12. Tetaplah disisiku

💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗

Berjalan melewati dinning room dengan tangan kecilnya yang digenggam erat oleh Andrew sang big bos membuat Diana tertunduk malu. Dia tahu setiap mata karyawan maupun tamu akan memandangnya dengan penuh tanda tanya hingga gosip akan berlangsung dengan hangat.

Bagaimana tidak jika big boss dengan membuang harga dirinya dan tanpa rasa malu menggandeng tangan seorang bartender, seorang karyawan kecil melintasi jalan umum yang pastinya dilalui banyak karyawan dan tamu kemudian membawa gadis itu ke executive lounge.

Memasuki executive lounge semua karyawan senior menyambut mereka dengan hormat meskipun sudut mata mereka melirik pada Diana yang saat ini menempel erat di sisi boss besar.

Andrew memilih makanan tanpa bertanya pada Diana apa yang dia inginkan.

"Apa yang kau lakukan sepanjang siang ini?" tanya Andrew. Pertanyaan yang tidak berbobot karena Andrew masih jengkel gadis dihadapannya kabur membuat dirinya merasa terhina.

"Tidak ada tuan." jawab Diana sambil memainkan gelas berisi air putih ditangannya.

"Tidak ada?" tanya Andrew tidak percaya.

"Tidur tuan." jawabannya membuat Andrew semakin gusar.

"Tidur katamu? Apakah di kamarku tidak ada kasur? Apa kau tidak bisa tidur disana?" tanya Andrew dengan nada kesal.

"Itu.. eh.." Diana gelagapan menjawab pertanyaan Andrew.

"Kau malu padaku? Tapi kenapa? Apakah sentuhanku kurang nyaman?" pertanyaan Andrew yang penuh percaya diri membuat Diana terbelalak dan menengadahkan wajahnya menatap Andrew.

Dia pikir aku apaan?

"Kau tampak cantik bila melotot seperti itu." ujar Andrew gemas melihat wajah mungil dihadapannya yang terbelalak. Diana hanya bisa melengos kesal.

Waitrees senior sudah datang beberapa kali menyajikan makanan. Semua makanan yang di pilih Andrew memang nikmat dan belum pernah dia coba sebelumnya. Tampak sekali perbedaan diruangan executive dan di fine dinning tadi. Berulang kali waitress menawarkan wine yang selalu dia tolak. Tidak ingin kejadian yang sama terulang lagi seperti semalam.

Setelah selesai makan malam, Andrew memerintahkan kepada pelayan untuk mengirim chesee plates dan beberapa macam dessert ke kamarnya. Dia kembali menggandeng tangan Diana dan membawa gadis itu ke presidential suite.

Makanan ringan sudah terhidang bahkan sebelum mereka tiba di presidential suite.

"Tuan, tolong izinkan saya kembali ya. Anda bisa beristirahat sekarang." Ujar Diana sedikit gelisah didepan pintu kamar sambil melirik ke kanan dan kiri lorong kuatir apabila Gladys tiba-tiba datang dan mempermalukan dirinya lagi.

"Aku ingin menikmati bulan dan bintang bersamamu." sahut Andrew sekenanya. Dia menarik Diana dan mempererat pelukannya hingga gadis itu tidak dapat berkutik dan hanya dapat menundukan kepalanya. Dalam hatinya dia takut semua orang akan beranggapan kalau dia sengaja mendekati boss besar untuk mendapatkan keuntungan.

Pintu kamar terbuka dan tertutup kembali. Andrew melepaskan pelukannya dan membiarkan gadis itu bernafas bebas untuk sesaat hingga akhirnya Andrew menggoda Diana kembali dengan menyudutkan gadis itu di dinding sembari kedua tangannya diletakan di dinding mengunci Diana. Dia pandangi wajah kikuk gadis yang menawan hatinya. Alis yang rapi, mata bulat kecil, hidung mungil yang mancung, hingga bibir tipis yang merona merah sedikit bergetar mengundang, membuat Andrew ingin mengecup untuk menenangkannya. Wajah Andrew mendekat perlahan hendak menyambar bibir mungil Diana, tetapi seketika Diana menjadi lebih pintar dan gesit dia merendahkan tubuhnya dan keluar dari bawah ketiak Andrew hendak pergi menjauh meninggalkan Andrew, sayangnya dia tidak berhasil lagi, tangan Andrew lebih cepat menyambar lengan gadis itu dan menariknya kembali kedalam pelukannya.

