SANG KAISAR PETIR

SANG KAISAR PETIR

1.Tragedi

**** .

"Cambuk Guntur Langit."

"Tebasan Pedang Api Neraka

Jdaarr"

Jdaarr"

Dua sosok Manusia bertarung dengan sangat sengit di udara, keduanya terlihat berimbang dengan kekuatan yang mampu menghancurkan apapun yang terkena serangan mereka yang nyasar termasuk menghancurkan gunung.

Kilatan sambaran petir yang dilepaskan oleh sosok pria sepuh ke arah pria sepuh berpakaian kuning yang menjadi lawannya menciptakan sebuah robekan hampa di langit.

Beruntungnya pria sepuh berpakaian kuning berhasil menahan sambaran petir merah dengan gelombang energi pedang api sehingga dia berhasil selamat untuk sesaat.

Tidak hanya mereka berdua saja yang bertarung, melainkan masih banyak yang lainnya yang bertarung di bawah, mulai dari para Binatang hingga Manusia.

Sekte Awan Petir Langit dan Sekte Lembah Api Abadi adalah dua sekte besar dari delapan sekte yang ada, keduanya sama-sama berasal dari sekte aliran putih.

"Aku tidak mengerti kenapa kamu menyerang sekte ku tanpa memberikan alasan apapun! Apakah kalian para Sekte Lembah Api Abadi sudah kehilangan akal, jawablah Xuan Lio?" tanya pria sepuh yang bernama Lian Xiao selaku pendiri sekte Awan Petir Langit.

"Apakah kamu ingin mengetahui akan alasan ku yang sebenarnya?" kata Xuan Lio dengan sedikit mengernyit, dia adalah pendiri Sekte Lembah Api Abadi .

"Kalau tidak mau mengatakannya juga tidak masalah, lagipula kamu sendiri yang datang kesini, dan itu sudah sangat jelas jika kedatanganmu ingin menghancurkan sekte Awan Petir Langit ku!"

Xuan Lio tersenyum dingin lalu memperhatikan seluruh anggotanya yang sedang bertarung di beberapa tempat, Sekte Awan Petir Langit benar-benar kacau akibat pertempuran tersebut, dan memang ini yang diharapkan oleh Xuan Lio.

"Selama Sekte Awan Petir Langit masih ada, maka keinginan kami untuk menguasai seluruh benua akan terhambat, jadi sekte Awan Petir Langit harus di musnahkan!" kata Xuan Lio.

Lian Xiao mengangkat sebelah alisnya saat mendengar Xuan Lio mengatakan kami, itu artinya tidak hanya satu sekte saja yang akan datang menyerang, kemungkinan Sekte Lembah Api Abadi telah bekerja sama dengan sekte besar lainnya, sedangkan apa yang diucapkan oleh Xuan Lio sepertinya hanyalah sebuah alasan saja.

"Kami? Siapa yang kamu maksud dengan kami?" tanya Lian Xiao.

"Apakah kamu lupa akan pertemuan kita setelah kita bersama-sama melenyapkan Sekte Bulan Darah Hitam, kamu dengan lantangnya menolak keinginanku untuk menjajah sekte lain di luar Benua Bintang Terang, hal itu telah membuat ku kehilangan muka, dan aku tidak akan memaafkan mu karena telah mempermalukan ku di depan banyak Penatua!" kata Xuan Lio.

"Apakah kamu sudah benar-benar kehilangan akal Xuan? Kita adalah aliran Putih, kenapa kamu bersikap seperti aliran hitam yang berambisi untuk menguasai semuanya? Tapi aku yakin ini hanyalah alasanmu saja, jika aku tidak salah tebak, kemungkinan kamu dan sekte lainnya sedang mengincar hal lain yang ku miliki," Lian Xiao berbicara dengan nada geram.

"Tidak ada yang perlu diperdebatkan lagi, hari ini langit akan menjadi saksi akan kehancuran Sekte Awan Petir Langit!" ucap Xuan Lio lalu dia merapalkan mantra api terkuat miliknya.

