Dimas mendengar dari sepuounya, Andien di ajak jalam sama Aryo.Sepupu Dimas mengatakan bahwa Aryo sang TNI baru balik, malahan Andien di ajak ke rumah keluarganya.
Dimas luar biasa gelisah.Gimana gak gelisah, sudah lama menahan gejolak perasaan ,eh wanita incaran di dekati pria ,rasanya kedamaian terudik, mana Dimas tahu,Aryo orang berpunya, lain lagi prestasi nya dalam bidang TNI, calon bukan orang sembarangan.
Selama ini , Andien dan Dimas setiap hari Wa atau video call. Dimas banyakan yang nelepon Andien.Dimas Hayadi seorang dokter yang lagi mengambil program spesialis.Dimas gelisah mendengar sang pujaan hati jalan dengan seorang pria. Dimas bahkan me Wa Andien, gak berani Wa gimana gimana ,karena Dimas memang belum pernah menyatakan perasaannya pada Andien.Padahal sudah berulang kali maminya bilang, kalau suka yah di ungkapkan.Jangan sampai keduluan orang.
Dan apa yang maminya bilang kenyataan. Bahkan sang mami bolak balik melihat Andien ketika hendak pergi, bahkan lengkap mem video,sambil buat emozi mewek.
Andien merasa gak nyaman sejak membalas Wa dari Dimas.
" Film nya bagus kan Ndien?".
" Ya mas, bagus ",ujar Andien.
" Ndien, mas serius sama kamu, keluarga mas juga dah menyukai kamu Ndien."
" Maaf mas, Andien mau fokus sekolah, dan jujur Andien gak ada rasa tertarik sama mas, hanya menganggap mas abang Andien."
" Bukalah hatimu Ndien.Mas bisa menunggumu.Mas serius mau sama kamu Ndien".
" Usia mas sudah harus punya calon yang serius, ibu mas juga ngarap.Andien masih panjang perjalanan mas, masih kelas 1 SMA, ini juga baru lulus SMP".
" Gak apa apa Ndien, soal perasaan mas gak bisa bohongi. Mas benar benar menyukai kamu "
" Apa ada seseorang yang kamu suka Ndien?".
" Ada mas, tetapi baru sekedar suka, Andien memang gak mau mikir tentang pacaran mas".
" Boleh tahu siapa?".
" Ada deh mas....".
" Mas boleh tebak gak Ndien?".
" Kamu apa suka sama Dimas? atau Firman?".
" Andien gak memikirkan apapun saat ini mas, beneran, lagian usia Andien juga belum 17 san ,masih kecil.Masa remaja Andien masih panjang, masih lebih nyaman merasakan persahabatan dengan siapapun.Andien menerima tawaran mas ,bukan karena apa apa.Mas jangan menganggap Andien sombong, ibu baik sama Andien , mas juga.
" Mas balik di akhir tahun Ndien. Mas harap kamu sudah bisa memikirkan tentang seseorang."
Andien hanya terdiam dan menunduk.Andien tahu profesi kemiliteran membuat Aryo gigih,pantang menyerah. Andien hanya diam.
Sampai mereka pulang, dan Aryo hanya melirik ke arah Andien.
" Mamak mu cerita ,kamu lulus pelatihan ,dapat beasiswa ya Ndien?", Aryo memecahkan kesunyian di antara mereka.
" Iya mas."
" Apa tinggal disana Ndien?:.
" Karena satu kota ,enggak sih mas."
" Tetapi kalau di kirim tanding, wajib ikut, sudah nandatangani perjanjian turnamen nasiknal,jika kepilih menjadi atelit nasional".
" Kenapa auka jadi atelit Ndien?".
" Andien suka aja mas sama olah raga.Suka tanding, ngejar bola,mukul bola, suka dapat point, gitu aja sihhh".
" Kalau jadi atelit capek Ndien".
" Ya mas,mau gimana lagi, namanya setiap manusia ada kelebihan, dan Andien bersyukur Tuhan bukain jalan. Semua Tuhan permudah".
" Kepilih dari ribuan orang dapat beasiswa aja, Andien udah sangat luar biasa mas."
" Tetap semangat ya Ndien, harus termotivasi, giat latihan, sekolah jangan terbengkalai ya Ndien".
" Siap boss, " ujar Andien tersenyum.
" Dah sampai" ,ujar Andien.
" Mas pamit dulu ya."
" Bu, pak, saya pamit dulu ya".
" Ya nak, hati hati".
" Ya bu, makasihhh."
Andien melambaikan tangannya kemudian beranjak ke dalam rumah.
" Ciyeee yang baru kelar nge date, " ujar Ester.
" Ihhh kakak, gak nge date loh kak, jalan gitu aja kok kak.Gak ada hubungan apa apa.Kakak gimana sama kak Dion?".
" Kakak saling ngenal dulu dek, kami sama sama menjalani dan saling mengenal , lagian kakak kan juga bukan a ak kuliahan, bang Dion sarjana, kakak minder dek."
" Kakak gak niat kuliah di malam hari?".
" Ya dek, kakak udah daftar, dan udah lulus, semua bang Dion bantu, mamanya bang Dion juga support."
" Keluarganya apa baik kak?".
" Baik dek, Puji Tuhan."
Andien memeluk sang kakak.
Karena membantu ekonomi keluarga,sang kakak sampai gak kuliah.
Hati Andien sangat sedih.
🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Jangan lupa
Like
Vote
Koment
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 233 Episodes
Comments