Kali ini Diana benar-benar tidak dapat berkutik lagi. Pelukan Andrew erat mengunci kedua tangannya yang menggantung dibawah. Kesalahan yang dilakukan dirinya adalah menengadahkan wajah hendak protes, karena sedetik itu juga Andrew tidak menyia nyiakan kesempatan untuk mencumbunya. Andrew ******* habis bibir Diana layaknya singa kelaparan. Dan menggigit ringan bibir gadis itu memaksanya untuk membuka mulut dan lidah Andrew mulai bergerilya menelusuri dalam mulut diana menghisap dan ******* bibir gadis kecilnya tanpa ampun. Dia hentikan sesaat ciuman buasnya ketika disadari nafas gadis itu tersenggal-senggal.

Sambil tersenyum puas dia memandangi bibir Diana yang mulai membengkak kemerahan. Bahkan dirinya sendiri heran, hanya dengan ******* bibir gadis ini dia merasa begitu puas dan bahagia. Apalagi bila mereka melakukan lebih, entah kepuasan seperti apa yang dapat dia rasakan.

Andrew menggandeng tangan Diana dan mengajak gadis itu ke mini bar. Dia mengambil sebotol sparkling water dan memberikan pada Diana. Gadis itu langsung menegak habis sparkling water itu hingga sedikit terbatuk karena soda yang menyengat dari minuman.

"Pelan-pelan, kita masih punya banyak waktu disini gadis kecil." kata Andrew dengan tersenyum.

"Tuan, aku..." belum sempat dia menyelesaikan kalimatnya Andrew sudah menyuapkan sepotong cheese cake kedalam mulut Diana membuat gadis itu mengerutkan keningnya merasa kesal karena terpaksa mengunyah kue. Andrew memasukan ke mulutnya sendok bekas Diana. Kembali mengambil sepotong dan menjejalkannya lagi kemulut gadis dihadapannya dan kembali dia memasukan kedalam mulutnya sendok bekas Diana.

Potongan ketiga Diana menolak membuka mulut, "sudah tuan." Andrew tertawa kecil kemudian menuangkan dua gelas red wine.

"Ayo kita nikmati bulan bintang dan katakan siapa yang lebih menarik hatimu." Andrew menyerahkan satu gelas wine kepada Diana dan menggandeng gadis itu keluar di balcony. Alunan musik terdengar lembut dari corong speaker kapal pesiar, terlalu romantis didengar. Andrew memeluk Diana dari belakang dan dia memposisikan dagunya diatas kepala Diana. Mereka hanya diam sambil mendengarkan degupan jantung masing-masing sambil memandang buih air laut.

Jantung Diana berdegup kencang ada perasaan bahagia bercampur rasa takut. Takut kalau semua ini hanyalah berakhir mimpi. Tujuh hari cruise bila usai mungkin kemesraan ini hanya menjadi kenangan. Oleh karena itu dia berusaha sebaik mungkin menutup perasaan dan pikirannya kembali berkutat bagaimana caranya kabur.

Sementara Andrew tidak berpikir jauh, dia hanya merasa penasaran dengan penolakan gadis ini berkali-kali. Meskipun demikian dia merasa bahagia memeluk dan mencium Diana. Walaupun dirinya sendiri heran kenapa dia bisa begitu menikmati sekedar ciuman bersama Diana sedangkan sebelum ini dia tidak pernah berciuman dengan gadis-gadis yang dia tiduri. Semua model ataupun wanita sosialita hanyalah tempat pelepas nafsu sesaat saja tanpa menimbukan kebahagian apalagi perasaan tentram hanya dengan memeluk mereka.

"Kenapa kau tidak meminumnya?" tanya Andrew ketika melihat gelas Diana masih terisi.

"Tidak apa-apa tuan. Saya kurang menyukainya." Diana mencari alasan.

"Cobalah, ini wine yang bagus." hanya dengan aromanya saja Diana tahu wine ini pasti mahal sekali menggodanya untuk merasakannya apalagi jenis wine ini tidak ada di bar kecuali executive lounge.

Andrew membalikan tubuh Diana, menyesap wine kemudian mencium bibir Diana dan tepat ketika gadis itu membuka mulutnya, andrew menyalurkan wine dari mulutnya kedalam mulut Diana.

 

*Gross but sexy*

 

Diana terpaksa menegaknya karena terkejut dan sedikit sisa wine menetes didagunya yang kemudian diusap Andrew perlahan.

