Part 8

Keesokan harinya Alifa dengan binar bahagia nya karena ini adalah hari pertama dia memulai aktivitas sebagai sekertaris baru dari seorang CEO muda bernama Deon Artama.

Ini juga sekaligus hari pertamanya dia akan mengenal dunia kerja yang katanya terkenal kejam.Apapun itu,tidak masalah bagi Alifa karena salah satu tujuannya sudah tercapai.

Alifa yang terbiasa terbangun karena suara alarm nya yang sengaja dia setel agar dia takkan pernah kesiangan untuk memulai aktivitasnya.

"Welcome to the my world".Alifa menghirup udara pagi yang begitu candu baginya Dulu,dia terbiasa melakukannya saat masih menjadi kekasih dari seorang anak pejabat.

Namun,sayang kisah cintanya tak semulus prestasinya.Alifa di khianati dengan teramat sakit.

Deon,yang pagi ini terlihat malas pergi ke kantor karena sudah pasti harus bertemu dengan sekertaris barunya.Alifa,wanita yang gak tau sopan santun,entah mengapa Deon memutuskan untuk menerima Alifa sebagai sekertaris barunya.

Ada rasa penasaran dan rasa benci teramat yang ada di hatinya.Padahal,baru dua hari bertemu,tapi rasa benci lebih mendominasi relung hati Deon.

"Huh, mestinya dia itu tak aku terima".Sesal Deon yang tersadar dengan keputusannya.

Pagi ini seperti biasa Deon sarapan dulu bersama kedua orang tuanya karena memang sudah menjadi tradisi keluarga.

"Daddy dengar kamu sudah mendapat sekertaris baru?". Tanya Daddy David saat sang putra baru saja mendaratkan pantatnya di kursi makan.

"Seperti yang Daddy tau".Deon mengambil roti dan langsung melahapnya.

"Wanita yang memakai hijab,yang kau jadikan sekertaris?" Lagi Daddy David mengintrogasi sang putra karena tak biasanya putranya memilih sekertaris yang berhijab.

"Yah,ada yang salah?".

"Tentu,gak biasanya kamu memilih wanita berhijab?".

"Mau aja,lagian dah bosan juga wanita seksi jadi sekertaris ku".Deon buru-buru menegak minumannya seperti hendak ada yang ingin di kerjakan.Hal itu,tak luput dari penglihatan mommy danita.

"Pelan-pelan,kamu itu gak bisa yah makan pelan?".Sentak mommy danita.

"Sudah kebiasaan".Deon terlihat acuh tak acuh.

"Ubah kebiasaan buruk mu itu dan yah tolong kamu cari.."Belum sempat mommy danita selesai berbicara.Deon sudah beranjak dari duduknya.

"Aku permisi dulu,ada banyak pekerjaan kantor yang harus ku kerjakan dan yah aku juga harus mengajarkan sekertaris baru ku kan?".Deon tak membutuhkan jawaban dari orangtuanya.Dia langsung pergi begitu saja,hapal betul dengan kebiasaan orang tuanya yang mendesak agar segera menikah.

Alifa seperti biasanya dia menggunakan angkot untuk berangkat ke kantor.

"Angkot".Teriak Alifa ketika melihat angkot yang sedang melaju dari hadapannya.

Angkot berhenti tepat di hadapannya,Alifa langsung saja menaiki alat transportasi umum tersebut dengan harus berdesak-desakan,karena kebetulan angkot pagi ini banyak penumpang nya.

Selama perjalanan banyak yang bercerita satu sama lain,hal itu membuat Alifa terganggu belum lagi bau ikan dari ibu-ibu yang habis belanja dari pasar.Membuat Alifa mendesah kecewa.

Sudah penuh sesak,berisik bau pula.Tak bisa di bayangkan bila ada di posisi Alifa.Tapi,mau gak mau dia harus menerima nasib.

"Stop".Alifa memberhentikan angkot ketika sudah sampai di kantor.Dia turun dari angkot dengan susah payah dan akhirnya dia bisa bernapas lega karena terbebas dari siksaan.

Setelah membayar,Alifa langsung masuk ke dalam halaman kantor.Tak perlu melakukan finger dulu untuk merekap absennya karena dia belum resmi menjadi karyawan.

Karena dia tidak tau letak ruangan sekretarisnya, akhirnya alifa memutuskan untuk menunggu di lobby saja.

"Huh lama sekali".Alifa mengeluh karena atasannya tak kunjung menunjukkan batang hidungnya.

