Halburt forbidden forest

"Winston apa yang kamu lakukan?"

"Oh Johnny, aku hanya emm...entahlah, ada apa?"

"Adam datang padaku,bahwa dihutan ini ada banyak manusia yang tengah berkemah didekat sini, tepatnya ditepi danau."

Winston Halburt dan Johnny mereka berdua tinggal dalam satu kastil dihutan terlarang itu. Hutan terlarang itu bernama HALBURT FORBIDDEN FOREST. Bangsa mereka sering menyebutnya Halburt Forest.

Nama hutan Halburt diambil dari nama ayah Winston yang bernama Halburt. Karena ayah Winston lah yang pertama kali menginjakan kakinya dihutan ini setelah berabad-abad lamanya.

Mereka adalah bangsa vampire berdarah dingin. Ketika mereka lapar mereka hanya mengandalkan darah dari hewan yang ada dihutan itu, bangsa mereka tak diizinkan oleh Halburt sang pemimpin untuk memasuki dunia manusia ataupun meminum darah manusia.

Hingga suatu hari manusia itulah yang datang sendiri kehutan terlarang itu. sehingga membuat nyawa mereka semua dalam bahaya.

Saat itu dikastil hanya ada Winston dan Johnny, seluruh keluarga vampire yang tinggal dalam kastil itu, tengah pergi untuk melakukan sesuatu yang harus dilakukan oleh bangsa vampire.

Hingga suatu malam Johnny membawa Winston menuju tempat para manusia itu berkemah. Sesampainya mereka berdua ditempat perkemahan itu. Masalah besar terjadi.

"Johnny apa kamu yakin kita harus menemui manusia itu." Tanya Winston pada Johnny.

"Iya, kita akan pergi menemui mereka, kita yang bertanggu jawab ketika semua vampire dikastil pergi, kita harus menjaga hutan ini agar tetap aman. Dan mereka tak mengetahui bangsa kita. Kita berdua akan pergi kesana secara diam-diam." kata Johnny kepada Winston dengan tatapan dinginnya.

Johnny mencoba meyakinkan Winston agar Winston mau pergi bersama dirinya menuju tempat perkemahan itu. Namun Winston merasa aneh kepada Johnny. Ia merasa ada yang tidak beres. Namun tak lama Winston pun mau pergi kesana bersama dengan Johnny ketempat perkemahan itu.

Sesampainya mereka disana. Mereka berdua melihat para manusia itu tengah berada didalam tenda. Dan hanya ada beberapa orang tengah berjaga-jaga diluar tenda mereka, Winston dan Johnny memandang mereka dari atas pohon.

Ketika mereka tengah memperhatikan para manusia, Winston bertanya pada Johnny.

"Ini adalah pertama kalinya aku melihat manusia yang tak berdarah dingin seperti kita, tapi kenapa bau darah mereka sangat berbeda dengan bau darah hewan yang sering kita minum. Apakah kamu pernah meminum darah manusia Johnny?"

Ketika Winston bertanya pada Johnny. Johnny terlihat sangat gugup, ia seperti tak mau menjawab pertanyaan Winston.

"Emm...ti..tidak pernah. Aku tidak pernah meminum darah manusia. Kamu kan tahu Winston kita dilarang meminum darah manusia."

"kenapa? Kenapa ayahku tak mengizinkan bangsa vampir untuk meminum darah manusia,padahal darah mereka berbeda dari darah hewan. Darah mereka lebih menggoda dari pada darah hewan."

Winston mulai tergoda oleh bau darah manusia itu. Karena selama ia menjadi seorang vampir dia tak pernah meminum darah manusia. Dia hanya meminum darah hewan yang ada dihutan, seperti rusa.

Ketika Winston terus berbicara kepada Johnny. Johnny tiba-tiba membicarakan sebuah rahasia pada Winston. Johnny membawa Winston ketepi danau yang tak jauh dari area perkemahan itu.

"Winston dengar. Aku ingin memberitahumu sebuah rahasia yang sangat besar. Jadi aku harap kamu tak memberitahu ini semua kepada seluruh bangsa vampire. Janji."

"Baiklah aku berjanji. Katakan."

Lalu Johnny menceritakan rahasia besarnya kepada Winston. Setelah Johnny menceritakan rahasia itu, Winston sangat terkejut namun sepertinya Winston akan tetap merahasiakannya.

Ketika Johnny dan Winston tengah melakukan pembicaraan rahasia itu, Seseorang ternyata mendengar semuanya.

Saat itu dimalam pertama perkemahan ketika Tara tengah tertidur pulas didalam tenda. Ariel membangunkannya dengan paksa. Ariel meminta Tara untuk menemainya pergi buang air kecil.

"Tara...Tara!..Taraaa!"

"Ariel ada apa, mengapa kamu membangunkanku? Aku sangat lelah."

"Aku minta tolong, antar aku pergi buang air kecil, aku sudah tak tahan lagi cepat."

Tara pun mengantar Ariel untuk buang air kecil malam itu. Ketika Tara menunggu Ariel, Tara mendengar seseorang tengah berbicara. Tara sangat penasaran dengan suara itu, lalu Tara pun mendekati suara itu.

Ternyata suara itu berasal dari Obrolan Winston dan Johnny. Ketika Tara tengah menguping pembicaraan Winston dan Johnny, tak sengaja Winston dan Johnny menyadarinya, mereka berdua bisa merasakan ada manusia berada didekat mereka.

Setelah mendengar obrolan Winston dan Johnny, Tara benar-benar terkejut dan berlari menuju Ariel. Namun sesampainya ditenda, Tara tak memberitahu apa yang Ia dengar kepada Ariel.

