posesif Daddy 2

"maaf ... aku tak tau jika putrimu alergi kacang atau mungkin coklat, tadi dia hanya minum puding, eh salah makan puding," jawab Fardhan yang panik dan takut.

dokter Aiden mendorong tubuh Saga agar melepaskan cengkraman tangannya.

"tenang Saga, putrimu sudah baik-baik saja, dia mendapatkan obat tepat waktu, dia sudah lebih baik," kata dokter Aiden.

Saga langsung masuk ke ruang rawat dan Fardhan merasa ngeri melihat Saga.

"gila tuh lelaki, dia itu ayah baru tapi kelakuannya seperti suami yang takut istrinya meninggal," kata Fardhan.

"kamu juga sih, sudah di bilang jangan sampai Saga tau dari orang lain, gak percaya," kesal dokter Aiden.

mereka berdua masuk dan melihat Saga mengenggam tangan putri angkatnya itu.

"maafkan keteledoran ku, mulai besok semua menu yang mengandung kacang akan di hapus dari menu sekolah," kata Fardhan

"maafkan aku, aku tadi terlalu panik saat salah satu pegawai ku masuk ke ruang rapat, dan mengatakan jika Zoey masuk rumah sakit, otakku tak bisa berpikir jernih setelah mendengar itu, karena aku takut dia pergi meninggalkan aku," kata Saga.

"tenang Saga, Zoey tak mungkin melakukan itu, karena baginya kamu adalah malaikat pelindungnya dan juga hidupnya," kata dokter Aiden.

Saga mengangguk, "tolong beritahu siapa yang membantu Zoey, aku harus berterima kasih padanya,"

"dia putri dari pemilik usaha penyalur office boy yang bekerja sama dengan mu, meski gadis itu sering terlihat tak suka pada Zoey, tapi gadis itu yang pertama mengetahui jika Zoey mengalami alergi parah," terang Fardhan.

"baiklah, dan terima kasih sudah membawa putriku ke rumah sakit, dan maaf aku kasar tadi," kata Saga pada Fardhan.

Saga terus berada di samping Zoey dan tak mau meninggalkan putrinya itu sedetik pun.

Zoey sadar dan melihat Saga, "Daddy..." lirihnya

Saga menoleh dan melihat Zoey, dia pun reflek memeluk putrinya itu, "sayang kamu kenapa begitu ceroboh, Daddy hampir membunuh Fardhan karena kamu seperti ini,"

"Daddy... ini bukan salah ketua yayasan, hanya saja aku yang ceroboh tak bertanya dulu," jawab Zoey lirih.

Saga pun melepaskan pelukannya, "ingat lain kali tak boleh seperti ini,"

dia pun mengangguk patuh, zoey pun memberikan senyuman terbaiknya.

suster datang membawa makanan rumah sakit, tapi Saga melihat itu seperti makanan yang buruk.

"apa itu?"

"makan malam untuk pasien tuan," jawab perawat itu.

"tidak, putriku tidak boleh makan bubur polos begitu," kata Saga.

"jika kamu mau kondisinya memburuk, silahkan buang dan cari makanan lain, tapi jangan berharap aku mau mengobati Zoey jika terjadi sesuatu nanti," kata dokter Aiden yang kebetulan sedang visit.

"halo keponakan, lihatlah om tampan bawa hadiah untuk mu," kata Evan yang datang dengan bunga di tangannya.

dan sebuah boneka besar, "kamu kenapa bawa bunga, sudah tau dia sedang alergi cepat buang,"

"idih sadis amat, kamu gak alergi bunga kan cantik?" tanya Evan tak peduli dengan Saga.

"tidak tapi Daddy..." kata Zoey yang menunjuk ke arah Saga.

pria itu sudah mulai bersin-bersin dan matanya mulai berair, Evan pun buru-buru keluar dan langsung memberikan bunga itu pada seorang suster.

"bunga yang cantik untuk wanita yang cantik," kata Evan.

ucapan ngawur Evan berhasil membuat suster yang terkenal jutek itu tersenyum cerah.

Zoey menerima boneka Minnie mouse itu dengan senang, pasalnya di rumah hanya ada boneka beruang dan kelinci.

"kamu sangat menyukainya, kenapa tidak bilang, Daddy bisa membelikan mu lebih besar dari itu," kata Saga.

"Daddy... ini dari om Evan, kalau Daddy itu berbeda oke," jawab Zoey.

Levi dan Fardhan juga datang membawa hadiah untuk Zoey, mulai dari jam tangan hingga sepatu, karena jika bunga maka mereka cari mati.

Zoey cuma di rawat dua hari dan di izinkan pulang oleh dokter Aiden, Saga begitu memperhatikan putrinya itu.

bahkan dia langsung membuat peraturan tidak boleh ada semua jenis kacang-kacangan di rumah untuk menjaga Zoey.

mbak nisa dan pak zaka juga harus ingat selalu memiliki obat alergi darurat.

