Mami Mertua

" Kamu siap Yank ?" Tanya Satria saat sudah menjemput Sarah di loby kantor nya.

Begitu Sarah masuk ke mobil, Satria melepas jas nya dan menggulung lengan kemeja nya hingga ke siku.

Saat hendak menggulung yang kiri, Sarah langsung membantu nya.

" Sudah makan siang ?" Sarah menggeleng lalu memakai sabuk pengaman nya.

" Kita mau langsung ketemu Mami kamu ?"

" Mami kita sayang..." Sahut Satria lagi.

" Iya, Mami kita. " Satria tersenyum saat melihat Sarah semakin terbuka dengan hubungan mereka.

" Kita Dzuhur dulu ya Yank, Nanti gak keburu. " Sarah kembali mengangguk dan mereka berhenti di sebuah Mushola di pinggir jalan yang mereka lewati.

Setelah melakukan 4 rakaat mereka di siang hari, Satria kembali membawa Sarah menuju butik langganan Mami nya, Dimana butik ini adalah butik terkenal langganan nya para kalangan kelas atas, Dari mulai selebritis, pengusaha, Hingga sosialita.

" Assalamu'alaikum Mami, " Satria mengambil tangan mami nya dan mencium nya dengan takzim.

" Yank, Salim Mami..." Sarah mengangguk mantap dan mengambil tangan Mami nya Satria dan melakukan hal yang sama.

" Sarah Tante..."

" Mami Yank..." Sela Satria tenang

Dia harus menjadi imam yang baik untuk istri nya bukan ?

" Maaf, Mi, Belum terbiasa. " Mami Satria hanya melihat Sarah dari atas hingga ke bawah.

Tatapan mata nya seolah menelanjangi nya bulat bulat.

Namun bukan Sarah nama nya jika dia tidak menanggapi hal ini dengan tenang.

Dia sudah memiliki ancang ancang, Jika Mami nya Satria berulah, Jangan salahkan dia membalas nya.

" Selera berpakaian mu cukup bagus. " Sarah hanya menyungging kan senyuman nya melihat dan mendengarkan penilaian Mami mertua nya.

" Terima kasih atas pujian Mami, Tapi maaf, Bukan saya sombong, Saya pemilik SWSR Fashion, Jika saya tidak tampil modis, Bagaimana mereka bisa percaya dengan brand saya ?" Mami Ratu menyunggingkan senyuman nya.

Menantu nya ini bukan tipe wanita yang bisa di tindas dengan mudah.

Dan Mami Ratu menyukai sikap sombong menantu nya itu.

Anggun, Berkelas, Cantik, Pintar , Kaya apa lagi ? Paket lengkap bukan ? Hanya satu saja kekurangan nya.

Dia adalah anak dari laki laki bajingan yang pernah meninggalkan nya demi Wanita bernama Andini Kesuma Putri yang tak lain adalah Rival nya di Dunia Modeling.

Tapi sayang nya, Wanita yang menjadi rival nya itu sudah meninggal karena kecelakaan.

Yang membuat nya heran adalah kenapa tidak ada terdengar bahkan berita tentang kematian Andini tidak tertinggal sedikit pun.

" Ayo Feeting, Kita akan datang sebagai tamu kehormatan, Dan kamu datang bersama Satria nanti. Kita akan tinggal di istana kerajaan. " Sarah mengangguk.

Dia ingin tau, Seperti apa tentang keluarga kerajaan saat ini.

Apa masih kuno dan ketinggalan jaman ?

" Mi, Jangan gitu, Satria gak suka bagian dada Sarah kelihatan, " Satria mengomentari kebaya yang di kenakan istri nya.

" Gak, Sarah gak boleh pake yang beginian ya. Ganti, Satria gak suka. " Satria menutup bagian dada Sarah dengan majalah Fashion yang di pegang nya.

" Kamu apaan sih, Malu tau di liat Mami. " Sarah menepis tangan Satria yang masih menutupi bagian dada nya.

Sementara Mami nya hanya menggeleng saja melihat kelakuan Satria yang bucin terhadap Sarah.

" Ganti Mi, Satria gak suka liat nya..."

" Terserah Sarah, Dia mau pakai yang Gimana, Pokok nya mami mau warna ini . " Warna yang di pilih Mami adalah warna Baby pink yang bersatu padu dengan kulit Sarah yang sangat putih.

