Afriz masih terbaring sembari mengatur napas terengah-engahnya pada pagi petang ini. Kedua matanya terpejam, sedangkan bibirnya tersenyum. Matahari bahkan belum menyorotkan cahaya apalagi energi panas sedikit pun. Tetapi tubuhnya sudah berkeringat karena aktivitasnya bersama Zaya baru saja selesai.
...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Keliru: Nyasar Di Hati Yang Benar
Kelompok Tani
Comments