" Ayah ngapain malam-malam disini emangnya nggak dingin ?" tanya Marsha mengagetkan tuan Yue.
" Eh ... kamu sendiri kok belum tidur ?"
" Marsha ma tadi udah tidur . Berhubung haus jadi Marsha ambil minum deh di dapur."
" Oh ..."
Hanya itu yang menjadi jawaban tuan Yue . Beliau kembali memandang kedepan . Marsha menebak jika sang ayah sedang mengalami masalah .
" Ayah ada masalah ?
Ayah cerita saja siapa tahu Marsha bisa membantu . Kalau tidak ...yang penting perasaan ayah jadi plong ."
" Ayah kepikiran dengan pasien ayah tadi siang," jawab Ayahnya setelah menghela nafas panjang.
" Ada apa dengan pasien ayah?"
" Dia mengalami gejala penyakit jantung. Andai saja ayah bisa menemukan jamur Lingzhi mungkin ayah bisa meramu obat untuknya. Tadi siang ayah hanya bisa memberinya akupuntur."
" Bagaimana kondisinya sekarang?"
" Sudah agak membaik. Tapi itu tidak bisa bertahan lama. Harus mendapat obat yang terbaik."
" Untung ayah bilang."
" Memang ada apa?"
" Tadi siang saat pergi ke hutan kami menemukan jamur Lingzhi."
" Kami?"
" iya tadi pagi xiao de dan Ying Jun memaksa ikut kehutan . Ternyata saat kami sedang berjalan Xiao de menemukan jamur Lingzhi."
" Boleh ayah melihatnya?" tanya tuan Yue dengan semangat
" Tentu saja ... mari kita pergi ke gudang."
Marsha mengajak tuan yue masuk kedalam gudang . Dengan semangat tuan Yue mengikutinya dari belakang .
Setibanya di gudang , Marsha mengambil jamur Lingzhi yang masih ada di dalam keranjang . Lalu dia memberikan jamur Lingzhi itu kepada ayahnya.
" Ini sungguh luar biasa, " kata tuan Yue dengan takjub.
Matanya berbinar melihat tampilan jamur Lingzhi yang berukuran besar . Wajahnya yang murung tadi sudah hilang .
" Ayah bisa menggunakan nya untuk meramu obat."
" Benarkah?"
" Tentu saja benar ya ... semoga pasien ayah segera sembuh ."
" Terimakasih sayang"
" Apa ayah akan membuat obat itu sekarang ?"
" Tentu saja . Ayah tidak ingin menunda-nunda pekerjaan. Lagian ayah juga tidak bisa tidur ."
" Kebetulan kalau begitu . Biar Marsha bantu ayah ."
" Ayo !"
Akhirnya malam ini mereka berdua lembur untuk membuat obat.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
" Berhenti!" teriak seseorang menghentikan kereta di depannya. Disampingnya ada beberapa orang yang membawa senjata .
Orang-orang itu menghadang kereta yang dinaiki oleh kaisar Yuan Lee. Saat ini mereka berada di tengah-tengah hutan kehidupan.
" Ada apa tuan - tuan semua menghadang perjalanan kami?" tanya Tien Feng yang bertugas sebagai kusir .
Meskipun berpenampilan layaknya kusir namun Aura seorang jenderal besar sangat terasa.
" Serahkan barang-barang berharga kalian, jika masih sayang nyawa , " kata sang pemimpin sambil memperlihatkan golok yang ada ditangannya.
" O ... ternyata tuan-tuan ini menginginkan barang kami. Bagaimana jika kami menolak?" tanya Tien Feng santai .
" Maka nyawa kalian taruhannya," jawab perampok itu dengan geram .
" Ha......ha......ha ...."
" Brengsek ... Serang!"
Merasa diremehkan para Bandit itu langsung menyerang . Dengan gagah jendral Tien Feng turun dari kereta dan melawan mereka.
Para pengawal pun tidak tinggal diam. Mereka juga ikut membantu pergerakan jenderal Tien Feng.
Tidak lama semua bandit itu dapat dilumpuhkan . Yuan Lee dan Yuan Si hanya melihat pertarungan mereka dari dalam kereta.
" Bawa mereka ke pengadilan terdekat !" titah kaisar Yuan Lee dengan tegas .
" Baik yang mulia."
" Yang lain bisa mendirikan tenda . Kita akan bermalam disini."
Para bawahan segera melaksanakan apa yang diperintahkan oleh Yuan Lee . Yuan Si mendekati yuan Lee setelah turun dari kereta.
" Ternyata kalian Para bandit terkenal itu yah?" tanya Yuan Si.
Yuan Si berdiri di samping Yuan Lee. Mereka berdiri di depan para bandit yang sudah terkapar tak berdaya itu.
" Maafkan kami . Tolong biarkan kami pergi ."
" Lalu kembali membuat resah warga begitu ?"
" Kami janji tidak akan mengulangi perbuatan kami lagi."
" Kalau begitu saya juga janji akan melepaskan kalian setelah kalian mempertanggung jawabkan semua perbuatan yang sudah kalian lakukan ."
