Pernikahan Yang Ternoda

Pernikahan Yang Ternoda

Bab 1 Pengantin Pengganti

Fara Oktaviana terpaksa menjadi pengantin pengganti demi menyelamatkan kehormatan keluarga Vincent Sebastian.

Saat ini Fara yang baru saja pulang dari tour dengan teman-temannya sudah memakai perhiasan lengkap serta gaun pernikahan.

Ibunya memaksanya untuk menikah dengan anak majikanya karena calon istrinya pergi dengan kekasih gelapnya dihari pernikahan mereka.

Vincent yang kebingungan tidak bisa menanggung malu jika pernikahan ini gagal dan mempermalukan keluarga besar Sebastian.

Keluarga Sebastian sudah banyak membantu hidup mereka sejak ayah Fara pergi tanpa kabar berita.

Fara hanya tertunduk saat dibawa ke altar dan menikah dengan pria yang tidak dia kenal sebelumnya.

Bukan hanya karena ini, masalahnya Fara sudah tidak suci lagi. Dan hanya dia yang tahu, dia tidak berani bercerita pada ibunya tentang pergaulan yang bebas dengan teman-teman nya.

Mereka sering pergi ke klub dan bersenang-senang setelah pulang kerja, bahkan hal ini sudah berlangsung sejak Fara masih kuliah. Dan dia baru bekerja satu tahun diperusahaan Eco Forever.

Dia juga sudah punya kekasih dan sering melakukan hubungan terlarang dengan kekasihnya. Dan sekarang tiba-tiba dia harus menikah dengan pria yang belum dia lihat sebelumnya.

Vincent Sebastian tidak pernah tinggal satu rumah dengan keluarganya karena dia lebih suka tinggal dengan neneknya.

Karena itulah, maka Fara tidak pernah melihatnya saat menjemput ibunya pulang kerja.

Fara diam saja saat suaminya mengucapkan janji pernikahan dan dia hanya mengangguk dan mengatakan iya saat ditanya.

Pernikahan mereka sudah sah. Kedua keluarga berpelukan karena akhirnya terhindar dari rasa malu.

Fara diam saja saat Vincent tidak berhenti menatapnya. Vincent terlihat masih shock karena kekasihnya telah mengkhianatinya dihari pernikahan mereka.

Kedua mempelai naik mobil sedan mewah yang sudah dihias akan pergi ke hotel untuk berbulan madu.

Vincent sudah memesan hotel yang tertinggi dikota itu. Dan mereka akan menginap dilantai 67. Maka keindahan pemandangan kota dan hamparan laut akan terlihat jelas dari sana.

Vincent memesan kamar ini adalah demi menyenangkan kekasihnya, karena ini adalah impian sang kekasih. Bulan madu dihotel dan kamar mereka menghadap ke laut lepas.

Vincent membukakan pintu untuk Fara, mereka lalu masuk dan Vincent mengunci pintunya dari dalam.

"Wow, kamar ini sangat indah. Aku tidak menyangka, akan berbulan madu dikamar seindah ini," kata Fara terlepas begitu saja saking terpana ya. Dia lupa jika dia menikah dengan orang yang tidak dia cintai dan belum pernah dia temui sebelumnya.

Maklum, Fara adalah anak orang biasa yang menginjakkan kaki saja belum pernah di hotel semewah ini.

"Ini adalah impian kekasihku Clara." kata Vincent dan membuat Fara terdiam.

"Ohh, ya, kekasihmu, harusnya dia yang ada disini, bukan aku,"

"Tapi semua sudah hancur karena dia mengkhianati ku," kata Vincent menatap keluar dan melihat jauh kelaut lepas.

"Maafkan aku," kata Fara merasa bersalah.

"Tidak masalah. Terimakasih, kau telah menyelamatkan nama baik keluargaku," kata Vincent lalu menutup tirai itu.

"Kenapa ditutup?" Fara ketakutan.

"Kita akan berbulan madu," kata Vincent seakan ingin melampiaskan kekecewaannya pada gadis yang ada didepannya.

"Tapi," Fara belum siap melakukan malam pertama dengan Vincent.

Dia bingung menjelaskan jika dirinya telah ternoda. Dia tidak suci lagi. Dan hal itu membuat Fara diam dan dadanya berdegup kencang.

"Lepaskan bajumu," kata Vincent tanpa ekspresi. Padahal mereka belum pernah bertemu dan mungkin Vincent juga tidak ingat nama panjang Fara jika ditanyakan. Dan sekarang dia harus tidur dengan pria yang baru saja dia temui dan menjadi suaminya?

