Happy reading, tekan like ya😜
Siang ini Kemal terlihat turun dari mobil yang berhenti di depan gedung kantor Wijaya Group, sudah tidak heran lagi banyak wanita yang menatapnya jika dia sedang berjalan, jas mahal yang dia kenakan membuat kharismanya semakin meningkat, Billy yang berada di belakangnya pun ikut tersorot mata para wanita yang di lewati Kemal.
Siang ini Kemal sengaja datang ke kantor Wijaya Group guna membicarakan proyek yang ada di Sumba, namun itu adalah alasan yang ke dua, karena alasan pertamanya dia sudah sangat merindukan seseorang, karena lebih dari 2 bulan mereka tidak berjumpa, semoga dengan dia datang, dia akan bertemu dengan orang yang di rindukan itu, setidaknya bisa mengobati rindunya.
Saat tiba di depan ruangan Cinderella jantungnya sudah berdebar, sekertaris Revan yang melihat kedatangan mereka, segera membuka pintu ruangan itu lebar-lebar dan menyambut ramah tamu pentingnya itu.
Kemal segera duduk di kursi yang sudah di siapkan, wajahnya tampak serius, rambutnya yang biasanya berantakan, hari ini diberi gel agar terlihat rapi. Mata Kemal memindai isi ruangan Cinderella, mencari sosok yang dia rindukan, nihil! Lalu dia segera bertanya pada sekertaris Revan yang usianya lebih tua darinya itu.
“Dimana Cici? ” tanya Kemal pada Revan, Billy pun menoleh ke arah bos nya karena merasa mendapatkan suatu jawaban.
“Maaf Pak Kemal, Nona Cinderella sedang sakit, jadi saya yang akan menggantikannya,” jalas Revan singkat.
“Berikan aku alamatnya! ” perintah Kemal yang membuat dua lelaki dihadapannya itu bingung menatapnya.
“Kenapa? Sebagai pathner bisnis yang baik, sudah sepantasnya saya melihat pathner saya yang sedang sakit,” jelas Kemal menjawab kebingunggan dua sekertaris itu. Revan yang paham langsung menuliskan alamat Nonanya dan memberikan pada Kemal.
Kemal lalu beranjak pergi, diikuti Billy di belakangnya, tapi tiba-tiba dia menghentikan langkahnya, membuat Billy menabrak punggung kekar miliknya.
“Kamu mau kemana?” tanya Kemal tanpa menoleh kebelakang ke arah Billy.
“Mengantarmu bos,” sahutnya cepat.
“ Kamu disini saja bersama Revan, urus pekerjaan kita, aku akan pergi sendiri! ” perintah Kemal. Billy yang mendengar itu hanya bisa menatap kepergian Kemal dengan tatapan penasaran, padahal dia akan ikut dan memastikan apa benar bos nya itu jatuh cinta pada Cinderella, kalau benar dia akan menggodanya, dan melihat wajah kesal Kemal.
“Hahaha jadi Cici itu Cinderella,” lirih Billy.
“Bos kena karma! Jatuh cinta dengan wanita gendut, hahaha ” ucapnya diikuti tertawa keras yang bisa didengar seisi ruangan itu.
“Pak Billy! ” teriakan Revan menghentikan Billy dari suara tawanya, dia lalu berbalik menghadap Revan, menampilkan wajah seriusnya.
Kemal yang sudah sampai di depan pintu gerbang rumah Cinderella, menekan klakson mobil dengan keras, agar penjaga gerbang itu segera membuka gerbang, begitu gerbang terbuka Kemal segera memasukkan mobilnya di halaman rumah mewah milik Cinderella.
“Eeeet ... Kenapa kesini ya? Dan kenapa aku sepanik ini?” ucap lirih Kemal yang heran sendiri dengan tingkahnya, dia masih bingung ingin turun atau tidak.
Sandra yang heran ada mobil asing yang masuk rumah segera menghampirinya, dia mengetuk kaca film mobil itu, Kemal sudah mulai berdebar saat wanita itu menampilkan wajah garangnya.
Dengan pelan Kemal menurunkan kaca mobilnya. Wajahnya yang putih bersih dan tampan, terlihat dari pandangan Sandra.
“Kamu siapa? Dan mau apa datang kemari? ” tanya Sandra pada lelaki yang sedang menggaruk tengkuk belakangnya itu.
Tampan juga! Bisa ini di jadikan menantu. Batin Sandra.
Kemal lalu membuka pintu mobilnya dan segera turun untuk menyapa Sandra.
“Selamat siang Tante, kenalkan saya Kemal,” ujarnya sambil mengulurkan tangan, Sandra menerima tengan Kemal dengan senyuman karena merasa di hormati oleh pemuda di depannya itu.
Sopan sekali. Batinnya.
“Ada apa? Apa kamu rekan suami saya? ” tanya Sandra yang penasaran dengan kedatangan Kemal.
“Iya Tante,” jawabnya singkat.
“Baiklah. Ayo kita masuk! Suami saya ada di dalam rumah,” ajak Sandra.
Kemal dan Sandra berjalan masuk ke dalam rumah, Sandra menyuruh Kemal agar duduk di ruang tamu, saat Sandra hendak mengambilkan minum, suara Kemal mencegahnya untuk pergi.
“Apa Cinderella ada Tan?” Sandra yang mendengar itu langsung menoleh dan tersenyum tipis.
“Ow ... Jadi kamu ke sini mau ketemu Cici? ” tanya Sandra yang penasaran sambil menatap Kemal dengan penuh selidik.
“Cici ada di kamar, tadi katanya tidak enak badan,” lanjutnya menjelaskan.
“Boleh saya melihatnya? ” tanya Kemal lembut tidak berani menatap ke arah Sandra.
“Hahaha ... Boleh-boleh! Ayo biar tante antar ke kamar Cici,” ajaknya pada Kemal, tanpa merasa khawatir jika anaknya di apa-apain dengan Kemal.
Sedangkan di dalam kamar shabby bewarna tosca dan putih, Cinderella baru saja selesai membersihkan wajahnya dari masker yang dia pakai, dia melihat ke arah cermin, melihat perubahan wajahnya yang semakin tirus, dia tersenyum ke arah cermin, diam diam dia mengagumi wajahnya yang semakin cantik itu. Penurunan berat badan 11 kg membuat dirinya mirip dengan artis Raline Shah, tapi senyumnya terhenti saat suara ketukan pintu kamar terdengar.
“Ci... Cici,” teriak Sandra.
“Iya Ma,” sahutnya yang sama-sama berteriak.
“Ini ada Nak Kemal! Katanya mau menjenguk kamu? Bolehkah dia masuk? ” Jelas Sandra di balik pintu. Mulut Cinderella membulat tak percaya jika Kemal benar-benar datang ke rumahnya.
Cinderella bingung bagaimana harus menghindar lagi, karena mamanya tadi sudah mendengar jawabannya, kalau Kemal masuk berarti dia akan melihat tubuhnya, dan kejutannya tidak akan lagi surprise dong, dia masih berpikir keras, tapi tiba-tiba otaknya berjalan dengan cepat, ini mungkin akan jadi cara yang paling ampuh untuk menyembunyikan program dietnya.
Terimakasih sudah membaca kisah Kemal dan Cinderella, Author berharap kalian suka dan like serta votes yang banyak.🙏👍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments
Ritani Ita Ritani
selalu saja ada jalan keluar berkat bantuan Author 😁😁😁
2021-11-20
0
Tina
hihihihi lucu juga 🤣🤣🤣
2021-11-16
0
Yessyka June
ayoo thor jadikan kemal bucin nya cici
2021-05-01
0