Mereka sudah tidak menjawab lagi . Yuan Lee melihat sekeliling dan berjalan ketengah hutan. Yuan Si hanya bisa diam melihat kepergian kakaknya itu .
Dia kasian dengan nasib percintaan kakaknya. Menikahi dua orang secara bersamaan. Satu orang yang dia sukai sejak pandangan pertama. Satu lagi hasil perjodohan yang dilakukan oleh almarhum kakeknya . Malangnya dua-duanya masih saudara sepupu.
Yu Annchi adalah nama permaisurinya. Dia adalah putri dari menteri yu. Kakeknya adalah sahabat dari kaisar terdahulu.
Kakek Yu Annchi sering mengajaknya ke istana. Kemudian sahabatnya menjodohkan yu Annchi dengan Yuan Lee.
Yuan Lee tidak menyukai Yu Annchi karena dihatinya sudah ada Yu Li Tien yang tak lain adalah sepupu Yu Annchi. Mereka bertemu saat ada perjamuan makan di kediaman Menteri keuangan. Sejak saat itu mereka saling berhubungan .
Yuan Lee juga tetap memaksa menikahi Yu Li Tien meski tidak ada yang menyetujuinya. Bisa saja pernikahan yuan Lee dan Yu Annchi di batalkan karena mereka masih saudara sepupu . Tapi Yu Annchi sudah terlanjur mencintai Yuan Lee, jadi dia mengalah dengan menyetujui pernikahan keduanya . Jadilah secara bersamaan Yuan Lee menikahi dua orang yang masih bersaudara itu.
Setelah menikah tidak ada perhatian sama sekali untuk Yu Annchi. Setiap hari dia menghabiskan waktu untuk Yu Li Tien. Saat itu dia masih seorang pangeran mahkota.
Sudah banyak yang yu Annchi lakukan untuk menarik hati suaminya tapi tidak pernah berhasil. Sampai Yuan Lee diangkat menjadi seorang kaisar. Yu Annchi pun diangkat menjadi seorang permaisuri karena dia adalah istri sahnya .
Saat Yu Annchi melihat perselingkuhan yang dilakukan Yu Li Tien dia berniat memberitahukannya kepada Yuan Lee.
Tapi rencana itu diketahui sepupunya yang kemudian menjebaknya seolah-olah Yu Annchi yang telah melakukan perselingkuhan. Yuan Lee murka meskipun tidak ada cinta diantara mereka tapi dia adalah permaisurinya.
Dia menganggap semua perhatian yang diberikan oleh yu Annchi hanya untuk menutupi perselingkuhannya. Padahal dia sudah mulai menerima kehadiran sang permaisuri di hatinya. Dia pun telah mengambil hal yang paling berharga yang dimiliki oleh permaisuri.
Saat mengetahui penghianatan itu dia langsung membunuh orang yang dianggap selingkuhan Yu Annchi dan mengasingkan sang permaisuri ke tempat yang terpencil jauh dari ibu kota.
Tapi dia mendengar semua kebenaran dari mulut selir kesayangannya sendiri. Yang saat itu sedang merayakan kemenangannya dengan dayang pribadinya. Tidak tahu saja saat itu Yuan Lee berada di depan pintu.
Flash back on:
Yuan Lee yang selesai dari pertemuan berniat menemui selir kesayangannya. Saat Kasim hendak memberitahu kehadirannya dia menolak. Dia langsung masuk kedalam. Dia hendak memberi kejutan. Tak disangka dialah yang terkejut .
" Akhirnya aku akan menjadi permaisuri satu-satunya di kerajaan ini ."
Yu Li Tien berbicara sambil meminum arak yang ada di tangannya.
" Selamat yang mulia."
" Ini berkat ide mu. Untung saja kamu melihat pergerakannya saat dia memergoki kami sedang bercumbu. Kalau tidak mungkin akulah yang akan diasingkan ."
" Brengsek!!"
Yuan Lee yang sudah tidak tahan dengan ucapan selirnya langsung berteriak marah . Dia mendekati Yu Li Tien yang sudah bergetar ketakutan.
" Sayang......"
Plak
Satu tamparan mendarat di pipi Yu Li Tien dengan keras sampai berdarah.
" Yang mulia tolong ampuni junjungan hamba," kata Dayang pribadi Yu Li Tien.
Dia bersujud dan menghentakkan dahinya kelantai hingga berdarah. Yu Li Tien hanya bisa terdiam menangis 😭😭😭.
" Pengawal ... seret mereka berdua ke penjara!" ucap Yuan Lee.
" Yang mulia_ "
Yuan Lee tidak menggubris rintihan dari mulut selirnya. Dengan langkah lebar dia berjalan ke arah ruang kerjanya.
" Panggil jenderal Tien Feng untuk menghadap."
" Baik yang mulia ."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 163 Episodes
Comments
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
semoga Yu Anchi atau skrng Marsha gak ketemu sama Yuan Lee dah dah gak adil sama Yu Anchi Satau Marsha
2025-01-11
0
ENDAH_SULIS
biasanya kurang baku Thor..ini Masi Kya bahasa jaman modern
2024-05-16
1
Ani Ani
isteri nya yang buat fitanah
2024-03-29
0