19.Gaji Pertama Tania.

Seperti nya perang ke 3 dunia akan terjadi ketika mata ke dua gadis cantik itu sudah melotot,ke arah mobil yang sedang parkir cantik di halaman kantor.

Namun mereka berusaha tenangkan diri,agar mereka tidak membangunkan harimau yang sedang tidur,apalagi menyerahkan tubuh ke dua gadis itu,menjadi sarapan pagi untuk si wanita iblis yang haus akan darah.

Sedangkan sang pemilik mobil mewah berwarna yang berwarna kuning itu,seperti nya ia sedang menunggu kedatangan mereka sejak tadi.

Baiklah,kita akan melihat bangaimana ke dua gadis itu?menghadapi musuh yang sudah siap untuk bertarung pagi ini,karena luka lama belum kering sampai detik ini,hingga mereka di pertemukan kembali dalam situasi seperti ini.

Setelah Rani berhasil memarkir mobil mewah nya,bersebelahan dengan mobil Bela.

Mereka pun segera turun lalu ke dua gadis cantik itu,memberikan senyuman manis kepada karyawan nya,yang sudah menunggu nya sejak Tadi.

Sehingga Bela tidak bisa menerima semua ini,karena ia berpikir bangaimana bisa karyawan suami nya sendiri?lebih mengharapkan kedatangan ke dua gadis itu,sedangkan diri nya tidak di perlakukan baik,bahkan ia tak pernah di harapkan kedatangan nya ke kantor suami sendiri,sakit hati sudah pasti apalagi malu.

Plak...!

Seperti nya kotoran manusia sudah di lemparkan ke wajah si wanita iblis itu,sehingga mata nya sudah mulai memerah lalu ia mengepalkan tangan nya,Ia pun segera turun dari mobil untuk memberikan pelajaran kepada ke dua gadis itu.

"Wanita gak tahu malu kamu"Teriak Bela sambil menunjukan jari kepada ke dua gadis itu.

Ke dua gadis itu menoleh ke arah bela sambil memberikan senyuman manis,lalu mencoba tenang diri agar semua nya terlihat baik-baik saja.

"Hy wanita gila jawabatan,sebaik nya kamu pergi dari sini,dan bawah teman kamu yang miskin itu",Sarkas Bela kembali.

"Astaghfirullah",Gumam Tania.

Lagi-lagi ucapan itu terdengar nyaring di telinga gadis lulusan luar negeri itu,hinaan wanita miskin masih bisa di maafkan,namun menuduh nya sebagai wanita gila jabatan hingga ribuan pertanyaan muncul di kepala nya,sehingga otak nya sudah tak waras lagi.

Padahal selama ini Perusahaan pak Ammar bisa sesukses seperti itu,itu karena bantuan Rani dan juga ke dua orang tua nya.

Ingin rasanya ia segera menampar mulut bela,hingga ia sadar jika dirinya hidup mewah saat ini,itu karena hasil kerja keras dari wanita yang telah ia tuduh sebagai wanita gila jabatan.

Namun Tania tiba-tiba saja langsung menarik tangan nya,agar dirinya bisa mengendalikan diri dari si wanita iblis yang sudah kelewatan batas.

Sehingga Rani berhasil menenangkan diri sejenak,lalu menelan ludah nya berkali-kali walau hati nya sudah berdarah-darah.

Menit berikut nya,Rani kembali berpikir bangaimana agar si bela?bisa pergi sebelum otak nya kembali tak waras lagi,sehingga menit itu juga ia segera mengambil tindakan,agar bela tersingkir kan saat itu juga.

"Pak satpam,Usir perempuan gila itu dan bawah jauh-jauh dari sini",Teriak Rani sambil menunjukan jari ke arah Bela.

"Iya ibu bos”,Ucap pak satpam.

Mata Tania melotot ke arah Rani ketika Tania mendengar Teriakan Rani barusan,namun ia lebih tak mengerti,mengapa pak satpam itu bisa nurut begitu saja bahkan Rani di panggil bos oleh nya.

Namun hal itu tak penting lagi baginya untuk memikirkan,apa sebenarnya jabatan yang di miliki oleh rani di perusahaan tersebut?karena keadaan sudah kacau seperti itu,sehingga jantung nya hampir saja copot karena ulah Bela barusan.

"Gak perlu kamu capek-capek mengusir aku dari sini Ran,karena aku bisa pergi sendiri,namun kamu harus ingat satu hal,suatu hari nanti kamu pasti akan berlutut di kakiku",Ancam Bela.

Rani hanya bisa geleng-geleng kepala,lalu ia segera melanjutkan langkah nya menuju ke kantor.