"selamat datang nona muda," sapa mbak Nisa.

"iya mbak," jawab Zoey yang masuk kedalam rumah.

"kamu mau istirahat atau duduk di sini dulu?" tawar Saga.

"aku mau di sini bersama Daddy dan semua om-om ganteng ku," kata Zoey tersenyum manja.

gadis itu berada di pelukan Saga, bahkan pria itu tak mau melepaskan putrinya itu sedikit pun.

"eh kemarin kamu bilang untuk melihat perusahaan Sukoco, aku lihat mereka ada masalah keuangan karena beberapa investornya memutuskan kerjasama karena petugas yang di kirimkan kurang profesional," kata Evan.

"kalau begitu bantu agar perusahaan itu betahan, setidaknya ini sebagai imbalan karena putrinya membantu putriku," kata Saga

"satu lagi Fardhan, katanya kalian akan mengadakan liburan ke Bali akhir semester, kamu bisa mengajak semua murid mu menginap di hotel keluarga Graham dengan potongan lima puluh persen," kata Saga.

"wah ... terima kasih, jarang-jarang kami mendapatkan potongan harga," kata Fardhan senang.

"tapi khusus anak kelas lima dan kelas enam, yang lain harus bayar full," kata Saga yang membuat tawa dari Fardhan seketika hilang.

"dasar pria perhitungan," gumamnya.

"mau tidak?" tawar saga.

"iya-iya lumayan bayarannya bisa buat beli makan siang mereka," jawab Fardhan.

Levi dan Evan tertawa, karena bagaimanapun Saga, pria itu penuh perhitungan dan selalu memikirkan untung dan rugi.

Saga mengantarkan Zoey beristirahat karena gadis itu tertidur karena minum obat, dokter Aiden baru datang ke rumah Saga setelah jam jaganya selesai.

"hei mana Daddy posesif itu? apa dia menimang putrinya tidur?"

"tidak, hanya mengantar Zoey ke kamar, tapi perubahan dari Saga signifikan, dia sudah tak ke diskotik ataupun main belok kanan belok kiri ya," kata Evan.

"ya kamu tak tau Tante mencarikan dokter psikolog terbaik untuk putranya itu, bagaimana pun dia adalah pewaris dari perusahaan yang sangat bonafit Graham group, dan satu-satunya anak laki-laki yang ada di keluarga itu, jadi semua butuh pengorbanan untuk kesembuhannya," kata dokter Aiden.

Saga turun dari lantai dua dan mengambil anggur dari rak penyimpanan.

mereka pun minum di temani beberapa cemilan, "jadi dari kita semua, siapa yang ingin menikah terlebih dahulu, karena usia Kita semua sudah kepala tiga," tanya Fardhan penasaran.

"kamu duluan saja, aku tak berminat untuk menikah untuk beberapa tahun kedepan," jawab Saga tegas.

"aku juga, masih menikmati hidupku yang bebas," jawab Levi.

"aku terlalu sibuk di rumah sakit, tak ada waktu mengurusi perempuan," kata dokter Aiden.

"aku masih ingin menikmati kesendirian ku dan menikmati semua olahraga ekstrim di dunia," kata Evan.

"kau pikir aku tidak, aku masih ingin mengembangkan showroom milikku juga, aku hanya iseng bertanya saja," jawab Fardhan.

ternyata mereka berlima sepakat untuk tidak menikah beberapa tahun lagi.

jadi keluarga mereka lah yang harus bersabar ekstra untuk menghadapi kelakuan kelima pria itu.