" Sarah mau lengan nya panjang aja Mi, Wiron nya juga belahan belakang aja. " Mami Ratu mengangguk mendengar penuturan menantu nya.

Selera Fashion menantu nya memang luar biasa, Tidak di ragukan lagi.

" Udah ah, Yuk Mami laper. Mau makan lesehan. " Satria mengangguk.

Saat tiba di restoran lesehan, Tenyata Papi nya juga sudah disana.

Sarah beberapa kali bertemu di acara para pengusaha ternama di Negara ini.

" Udah lama Pi ?" Tanya Satria mencium tangan Papi nya.

" Baru saja, Siapa cah ayu ini Satria ?" Tanya Papi Raja melihat Sarah.

" Saya Sarah Papi, Salam kenal. " Papi Raja mengelus kepala Sarah dengan lembut.

" Ayo makan..." Mereka duduk di lesahan itu.

Dan lihat, entah akting atau apa ? Satria terlihat sangat bahagia saat Sarah melayani nya dnegan telaten dan sabar.

Mami Ratu sampai heran, Jika dirumah Satria tidak mau di manja seperti itu, Dengan alasan sudah besar, Tapi apa ini ?

Bahkan Satria makan dai sendok yang sama dengan istri nya ?

Sarah begitu telaten menyuapi Satria makan, .

" Kalau dirumah di cium aja gak mau, Sama Sarah aja manja nya kebangetan. "

" Apaan sih Mi ? "

" Makan Satria ! " Satria mengangguk dan melanjutkan makan nya.

" Iya Yank..." Bahkan Mami dan Papi nya heran saat melihat Satria yang terus bergelendotan di bahu Sarah sambil memainkan ponsel nya.

" Ini Bagus deh Yank, Aku suka, Konsep rumah kaca gitu. " Sarah ikut melihat ke arah ponsel Satria.

Satria menunjukan foto foto rumah untuk mereka tempati nanti nya.

" Jangan terlalu mahal, Sayang uang nya. "

" Ini gak mahal Yank, Cuma 15 M, Murah kok. "

" Kamu gila ya ? 15 M, Gak ! Aku gak mau. Itu mahal banget " Mereka sibuk berdebat tanpa sadar bahwa kedua orang tua itu melihat ke arah mereka.

" Gak mahal Yank, Aku suka ini. Kolam renang nya juga bagus, Garasi nya gede, Cukup buat mobil mobil aku dan motor. Halaman nya juga cukup luas. "

" Mahal ! Kalau mau kita bagi dua. " Satria langsung menggeleng.

" Itu kewajiban aku sebagai suami Yank, Uang aku banyak Yank, Cukup. Kalau gak cukup kita minta Papi aja. Ya Pi. "

" Apa?" Tanya Papi nya.

" Ini, Pi Satria suka rumah ini. "

" Bagus, Papi suka. Simple, Tapi elegant. Kesan retro gitu. "

" Nah kan Yank, Papi bilang bagus. Oke aku pilih ini. Ini komplek perumahan sultan Yank, Udah kita pesan yang ini aja. "

" Nanti aja nunggu kita Nikah Negara. Mau jadi bahan gosip kalau tinggal Dirumah itu ?" Wajah Satria berubah menjadi muram durja.

" Sabar, Setelah Fashion show di Milan, Aku janji oke. " Dengan lemas Satria mengangguk.

" Pulang yuk Pi, Sebel disini. Kamu yang bayar Satria, Mami gak bawa dompet. "

" Mami apaan sih, Kan tadi mami yang ngajak makan disini, Mana makan nya banyak lagi. Kok Satria yang bayar sih ? Papi tuh suruh bayar. Papi kan Ceo nya, "

" Udah biar aku yang bayar. " Sarah menyela perdebatan di antara ibu dan anak yang berdebat soal biaya makanan mereka.

" Gak ya Yank, Uang kamu kerja simpen untuk kamu aja. Kamu sekarang tanggungan aku. Uang aku cukup kok buat ngidupin kamu. Usaha aku sendiri juga ada. Aku juga punya beberapa saham di perusahaan orang lain. " Papi nya langsung kaget mendengar penuturan putra nya itu.

Dia sama sekali tidak tau jika Satria memiliki beberapa saham di perusahaan lain nya.

" Biasa aja kali Pi, Udah dari 16 tahun Satria main jual beli saham. Di Jaya Raya Group ada 4 %, Ada Jadi Group ada 6 %, Sinar Utama ada 12 %, Terakhir di Sinar Jaya Group milik kakak ipar nya Sarah ada sekitar 28% gitu. Tau deh, Satria lupa. " Rahang Mami Ratu hampir jatuh ke lantai saat dengan santai nya Satria bercerita tentang saham saham milik nya.