"Baju?" Fara menatap Vincent dengan ekspresi bingung.

"Ya, atau, aku yang akan melepaskannya," kata Vincent.

"Tidak. Jangan. Tapi, ada yang harus aku katakan padamu," kata Fara.

"Katakan saja," Vincent sudah melepas atasanya. Dan sekarang dadanya terbuka.

"Ini bukan pertama kalinya bagiku, aku tidak suci lagi," kata Fara.

"Apa!?" Vincent melotot dan terkejut dengan pengakuan Fara.

"Aku juga sudah punya kekasih. Dan kami melakukan cinta terlarang. Tiba-tiba aku harus menggantikan kekasihmu untuk menjadi istrimu. Dan aku tidak diberi kesempatan menjelaskan semuanya,"

"Apa!? Brengsk! Kurang ajar! Kau!" Vincent memegang dagu Fara dengan kasar dan mendongakkanya ke arahnya.

"Aku juga tidak mau menikah denganmu. Kita tidak kenal dan kau juga bukan kekasihku. Tapi ibuku tidak ingin nama baik keluarga mu tercemar. Akhirnya memaksaku untuk menikah denganmu,"

"Ibumu tahu kelakuan mu ini? Kau gadis nakal. Sudah berhubungan badan dengan pria lain diluar pernikahan? Apakah ibumu tahu?" Kata Vincent dengan nada tinggi masih memegang dagu Fara.

"Sakit," kata Fara meringis.

Vincent melepaskan dengan kasar.

Dia berbalik memunggungi Fara.

"Heh, gadis nakal. Jika kau sudah tidak suci lagi. Kenapa kau menikah denganku? Hah? Kau tahu, aku bahkan belum pernah menyentuh kekasihku, bahkan aku tetap menjaga kesuciannya hingga dihari pernikahan kami. Tapi apa yang kudapatkan? Aku malah menikah dengan gadis nakal sepertimu,"

"Jangan memakiku. Aku memang nakal. Dan aku tidak ingin kau menghinaku!" Teriak Fara menatap Vincent.

"Dasar, wanita. Sudah ternoda masih berani meninggikan suaranya didepan suaminya," kata Vincent tersenyum sinis.

"Sudah cukup. Sepertinya pengorbanan yang aku lakukan tidak berarti bagimu," kata Fara.

"Pengorbanan. Pengorbanan apa?" Vincent menatap Fara tegas.

"Aku sudah meninggalkan masa lajangku. Kekasihku, dan menikah denganmu. Kau pikir itu bukan pengorbanan?"

"Apa? Kalau begitu kita bercerai besok. Aku tidak mau menikah dengan gadis nakal bekas pria lain," kata Vincent mengepalkan kedua tangannya.

"Okey. Kita bercerai," Fara lalu berbalik dan melepaskan gaunnya dengan kasar. Dia tidak peduli jika Vincent masih ada disana dan membiarkan gaun itu berserakan dilantai. Dia lalu mengambil handuk dan pergi ke kamar mandi.

"Dasar. Wanita nakal. Dia bahkan tidak malu melepaskan baju didepanku. Sial!"

Vincent mengumpat kesal. Matanya melihat gaun yang berserakan dilantai.

Dia mengambil gaun itu lalu melemparkannya.

Di kamar mandi Fara mengumpat sendirian didepan kaca.

"Aku memang tidak suci lagi. Lalu kenapa? Kenapa dia harus menghinaku dan memanggilku gadis nakal. Dia tidak tahu apapun tentang hidupku dan masa sulit yang aku alami. Kenapa aku terjerumus dan alasan dibalik siapa yang telah merenggut kesucian ku. Dasar pria tidak tahu berterima kasih!"

Fara merendam dirinya kedalam bathub dan menaburkan bunga diatasnya

"Harusnya ini menjadi pernikahan yang indah. Andai aku menikah dengan orang yang aku cintai. Dan andai aku tidak kehilangan kesucian ku," tanpa terasa air mata Fara menitik dan bercampur dengan air di bathtub.

Masih terbayang saat pertama kali dirinya di nodai oleh seorang pria karena dijebak kekasih pria tersebut.

Dan Fara tidak bertemu pria itu lagi setelah dia menodainya. Fara bahkan tidak mengenalnya. Namun jika Fara bertemu sekali lagi, maka dia pasti mengenali wajahnya.

Bersambung...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!