"Cahaya Dewa Api Kematian."

Lian Xiao benar-benar sangat marah,melihat Xuan Lio yang sepertinya bersungguh-sungguh ingin menghancurkan sekte nya, dia merapatkan giginya sebelum akhirnya mulai menyadari jika jalan satu-satunya hanyalah bertarung hingga salah satu dari mereka mati.

"Baiklah jika memang ini yang akan terjadi, Xuan Lio, jangan salahkan aku!" kata Lian Xiao kemudian dia menggigit ibu jarinya hingga berdarah lalu mengoleskan darahnya ke telapak tangan kirinya.

"Keluarlah Feniks Petir!"

Kyakkk!!"

Seekor burung besar berwarna hitam dengan tubuh yang diselimuti petir ungu muncul di hadapan Lian Xiao dan mengeluarkan suara teriakan keras yang mampu menggetarkan seluruh Benua Bintang Terang.

"Lian Xiao ada apa ini, kenapa kalian sesama aliran putih saling serang?" tanya Feniks Petir sekaligus mengamati seluruh pertempuran yang hampir menghancurkan seluruh sekte.

"Aku juga tidak ingin hal ini terjadi, namun Xuan Lio yang memulai dengan menyerang sekte ku terlebih dahulu, sekarang dia benar-benar akan menghancurkan sekte ku jika tidak segera dihentikan!" jawab Lian Xiao.

Mata Feniks Petir menatap Xuan Lio dengan tajam setelah itu dia melihat bola api yang berputar di tengah Xuan Lio.

"Cahaya Dewa Api Kematian, jadi kamu benar-benar ingin menghancurkan sekte ini? Kalau begitu..!" Feniks Petir terbang lebih tinggi kemudian seluruh petir ungu yang menyelimuti tubuhnya semakin membesar dan lalu dia mengepakkan sayapnya sekaligus melepaskan petir ungunya.

Xuan Lio melemparkan bola Apinya ke arah Feniks Petir setelah itu bola api yang awalnya kecil berubah menjadi besar sehingga seluruh sekte Awan Petir Langit menjadi sangat panas sekali.

"Petir Dewa Penghancur."

Feniks Petir melepaskan sambaran petir ungunya yang sangat besar dan juga kuat ke arah Bola Api yang berkobar di depannya, alhasil petir tersebut berhasil menerobos Bola api dan kemudian menyambar tubuh Xuan Lio.

Jdaarr!!'

Tubuh Xuan Lio terhempas dengan suara erangan keras serta tubuhnya yang terbakar oleh petir ungu, sedangkan bola api juga memancarkan cahaya terang setelah itu meledak di langit sehingga seluruh benua Bintang Terang menjadi sangat terang dan juga panas.

Beruntungnya Lian Xiao sudah menggunakan perisai pelindung di sekujur tubuhnya sehingga dia tidak merasakan dampak apapun dari ledakan tersebut, namun seluruh sekte Awan Petir Langit kini harus benar-benar rata akibat ledakan dahsyat itu.

"Bajingan!" Lian Xiao mengepalkan tangannya saat melihat Sekte nya hancur dan banyak anggota nya yang juga mati oleh ledakan Bola Api.

Dia menatap ke arah Xuan Lio yang terkapar di tanah, seharusnya Xuan Lio akan mati jika terkena serangan Feniks Petir, namun nyatanya Xuan Lio kembali bangkit dan tubuhnya yang hangus berangsur-angsur membaik.

"Mustahil! Tidak satupun yang akan selamat jika terkena serangan Dewa Petir Pemusnah ku," kata Feniks Petir dengan tatapan tidak percaya.

"Ini teknik tubuh iblis kebangkitan! Ternyata begitu, dia sudah bekerja sama dengan Sekte Iblis Lembah Darah, pantas saja dia memiliki ambisi seperti layaknya sekte Aliran Hitam, ternyata ini jawabannya!" kata Lian Xiao.

"Penatua Lian, semua yang anda perintahkan sudah saya selesaikan, para wanita dan anak-anak sudah berada di luar Benua seperti yang telah anda perintahkan!" seorang pria paruh baya datang melapor kepada Lian Xiao.