"Tuan!" dirinya jengkel sekali dengan tindakan Andrew. Meski diakuinya wine itu nikmat sekali dan dadanya berdesir akibat tindakan Andrew.

"Nikmat bukan? Minumlah atau kau lebih suka meminumnya dari mulutku?" ujar Andrew menggoda.

Kenapa kau memaksa sekali sih tuan, aku takut tidak dapat mengontrol diriku dari segelas wine ini.

kata Diana dalam hatinya

Diana akhirnya menyesap wine tersebut perlahan. Manis nya wine merambah di lidahnya dan menyalurkan kehangatan di kerongkongan mengalir ke seluruh tubuhnya.

"Peganglah." Andrew memberikan gelas wine miliknya kepada Diana.

"Jangan sampai jatuh atau aku akan menggigitmu." ancam Andrew lembut.

Pegang gelas begini saja tidak mungkin jatuh

Kata Diana dalam hati.

Andrew terkekeh melihat Diana yang gusar karena menyepelekan tugas Andrew. Sedetik kemudian Andrew kembali memegang kedua pipi Diana dan menegadahkan wajah gadis itu kemudian kembali ******* lembut bibir Diana. Diana terkejut wine ditangannya ikit bergetar.

"Jangan jatuh," bisik Andrew. Kemudian kembali dia mendaratkan serangan dibibir gadis itu kali ini dengan lembut mengusap menghisap. Sesaat gadis itu terhanyut dengan kemesraan yang dilancarkan oleh Andrew. Bahkan Andrew sendir tidak mengerti kenapa dia bisa begitu menginginkan gadis ini. Gadis bawahannya yang sederhana meskipun cantik.

Kesadaran Diana kembali ketika dia merasakan tangan Andrew mulai meremas bahunya. Diana menggigit bibir Andrew agar terlepas dari ciuman tapi Andrew malah memeluknya erat dan mulai meremas bahunya lebih keras hingga gadis itu meringis melepaskan gigitannya.

Andrew menghentikan ciumannya dan tersenyum memandang wajah gadis dihadapannya yang terpejam. Di kecupnya perlahan mata dan kening gadis itu. Kemudian dia mengambil gelas wine, kembali menyodorkannya di bibir Diana dan menghisap sisa wine di bibir gadis itu.

"Tuan, sudah. Aku mau kembali ke bawah."

"Tinggalah disini menemaniku."

"Aku tidak mau."

"Aku tidak perduli."

"Tuan!" Diana tanpa sadar mengeluarkan suara protes dengan lantang dan dia pun terkejut dengan suaranya sendiri.

"Kau tetap disini bersamaku, jika tidak..."

"Jika tidak apa tuan? Anda mau menahan pasport saya? Tahan sudah, saya bisa mengajukan kehilangan pasport di Kedutaan atau tuan mau melempar saya ke laut, memangnya tuan tega?" dengan gencar Diana mulai menyerang Andrew membuat boss besar itu terperangah dengan kata-kata gadis itu.

"Hal terburuk aku bisa saja menghapus file kalau kau pernah bekerja di cruise atau aku akan mengatakan kepada mereka bahwa kau telah mencoba untuk kabur dari cruise dan berniat menjadi imigran. Kau tahu bukan bagaimana mereka memperlakukan seorang imigran gelap?" Andrew membalas menggertak gadis itu.

Diana terdiam sedikit merasa takut membayangkan jeruji besi.

"Dan hal terbaik aku akan memaksamu untuk bercinta denganku." bisik Andrew lembut ditelinganya.

Ancaman pertama membuat dia ketakutan dan ancaman kedua membuat dia merinding.

"Lalu apa yang anda inginkan tuan?" tanyanya pasrah.

Andrew menyeringai penuh kemenangan.

"Temani aku dan tidurlah disisiku."

"Hanya tidur ya tuan, tidak lebih!" ujar Diana mencoba bernegosiasi.

Andrew menyeringai licik tanpa menjawab perkataan gadis itu.

"Tuan?!" Diana butuh janji.

"Iya hanya tidur." sahut Andrew cepat. Kemudian dengan lirih dia berkata, "dengan sedikit bumbu."

"Apa tuan?" tanya Diana yang mendengar kalimat tidak jelas dibalik seringi Andrew.

"Oh tidak. Aku perlu sedikit olah raga malam."

