Mengubah Takdir : Dendam Sang Mafia
Arnold Lee adalah keturunan Chinese dan Indonesia, ibunya asli warga negara Indonesia namun semenjak menikah ibunya mengikuti suaminya menjadi warga negara Chinese sedangkan ayahnya Arnold asli keturunan Chinese. Mereka tinggal di negara S dan Ayah Arnold adalah ketua mafia yang sangat ditakuti di negara tersebut. Selain menjadi ketua mafia ayah Arnold juga seorang CEO keluarga yang kaya raya, perusahaan miliknya ada di mana-mana.
" Arnold kamu serius menikah dengan wanita itu?" Tanya mommynya Arnold
" Iya mom, Arnold sangat mencintainya." Jawab Arnold dengan nada yakin.
Mommynya hanya menghembuskan nafasnya dengan perlahan membuat Arnold menatap mommynya.
" Memang kenapa mom?" Tanya Arnold
" Tidak ada apa-apa, kalau kamu memang serius dan bahagia jika menikah dengan wanita itu mommy tidak akan menghalanginya asalkan kamu bahagia." Ucap mommynya.
Grep
" Terima kasih mommy." Jawab Arnold sambil memeluk mommynya.
" Sama-sama sayang, asalkan kamu bahagia." Ucap mommynya.
Sebulan Kemudian
Waktu berjalan dengan cepatnya hingga akhirnya tidak terasa Arnold menikah dengan gadis pujaannya. Pesta pernikahan diadakan sangat mewah dan banyak tamu undangan datang silih berganti mengucapkan selamat atas pernikahan sepasang pengantin baru.
Awal pernikahan Arnold sangat bahagia namun seminggu kemudian terjadi sesuatu yang tidak pernah terpikirkan oleh Arnold dan orang tua Arnold.
Arnold yang sedang tidur berpelukan dengan istrinya tiba-tiba mendengar suara tembakan saling bersahutan bersamaan suara teriakan kematian. Arnold terpaksa membuka matanya dan melihat di ranjang istrinya tidak ada membuat Arnold langsung terbangun dan keluar dari kamarnya sambil menggendong pistol yang selalu di simpan di laci.
Ceklek
Arnold membuka pintu dan mata Arnold membulat sempurna melihat bodyguard dan pelayan tergeletak di lantai dengan bersimbah darah.
Dor
" Akhhhhhhhh.." Teriak Arnold ketika dadanya di tembak oleh seseorang membuat Arnold memalingkan wajahnya ke arah orang yang menembak dirinya.
" Sayang, kamu!!" Pekik Arnold terkejut karena tidak menyangka istri yang di cintainya tega menembak dirinya.
Dor
" Akhhhhhhhh.." Teriak Arnold kembali ketika dadanya di tembak kembali oleh seseorang membuat Arnold memalingkan wajahnya ke arah orang yang menembak dirinya.
Bruk
Arnold langsung ambruk dan wajahnya semakin bertambah terkejut melihat siapa yang menembak dirinya ternyata asistennya yang di anggap selalu setia dengannya ternyata tega mengkhianati dirinya begitu pula dengan istrinya.
" Kamu!!" Pekik Arnold kembali.
Cup
" Kenapa terkejut?" Ucap asisten setianya sambil memeluk istrinya Arnold kemudian mengecup bibirnya.
" Kalian!! Sejak kapan?" Tanya Arnold sambil menahan rasa sakit pada tubuhnya.
" Sebenarnya kami sudah lama menjadi pasangan kekasih dan aku sengaja mendekati dirimu agar aku bisa menguasai semua kekayaan keluargamu." Ucap istrinya tanpa dosa.
" Sedangkan aku, aku sangat dendam dengan ayahmu yang telah membunuh orang tua kandungku hingga aku tinggal di panti asuhan. Aku sudah lama menaruh dendam padamu dan akhirnya aku berhasil menjadi orang kepercayaan keluargamu dan merebut istrimu." Ucap asistennya dengan tatapan membunuh.
" Oh ya satu lagi orang tuamu sudah mati di tembak oleh kekasihku." Sambung istrinya.
" Apa permintaan terakhirmu?" Tanya asistennya sambil mengarahkan pistolnya ke kening Arnold.
" Jika aku diberikan kesempatan hidup lagi aku akan membalas dendam pada kalian." Ucap Arnold sambil menatap tajam dan penuh dendam ke arah mereka berdua.
Dor
" Akhhhhhhhh.." Teriak Arnold kembali bersamaan menghembuskan nafas terakhirnya.
xxxxxxxxxxxx
" Akhhhhhhhh.." Teriak Arnold
" Arnold... Arnold." Panggil mommynya sambil mengguncangkan tubuh putranya.
