~Happy Reading~
Sebelum atau sesudah membaca biasakan selalu menekan Like, Fav, Rate 5 Bintang, karena semua itu GRATIS loh 😊😗
°°°
Pintu lift yang ingin tertutup membuat Arsen langsung berlari memasuki lift dan untungnya saja dia bisa masuk tepat waktu.
Caca menatap heran adiknya itu, tumben sekali dia menggunakan lift. Biasanya adiknya itu lebih memilih menaiki anak tangga daripada menggunakan lift, katanya hitung-hitung olahraga.
" Tumben pake lift. " Ujar Caca sambil menatap Arsen.
" Sekali-kali, lagian Arsen mau bicara sama kakak tentang yang tadi. " Ujar Arsen membuat Caca menghela nafas.
" Kakak mau megang perusahaan daddy atau grandpa? " Tanya Arsen tanpa menjawab apakah kakaknya itu siap untuk meneruskan perusahaan keduanya atau tidak.
" Kakak emang dah bilang setuju? " Ujar Caca membuat Arsen mengangkat bahunya acuh.
" Setuju atau tidak, bukanlah tidak penting? Kita akan tetap meneruskan perusahaan daddy dan grandpa. "
Yang dikatakan adiknya itu ada benarnya. Mau mereka setuju atau tidak, pasti daddy-nya itu akan memaksa keduanya untuk meneruskannya.
Lagi-lagi Caca menghela nafas. Ternyata tidak enak terlahir menjadi anak pengusaha kaya raya. Hidupnya tidak bisa bebas dan untungnya saat dia mulai bersekolah, daddy-nya itu menyetujui dirinya untuk merahasiakan identitasnya kalau tidak sudah bisa di pastikan bahwa hidupnya tidak akan tenang selama bersekolah.
" Jadi? " Tanya Arsen menatap kakaknya yang tengah terdiam.
" Huhh, gak tau. Kakak masih perlu menimbang-nimbang dulu. " Ujar Caca membuat Arsen terdiam.
Arsen tau ini sangatlah berat untuk kakaknya. Memilih terus dengan cita-cita dan karirnya atau mengikuti keinginan orang tua mereka.
Kalaupun kakaknya itu memilih dua-duanya mustahil. Karna tidak mungkin kakaknya itu bisa mengelola perusahaan kalau dia masih menjadi model. Apalagi dia tau jadwal kakaknya sangatlah padat, mana mungkin kakaknya itu sanggup melakukan dua hal sekaligus.
" Arsen bisa bantu kakak. " Caca menatap adiknya itu dengan mengerutkan keningnya.
" Bantu apa? " Tanya Caca tidak mengerti.
" Arsen bisa memegang dua perusahaan daddy dan grandpa sekaligus, selama Arsen tidak di sibukkan tugas sekolah dan kakak bisa terus jadi model. " Ujar Arsen dengan tersenyum.
Dia sudah memikirkan ini dengan matang. Berkorban demi sang kakak, walaupun dia harus mengubur cita-cita nya sejak kecil. Yang terpenting dia bisa melihat kakaknya hidup bahagia dengan karir dan cita-citanya.
Caca menatap tak percaya ke adiknya itu. Apakah adiknya rela mengubur masa depannya dan cita-cita menjadi musisi demi dirinya?.
" Dengerin kakak, kakak masih bisa melakukan semua itu secara bersamaan. Yang terpenting sekarang kamu fokus sama sekolah kamu dan masa depan kamu. " Ujar Caca dengan tersenyum.
Sebagai seorang kakak dia harus rela berkorban demi adiknya. Dia tidak ingin adiknya mengubur cita-citanya sejak kecil. Tidak papa kalau dia harus berhenti jadi model, yang penting dia sudah merasakan gimana menjadi seorang model.
" Kak- "
" Shutt, kakak gak mau denger penolakan kamu. Kakak gak papa gak jadi model lagi, yang terpenting kakak sudah merasakan menjadi seorang model. Bahagia kakak itu melihat kamu bahagia. " Ujar Caca membuat Arsen terharu dan memeluknya.