Terpopuler

Comments

Arumi Tato

Arumi Tato

jomblo akut

2022-07-30

0

lihat semua
Episodes
1 gadis kecil
2 hilang ingatan
3 nama apa?
4 berhenti sebelum terlambat
5 pria gila
6 teman baru
7 ancaman Saga
8 posesif Daddy
9 posesif Daddy 2
10 liburan sekolah
11 liburan Zoey
12 berpisah sejenak
13 gadis tujuh belas tahun
14 kaget Zoey
15 permintaan Naura
16 bertemu Zoey
17 kesayangan Daddy
18 jalan berdua
19 ulang tahun Zoey
20 rencana gagal
21 salah paham
22 Zoey sayang
23 pulang ke rumah
24 Zoey malang
25 kenyataan yang mengejutkan
26 murung
27 hari bertanding
28 jangan menyentuhku!!!
29 kau harus di rumah
30 kalian semua jahat
31 pria tua itu
32 sebenarnya rindu
33 kejutan atau masalah
34 kemarahan keluarga
35 dasar pria menyebalkan
36 harus menikah
37 musuh sebenarnya
38 ternyata bocah ingusan
39 bangun Zoey
40 pria bucin
41 persiapan
42 pernikahan
43 masih belum percaya
44 bekerja di rumah.
45 sahabat selamanya.
46 pekerjaan untuk uang.
47 aku sekarang kotor
48 sekolah lagi
49 dua saudara ini
50 tempat lama
51 apa sih Daddy
52 Fardhan berulah
53 semakin dekat
54 ku bilang berhenti
55 wanita liar
56 singa betinaku
57 aku kuat kok
58 kami bukan bocah
59 balasan...
60 bangun sayang
61 aku tak apa
62 butuh teman
63 gadis itu.
64 perkumpulan pria
65 aku istrinya
66 adik tak berguna
67 liburan honey
68 cerita Fardhan
69 cerita Fardhan 2
70 bertemu wilma
71 pemakaman Wilma
72 rencana balas dendam
73 pilihan Fardhan.
74 tiga gadis cantik
75 aku tetap istrinya
76 pria bodoh
77 istri hebat
78 itu memang benar
79 nyonya muda Graham
80 girls Time
81 mencari kami?
82 hancurnya persahabatan.
83 keputusan Aiden
84 liburan stres semua
85 bocah tua Bangka
86 masalah kembali datang
87 kecelakaan fatal
88 kecelakaan fatal 2
89 pesan berantai
90 wanita kuat
91 wanita terhormat
92 curhat lagi ya.
93 konferensi pers
94 heboh sekali.
95 kamu tetap suamiku.
96 dokter itu menggila
97 dasar opa ini...
98 pesta kejutan
99 pasar bawah tanah
100 kesedihan Fardhan dan Elsa
101 wanita milik Levi
102 wanita milik Levi 2
103 perintah Saga
104 akhirnya resepsi
105 malam yang semakin sempurna
106 rumah mertua (Levi)
107 menantang Levi
108 hiburan Waga biasa
109 iri semuanya
110 kalian liburan, aku merana
111 kejutan besar
112 ternyata kembar
113 teman rasa saudara
114 melahirkan secara mendadak
115 pilihan sulit
116 nama para bayi
117 selesai dengan bahagia
Episodes

Updated 117 Episodes

1
gadis kecil
2
hilang ingatan
3
nama apa?
4
berhenti sebelum terlambat
5
pria gila
6
teman baru
7
ancaman Saga
8
posesif Daddy
9
posesif Daddy 2
10
liburan sekolah
11
liburan Zoey
12
berpisah sejenak
13
gadis tujuh belas tahun
14
kaget Zoey
15
permintaan Naura
16
bertemu Zoey
17
kesayangan Daddy
18
jalan berdua
19
ulang tahun Zoey
20
rencana gagal
21
salah paham
22
Zoey sayang
23
pulang ke rumah
24
Zoey malang
25
kenyataan yang mengejutkan
26
murung
27
hari bertanding
28
jangan menyentuhku!!!
29
kau harus di rumah
30
kalian semua jahat
31
pria tua itu
32
sebenarnya rindu
33
kejutan atau masalah
34
kemarahan keluarga
35
dasar pria menyebalkan
36
harus menikah
37
musuh sebenarnya
38
ternyata bocah ingusan
39
bangun Zoey
40
pria bucin
41
persiapan
42
pernikahan
43
masih belum percaya
44
bekerja di rumah.
45
sahabat selamanya.
46
pekerjaan untuk uang.
47
aku sekarang kotor
48
sekolah lagi
49
dua saudara ini
50
tempat lama
51
apa sih Daddy
52
Fardhan berulah
53
semakin dekat
54
ku bilang berhenti
55
wanita liar
56
singa betinaku
57
aku kuat kok
58
kami bukan bocah
59
balasan...
60
bangun sayang
61
aku tak apa
62
butuh teman
63
gadis itu.
64
perkumpulan pria
65
aku istrinya
66
adik tak berguna
67
liburan honey
68
cerita Fardhan
69
cerita Fardhan 2
70
bertemu wilma
71
pemakaman Wilma
72
rencana balas dendam
73
pilihan Fardhan.
74
tiga gadis cantik
75
aku tetap istrinya
76
pria bodoh
77
istri hebat
78
itu memang benar
79
nyonya muda Graham
80
girls Time
81
mencari kami?
82
hancurnya persahabatan.
83
keputusan Aiden
84
liburan stres semua
85
bocah tua Bangka
86
masalah kembali datang
87
kecelakaan fatal
88
kecelakaan fatal 2
89
pesan berantai
90
wanita kuat
91
wanita terhormat
92
curhat lagi ya.
93
konferensi pers
94
heboh sekali.
95
kamu tetap suamiku.
96
dokter itu menggila
97
dasar opa ini...
98
pesta kejutan
99
pasar bawah tanah
100
kesedihan Fardhan dan Elsa
101
wanita milik Levi
102
wanita milik Levi 2
103
perintah Saga
104
akhirnya resepsi
105
malam yang semakin sempurna
106
rumah mertua (Levi)
107
menantang Levi
108
hiburan Waga biasa
109
iri semuanya
110
kalian liburan, aku merana
111
kejutan besar
112
ternyata kembar
113
teman rasa saudara
114
melahirkan secara mendadak
115
pilihan sulit
116
nama para bayi
117
selesai dengan bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!