"Ini baru awal permainan kita Ran,hari ini aku kalah namun esok hari aku pasti membuatmu dan Tania menderita",Gumam Bela sambil menatap sinis ke arah Rani dan Tania.

Kebencian yang di miliki oleh Bela saat ini,sungguh sudah di luar dugaan.sampai ia berusaha mencari tahu,apa sebenarnya kelemahan yang di miliki oleh Rani saat ini?

Sedangkan Rani,ia hanya sibuk memikirkan.darimana Bela tahu kalau hari ini dirinya dan Tania akan kembali bekerja di kantor?.

"Seperti nya ada yang menikam aku dari belakang,tapi siapa orang itu?

Selama ini Bela gak akan pernah berani masuk ke kantor,tanpa ijin dari pak Ammar suami Bela sendiri”,Gumam Rani.

Ujian tak henti-henti nya datang silih berganti kepada kepada ke dua gadis itu,sehingga Tania berpikir untuk segera pulang ke kampung halamannya.

Namun ia memikirkan kembali,bangaimana ia bisa membantu perekonomian ke dua orang tuanya? jika ia harus meninggalkan pekerjaannya saat ini.

"Ya Allah,beri hamba kekuatan untuk menghadapi semua ujian yang Engkau berikan",Batin Tania menjerit.

----------------

Jam istirahat sudah hampir tiba,namun Tania masih saja sibuk bertengkar dengan pikiran-pikiran konyol nya,

Sekuat tenaga dan pikirannya sudah ia gunakan,namun ia belum bisa menemukan jawaban bangaimana cara nya agar ia bisa keluar dari zona yang tak nyaman ini?

"Apa yang harus aku lakukan saat ini Yaa Allah?",Gumam Tania setelah selesai mengambil berkas-berkas yang tercecer di lantai.

"Woooii,..!melamun saja,kamu kenapa?wajah kamu kok seperti nya habis camping di hutan",Tanya Rani.

"Kamu apa-apaan si?bisa gak kamu masuk ke sini ucap salam dulu?",Jawab Tania sebel.

"Iya maaf,eee aku ada sesuatu buat kamu Tan",Ucap Rani sambil.

"Udah aah,aku capek palingan kamu juga mau ngerjain aku lagi,biar aku gak ngambek",Jawab Tania sambil berjalan menuju ke sebuah kursi.

Rani hanya tersenyum ke hadapan Tania yang sudah berjalan meninggalkan nya,dan membayangkan bangaimana ekspresi wajah,yang di miliki gadis polos ini ketika ia marah.

"Iya udah,kalau gak mau tapi jangan sampai menyesal yaa Tan?",Ucap Rani ke hadapan Tania,yang sudah menyandarkan tubuh nya di sebuah kursi.

"Seperti nya ia benar-benar serius",Gumam Tania sambil bangkit dari kursi nya.

"Iya de,awas saja kalau bohong",Jawab Tania ngancam.

"Oke manyun ”.

Rasa penasaran begitu besar yang di miliki oleh Tania,sehingga ia tak sabar lagi menanti sebuah kejutan itu,namun ketika Rani sudah mengeluarkan sebuah amplop dari saku baju nya,hingga jantung Tania sudah dag dig dug saat itu.

"Tan,ini gaji pertama kamu dan sebagian nya adalah bonus buat kamu,karena kita menang dalam sebuah proyek besar",Ucap Rani berbohong.

"Maa syaa Allah,alhamdulillah terima kasih atas rezekimu Ya Allah",Jawab Tania penuh syukur.

Semenjak Rani mengenal Tania baru kali ini ia melihat Tania begitu sangat berbahagia,sehingga ia terharu dan menatap wajah gadis polos itu begitu dalam,namun ia merasa sangat berdosa,karena ia telah berani berbohong kepada Tania,karena sebagian gaji Rani

Ia sedekah kan untuk kebutuhan keluarga Tania yang begitu ia cintai selama ini.

"Maafin aku Tan,hanya dengan cara ini yang bisa aku lakukan,agar aku bisa membantu mu untuk meringankan beban hidup keluarga mu",Gumam Rani.

"Tapi Ran,amplop nya boleh gak aku buka sekarang?",Tanya Tania sambil menatap penuh permohonan kepada Rani.

"Gak boleh",Jawab Rani spontan.

"Emang nya kenapa?Uang nya kan sudah jadi milik aku sekarang",Tanya Tania kembali.

"Jangan banyak tanya lagi,besok pagi uang nya segera kamu transfer".

"Ke mana Ran?”,Tanya Tania penasaran.