Ariel langsung pergi tidur, namun Tara terus teringat obrolan Winston dan Johnny, Tara masih sangat tekejut dengan apa yang kedua pria itu bicarakan. Tara terus berharap pagi akan segera datang.

Tara tidak tahu jika kedua pria itu adalah monster berdarah dingin.

Pagi pun tiba namun pagi itu diawali dengan kejadian yang tak diinginkan sama sekali oleh Tara, begitu pula semua orang yang ada disana.

Ketika Tara bangun dan keluar dari tenda, Tara melihat banyak sekali murid yang tengah berkumpul didepan tenda guru.

Tara pun langsung membangunkan Ariel yang masih tertidur pulas.

"Ril...Ariel..bangun Ril"

Lalu Ariel pun bangun dan berjalan bersama Tara menuju kumpulan murid-murid yang tengah berada didepan tenda guru.

Ketika Tara melihat apa yang terjadi, betapa terkejutnya ia karena melihat semua guru yang ada disana tergeletak tak berdaya. Dengan mata mereka yang membelalak dan leher mereka yang penuh dengan luka dan juga darah yang sudah mengering. Badan mereka semua terlihat putih pucat seperti mayat.

Semua guru disana tewas dengan keaadaan luka yang sama tepat dileher, namun hanya tersisa satu guru yang selamat.

Lalu Tara teringat kejadian semalam, yaitu pembicaraan kedua pria asing yang ia dengarkan. Tara berpikir apakah mungkin jika mereka yang melakukan ini semua.

Acara perkemahan hari itu pun benar-benar kacau, semuanya tidak seperti yang Tara pikirkan. Semuanya tak sesuai dengan keinginan Tara.

Semua murid pun berkumpul setelah beberapa guru yang tewas itu dievakuasi.

Lalu Evans sang ketua dari perkemahan itu memberitahu semua murid. Jika semua guru telah diserang oleh hewan buas. Evans pun memberikan arahan kepada semua murid yang ada disana, jika perkemahan ini hanya akan berlangsung hingga besok pagi.

"Apakah kamu yakin jika semua guru kita tewas karena hewan buas?" tanya Tara pada Ariel dan Tom.

"Kenapa kamu bertanya hal seperti itu Tara?"

tanya Ariel bingung.

"Aku hanya... Aku merasa itu bukan karena hewan buas, coba pikirkan Ril, Jika itu perbuatan hewan buas semua badan mereka pasti habis. Tapi apakah kalian tidak melihat gigitan itu hanya ada dibagian leher."

Ketika Tara berbicara seperti itu pada Ariel dan Tom. Ariel dan Tom ikut merasa bingung.

"Tapi Tara ada juga kok hewan yang meminum darah. Kelelawar contohnya, ada dari spesies mereka yang meminum darah. Jadi kamu jangan berpikir hal yang aneh."

Seru Tom pada Tara.

Setelah mereka membicarakan pembicaraan mengenai itu. Semua murid ditugaskan untuk mencari kayu bakar,karena cuaca semakin dingin dan mereka memerlukan api untuk menghangatkan badan mereka.

Semua kelompok mencari kayu bakar, dan pada saat itu cuaca benar-benar dingin. Namun mereka sangat bersyukur karena salju hanya turun sedkit tidak terlalu lebat.

Tara Ariel dan Tom mencari kayu bakar kedalam hutan. Ketika Ariel dan Tom tengah sibuk mengumpulkan kayu bakar. Tiba-tiba Tara melihat sesuatu yang tak bisa dilihat oleh Ariel dan Tom.

Tara tiba-tiba berdiri di tepi jurang lalu menatap kedepan. Tara melihat sesuatu yang menurut dirinya itu indah untuk dilihat.

Dengan nada suara rendah Tara memanggil Ariel dan Tom dengan matanya yang terus terarah ke arah sesuatu yang ia lihat.

"Apakah kalian melihat itu. Itu sangat indah."

"Tara apa yang kamu lihat?" tanya Ariel.

"Kastil. Lihat itu, kastil itu sangat indah." jawabnya dengan tatapan yang terus terarah kedepan.

Ariel dan Tom merasa sangat bingung karena mereka berdua tak melihat apapun, Ariel pun bertanya lagi pada Tara.

"Ra apa kamu bisa melihat dunia lain?"

"Apa?tidak! Itu hanya sebuah kastil lihatlah, bagaimana bisa kalian tak melihat itu. Itu hanya sebuah kastil. Apa maksudmu dunia lain?"

Ariel hanya bertanya namun Tara tiba-tiba meninggikan suaranya. Hingga membuat Ariel dan Tom merasa terkejut dengan sikapnya.

"Tara. Ariel hanya bertanya padamu. Kenapa tiba-tiba kamu marah."

Ucap Tom kepada Ariel.

Lalu Tara pun menyadarinya jika itu adalah perbuatan yang tidak baik. Tara meminta maaf pada Ariel dengan memeluknya.

"Ariel maafkan aku."

Setelah Tara memeluk Ariel, Tara tak menyadari jika ia berdiri diujung tebing itu.

Lalu Tara pun terjatuh kedalam jurang dan Seketika Ariel dan Tom terkejut dan berteriak memanggil nama Tara.

"TARA!!!"

Namun karena kabut yang yang tebal penglihatan Ariel dan Tom memburuk ia tak bisa melihat kebawah ketempat terjatuhnya Tara. Ariel pun menangis lalu tiba-tiba tom mendengar suara air dari bawah sana.

"Ariel dengar, apakah kamu mendengarnya? Itu suara air. Aku rasa Tara terjatuh kedalam aliran air itu, Ayo kita pergi dari sini, kita cari bantuan."

Ternyata Tara terjatuh kedalam sungai yang ada dibawah jurang itu. Tom pun membawa Ariel untuk pergi mencari bantuan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!