Heh? Malam-malam begini kok mau olah raga

pikir Diana dalam hati sambil memandang aneh Andrew dihadapannya yang hanya menyeringai dari tadi.

"Ayo masuk gadis kecil. Kita tidur."

💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗

ini gambaran exexutive lounge ya readers tercint

Terpopuler

Comments

Devitafazasa

Devitafazasa

adu thoor harudang kayak nya ni thor

2022-12-27

0

AnggieYuniar

AnggieYuniar

kenapaaa sdkit yg komen, pdhl ceritanya bagus bngeettt.. ayooo donk readers komen yg buanyaaaakkk

2022-11-04

0

Suryani

Suryani

ceritanya bagus kok lakenya dikit,ayo jempol nya pada digoyang,yg belum baca ayo pada melipir ke sini

2022-03-14

0

lihat semua
Episodes
1 1. she looks so cute
2 2. Makan malam boss besar
3 3. Port Day
4 4. Semua jengkel
5 5. Berduaan
6 6. krukkk... kriukk..
7 7. Stocking bolong
8 8. pagi yang berisik
9 9. Kabur
10 10. Gladys ( Revisi )
11 11. Jangan coba-coba kabur
12 12. Tetaplah disisiku
13 13. Kabur lagi
14 14. Aku akan menyeret dia
15 15. Kau aman bersamaku
16 16. Penthouse
17 17. Jangan melebihi batas
18 18. Tenanglah aku disini
19 19. Aku wanita biasa
20 20. Pecah Telur
21 21.chit chat
22 22. makan siang
23 23. wanita itu
24 24. Awal Pertemuan
25 25.Pulang Kampung
26 26. Kejutan
27 27.Pengakuan Dylan
28 28. KOTA M
29 29. Lift
30 30. Rencana
31 31. Roma
32 32. Rachel
33 33. Perubahan Rencana
34 34. Venice
35 35. Venice 2
36 36. Venice 3
37 37. Malam terakhir di Venice
38 38. It's not my lucky day
39 39. Apa sih maunya dia ?!
40 40. Kemarahannya ternyata akibat cemburu
41 41. Tinggal bersamanya
42 42.Jiwa miskinku muncul
43 43.Jangan kasar sayang
44 44. Bertemu kesayangan
45 45. Apakah kau menyukai anak kecil ?
46 46. Aku juga bisa cemburu
47 47. Siapa Rachel ?
48 48. I miss you daddy
49 49.Wanita Gila
50 50. Siapakah dia ?
51 51. Status
52 52. Pengasuh anak
53 53. Saat mendebarkan
54 54. Dia bukan anakmu
55 55. Pertemuan Tak Terduga
56 56. Curhat dengan Ella
57 57. Dimanakah kita sekarang ?
58 58. Rumah kita
59 59. Kamar Kita
60 60. Bermain Puzzle
61 61. Aku mencintaimu
62 62.Tragedi di siang hari
63 63.Rachel dan Eva
64 64. Menegangkan
65 65. kembalilah ke habitatmu
66 66. Penipu!
67 Aku mau pulang
68 68. Beri dia waktu
69 69. Hukuman pertama : Tempe penyet
70 70. Hukuman kedua : Duren
71 71. Hukuman ketiga = Maya?
72 72. Apa lihat-lihat!
73 Pertemuan tak terduga
74 74. Wanita simpanan dan Anak pungut
75 75. Daddy apa itu anak pungut?
76 Bayi kita
77 77. Kau milikku
78 78. Hei, awas baby
79 79. Pria mesum dan Kucing liar.
80 Bertumbuhlah dengan tenang
81 lalat buah
82 82. Suamiku, aku rindu padamu.
83 83. Mulut berbisa
84 84. Aku percaya
85 85. Dimana Lia?
86 86. Teruslah mengeong
87 87. Jangan Mendekat!
88 88. Temani aku tidur
89 89. Jason kalah telak lagi
90 lalat buah, kau tidak bekerja?
91 91. Pasti akan mengalami keguguran
92 92. Aku membenci wanita itu
93 93. Tapi aku penasaran
94 94. Lihat, aku membuatmu tertawa
95 Bawa pria itu kepadaku
96 RAHASIA
97 97. Aku akan membawa dia pergi
98 Antara hidup dan mati
99 99. Kena Kau!
100 100. Jangan pernah menemui kakakku lagi!
101 101. Dasar Kucing Liar!!!
102 the game has begun
103 103. haruskah aku membawa nya pergi?
104 104. Aku Rachel 1