"Terima kasih saudara Fang Lin, sekarang aku minta padamu untuk pergi bersama para wanita dan anak-anak itu menuju ke benua lain, pergilah dan bawa ini, aku minta padamu untuk menjaga benda ini baik-baik, karena aku yakin tujuan Sekte Lembah Api Abadi yang sebenarnya adalah Spirit Core milik Feniks Petir ini!" kata Lian Xiao.

"Penatua ini..?!" Fang Lin merasa bingung serta terkejut saat Lian Xiao menyerah spirit core Feniks Petir padanya.

"Semua orang pasti menginginkan spirit core ini, sebab spirit core ini adalah spirit core milik Divine Beast satu-satunya di benua ini, jadi kamu harus membawanya, walau nantinya aku dan Feniks Petir kalah dalam pertempuran ini, setidaknya tujuan mereka tidak bisa tercapai, cepatlah pergi sebelum mereka mengetahuinya!" kata Lian Xiao.

Fang Lin merasa sangat berat untuk menuruti perintah Lian Xiao, dia merasa tidak enak jika harus meninggalkan Lian Xiao yang berjuang dengan seluruh anggota sekte lainnya menghadapi kehancuran, namun Fang Lin sadar jika dirinya ikut berjuang sekalipun tidak akan menghasilkan apapun sebab dia sudah tahu jika tidak lama lagi, sekitar tiga sekte besar lainnya juga akan datang untuk menyerang Awan Petir Langit, dan Fang Lin yakin jika tujuan mereka semua adalah sama, yaitu ingin merebut Spirit Core Divine Beast yang langka tersebut.

Spirit core Divine Beast memiliki keistimewaan tersendiri, siapapun yang dapat melakukan penyatuan dengan Spirit Core Divine Beast, maka kekuatan akan melambung tinggi, apalagi jika orang tersebut memiliki spirit root elemen api dan petir, maka dia akan sanggup naik ke tingkat yang lebih tinggi, hanya saja sebagai akibatnya, Feniks Petir akan musnah, karena itu Lian Xiao tidak melakukan penyatuan dengan Spirit Core milik Feniks Petir sebab dia tidak mau Feniks Petir harus lenyap hanya karena nafsunya yang ingin menjadi lebih kuat.

"Maafkan saya penatua..!" kata Fang Lin seraya menangkupkan tangannya ke arah Lian Xiao dan dengan berat hati Fang Lin pergi meninggalkan Lian Xiao.

Lian Xiao menghela nafas panjang seraya menatap Feniks Petir yang berada di tidak jauh darinya kemudian dia kembali menatap Fang Lin seraya bergumam, "Aku merasa kekuatan petir berikutnya akan terlahir dari anggota keluarga mu Fang Lin, jadi aku percayakan Inti Roh Feniks Petir padamu agar kelak Spirit Core itu bisa menemukan pemilik yang sebenarnya!" gumam Lian Xiao kemudian dia mengangguk kepada Feniks Petir dengan tersenyum penuh kebebasan.

Feniks Petir melebarkan matanya dan kemudian dia segera memahaminya lalu membalas anggukan Lian Xiao seraya berkata, "Mari kita bertarung bersama-sama sampai akhir!" kata Feniks Petir kemudian seluruh tubuhnya melepaskan petir ungunya dan petir ungu tersebut menyambar ke segala arah.

Lian Xiao segera menaiki punggung Feniks Petir dan kemudian keduanya melakukan serangan gabungan petir ke arah Xuan Lio.

Xuan Lio jelas tidak tahu jika sebenarnya incarannya sudah dibawa pergi oleh Fang Lin, dan dia dengan tubuh iblis kebangkitan dari Sekte Iblis Lembah Darah melawan Lian Xiao dan Feniks Petir dengan sangat sengit.

Setelah beberapa saat kemudian, tiga sekte besar aliran hitam lainnya juga datang dan bergabung dengan Xuan Lio untuk mengalahkan Lian Xiao yang sangat kuat.

