Bab 10. Kebahagiaan dan Kepanikan

Saat Nayla dan Clarissa membuka mata mereka terkejut bahwa tidak ada Pemuda itu duduk,dan menoleh kebelakang membuat kedua wajah gadis ini cemberut melihat Bragga tepat di depan Elsa.

Gadis yang beruntung begitulah pemikiran para wanita yang lain nya.

Yang membuat suasana di ruangan itu hiruk pikuk.

Elsa yang tidak tau apa apa hanya kaget dan memandangi pemuda itu sambil mendongakkan wajah nya.

Namun saat itu tidak jauh dari tempat pemuda ini berdiri,Bragga melihat ada setangkai mawar yang terletak di depan Bryan karna pelayan tadi mendapat perintah dari atasannya untuk meletakkan bunga itu di atas meja mereka.

Sedikit berpaling Bragga meraihnya namun tidak disangka!!

Braaaaaak....

Botol yang menjadi wadah mawar tersebut jatuh dan pecah berkeping keping

Semua orang terkejut dan ternganga,napas mereka berhenti beberapa menit.

Bagaimanapun benda di sana tidak ada yang murah,botol itu terbuat dari Titanium Batu Bulan jadi harganya tidak main main.

Bragga yang tengah bahagia sudah merasa selangkah lagi memiliki tubuh gadis itu juga mendapati keringat dingin diwajahnya.

"Apa yang kau lakukan Bryan?" Nelda yang saat itu lepas dari perasaan terkejut dan mengambil kesempatan untuk membantu Bragga dan berharap dibalas dengan cintanya kemudian hari.

"Benar ,pecundang ini selalu membuat suasana semakin buruk!!" Ristia menambahkan intimidasi lagi.

Algon yang selalu menjadi pengikut Rayden juga memberikan komentarnya "apa yang akan kau lakukan sekarang Bryan? botol itu sangat mahal!! Siapa yang akan menggantinya?"

"Botol itu ada di mejanya,jadi seseorang yang berhak membayarnya adalah Pecundang ini sendiri!!" Rayden juga ikut menambahkan pembicaraan yang menyudutkan.

Bryan tidak peduli dengan semua kata kata mereka,dia hanya duduk santai dengan ketenangan tanpa terpengaruh sama sekali.

Saat itu Elsa terlihat panik bagaimanapun semua itu juga merupakan kesalahannya,karena Bragga ingin memberikan setangkai bunga itu untuk dirinya.

Saat itu Bragga sangat ketakutan,dia tahu bahwa pemilik tempat ini tidak pernah melepaskan siapapun yang membuat masalah di gedungnya.

"Apa yang pecundang ini miliki,dia hanya pemuda miskin yang tidak tahu diri bagaimana mungkin bisa membayar harga botol itu?" Clarissa yang masih menyimpan perasaan marah sebelum pergi tadi juga menyampaikan unek-unek nya.

"Semuanya harap tenang dulu,saya mencoba untuk menelpon seseorang untuk masalah ini!!" Jawab Bragga perlahan menurunkan kepanikannya.

"Saya juga akan menelpon siapapun yang bisa saya hubungi saudaraku!" Jawab Rayden tengah mengambil handphone genggam milik nya.

Begitu juga dengan yang lain nya,mereka berlomba lomba menelpon jejaring yang menurut mereka cocok untuk dihubungi.

Dalam kesunyian itu seluruh ruangan terdengar suara dentingan panggilan telepon dari tiap masing masing orang,tanpa terkecuali Bryan sendiri.

"Lihatlah si bodoh ini,tiada berguna nya dasar pecundang" Widya yang melihat Bryan hanya duduk santai tidak dapat menahan emosi nya.

Saat itu juga seseorang mengangkat telpon dari Bragga yang tidak lain adalah Ayah nya sendiri.

Namun setelah menutup telpon wajahnya nampak lebih suram dari sebelum nya.

"Bagaimana Tuan Animous?" Walter yang juga sedikit takut mulai bertanya.

"Semua nya harap tenang dulu! Saya masih mencoba menghubungi seluruh jaringan yang ku kenal" Jawab Bragga mencoba membuat suasana tetapp kondusif disisi lain keringatnya semakin bertambah di seluruh tubuhnya.