"Tan,tujuan kamu bekerja di sini untuk siapa?",Ucap Rani nge-tes Tania.

Entah mengapa Tania begitu sulit untuk menjawab pertanyaan dari Rani barusan,hingga ia hanya memilih menundukkan kepala nya,lalu airmata langsung jatuh bercucuran.

Rasa sedih campur bahagia yang cukup ia rasakan saat ini,sehingga rasa syukur kepada Tuhan-nya tak henti-hentinya ia ucapkan saat itu juga.

Perjuangan yang cukup besar yang ia lewati dengan rintangan airmata,dan kini sepertinya sudah di bayar tuntas dengan hadir nya sebuah gaji pertama tersebut.

Sehingga Rani bisa merasakan apa yang Tania rasakan saat ini,dan tetesan airmata dari gadis cantik yang kaya raya itu,tak bisa tertahan kan lagi sehingga air mata nya jatuh bercucuran di pelukan Tania.

Begitu hebat nya rencana Allah!

Sehingga Dia bisa menyatukan ke dua gadis itu,yang entah dari belahan dunia mana Tania berasal,dan ketulusan hati Rani terbentuk dari mana asal nya,hingga mereka membangun persahabatan itu dengan sehebat mungkin.

Nikmat Tuhan mu mana kah yang engkau dustakan?

Dan itu adalah salah satu buah termanis dari kesabaran yang Tania miliki selama ini.

Di hina,di caci,bahkan diri nya sampai kelaparan.namun ia tetap bersabar dan kuat sampai detik ini,karena ia menyakini jika Allah tak pernah buta,hingga kini Allah sudah membayar nya secara tuntas walau ini baru awal perjalan gadis polos itu.

TB.

Dukung Author dengan vote,like serta koment.