105 Aku Rachel 2
106 Aku Rachel 3
107 Jangan sakiti Conrad
108 Dia seorang pria
109 Antarkan aku pulang
110 Diana dan tuan besar
111 Dylan dan Rachel
112 Berkunjung ke Mansion tuan besar
113 Panggil aku Ayah
114 Menghilanglah sebelum aku lenyapkan
115 Andrew pergi kerumah Rachel
116 Diana dan Rachel
117 Diana dan Rachel 2
118 Andrew dan Rachel
119 Pilihan paling sulit
120 Aku tidak akan memilih.
121 Kau harus bertahan
122 Masa kritis
123 Baby Aaron
124 Hancurkan keluarga mereka
125 Tanah merah
126 Hutang yang belum lunas
127 Memindahkan Diana
128 Ini bukan Mimpi
129 Dia kembali
130 Pasca trauma
131 Pasca trauma 2
132 Kotak kecil
133 Baby Aaron
134 Menuju Pernikahan
135 Hingga maut memisahkan.
136 Hai... hai... Jangan di unfavorite dulu
137 SEASSONS 2. Cinta dan Kekaguman
138 S2 MissQueen
139 S2 Mirip
140 S2 Teman Baru
141 S2 Teman masa lalu
142 Berkumpul
143 Foto
144 foto lagi.
145 Penyelesaian
146 Penjelasan Yoora
147 Penasaran
148 Tamu tak di duga
149 Kebun Anggur
150 Tempat tidur baru
151 Bermain
152 Video Call
153 Keberhasilan Raja
154 Kesempatan
155 Usaha
156 Kejutan untuk Caroline
157 Kegundahan Mike
158 Oleh-Oleh
159 Hadiah
160 Semi bulan madu
161 Frustasi
162 Mantan Casanova
163 Barbeque
164 Perdebatan
165 Pengakuan
166 Berbohong
167 Alat
168 Dia anakku
169 Bisa berbisa
170 Menghilang
171 Kegundahan Diana
172 Pertemuan
173 Kenyataan
174 ibu seperti ibu mu
175 pergi
176 pelabuhan terakhir
177 Buku Harian Rachel
178 Buku Harian Rachel 2
179 Rencana
180 Penawaran
181 Tanda Tangan
182 Jatuh
183 Persiapan
184 Pertemuan
185 Breakfast
186 Menabur Benih
187 Slime
188 Gigi Hitam
189 Kulit merah
190 Ada babi
191 Dua kurcaci
192 Cali Adik
193 Malam Jumat
194 Rencana
195 Mengerjai balik
196 Suprise
197 Hukaman pagi hari.
198 Hukuman siang hari.
199 Bisa jadi
200 Hasil Karya.
201 Triplet
202 Keringat
203 Pesanan Istri
204 Durian palsu
205 Cemburu
206 Sogok menyogok
207 Bakso Panggang
208 Ulang tahun Aaron
209 Panti Asuhan
210 USG
211 Mengklaim sekutu
212 Pahlawan
213 Bekal
214 Berbagi itu indah
215 Serangan lebah.
216 Gigi
217 Benjol
218 Banyak istri
219 Berkunjung ke panti Asuhan
220 Berbagi Mommy
221 Menjaga Image
222 Question & Ansrew
223 Ngompol
224 Baby Born
225 bonus chapter seassons 2
226 Seassons 3. Anak-anak ku & Visual
227 S3. Cicak
228 S3. Noda lipstik
229 S3. Kagum
230 S3. Akan aku cari dirimu sampai dapat
231 Belum Jadi Kakek
232 Aku akan bermain kasar
233 Awal Persahabatan
234 Mengantar pulang
235 Pub
236 Coklat Valentine
237 Coklat Valentine 2
238 Happy Valentine
239 Menyewa Flat
240 Membuat Pastel
241 Karma
242 Pekerja Paruh Waktu.
243 Mengunjungi flat Conrad
244 Barter
245 Mie instant
246 Putus Hubungan
247 Salep
248 Putri yang berharga
249 Dimana alamatnya?
250 Perjanjian
251 Luka yang terbuka
252 Tato
253 Tato 2
254 Canape
255 Perang baru saja dimulai
256 Akhir curhat suami istri
257 Dendam
258 Jangan membalas kejahatan
259 Perkelahian
260 Terluka
261 Wanita di balik Fitnah
262 Investigasi
263 Bertha Willingthon
264 SANDERA
265 Negosiasi
266 Pisau dan Darah
267 Pisau dan darah 2
268 Kuasa Doa
269 Kapal pesiar
270 Berlibur
271 Karya Baru
272 Novel Baru. Conrad
273 Gelora Cinta Enrico
274 Seasons 4
Episodes