Saat semuanya sedikit lebih tenang tiba tiba pintu berbunyi dan terbuka, seorang pelayan datang dengan membawa Anggur Merah Delica yang tadi mereka pesan.

Seketika pelayan itu tersentak dan bertanya ketika melihat botol itu pecah "siapa yang bertanggung jawab atas semua ini?"

Semua orang menunjuk Bryan namun pelayan tersebut hanya memberi peringatan untuk menyiapkan segala kerugian itu dalam waktu 15 menit dari sekarang.

Siapapun yang bertanggung jawab, pelayan itu tidak lagi perduli yang terpenting selalu ada jaminan sebelum keluar dari ruangan itu.

"Maaf Tuan,boleh saya bertanya? Ada berapa harga untuk botol itu Tuan?" Jawab Natasha Mahoni gadis berambut panjang yang bergelombang belakangan ini menjadi sorotan karna seperti seorang model dalam setiap unggahan media sosialnya.

"3 juta dolar!!" Jawab pelayan itu singkat.

Mendengar itu mulut semua yang berada di ruangan itu kembali ternganga bahkan bagian dagu seperti telah jatuh dan menyentuh lantai.

Meskipun nilai yang diterapkan begitu tinggi ,tak seorangpun dari mereka yang berani membantah karena resiko yang akan mereka dapatkan adalah sampai pada keluarga masing masing.

Setelah menyampaikan pesan nya ,pelayan itu segera pergi dan menutup pintu kembali.

Dari keheningan setelah pelayan tadi keluar terdengar satu suara lembut dari Elsa " Apa yang harus kita lakukan? aku hanya punya 150 dolar saat ini"

Ketakutan dan kepanikan tengah berada di wajahnya saat itu,bagaimanapun juga sebuah kesalahan tentang botol itu juga bagian dari dirinya.

"Aku punya 800 dolar" Rayden juga menambahkan dan itu merupakan uang bulanan nya saat ini.

Semua orang merogoh kocek nya masing masing.

Namun hanya terkumpul 1,5 juta dolar saja,sedangkan harga botol tersebut sudah mencapai 3 juta dolar belum lagi pesanan makan dan anggur mereka!! Ditambah lagi 1 porsi minuman Anggur Merah Delica...

Suara terakhir yang bergabung dalam peruntungan itu adalah Bragga yang kemudian berkata "aku punya 1 juta dolar"

Saat ini uang yang terkumpul sudah 2,5 juta dolar,namun semua itu tidaklah cukup.

Rayden yang saat itu masih sibuk dengan handphone genggamnya terlihat menelepon seseorang.

Semua orang yang melihat itu sangat mengharapkan nya saat ini.

Namun kegagalan kembali memutus semangat mereka setelah Rayden berkata "ayahku tidak bisa berbuat apa apa!"

Saat itu juga Walter sudah sedikit kesal dengan tingkah Bryan yang masih mencicipi kentang goreng di atas mejanya tersebut.

"Hey bajingan,apakah kau tidak sadar semua orang sedang mencoba memecahkan masalah ini! Kau malah enak makan.." Walter berteriak menatap Bryan.

Clarissa yang juga masih mengharapkan kasih sayang pemuda itu kemudian menambahkan perkataan pedas pada Bryan "pecundang,kau hanya membawa kesialan untuk kami!! Sebaiknya tadi kau hanya diluar saja"

Semua orang berlomba lomba memaki Bryan,namun ketenangan nya tidak pernah terganggu sama sekali.

Namun saat itu dia sedikit lebih peduli dengan keadaan ketika tanpa sengaja melirik wajah Elsa yang begitu ketakutan saat ini.

Disaat Bryan ingin berdiri tiba tiba pintu kembali terbuka,dan semua orang kembali terdiam.

Seorang Pria berkisar umur 26 tahun dengan stelan jas hitam pekat ditambah kacamata yang juga mengkilap menempel di garis matanya,tampilan sangar yang dimilikinya cukup mengintimidasi suasana di ruangan itu.

"Oh Tuan Leton,apa kabar?" Dengan cepat Bragga menyambutnya sebelum kemarahan pria itu keluar.

