Episode 20

Tingg ...

Caca yang tengah menonton drakor di laptopnya langsung mengambil ponselnya di atas narkas saat mendengar notifikasi pesan masuk.

Gadis cantik itu tersenyum saat membaca chat masuk dari kekasih hatinya, Sean.

" Baby dah bobo? " Seperti itulah pesan yang di kirimkan Sean.

" Belum kak, kenapa? " Balas Caca dan kembali menonton drakor sambil menunggu balasan dari Sean.

Tidak lama kemudian terdengar notifikasi pesan masuk dari Sean. Caca langsung buru-buru membacanya dan lagi-lagi senyuman manisnya terbit di bibir gadis itu.

^^^" Kangen🥺"^^^

" Baru kemarin ketemu kak"

^^^" Kan kemarin🥺"^^^

^^^" Baby Vc🥺"^^^

Tidak lama kemudian panggilan Video masuk dari Sean. Caca pun langsung menggeser tombol hijau dan tidak lama kemudian wajah Sean yang tengah duduk di sofa dengan rambut yang terlihat basah itu tersenyum menatap wajah kekasihnya.

" Baby lagi apa? " Ujar Sean dan Caca pun langsung mengganti kamera depannya menjadi kamera belakang.

" Lagi nonton drakor kak. " Ujar Caca yang kembali mengganti kamera belakang dengan kamera depan.

" Kakak habis mandi? " Tanya Caca dan Sean pun mengangguk mengiyakan.

" Jam segini baru mandi? " Tanya Caca kembali sambil melihat jam dinding di kamarnya yang menunjukkan pukul 10 malam.

Note: waktu di Paris dan Jerman sama.

Sean hanya mengangguk mengiyakan. Dia terus memandangi wajah teduh gadisnya. Rasa-rasanya dia ingin pulang dan langsung menemui gadisnya. Tapi sayang dia masih ada beberapa urusan yang belum dia selesaikan disini.

" Aku baru pulang dari kantor by, makanya baru mandi. " Ujar Sean menjelaskan.

" Kamu kenapa belum tidur, hmm? " Ujar Sean kembali.

" Kan tadi aku dah bilang kak, lagi nonton drakor. Tanggung sebentar lagi tamat. " Ujar Caca membuat Sean disana menghela nafas.

" Tidur by. " Ujar Sean dan Caca pun menggelengkan kepalanya.

" Bentar lagi kak, tinggal tiga episod lagi. " Ujar Caca.

" Sekarang by. " Ujar Sean penuh penekanan.

" Bentar lagi ya kak. " Ujar Caca sambil menunjukkan pupy eyesnya.

" No, tidur baby. " Ujar Sean membuat Caca mengerucutkan bibirnya.

" Huhh gak asik. " Ujar Caca sambil cemberut.

" Biarin, matiin laptopnya sekarang. "

" Dikit lagi kak. " Rengek Caca.

" No, matiin. " Ujar Sean penuh penekanan sambil menatap tajam kekasihnya itu.

" Gak mau. " Ujar Caca sambil menjulurkan lidahnya dan langsung mematikan sambungan videonya.

Caca terkekeh membayangkan wajah kesal kekasihnya itu. Lagian sebentar lagi dia akan tidur setelah menyelesaikan drama Korea favoritnya.

Drttt ...

Drttt ...

Caca melihat panggilan masuk dari kekasihnya itu. Dia hanya mengabaikannya saja dan kembali menonton drakor.

Tingg ...

Notifikasi chat masuk dari Sean. Caca membaca pesan dari kekasihnya itu.

" Nakal ya sekarang. " Seperti itulah pesan yang dikirimkan Sean dan Caca hanya membacanya saja dan kembali fokus menonton.

Tingg ...

" Jarinya gak berfungsi ya? "

Caca terkekeh membaca pesan yang kembali di kirimkan kekasihnya itu.

" Bentar lagi tidur kak, kakak tidur duluan aja. " Balas Caca agar kekasihnya itu tidak kembali menelfon dan mengirimkan pesan. Tapi percuma saja, Sean kembali mengirimkan pesan untuk menyuruhnya tidur sekarang.

Caca memilih mengabaikan dan kembali fokus menonton drama favoritnya itu yang sebentar lagi tamat.

Ketenangan gadis cantik itu kembali terganggu saat Sean kembali mengirimkan pesan untuknya dan terus menghubunginya.

Caca menghela nafas dan memilih menjawab panggilan masuk dari kekasihnya itu.

" TIDUR!!! "

Caca refleks langsung menjauhkan ponselnya dari telinganya.

" Jangan teriak-teriak kak! " Ujar Caca dengan kesal.

" Makanya nurut, sekarang tidur! Aku gak suka di bantah by. " Ujar Sean yang terdengar marah.

" Iyaa, iyaa, aku tidur. Dasar bawel! " Ujar Caca yang langsung mematikan sambungan telfonnya dan juga laptopnya.

Caca meletakkan laptopnya dan ponselnya diatas narkas. Tidak lupa gadis itu mematikan lampu kamarnya dan hanya menyisakan cahaya dari lampu tidurnya.

Saat dia ingin tidur. Ponselnya kembali berdering membuat gadis itu tidak jadi tidur dan mengangkat panggilan yang ternyata dari kekasihnya lagi.

" Apalagi? Tadi disuruh tidur! sekarang malah nelfon! " Ujar Caca dengan kesal.

" Santai by, ya sudah tidur. Good night baby girl. " Ujar Sean sambil terkekeh mendengar kekesalan gadisnya.

" Hmm. " Ujar Caca yang langsung mematikan sambungannya.

Saat dia ingin menaruh kembali ponselnya diatas narkas, Sean kembali menghubunginya membuat dirinya bertambah kesal.

" APALAGI?!!! " Teriak Caca dengan kesal.

" Kenapa gak dibalas? " Ujar Sean membuat Caca mengerutkan keningnya bingung.

" Balas apa sih kak? "

" Ucapan selamat malam! " Ujar Sean membuat Caca menepuk jidatnya.

" Cuma karna gak dibalas kakak nelfon aku lagi?! " Ujar Caca dan terdengar deheman dari Sean.

" Ya udah, GOOD NIGHT TOO SAYANG. " Ujar Caca dengan penuh penekanan.

" Too by. " Ujar Sean yang terdengar puas darisana dan Caca pun langsung mematikan sambungannya.

" Untung sayang. " Ujar Caca yang langsung meletakkan kembali ponselnya dan langsung tidur.

~Bersambung~

Maaf gak up-up, aku sibuk banget jadi belum bisa up🥺

Masih pada nungguin kan?🤔

Jangan lupa likenya ya and votenya agar aku semangat untuk up ditengah-tengah kesibukkan😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***