Hanya saja tidak peduli seberapa kuatnya Lian Xiao dan Feniks Petir, dia tidak akan mungkin sanggup jika harus melawan empat kekuatan besar sekaligus, kecuali dia sudah menyempurnakan Spirit Root Elemen petir nya dengan Sprite Core Feniks Petir, maka empat lawan satu tidak akan jadi masalah, hanya saja Lian Xiao tidak ingin berpisah dengan Feniks Petir, dia lebih memilih hidup dan mati bersama.

Seperti yang telah diperkirakan jika Lian Xiao tidak akan sanggup melawan semuanya seorang diri, dia dan Feniks Petir akhirnya kalah dan mati bersamaan, dan dugaan Lian Xiao sebelumnya ternyata memang benar jika Xuan Lio sebenarnya mengincar Spirit Core Feniks Petir, walau sebelumnya Xuan Lio beralasan bahwa dia merasa sakit hati atas penolak Lian Xiao, namun Lian Xiao bukanlah orang yang baru dalam dunia Cultivator.

Fang Lin sendiri pergi secara diam-diam bersama anggota muda lainnya serta orang-orang yang tidak memiliki kemampuan apapun dengan mengarungi samudra luas menuju ke Benua lain.

Mereka akan berhenti di setiap pulau hanya sekedar membeli kebutuhan di perjalanan, dan pada akhirnya perjalanan mereka berakhir di salah satu benua yang bernama Benua Dataran Hijau yang terletak di ujung benua timur.

Terpopuler

Comments

MAN

MAN

2149

2024-02-21

1

Nurul Pky

Nurul Pky

seperti nya seru nih... tes dulu ya

2024-01-22

0

Mbah Kenyung

Mbah Kenyung

entah knpa klo bca nma asing rasanya susah tuk mengingatnya, aplgi klo ada nm yg hurufnya hampr sama spt suo, lio, lao, xuo, xiao, ... hadech. mumets

