*KRIIING!
Handphone Lisa pun berdering. Ia pun mengangkat telepon itu.
“Halo? Ya, bisakah kamu datang ke gerbang utama? Baiklah,” ucap Lisa di telfon.
Lisa pun mematikan telponnya. Lalu, ia bergegas keluar dari gedung untuk menemui orang yang menelponnya itu. Saat ia berjalan melewati para tamu undangan dan menuju ke pintu keluar, ia berpapasan dengan Roy yang berdiri di dekat pintu keluar.
Pandangan Roy tak luput dari Lisa yang berjalan ke arahnya. Saat itu, Lisa sadar bahwa Roy memandangnya terus menerus sejak ia menari diatas panggung.
Ketika telah berjalan melalui Roy, Lisa pun sengaja menjatuhkan gelangnya di dekat Roy, agar Roy mengambilnya dan mengembalikannya pada Lisa.
Roy melihat gelang yang tergeletak di karpet lantai. Ia pun yakin gelang itu milik Lisa, perempuan yang berjalan melewatinya barusan.
Lisa pun keluar dari gedung untuk menemui orang yang menelfonnya tadi. Saat ia berada diluar gedung, ada seorang pria yang telah berdiri disana dan membawa buket bunga, pria itu menutupi mukanya dengan buket bunga yang ia bawa.
“Permisi Pak, apakah kamu seorang kurir?” ucap Lisa pada pria yang membawa bunga itu.
Pria itu pun menurunkan buket bunga yang menutupi wajahnya dan …
“Kejutan!” ucap pria itu.
Pria itu adalah Blind, suami Lisa. Dulunya pria itu merupakan anak buah dari ayah mertua Kim, yang mana Lisa sengaja mau menikah dengannya, karena pria itu terlibat atas meninggalnya ayah Lisa.
“Bagaimana kamu bisa disini, Sayang? Kamu bilang harus bekerja lembur,” ucap Lisa.
“Aku bergegas kembali untuk menemuimu. Ini, selamat atas penampilanmu,” ucap Blind, sambil memberikan buket bunga yang ia bawa pada Lisa.
“Andai aku bisa melihatmu menari tadi, maaf aku tidak bisa melihatnya karena ada urusan lain yang lebih mendesak,” lanjut Blind.
Lisa tersenyum lalu memegang dasi suaminya.
“Selain tarianku, kamu bisa melihat apa yang tidak bisa orang lain lihat dariku.”
Lisa menggandeng tangan suaminya. Lalu, mereka berdua masuk ke dalam gedung dan menuju ruang tunggu penampil wanita untuk menaruh bunga yang dibawa oleh suaminya.
Ketika Lisa menggandeng suaminya untuk memasuki gedung dan masuk ke ruang tunggu penampil wanita untuk menaruh bunga. Tak disangka Lisa mengajak suaminya untuk melakukan hubungan intim di ruangan itu.
Lisa sengaja tidak menutup pintunya secara menyeluruh agar bisa dilihat oleh Roy. jikalau Roy ingin mengembalikan gelang milik Lisa yang terjatuh di sampingnya. Dan agar Roy lebih penasaran pada Lisa.
Lisa pun mulai melepas dasi suaminya, dan melepas kancing bajunya satu persatu.
“Kamu yakin ingin melakukannya disini, Sayang?” tanya Blind
“Tiap selesai menari balet gairahku bertambah. Aku tidak sabar untuk melakukan ini,” jawab Lisa
“Aku tahu Sayang, aku juga tidak sabar ingin bercinta denganmu. Tapi, bisakah kita pulang ke rumah dahulu, dan melakukannya disana? Seseorang mungkin akan masuk dan melihat kita,” ucap Blind.
Tanpa menghiraukan perkataan suaminya, Lisa terus membuka kancing baju Blind. Setelah selesai membuka semua kancing baju Blind, Lisa melepaskan baju itu dari Blind, lalu mencium bibir Blind.
Tanpa menolak, Blin pun menerima ciuman Lisa dan membalasnya lebih erotis. Dan dilanjutkan dengan tangan Blind yang juga membuka jaket sweater yang dipakai oleh Lisa.
Kini Lisa hanya menggunakan bra berwarna putih dengan rok pendek, yang mana jika Blind ingin membuka rok itu, ia tidak harus bersusah payah harus melepasnya. Karena, roknya tipis, dan hanya perlu mengangkatnya sedikit keatas.
Diluar ruangan tempat Lisa dan Blind berciuman, terlihat Roy yang membawa gelang milik Lisa. Sepertinya ia mencari Lisa untuk mengembalikan gelangnya yang terjatuh.
Tepat di depan pintu ruangan, Roy telah berdiri disana. Dan alangkah terkejutnya Roy melihat apa yang dilakukan Lisa dan Blind di ruangan itu. Roy hanya terdiam kaget melihat mereka berdua berciuman di ruangan itu.
Lisa pun sadar, Roy telah melihatnya dari tadi. Akan tetapi, ia tetap melanjutkan berciuman dengan suaminya. Lisa sengaja melanjutkannya. Karena, ia ingin Roy berpaling kepadanya untuk melancarkan rencana balas dendamnya.
Roy pun telah beranjak pergi dari ruangan itu menuju ke aula pesta, begitupun Lisa dan suaminya yang telah selesai berciuman. Mereka segera memakai kembali pakaiannya, dan beranjak menuju ke aula pesta
Mereka berdua pun berjalan menuju ruang tempat berpesta. Sesampainya mereka berada di tempat itu, Nisa anaknya tiba-tiba muncul bersama teman barunya. Ia adalah Ayu, anak dari Roy dan Rosa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Comments