Not Eternal

Not Eternal

THE DAY ONE

Musim gugur akan segera berakhir,mungkin hanya dalam beberapa hari lagi musim dingin akan segera datang. Namun musim apapun itu tak pernah menjadi masalah untuk salah satu High school di New york.

Mereka selalu melakukan perkemahan dicuaca buruk sekalipun, entah apa yang ada dalam pikiran guru-guru disekolah itu.

"Ariel" Sahut seseorang dari kejauhan.

"Tom?! tunggu tunggu, apa yang kamu bawa?"

Tom terlihat membawa banyak sekali barang untuk musim dingin, karena ia takut musim dingin akan datang secara tiba-tiba. Karena perkemahan ini dilakukan diakhir musim gugur.

"Ariel kita akan berkemah selama 4hari kita membutuhkan ini semua. Karena kamu tahukan,mungkin musim dingin akan datang secara tiba-tiba disana. Kita semua tak bisa memprediksi itu."

Ketika Ariel dan Tom tengah asik mengobrol seorang pria memanggil nama mereka dengan suara yang sangat lantang.

"Ariel, Tom" Teriak pria itu.

"Noah" Jawab Ariel dan Tom secara bersamaan.

Mereka berdua berlari mendekati pria yang bernama Noah itu.

"Hai bagaimana kabar kalian berdua? Sudah sangat lama aku tak bertemu kalian."

"Aku sangat baik begitu pula Tom, iya kan Tom?"

"Ya, sangat baik."

"Noah kamu benar-benar sudah banyak berubah, dulu tinggi kita sama, sekarang tinggi badanmu melebihi diriku." Seru Ariel kepada Noah, namun Noah hanya tersenyum.

"Mmm dimana Tara?" Tanya Ariel.

Lalu tiba-tiba seorang perempuan bernama Tara keluar dari mobil milik Noah.

"Haii.... Ariel, Tom." sahutnya dari dalam mobil.

Tara Wilson, dia adalah anak kedua dari Pasangan William dan Emma. Noah adalah kakak dari Tara namun Noah bukanlah saudara kandung Tara. Ayah Noah menikahi ibu Tara setelah ibunya Noah meninggal karena sakit yang dideritanya.

Saat itu ketika Ayah Noah menikahi ibu Tara, Noah masih berumur satu tahun. Noah sangat senang bisa mempunyai ibu dan memiliki adik perempuan saat itu, namun tak lama Emma ibu yang melahirkan Tara pergi meninggalkan mereka bertiga tanpa alasan yang jelas. Sehingga Tara dan Noah tak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu sejak kecil.

Ariel dan Tom mereka berdua adalah sahabat Tara sejak pertama kali mereka masuk High school. Ariel dan Tom selalu menemani Tara yang selalu merasa kesepian setiap saat. Dan setelah Tara berteman dengan mereka berdua, kehidupannya penuh dengan warna, ia merasa mempunyai sahabat yang selalu ada untuknya.

Ya...mungkin bisa dibilang Ariel adalah seorang cewek tomboy yang sangat santai namun dia adalah orang yang asik dan ramah pada semua orang. Sedangkan Tom dia adalah remaja laki-laki yang keren tapi dia mempunyai sikap yang selalu berlebihan dalam hal apapun itu. Hingga membuat banyak orang merasa aneh kepada dirinya. Dan sampai sekarang dia masih single.

Namun semua skenario hidup manusia tak akan pernah terus seperti itu. Semua akan berubah atas kehendak Tuhan.

Dan semua kisah mereka tak akan selalu berjalan diatas jalan yang penuh bunga. Ada saatnya mereka harus berjalan diatas jalan yang penuh dengan kerikil.

Dan kisah itu akan segera dimulai tanpa mereka sadari, terutama TARA WILSON.

Bus dari high school yang membawa banyak murid untuk perkemahan akhir musim gugur telah tiba di sebuah hutan yang cukup jauh dari area perkotaan. Dedaunan disana sudah tidak menempel lagi ditangkainya.

"Ariel ini pertama kalinya aku bisa mengikuti perkemahan ini, ini pertama kalinya juga aku menginjakan kakiku dihutan. Aku merasakan euphoria yang luar biasa dalam diriku saat ini." Ucap Tara pada Ariel.

"Yaa tentu saja, Nikmati ini dalam 4 hari. karena mungkin suatu saat nanti ayahmu tak mengizinkan kamu lagi untuk pergi ke perkemahan seperti ini. Tapi ingat ini bukan tempat kita, Kita harus selalu hati-hati."

Seru Ariel kepada Tara yang penuh perhatian.

Ini adalah pertama kalinya Tara mengikuti perkemahan, karena sebelumnya ayah Tara tak pernah mengizinkan Tara mengikuti perkemahan seperti ini. Karena ayah Tara khawatir dengan dirinya ia takut sesuatu terjadi kepada anak perempuannya itu.

Semua murid memasang tenda mereka masing-masing. Mereka semua sibuk menyiapkan segalanya dihari pertama.

Malam pun tiba beberapa sibuk membuat api unggun karena ketika malam tiba cuaca sangatlah dingin.

Tara benar-benar merasa bahagia menikmati malam pertama diperkemahan sekolahnya itu.

Tiba-tiba ketika semua murid tengah asyik membakar jagung diatas api unggun.

Salju turun sedikit demi sedikit dan itu membuat semua orang yang ada disana panik. Karena mereka baru saja menginjakan kakinya beberapa jam dihutan itu, namun cuaca tak mendukung mereka.

"Ya ampun salju turun sangat cepat, bagaimana ini aku hanya membawa satu baju hangat." Seru Tara kepada Ariel dan Tom

"Tenang Tara aku membawa banyak pakaian hangat, kamu bisa memakainya nanti."

"Wah Tom makasih"

"Tentu Tara, lihatlah Ariel aku tak salah membawa barang-barangku berlebihan, nyatanya musim dingin benar-benar tidak bisa diprediksi. Salju turun dalam waktu yang sangat cepat."

Seru Tom kepada Ariel karena merasa dirinya tak salah membawa banyak barang.

Salju benar-benar turun dan cuaca semakin dingin saat itu. Tara,Ariel dan teman satu tendanya tidur didalam tenda dengan cuaca malam yang begitu dingin karena salju. Mereka terlihat sangat kelelahan karena perjalanan tadi. Dan seluruh murid pun tidur, hanya guru-guru mereka dan beberapa anak laki-laki yang tak tidur, karena mereka harus berjaga-jaga dimalam hari.

Namun mereka semua tak sadar, jika mereka semua menginjakan kaki mereka dihutan Terlarang. Hingga salah satu penghuni hutan terlarang itu mengetahuinya dan memberitahu kejadian ini kepada seseorang yang berkuasa dihutan terlarang itu.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!