2023-09-25

3

lihat semua
Episodes
1 1.Tragedi
2 Fang An
3 Kota Chang Lan
4 Feng Huang si Feniks Petir
5 Pengangkatan guru dan murid
6 Sekte Gunung Pohon Persik
7 Rencana
8 Tahap Yu Zao Tingkat 5
9 pelelangan telah di mulai
10 Wanita misterius
11 Akademi Puncak Angin Surga
12 Bing Rong
13 Berkumpulnya seluruh Klan Fang
14 Pemilihan ketua Klan Fang
15 mempelajari Teknik baru
16 serangan Pertama Fang An
17 Kelompok Pembunuh Kepala Ular
18 Pembunuhan pertama
19 Mati oleh racun sendiri
20 terkena racun
21 Sekte Teratai Bunga Es
22 Bekerjasama
23 Identitas guru Fang An
24 Perjalanan petualangan Fang An telah di mulai
25 Kelompok Bayangan Bulan
26 Iblis berkulit Manusia
27 Perjuangan Fang An
28 Kemenangan Fang An
29 Gu Yao He
30 Penyerangan
31 Bekerja sama
32 Aura Zirah Api Petarung
33 si Raja Pil
34 Kelompok Pemberontak
35 Alam Jiwa
36 Rencana Penyamaran
37 Benteng pemberontak
38 Keributan
39 Meng Xialo
40 Saling berbagi pikiran dalam satu tubuh
41 kekuatan Petir Dewa Penghancur yang sesungguhnya
42 Benteng cabang
43 Bing Xuyue
44 memasuki Hutan Sesat
45 Menjadikan Anim Beast sebagai Spirit Beast
46 Teknik Langkah Petir
47 Rumput Daun Trisula
48 Anim Beast keturunan Darah Kuno
49 Kera Kerbau berhasil dikalahkan
50 Spirit Beast
51 Anda adalah si Raja Pil
52 Proses pembuatan Pil
53 Proses pembersihan sisa racun
54 naik secara signifikan
55 Mu Zhi Tian si Kelelawar Merah
56 Pedang Sekte Gunung Pohon Persik
57 Aura Membunuh
58 tugas besar
59 Kebakaran di Klan Fang
60 kehancuran Klan Fang
61 Tikus Api
62 Wanita cantik bergaun biru
63 Bersumpah
64 bibit unggul di masa depan
65 melawan Ular Batu Sayap Naga
66 Petir Api Dewa Penghancur
67 Ciuman pertama
68 hubungan yang tidak biasa
69 perpisahan
70 melompat ke Jurang Tanpa Dasar
71 Kitab Pedang Langit
72 Menjinakkan Inti Petir Putih
73 Kelebihan dari Teknik Langkah Petir
74 Kekacauan Benua Daratan Hijau
75 Wang Lao Yi
76 perubahan sikap Fang An
77 Rencana Mu Yuan
78 Bertemu kembali
79 keputusan Fang Xian
80 Mendatangi Sekte Gunung Pohon Persik
81 pukulan keras
82 menguji kedahsyatan Inti Petir Putih
83 Ketua Pilar
84 bocah penggombal
85 membangkitkan kekuatan Spiritual dasar
86 pertemuan para Yu Jing
87 mengingat jasa
88 Ruang dimensi portal
89 Penyatuan Jiwa Pedang
90 Tantangan
91 Satu serangan
92 Aura Zirah Petarung pertama
93 Sang Racun Api
94 berhasil menyelamatkan Fang Yin
95 Pertemuan ibu dan anak
96 Tidak akan ada harapan
97 Perjanjian dengan Fu Jianzi.
98 masa lalu Fu Jianzi
99 Menciptakan kehancuranmu sendiri
100 Pil Naga Ying dan Yang
101 membagi perjalanan menjadi tiga rombongan
102 awal tekad Gu Yao He
103 Rencana Chang Hanzi
104 Ketua Agung
105 Buah Ginseng Api
106 Kelompok Kapak Kematian
107 Melindungi Desa Lianxai
108 Trauma
109 Keputusan Fang An
110 Teman lama kakek guruku
111 pengorbanan Putra Bungsu Fang Zoli
112 Bergabungnya Klan Qin
113 Menyerang markas Kapak Kematian
114 Indentitas Wang Lao Yi yang sebenarnya
115 Pembunuh berdarah dingin
116 Sahabat lama
117 Getaran pertarungan
118 Pertahanan yang sangat kuat
119 Perang dimulai
120 Peningkatan kekuatan Gu Fei Ming
121 Singa Es Melawan Fu Jianzi
122 Formasi Pedang Matahari
123 Mengingkari perjanjian