Episodes
1 Tania
2 Kosan Ku Deritaku.
3 3.Hari Pertama Bekerja.
4 4.Terpaksa Harus Berbohong.
5 5.Sahabat Baru Tania
6 6.Hidayah Bagi Rani
7 7.Hadiah Buat Tania.
8 8.Ketulusan Hati Seorang Sahabat.
9 9.Pergaulan Bebas.
10 10.Ujian Kehidupan.
11 11.Hikmah Di Balik Ujian.
12 12.Handphone Baru Tania.
13 13.Apakah Ini Cinta?
14 14.Ujian Keimanan Tania.
15 15.Aku Bukan Pelakor.
16 16.Ternyata Dia Mencintaiku.
17 17.Maafin Aku Mas.
18 18.Surat Pengunduran Diri.
19 19.Gaji Pertama Tania.
20 20.Ku Titip Rindu Ini Lewat Do'a.
21 21.Dendam Yang Tak Pernah Usai.
22 22.Seperti Terkurung Di Dalam Jeruji Besi.
23 23.Penculikan Rani.
24 24.Terpaksa Harus Pindah Ke Luar Kota.
25 25.Apakah Ini Takdirku?.
26 26.Beri Aku Waktu Untuk Berpikir.
27 27.Lamaran Tania.
28 28.Kembali Ke Desa.
29 29.Indah nya Kebersamaan.
30 30.Penyekapan Tania Dan Rani.
31 31.Kesucian Ku Di Rebut Oleh Calon Suamiku.
32 32.Surat Perjanjian
33 33.Tenyata Aku Salah Menilaimu.
34 34.Hikmah Di Balik Ujian.
35 35.Perjodohan.
36 36.Gadis Cantik Yang Viral.
37 37.Kontrakan Baru
38 38.Dia Bukan Pria Yang Baik Ayah.
39 39.Ternyata Dia Juga Mencintai Kakak Ku.
40 40.Kepergian Kakak Ku.
41 41.Penyebab Kematian Ayah Ku.
42 42.Taubat nya Sang Pendosa.
43 43.Do'a Dari Anak Sholeh Dan Sholeha.
44 44.Permintaan Sang Ibu.
45 45.Tamu Tak Di Undang.
46 46.Sebuah Keikhlasan.
47 47.Pernikahan Tertunda.
48 48.Pernikahan Sirih.
49 49.Malam Pertama.
50 50.Ujian Pernikahan.
51 51.Ternyata Aku Hamil.
52 52.Penyesalan Dalam Sebuah Pernikahan.
53 53.Buah Hati Yang Tak Pernah Di Harapkan.
54 54.Aku Bukan Istri Durhaka.
55 55.Kehancuran Persahabatan.
56 56.Sebuah Penyesalan.
57 57.Indah nya Setelah Menikah.
58 58.Ketulusan hati seorang ibu.
59 59.Tetesan airmata bahagia.
60 60.Kerinduan Seorang Istri.
61 61.Muslimah modern.
62 62.Keinginan seorang istri.
63 63.Pengorbanan seorang istri.
64 64.Ujian Tak pernah usai.
65 65.Terjebak.
66 66.Kehadiran Tamu.
67 67.Tamparan untuk Tania.
68 68.Syarat uang 500 juta.
69 69.Kebohongan.
70 70.Kehadiran Ibu Lestari.
71 71.Akur nya Tania dan Tari.
72 72.Tentang Perjodohan.
73 73.Cinta Bertepuk Sebelah Tangan.
74 74.Kejujuran Pak Dion.
75 75.Ocehan Sang Ibu.
76 76.Pertemuan Tak Terduga.
77 77.Pamit undur diri.
78 78.Lisan Tak Terjaga.
79 79.Perdebatan.
80 80.Serba Salah.
81 81.Berkata Jujur.
82 82.Dilema.
83 83.Perintah sang Ibu.
84 84.Pengemis.
85 85.Kehadiran Bela.
86 86.Tak pernah akur.
87 87.Kesal.
88 88.Terkurung.
89 89.Ide Baru.
90 90.Ketegasan Sang Ibu.
91 91.Kata Bijak.
92 92.Tangisan.
93 93.Rezeki.
94 94.Ketulusan.
95 95.Asal Tebak.
96 96.Ide
97 97.Penyesalan.
98 98.Interogasi
99 99.Takdir.
100 100.Pembalasan setimpal dengan perbuatan.
101 101.Permintaan Pak Ammar.
102 102.1 M.
103 103.Kesal.
104 104.Ceraikan Dia.
105 105.Lepaskan Aku.
106 106.Dia
107 107.Kamu Berhak Bahagia.
108 108.Deal.
109 109.Calon Menantu.
110 110.Jangan Peluk Aku.
111 111.Jangan Pergi.
112 112.Siapa Yang Pantas Di Salahkan?
113 113.Dia Memang Egois.
114 114.Bodoh.
115 115.Sang pemeluk Takdir.
116 116.Rahasia Di masa Silam.
117 117.Sama-sama berjuang.
118 118.Sampai kapan?
119 119.Dia Bukan Sahabat Yang Baik.
120 120.Periksa Bagian Keuangan.
121 121.5 M.
122 122.Villa.
123 123.Kamu aku ceraikan sekarang juga.
124 124.Hukuman.
125 125.Test Pack.
126 126.Apa Aku Harus Menawarkan Diri?
127 127.Syarat.
128 128.Poligami.
129 129.Deal.
130 130.Kembalikan Anakku.
131 131.Dia Suamiku.
132 132.Nasi Basi.
133 133.Lepaskan Tangan ku.
134 134.Aku Mencintai Putri Ibu.
135 135.Bangkit Lah.
136 136.Dasar Anak Durhaka.
137 137. Warisan.
138 138.Tamu Tak Di Undang.
139 139.Wanita Pembawa Sial.
140 140.Kenyataan Pahit.
141 141.Penyesalan.
142 142.Dia Pantas Di Hukum.
143 143.Sertifikat.
144 144.Rencana.
Episodes