" Arsen sayang kakak, Arsen bahagia memiliki kakak seperti Kakak. "
Caca membalas pelukan adiknya itu. Dia mengusap punggung adiknya itu saat merasakan isakan tangis adiknya.
" Jangan nangis, masa cowok badboy nangis. " Ujar Caca terkekeh setelah pelukan mereka terlepas.
" Ka-kakak tau? " Ujar Arsen terdiam, pasalnya keluarga tidak ada yang tau kalau dia di sekolah maupun diluaran sana dikenal badboy.
" Tau lah, apasih yang kakak gak tau. " Ujar Caca terkekeh, dia diam-diam membayar seorang mata-mata untuk menjaga adiknya itu dari jarak jauh tanpa sepengetahuan orang tuanya ataupun adiknya.
" Kakak mata-matain aku ya. " Ujar Arsen dengan melipatkan tangannya di dada.
" Kepo. " Ujar Caca yang langsung keluar dari lift saat pintu lift terbuka.
" JAWAB DULU KAK!!! " Teriak Arsen membuat Caca langsung buru-buru masuk kedalam kamarnya dan mengunci pintu kamarnya, takut adiknya itu masuk.
" Kakak sayang kamu Arsen. " Ujar Caca sambil berdiri di depan pintu dan mendengarkan teriakan adiknya yang terus memanggil-manggil dirinya dari luar.
...------------------...
Sedangkan di mansion keluarga Roderick. Sean yang baru sampai dan ingin ke kamarnya langsung di hadang sang bunda.
" Kemana aja kamu? Tania udah nunggu kamu dari pagi, tapi kamu gak kesana. Kamu itu gimana sih Sean, Tania itu tunangan kamu dan kalian besok akan bertuangan. Kalau sikap kamu gak bisa berubah, jangan salahkan bunda jika bunda nekat melakukan sesuatu yang membuat kamu menyesal. " Ujar Erika yang langsung menaiki anak tangga menuju kamarnya.
Sean hanya diam sambil menatap punggung Bundanya yang sudah mulai menjauh. Rai mendekati putranya itu dan menepuk pundaknya.
" Ayah tau kamu tidak menginginkan pertunangan ini, ayah juga tau kamu mencintai nona Queen, gadis kecil mu. " Jeda Rai membuat Sean menatap ayahnya.
" Tapi ingat Sean kalian tidak di takdirkan untuk bersama, takdir hidup mu bersama dengan Tania. Coba untuk melupakannya dan mulai mencintai Tania. " Ujar Rai yang langsung menaiki anak tangga menyusul istrinya ke kamar.
" Sampai kapan pun Sean tidak akan pernah mencintai Tania dan sampai kapan pun cinta Sean ke Queen tidak akan pernah hilang! " Ujar Sean yang masih bisa terdengar oleh Rai.
" Kalau begitu ayah akan menyingkirkan dia dari hidup mu! " Ujar Rai yang kembali menaiki anak tangga.
Sean mengepalkan tangannya. Dia bersumpah suatu saat nanti akan menyingkirkan gadis itu dan membuat orang tuanya menyesal sudah menjodohkannya.
~Bersambung~
Haduh-haduh apa yang akan dilakukan Sean ya?😱
Likenya jangan lupa ya😘
mampir yuk gess😅 Cerita cinta anak kuliahan yang di sukai oleh Dosen, dan keempat mostwanted di kampusnya salah satu anggotanya Ketua BEM. Di bumbui dengan kisah persahabatan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Comments
Putri Minwa
💪💪💪
2023-04-06
0
Aurora Lyan
maaf thor, saya kurang suka sama alurnya🙏🏻.
seperti nya ini bukan gendre saya, jadi saya skip saja ya:))
2022-09-06
1
Eliawati
semangat thor
2022-09-06
1