Updated 274 Episodes

1
1. she looks so cute
2
2. Makan malam boss besar
3
3. Port Day
4
4. Semua jengkel
5
5. Berduaan
6
6. krukkk... kriukk..
7
7. Stocking bolong
8
8. pagi yang berisik
9
9. Kabur
10
10. Gladys ( Revisi )
11
11. Jangan coba-coba kabur
12
12. Tetaplah disisiku
13
13. Kabur lagi
14
14. Aku akan menyeret dia
15
15. Kau aman bersamaku
16
16. Penthouse
17
17. Jangan melebihi batas
18
18. Tenanglah aku disini
19
19. Aku wanita biasa
20
20. Pecah Telur
21
21.chit chat
22
22. makan siang
23
23. wanita itu
24
24. Awal Pertemuan
25
25.Pulang Kampung
26
26. Kejutan
27
27.Pengakuan Dylan
28
28. KOTA M
29
29. Lift
30
30. Rencana
31
31. Roma
32
32. Rachel
33
33. Perubahan Rencana
34
34. Venice
35
35. Venice 2
36
36. Venice 3
37
37. Malam terakhir di Venice
38
38. It's not my lucky day
39
39. Apa sih maunya dia ?!
40
40. Kemarahannya ternyata akibat cemburu
41
41. Tinggal bersamanya
42
42.Jiwa miskinku muncul
43
43.Jangan kasar sayang
44
44. Bertemu kesayangan
45
45. Apakah kau menyukai anak kecil ?
46
46. Aku juga bisa cemburu
47
47. Siapa Rachel ?
48
48. I miss you daddy
49
49.Wanita Gila
50
50. Siapakah dia ?
51
51. Status
52
52. Pengasuh anak
53
53. Saat mendebarkan
54
54. Dia bukan anakmu
55
55. Pertemuan Tak Terduga
56
56. Curhat dengan Ella
57
57. Dimanakah kita sekarang ?
58
58. Rumah kita
59
59. Kamar Kita
60
60. Bermain Puzzle
61
61. Aku mencintaimu
62
62.Tragedi di siang hari
63
63.Rachel dan Eva
64
64. Menegangkan
65
65. kembalilah ke habitatmu
66
66. Penipu!
67
Aku mau pulang
68
68. Beri dia waktu
69
69. Hukuman pertama : Tempe penyet
70
70. Hukuman kedua : Duren
71
71. Hukuman ketiga = Maya?
72
72. Apa lihat-lihat!
73
Pertemuan tak terduga
74
74. Wanita simpanan dan Anak pungut
75
75. Daddy apa itu anak pungut?
76
Bayi kita
77
77. Kau milikku
78
78. Hei, awas baby
79
79. Pria mesum dan Kucing liar.
80
Bertumbuhlah dengan tenang
81
lalat buah
82
82. Suamiku, aku rindu padamu.
83
83. Mulut berbisa
84
84. Aku percaya
85
85. Dimana Lia?
86
86. Teruslah mengeong
87
87. Jangan Mendekat!
88
88. Temani aku tidur
89
89. Jason kalah telak lagi
90
lalat buah, kau tidak bekerja?
91
91. Pasti akan mengalami keguguran
92
92. Aku membenci wanita itu
93
93. Tapi aku penasaran
94
94. Lihat, aku membuatmu tertawa
95
Bawa pria itu kepadaku
96
RAHASIA
97
97. Aku akan membawa dia pergi
98
Antara hidup dan mati
99
99. Kena Kau!
100
100. Jangan pernah menemui kakakku lagi!
101
101. Dasar Kucing Liar!!!
102
the game has begun
103
103. haruskah aku membawa nya pergi?
104
104. Aku Rachel 1
105
Aku Rachel 2
106
Aku Rachel 3
107
Jangan sakiti Conrad
108
Dia seorang pria
109
Antarkan aku pulang
110
Diana dan tuan besar
111
Dylan dan Rachel
112
Berkunjung ke Mansion tuan besar
113
Panggil aku Ayah
114
Menghilanglah sebelum aku lenyapkan
115
Andrew pergi kerumah Rachel
116
Diana dan Rachel
117
Diana dan Rachel 2
118
Andrew dan Rachel