Updated 144 Episodes

1
Tania
2
Kosan Ku Deritaku.
3
3.Hari Pertama Bekerja.
4
4.Terpaksa Harus Berbohong.
5
5.Sahabat Baru Tania
6
6.Hidayah Bagi Rani
7
7.Hadiah Buat Tania.
8
8.Ketulusan Hati Seorang Sahabat.
9
9.Pergaulan Bebas.
10
10.Ujian Kehidupan.
11
11.Hikmah Di Balik Ujian.
12
12.Handphone Baru Tania.
13
13.Apakah Ini Cinta?
14
14.Ujian Keimanan Tania.
15
15.Aku Bukan Pelakor.
16
16.Ternyata Dia Mencintaiku.
17
17.Maafin Aku Mas.
18
18.Surat Pengunduran Diri.
19
19.Gaji Pertama Tania.
20
20.Ku Titip Rindu Ini Lewat Do'a.
21
21.Dendam Yang Tak Pernah Usai.
22
22.Seperti Terkurung Di Dalam Jeruji Besi.
23
23.Penculikan Rani.
24
24.Terpaksa Harus Pindah Ke Luar Kota.
25
25.Apakah Ini Takdirku?.
26
26.Beri Aku Waktu Untuk Berpikir.
27
27.Lamaran Tania.
28
28.Kembali Ke Desa.
29
29.Indah nya Kebersamaan.
30
30.Penyekapan Tania Dan Rani.
31
31.Kesucian Ku Di Rebut Oleh Calon Suamiku.
32
32.Surat Perjanjian
33
33.Tenyata Aku Salah Menilaimu.
34
34.Hikmah Di Balik Ujian.
35
35.Perjodohan.
36
36.Gadis Cantik Yang Viral.
37
37.Kontrakan Baru
38
38.Dia Bukan Pria Yang Baik Ayah.
39
39.Ternyata Dia Juga Mencintai Kakak Ku.
40
40.Kepergian Kakak Ku.
41
41.Penyebab Kematian Ayah Ku.
42
42.Taubat nya Sang Pendosa.
43
43.Do'a Dari Anak Sholeh Dan Sholeha.
44
44.Permintaan Sang Ibu.
45
45.Tamu Tak Di Undang.
46
46.Sebuah Keikhlasan.
47
47.Pernikahan Tertunda.
48
48.Pernikahan Sirih.
49
49.Malam Pertama.
50
50.Ujian Pernikahan.
51
51.Ternyata Aku Hamil.
52
52.Penyesalan Dalam Sebuah Pernikahan.
53
53.Buah Hati Yang Tak Pernah Di Harapkan.
54
54.Aku Bukan Istri Durhaka.
55
55.Kehancuran Persahabatan.
56
56.Sebuah Penyesalan.
57
57.Indah nya Setelah Menikah.
58
58.Ketulusan hati seorang ibu.
59
59.Tetesan airmata bahagia.
60
60.Kerinduan Seorang Istri.
61
61.Muslimah modern.
62
62.Keinginan seorang istri.
63
63.Pengorbanan seorang istri.
64
64.Ujian Tak pernah usai.
65
65.Terjebak.
66
66.Kehadiran Tamu.
67
67.Tamparan untuk Tania.
68
68.Syarat uang 500 juta.
69
69.Kebohongan.
70
70.Kehadiran Ibu Lestari.
71
71.Akur nya Tania dan Tari.
72
72.Tentang Perjodohan.
73
73.Cinta Bertepuk Sebelah Tangan.
74
74.Kejujuran Pak Dion.
75
75.Ocehan Sang Ibu.
76
76.Pertemuan Tak Terduga.
77
77.Pamit undur diri.
78
78.Lisan Tak Terjaga.
79
79.Perdebatan.
80
80.Serba Salah.
81
81.Berkata Jujur.
82
82.Dilema.
83
83.Perintah sang Ibu.
84
84.Pengemis.
85
85.Kehadiran Bela.
86
86.Tak pernah akur.
87
87.Kesal.
88
88.Terkurung.
89
89.Ide Baru.
90
90.Ketegasan Sang Ibu.
91
91.Kata Bijak.
92
92.Tangisan.
93
93.Rezeki.
94
94.Ketulusan.
95
95.Asal Tebak.
96
96.Ide
97
97.Penyesalan.
98
98.Interogasi
99
99.Takdir.
100
100.Pembalasan setimpal dengan perbuatan.
101
101.Permintaan Pak Ammar.
102
102.1 M.
103
103.Kesal.
104
104.Ceraikan Dia.
105
105.Lepaskan Aku.
106
106.Dia
107
107.Kamu Berhak Bahagia.
108
108.Deal.
109
109.Calon Menantu.
110
110.Jangan Peluk Aku.
111
111.Jangan Pergi.
112
112.Siapa Yang Pantas Di Salahkan?
113
113.Dia Memang Egois.
114
114.Bodoh.
115
115.Sang pemeluk Takdir.
116
116.Rahasia Di masa Silam.
117
117.Sama-sama berjuang.
118
118.Sampai kapan?
119
119.Dia Bukan Sahabat Yang Baik.
120
120.Periksa Bagian Keuangan.
121
121.5 M.
122
122.Villa.
123
123.Kamu aku ceraikan sekarang juga.
124
124.Hukuman.
125
125.Test Pack.
126
126.Apa Aku Harus Menawarkan Diri?
127
127.Syarat.
128
128.Poligami.
129
129.Deal.
130
130.Kembalikan Anakku.
131
131.Dia Suamiku.
132
132.Nasi Basi.
133
133.Lepaskan Tangan ku.
134
134.Aku Mencintai Putri Ibu.
135
135.Bangkit Lah.
136
136.Dasar Anak Durhaka.
137
137. Warisan.
138
138.Tamu Tak Di Undang.
139
139.Wanita Pembawa Sial.
140
140.Kenyataan Pahit.
141
141.Penyesalan.
142
142.Dia Pantas Di Hukum.
143
143.Sertifikat.
144
144.Rencana.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!