Selama menunggu, banyak karyawan yang menatap bingung kearah Alifa karena penampilan Alifa yang acak-acakan belum lagi bau anyir dari ikan.Sedangkan yang di tatap justru terlihat cuek.

Akhirnya yang di tunggu datang juga.Deon,yang baru saja berjalan dengan penuh kharisma dan menggoda.Tak sadar Alifa menatap nya tanpa berkedip.

"Kenapa?". Ternyata Deon sudah berdiri di hadapan Alifa tanpa di sadari oleh Alifa.

"Oh enggak".Alifa terlihat gelagapan karena ketahuan menatap atasannya tanpa berkedip.

"Hmmm bau apa ini?".Deon yang berdiri di dekat Alifa langsung mencium aroma tak sedap.

Begitupun Alifa yang mendengar ucapan atasannya,mengendus aroma tak sedap."Mati aku".Gumam Alifa dalam hati karena dia menyadari bau tak sedap itu berasal dari tubuhnya.

Deon menatap tajam kearah Alifa."Lain kali mandi dulu sebelum berangkat dan ya perhatian penampilan mu.Apa di rumah kamu tak ada kaca". Sungguh kata-kata Deon menusuk relung hati Alifa.

"Mandi dulu sana yang ada di toilet karyawan".Deon tak lupa menyuruh Alifa untuk membersihkan diri.

Alifa yang menyadari nya tanpa banyak bertanya langsung menuju toilet karyawan."Memalukan Alifa".Gerutu Alifa pada dirinya sendiri.

Terpopuler

Comments

martina melati

martina melati

hahaha... author sengaja y bikin novel bgini

2025-01-11

0

martina melati

martina melati

hahaha... kata2ny tajam betul

2025-01-11

0

Zamzam

Zamzam

next thor

2022-08-13

0

lihat semua
Episodes
1 Part 1
2 Part ll
3 Part 3
4 Part 4
5 Part 5
6 Part 6
7 Part 7
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 103
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
112 Part 112
113 Part 113
114 Part 114
115 Part 115
116 Part 116
117 Part 117
118 Part 118
119 Part 119
120 Part 120
121 Part 121
122 Part 122
123 Part 123
124 Part 124
125 Part 125
126 part 126
127 Part 127
128 Part 128
129 Part 129
130 Part 130
131 Part 131
132 Part 132
133 Part 133
134 Part 134
135 Part 135
136 Part 136
137 Part 137
138 Part 138
139 Part 139
140 Part 140
141 Part 141
142 Part 142
143 Part 143
144 Part 144
145 Part 145
146 Part 146
147 Part 147
148 Part 148
149 Part 149
150 Part 150
151 Part 151
152 Part 152
153 Part 153
154 Part 154
155 Part 155
156 Part 156
157 Part 157
158 Part 158
159 Part 159
160 Part 160
161 Part 161
162 Part 162
163 Part 163
164 Part 164
165 Part 165
166 Part 166
167 Part 167
168 Part 168
169 Part 169
170 Part 170
171 Part 171
172 Part 172
173 Part 173
174 Part 174
175 Part 175
176 Part 176
177 Part 177
178 Part 178
179 Part 179
180 Part 180
181 Part 181
Episodes

Updated 181 Episodes

1
Part 1
2
Part ll
3
Part 3
4
Part 4
5
Part 5
6
Part 6
7
Part 7
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 103
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111
112
Part 112
113
Part 113
114
Part 114
115
Part 115
116
Part 116
117
Part 117
118
Part 118
119
Part 119
120
Part 120
121
Part 121
122
Part 122
123
Part 123
124
Part 124
125
Part 125
126
part 126
127
Part 127
128
Part 128
129
Part 129
130
Part 130
131
Part 131
132
Part 132
133
Part 133
134
Part 134
135
Part 135
136
Part 136
137
Part 137
138
Part 138
139
Part 139
140
Part 140
141
Part 141
142
Part 142
143
Part 143
144
Part 144
145
Part 145
146
Part 146
147
Part 147
148
Part 148
149
Part 149
150
Part 150
151
Part 151
152
Part 152
153
Part 153
154
Part 154
155
Part 155
156
Part 156
157
Part 157
158
Part 158
159
Part 159
160
Part 160
161
Part 161
162
Part 162
163
Part 163
164
Part 164
165
Part 165
166
Part 166
167
Part 167
168
Part 168
169
Part 169
170
Part 170
171
Part 171
172
Part 172
173
Part 173
174
Part 174
175
Part 175
176
Part 176
177
Part 177
178
Part 178
179
Part 179
180
Part 180
181
Part 181

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!