Arnold langsung terbangun dari tidurnya sambil nafasnya tidak beraturan.
" Kamu mimpi apa sayang?" Tanya mommynya dengan nada lembut.
Grep
" Mommy masih hidup?" Tanya Arnold sambil memeluk mommynya.
Pletak
" Aish... Mommy tega banget memukul kepala Arnold." Ucap Arnold sambil melepaskan pelukannya dan mengelus kepalanya.
" Salah siapa kamu mengatakan mommy masih hidup? Kamu ingin mommy mati ya?" Tanya mommynya dengan wajah di tekuk.
Grep
" Tidak mommy, tadi Arnold bermimpi dalam mimpi Arnold kalau Arnold sudah menikah tapi wanita yang aku nikahi ternyata mengkhianati Arnold bahkan wanita itu berkerja sama dengan asisten Arnold. Asisten Arnold menembak mommy dan daddy dan terakhir asisten Arnold menembak Arnold." Ucap Arnold menjelaskan sambil memeluk mommynya dengan tubuh gemetar.
" Sstttt... Sudah itu hanya mimpi buruk, sudah sana mandi bukankah hari ini ada jadwal kuliah?" Tanya mommynya sambil membalas pelukan putranya dan mengusap punggung Arnold.
" Kuliah?" Tanya ulang Arnold dengan nada bingung.
Peletak
" Mommy, kenapa sih mukul kepala Arnold?" Protes Arnold.
" Habis mommy kesal masih muda kok pikun, sudah sana mandi." Ucap mommynya sambil turun dari ranjang.
" Baik mom." Jawab Arnold sambil ikut bangun dan berjalan ke arah kamar mandi.
Mommynya langsung keluar dari kamar putranya dan berjalan ke arah kamarnya untuk menyiapkan pakaian untuk suaminya. Arnold masuk ke kamar mandi dan langsung bercermin.
" Apakah aku tadi bermimpi? Tapi kenapa nyata? Apakah aku berinkarnarsi?" Tanya Arnold.
Setelah beberapa saat melamun Arnold mandi hingga lima belas menit kemudian Arnold keluar dari kamar mandi dengan menggunakan jubah handuk dan berjalan ke arah lemari. Arnold melihat tanggal sekarang.
" Sekarang tanggal sembilan belas Maret tahun 19xx berarti umurku sekarang delapan belas tahun dan masih kuliah. Dalam mimpiku itu aku berumur tiga puluh tahun. Kalau memang ternyata aku berinkarnarsi maka aku akan membalas kalian berdua yang telah berani mengkhianati diriku." Ucap Arnold sambil menahan amarahnya.
Setelah berbicara sendiri Arnold memakai kaos warna putih dan celana jeans warna biru laut di padukan dengan jaket jeans senada dengan celananya. Arnold keluar dari kamarnya sambil membawa tas dan buku-buku kuliah kemudian berjalan ke arah ruang makan.
" Anak daddy tumben lama?" Tanya daddynya.
" Maaf dad." Jawab Arnold.
" Tadi mommy cerita kamu bermimpi." Ucap daddynya.
" Iya dad." Jawab Arnold.
" Itu tandanya kamu harus berhati-hati dan jangan percaya dengan orang lain." Ucap daddynya menasehati putra semata wayangnya.
" Baik daddy, Arnold akan ingat pesan daddy." Ucap Arnold.
" Bagus." Jawab daddynya singkat.
" Sekarang waktunya sarapan." Ucap mommynya.
" Baik mom." Jawab ayah dan anak itu serempak.
Mereka bertiga makan bersama dalam diam dan tidak ada satupun yang berbicara hingga lima belas menit kemudian mereka sudah selesai sarapan bersama. Daddy nya Arnold duduk di kursi belakang pengemudi dan bodyguard yang merangkap sebagai sopir duduk di kursi pengemudi.
Sopir itupun mengendarai mobil dengan kecepatan sedang sedangkan Arnold mengendarai mobil sport hadiah ulang tahunnya setahun yang lalu sedangkan tahun ini dibelikan apartemen oleh daddynya.
Arnold mengendarai mobil dengan kecepatan sedang menuju ke arah kampus. Sepuluh menit kemudian Arnold sudah sampai di kampus dan memarkirkan mobilnya di parkiran kampus. Arnold turun dari mobil bersamaan kedatangan seorang gadis yang sangat cantik yang juga sama-sama turun dari mobil.
" Hallo." Panggil gadis itu
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 90 Episodes
Comments
misterius
lanjut
2022-12-22
0
Anonymous
hadir thor
2022-06-16
0
Lurah Desa Konoha
Ok
2022-05-26
1