119
Pilihan paling sulit
120
Aku tidak akan memilih.
121
Kau harus bertahan
122
Masa kritis
123
Baby Aaron
124
Hancurkan keluarga mereka
125
Tanah merah
126
Hutang yang belum lunas
127
Memindahkan Diana
128
Ini bukan Mimpi
129
Dia kembali
130
Pasca trauma
131
Pasca trauma 2
132
Kotak kecil
133
Baby Aaron
134
Menuju Pernikahan
135
Hingga maut memisahkan.
136
Hai... hai... Jangan di unfavorite dulu
137
SEASSONS 2. Cinta dan Kekaguman
138
S2 MissQueen
139
S2 Mirip
140
S2 Teman Baru
141
S2 Teman masa lalu
142
Berkumpul
143
Foto
144
foto lagi.
145
Penyelesaian
146
Penjelasan Yoora
147
Penasaran
148
Tamu tak di duga
149
Kebun Anggur
150
Tempat tidur baru
151
Bermain
152
Video Call
153
Keberhasilan Raja
154
Kesempatan
155
Usaha
156
Kejutan untuk Caroline
157
Kegundahan Mike
158
Oleh-Oleh
159
Hadiah
160
Semi bulan madu
161
Frustasi
162
Mantan Casanova
163
Barbeque
164
Perdebatan
165
Pengakuan
166
Berbohong
167
Alat
168
Dia anakku
169
Bisa berbisa
170
Menghilang
171
Kegundahan Diana
172
Pertemuan
173
Kenyataan
174
ibu seperti ibu mu
175
pergi
176
pelabuhan terakhir
177
Buku Harian Rachel
178
Buku Harian Rachel 2
179
Rencana
180
Penawaran
181
Tanda Tangan
182
Jatuh
183
Persiapan
184
Pertemuan
185
Breakfast
186
Menabur Benih
187
Slime
188
Gigi Hitam
189
Kulit merah
190
Ada babi
191
Dua kurcaci
192
Cali Adik
193
Malam Jumat
194
Rencana
195
Mengerjai balik
196
Suprise
197
Hukaman pagi hari.
198
Hukuman siang hari.
199
Bisa jadi
200
Hasil Karya.
201
Triplet
202
Keringat
203
Pesanan Istri
204
Durian palsu
205
Cemburu
206
Sogok menyogok
207
Bakso Panggang
208
Ulang tahun Aaron
209
Panti Asuhan
210
USG
211
Mengklaim sekutu
212
Pahlawan
213
Bekal
214
Berbagi itu indah
215
Serangan lebah.
216
Gigi
217
Benjol
218
Banyak istri
219
Berkunjung ke panti Asuhan
220
Berbagi Mommy
221
Menjaga Image
222
Question & Ansrew
223
Ngompol
224
Baby Born
225
bonus chapter seassons 2
226
Seassons 3. Anak-anak ku & Visual
227
S3. Cicak
228
S3. Noda lipstik
229
S3. Kagum
230
S3. Akan aku cari dirimu sampai dapat
231
Belum Jadi Kakek
232
Aku akan bermain kasar
233
Awal Persahabatan
234
Mengantar pulang
235
Pub
236
Coklat Valentine
237
Coklat Valentine 2
238
Happy Valentine
239
Menyewa Flat
240
Membuat Pastel
241
Karma
242
Pekerja Paruh Waktu.
243
Mengunjungi flat Conrad
244
Barter
245
Mie instant
246
Putus Hubungan
247
Salep
248
Putri yang berharga
249
Dimana alamatnya?
250
Perjanjian
251
Luka yang terbuka
252
Tato
253
Tato 2
254
Canape
255
Perang baru saja dimulai
256
Akhir curhat suami istri
257
Dendam
258
Jangan membalas kejahatan
259
Perkelahian
260
Terluka
261
Wanita di balik Fitnah
262
Investigasi
263
Bertha Willingthon
264
SANDERA
265
Negosiasi
266
Pisau dan Darah
267
Pisau dan darah 2
268
Kuasa Doa
269
Kapal pesiar
270
Berlibur
271
Karya Baru
272
Novel Baru. Conrad
273
Gelora Cinta Enrico
274
Seasons 4

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!