124 Kematian Fu Hai
125 Segel Kubus Energi
126 Sekte Iblis Lembah Darah dari Benua Bintang Terang
127 Sekte Gunung Pohon Persik menarik diri
128 Feniks Es
129 Giok Angin Surga
130 berangkat ke Akademi Puncak Angin Surga
131 Pohon Ajaib
132 Pusaka Alam
133 Perubahan sifat Fu Jianzi
134 Kota Tianyang
135 Tikus sampah
136 Membubarkan Organisasi Palu Hitam
137 Ingatan Chiyi kembali
138 Hukum dan aturanku
139 menyelesaikan janji
140 Tiba di perbatasan
141 Walikota Kota Funsu
142 Tang Chin dan Tang Yuyi
143 Zhang Wei
144 Tiba di Gerbang masuk Akademi
145 Kecepatan melawan kekuatan
146 Menantang Fang An
147 Dua puluh daftar calon murid akademi
148 Kaisar Anine Beast
149 Membentuk Kelompok
150 Menghadapi anggota Kelompok barisan pertama
151 Ranking Teratas
152 Selamat datang di Akademi Puncak Angin Surga
153 Pertemuan Fang An dan Bing Xuyue
154 Kelompok Petir Langit
155 Mengejar Bola kehidupan
156 Kamar Aula Menara pelatihan
157 Praktisi Xu Qin (Sang Pelindung)
158 Terimalah rasa malumu
159 ingin berbicara secara empat mata
160 Ikat perjanjian
161 Spirit Core Feniks Es
162 Melihat Inti Petir Merah
163 Anggota baru
164 Mao Tse
165 Kelompok Giok Naga
166 Sayap Qi Elemen Petir
167 Fang An telah kembali
168 Calon Bintang baru di Akademi
169 Kemenangan Kelompok Bunga Es
170 Teknik Jari Api Suci
171 Serangan Kelompok Pita Merah
172 Menyembunyikan kepala di dalam tempurung
173 Menggantikan posisi Kelompok Api Suci.
174 Dua calon kandidat pemenang
175 Pencapaian Fang An
176 Babak terakhir 1
177 Babak terakhir 2
178 Kekuatan Ying dan Yang
179 Kode Siaga
180 Menagih hutang darah
181 Spirit Beast Bumi 5
182 Bekerja sama
183 melawan musuh berkemampuan Yu Jing
184 Kekuatan Teknik dari Bola Petir Hitam
185 Memanggil Singa Es
186 Bertukar tempat
187 Mengulur waktu
188 Pesan perpisahan
189 bisikan balas dendam
190 Pahlawan Akademi
191 rencana penyerangan balasan
192 Leluhur tertua Klan Fang
193 Teknik Petir Surgawi
194 Menembus tahap Yu Zhu
195 Penghormatan kepada para Pahlawan yang telah gugur.
196 Seperti melihat Hantu di siang bolong
197 Akar Pohon Magma
198 Air Mata Bodhisatva
199 Buah Harapan Singa Es
200 Tuan Hung Zhai
201 Markas Kelompok Pita Merah
202 Penyamaran terbongkar
203 Kekuatan garis keturunan Divine Beast
204 Bersatu
205 Dua serangan terbesar
206 Musuh kuat lainnya
207 Mengubah arus pertarungan
208 Aksi Feniks Petir Ungu
209 Kemenangan
210 Tio Hongli
211 Pil Api Matahari
212 Pemberontakan di Kota Funsu
213 Buronan
214 Anggota Jubah Kuning
215 Ratu Sayap Biru
216 Kutukan
217 Udara yang tercemar
218 Kesalahan di masa lalu
219 Giok Elemen
220 Kematian Xia Ding
221 Pria tampan yang pemberani
222 Kenangan
223 Balon Sayap Angin
224 Terbang menuju ke Kota Chang Lan
225 Elemen Air Darah
226 40 hari lagi
227 Hati yang terluka
228 Menemui para pendukung
229 rencana persiapan
230 Kuali obat emas
231 Pasukan Aliansi
232 Fang An Melawan Fu Jianzi
233 Diluar Kesadaran
234 Identitas Fu Lie Wei
235 Akhir hidup si Penghianat
236 Kedatangan 15 Iblis Lembah Darah
237 Tiga kekuatan dalam satu tubuh
238 Fu Jianzi mati
239 Dua serangan besar
240 berakhirnya pertempuran
241 Kesepakatan Perdamaian
242 akhir penutup
243 pengumuman baru
Episodes