"Ternyata kau Bragga! Apa yang terjadi disini?" Jawab Pria itu.

Jhon Leton adalah pengurus Gedung Commodore Street Rockstone saat ini,kinerja dan ketegasan nya telah membuat suasana Gedung ini menjadi pusat hiburan nomor 1 di Juana City seiring berjalannya waktu.

Terpopuler

Comments

Sdm Anto

Sdm Anto

asik x

2022-05-20

0

Sdm Anto

Sdm Anto

asik

2022-05-20

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Bryan Rockstone
2 Bab 2. Pride Rockstone Group
3 Bab 3. Undangan Acara Pesta
4 Bab 4. Commodore Street Rockstone
5 Bab 5. Kembalinya Bryan dan Drake parker
6 Bab 6. Berjumpa kembali Bersama Triad
7 Bab 7. Persiapan Menuju Commodore Street Rockstone
8 Bab 8. Keindahan Commodore Street Rockstone
9 Bab 9. Pemuda Kaya
10 Bab 10. Kebahagiaan dan Kepanikan
11 Bab 11. Neil Coverdale
12 Bab 12. Kekuatan para Tuan Muda
13 Bab 13. Ketegasan Pride Rockstone Group
14 Bab 14. Sang Misterius
15 Bab 15. Pemimpin Utama
16 Bab 16. Kelas Petarung
17 Bab 17. Jagoan
18 Bab 18. Rencana Bryan
19 Bab 19. Seni Bela Diri
20 Bab 20. Mencari tahu Identitas Keluarga Robbins
21 Bab 21. ATM Gold Prime
22 Bab 22. Nominal yang tidak terhingga
23 Bab 23. Acara perkenalan teman Kampus
24 Bab 24. Perkenalan yang tidak di harapkan
25 Bab 25. Kedatangan Rayden
26 Bab 26. Acara pesta perkenalan telah usai
27 Bab 27. Pertarungan antara Nett Robbins vs Pemuda Dingin
28 Bab 28. Pertemanan Bryan dan Nett menuju Robbins Totality Group
29 Bab 29. Bryan dan Nett berjumpa kembali dengan Pemuda Dingin
30 Bab 30. Negosiasi
31 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
32 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
33 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
34 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
35 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
36 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
37 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
38 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
39 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
40 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
41 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
42 Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
Episodes

Updated 42 Episodes

1
Bab 1. Bryan Rockstone
2
Bab 2. Pride Rockstone Group
3
Bab 3. Undangan Acara Pesta
4
Bab 4. Commodore Street Rockstone
5
Bab 5. Kembalinya Bryan dan Drake parker
6
Bab 6. Berjumpa kembali Bersama Triad
7
Bab 7. Persiapan Menuju Commodore Street Rockstone
8
Bab 8. Keindahan Commodore Street Rockstone
9
Bab 9. Pemuda Kaya
10
Bab 10. Kebahagiaan dan Kepanikan
11
Bab 11. Neil Coverdale
12
Bab 12. Kekuatan para Tuan Muda
13
Bab 13. Ketegasan Pride Rockstone Group
14
Bab 14. Sang Misterius
15
Bab 15. Pemimpin Utama
16
Bab 16. Kelas Petarung
17
Bab 17. Jagoan
18
Bab 18. Rencana Bryan
19
Bab 19. Seni Bela Diri
20
Bab 20. Mencari tahu Identitas Keluarga Robbins
21
Bab 21. ATM Gold Prime
22
Bab 22. Nominal yang tidak terhingga
23
Bab 23. Acara perkenalan teman Kampus
24
Bab 24. Perkenalan yang tidak di harapkan
25
Bab 25. Kedatangan Rayden
26
Bab 26. Acara pesta perkenalan telah usai
27
Bab 27. Pertarungan antara Nett Robbins vs Pemuda Dingin
28
Bab 28. Pertemanan Bryan dan Nett menuju Robbins Totality Group
29
Bab 29. Bryan dan Nett berjumpa kembali dengan Pemuda Dingin
30
Bab 30. Negosiasi
31
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
32
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
33
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
34
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
35
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
36
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
37
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
38
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
39
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
40
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
41
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan
42
Perjuangan Pemuda kembali pada kejayaan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!