Updated 243 Episodes

1
1.Tragedi
2
Fang An
3
Kota Chang Lan
4
Feng Huang si Feniks Petir
5
Pengangkatan guru dan murid
6
Sekte Gunung Pohon Persik
7
Rencana
8
Tahap Yu Zao Tingkat 5
9
pelelangan telah di mulai
10
Wanita misterius
11
Akademi Puncak Angin Surga
12
Bing Rong
13
Berkumpulnya seluruh Klan Fang
14
Pemilihan ketua Klan Fang
15
mempelajari Teknik baru
16
serangan Pertama Fang An
17
Kelompok Pembunuh Kepala Ular
18
Pembunuhan pertama
19
Mati oleh racun sendiri
20
terkena racun
21
Sekte Teratai Bunga Es
22
Bekerjasama
23
Identitas guru Fang An
24
Perjalanan petualangan Fang An telah di mulai
25
Kelompok Bayangan Bulan
26
Iblis berkulit Manusia
27
Perjuangan Fang An
28
Kemenangan Fang An
29
Gu Yao He
30
Penyerangan
31
Bekerja sama
32
Aura Zirah Api Petarung
33
si Raja Pil
34
Kelompok Pemberontak
35
Alam Jiwa
36
Rencana Penyamaran
37
Benteng pemberontak
38
Keributan
39
Meng Xialo
40
Saling berbagi pikiran dalam satu tubuh
41
kekuatan Petir Dewa Penghancur yang sesungguhnya
42
Benteng cabang
43
Bing Xuyue
44
memasuki Hutan Sesat
45
Menjadikan Anim Beast sebagai Spirit Beast
46
Teknik Langkah Petir
47
Rumput Daun Trisula
48
Anim Beast keturunan Darah Kuno
49
Kera Kerbau berhasil dikalahkan
50
Spirit Beast
51
Anda adalah si Raja Pil
52
Proses pembuatan Pil
53
Proses pembersihan sisa racun
54
naik secara signifikan
55
Mu Zhi Tian si Kelelawar Merah
56
Pedang Sekte Gunung Pohon Persik
57
Aura Membunuh
58
tugas besar
59
Kebakaran di Klan Fang
60
kehancuran Klan Fang
61
Tikus Api
62
Wanita cantik bergaun biru
63
Bersumpah
64
bibit unggul di masa depan
65
melawan Ular Batu Sayap Naga
66
Petir Api Dewa Penghancur
67
Ciuman pertama
68
hubungan yang tidak biasa
69
perpisahan
70
melompat ke Jurang Tanpa Dasar
71
Kitab Pedang Langit
72
Menjinakkan Inti Petir Putih
73
Kelebihan dari Teknik Langkah Petir
74
Kekacauan Benua Daratan Hijau
75
Wang Lao Yi
76
perubahan sikap Fang An
77
Rencana Mu Yuan
78
Bertemu kembali
79
keputusan Fang Xian
80
Mendatangi Sekte Gunung Pohon Persik
81
pukulan keras
82
menguji kedahsyatan Inti Petir Putih
83
Ketua Pilar
84
bocah penggombal
85
membangkitkan kekuatan Spiritual dasar
86
pertemuan para Yu Jing
87
mengingat jasa
88
Ruang dimensi portal
89
Penyatuan Jiwa Pedang
90
Tantangan
91
Satu serangan
92
Aura Zirah Petarung pertama
93
Sang Racun Api
94
berhasil menyelamatkan Fang Yin
95
Pertemuan ibu dan anak
96
Tidak akan ada harapan
97
Perjanjian dengan Fu Jianzi.
98
masa lalu Fu Jianzi
99
Menciptakan kehancuranmu sendiri
100
Pil Naga Ying dan Yang
101
membagi perjalanan menjadi tiga rombongan
102
awal tekad Gu Yao He
103
Rencana Chang Hanzi
104
Ketua Agung
105
Buah Ginseng Api
106
Kelompok Kapak Kematian
107
Melindungi Desa Lianxai
108
Trauma
109
Keputusan Fang An
110
Teman lama kakek guruku
111
pengorbanan Putra Bungsu Fang Zoli
112
Bergabungnya Klan Qin
113
Menyerang markas Kapak Kematian
114
Indentitas Wang Lao Yi yang sebenarnya
115
Pembunuh berdarah dingin
116
Sahabat lama
117
Getaran pertarungan
118
Pertahanan yang sangat kuat
119
Perang dimulai
120
Peningkatan kekuatan Gu Fei Ming
121
Singa Es Melawan Fu Jianzi
122
Formasi Pedang Matahari
123
Mengingkari perjanjian
124
Kematian Fu Hai
125
Segel Kubus Energi
126
Sekte Iblis Lembah Darah dari Benua Bintang Terang
127
Sekte Gunung Pohon Persik menarik diri
128
Feniks Es
129
Giok Angin Surga
130
berangkat ke Akademi Puncak Angin Surga
131
Pohon Ajaib
132
Pusaka Alam
133
Perubahan sifat Fu Jianzi
134
Kota Tianyang
135
Tikus sampah
136
Membubarkan Organisasi Palu Hitam
137
Ingatan Chiyi kembali
138
Hukum dan aturanku
139
menyelesaikan janji
140
Tiba di perbatasan
141
Walikota Kota Funsu
142
Tang Chin dan Tang Yuyi
143
Zhang Wei
144
Tiba di Gerbang masuk Akademi
145
Kecepatan melawan kekuatan
146
Menantang Fang An
147
Dua puluh daftar calon murid akademi
148
Kaisar Anine Beast
149
Membentuk Kelompok
150
Menghadapi anggota Kelompok barisan pertama
151
Ranking Teratas
152
Selamat datang di Akademi Puncak Angin Surga
153
Pertemuan Fang An dan Bing Xuyue
154
Kelompok Petir Langit
155
Mengejar Bola kehidupan
156
Kamar Aula Menara pelatihan
157
Praktisi Xu Qin (Sang Pelindung)
158
Terimalah rasa malumu
159
ingin berbicara secara empat mata
160
Ikat perjanjian
161
Spirit Core Feniks Es
162
Melihat Inti Petir Merah
163
Anggota baru
164
Mao Tse
165
Kelompok Giok Naga
166
Sayap Qi Elemen Petir
167
Fang An telah kembali
168
Calon Bintang baru di Akademi
169
Kemenangan Kelompok Bunga Es
170
Teknik Jari Api Suci
171
Serangan Kelompok Pita Merah
172
Menyembunyikan kepala di dalam tempurung
173
Menggantikan posisi Kelompok Api Suci.
174
Dua calon kandidat pemenang
175
Pencapaian Fang An
176
Babak terakhir 1
177
Babak terakhir 2
178
Kekuatan Ying dan Yang
179
Kode Siaga
180
Menagih hutang darah
181
Spirit Beast Bumi 5
182
Bekerja sama
183
melawan musuh berkemampuan Yu Jing
184
Kekuatan Teknik dari Bola Petir Hitam
185
Memanggil Singa Es
186
Bertukar tempat
187
Mengulur waktu
188
Pesan perpisahan
189
bisikan balas dendam
190
Pahlawan Akademi
191
rencana penyerangan balasan
192
Leluhur tertua Klan Fang
193
Teknik Petir Surgawi
194
Menembus tahap Yu Zhu
195
Penghormatan kepada para Pahlawan yang telah gugur.
196
Seperti melihat Hantu di siang bolong
197
Akar Pohon Magma
198
Air Mata Bodhisatva
199
Buah Harapan Singa Es
200
Tuan Hung Zhai
201
Markas Kelompok Pita Merah
202
Penyamaran terbongkar
203
Kekuatan garis keturunan Divine Beast
204
Bersatu
205
Dua serangan terbesar
206
Musuh kuat lainnya
207
Mengubah arus pertarungan
208
Aksi Feniks Petir Ungu
209
Kemenangan
210
Tio Hongli
211
Pil Api Matahari
212
Pemberontakan di Kota Funsu
213
Buronan
214
Anggota Jubah Kuning
215
Ratu Sayap Biru
216
Kutukan
217
Udara yang tercemar
218
Kesalahan di masa lalu
219
Giok Elemen
220
Kematian Xia Ding
221
Pria tampan yang pemberani
222
Kenangan
223
Balon Sayap Angin
224
Terbang menuju ke Kota Chang Lan
225
Elemen Air Darah
226
40 hari lagi
227
Hati yang terluka
228
Menemui para pendukung
229
rencana persiapan
230
Kuali obat emas
231
Pasukan Aliansi
232
Fang An Melawan Fu Jianzi
233
Diluar Kesadaran
234
Identitas Fu Lie Wei
235
Akhir hidup si Penghianat
236
Kedatangan 15 Iblis Lembah Darah
237
Tiga kekuatan dalam satu tubuh
238
Fu Jianzi mati
239
Dua serangan besar
240
berakhirnya pertempuran
241
Kesepakatan Perdamaian
242
akhir penutup
243
pengumuman baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!