Sejak kapa ? Batin mereka.

" Bayar Pi, Satria mau balik kantor lagi. Nganter Sarah duku ke kantor. Baru meeting lagi sama Client baru dari Taiwan. "

" Yuk Yank. " Satria pamit kepada kedua orang tua nya dan membawa Sarah ke dalam mobil nya.

Mereka selalu memakai masker saat berada di luar Karen takut banyak kamera jahat yang akan memporak porandakan rencana mereka.

Ayang jadi ninja aja ganteng 🤣

Istri ayang juga jadi ninja 🤣

...💙💙💙...

Terpopuler

Comments

Dewi Zahra

Dewi Zahra

seru kak

2023-01-13

0

Indrie Wulandari

Indrie Wulandari

beuh ke emaknya pelit ke bini royal satria eng sopan

2022-07-30

1

Anita Kumala Sari

Anita Kumala Sari

ya ga bagus donk...

2022-06-18

0

lihat semua
Episodes
1 Tante
2 Sah
3 Kejelasan
4 Memulai
5 Hari Pertama
6 Jemput
7 Kesal
8 Sayang
9 Pulang
10 GeGaNa
11 Sidang
12 Sayang
13 Membujuk
14 Mami Mertua
15 Keraton Day 1
16 Keraton Day 2
17 Pangeran Satria Arjun Widjaya Diningrat
18 Pulang
19 Paparazi
20 Rumah Baru
21 Ibu Ibu Kompleks
22 Genk Baru
23 Membujuk Mami
24 Ada Apa ?
25 Pemotretan
26 Goes To Milan
27 Rindu Ayang
28 Pulang
29 Calon Menantu Vs Menantu
30 Wanita Masa Lalu
31 Kencan Pertama
32 S3I ( Suami Suami Sayang Istri )
33 Bagaimana Cara Nya
34 Kehebohan S3I
35 Heboh
36 Lebih Heboh
37 Meminta Restu
38 Akad Nikah
39 Pinjam Uang
40 Beda Kasta
41 Kehebohan Para Istri
42 Makam Mama
43 Kepingan Cerita
44 Mencari Tau
45 Mulai Menangani
46 Butuh Teman
47 Hasil Cerita
48 Miliki Aku
49 Liburan
50 Terapi Awal
51 Cukup Dengan Cinta Ku
52 Menyiapkan Diri
53 Villa Angrek
54 Mengenalkan
55 Tamu Tak Di Undang
56 Orang Kaya
57 Pusing
58 Mulai Tenang
59 Sih Manja
60 Orang Kaya
61 Mulai Mengingat
62 Bertemu
63 Kesal
64 Kekesalan Tiada Akhir
65 Merayu
66 Cinta Ayang
67 Hadiah
68 Tiada Hari Tanpa Satria
69 Jangan Menggatal
70 Ulat Bulu
71 Cerita
72 Prahara Rumah Tangga
73 Touring
74 Bahagia Ku
75 Masuk Angin
76 Kecewa
77 Hubungan Dingin
78 Rendah Diri
79 Tak Sadarkan Diri
80 Menemani Istri
81 5 Bulan Berlalu
82 Bukan Mimpi
83 Gemas
84 Membujuk
85 Sarah Yang Panas
86 Belenggu Cinta Sang Penguasa 2
87 Rasa Yang Aneh
88 Timun Jepang dan Terong Jepang
89 Suami Heboh
90 Tetangga Heboh
91 Ikan Tenggelam
92 Jenis Baby Terong
93 Louching
94 Yang Baru
95 King Mafia Jatuh Cinta
96 Baru
97 Terpaksa Menikahi Bos Yang Kejam
Episodes

Updated 97 Episodes

1
Tante
2
Sah
3
Kejelasan
4
Memulai
5
Hari Pertama
6
Jemput
7
Kesal
8
Sayang
9
Pulang
10
GeGaNa
11
Sidang
12
Sayang
13
Membujuk
14
Mami Mertua
15
Keraton Day 1
16
Keraton Day 2
17
Pangeran Satria Arjun Widjaya Diningrat
18
Pulang
19
Paparazi
20
Rumah Baru
21
Ibu Ibu Kompleks
22
Genk Baru
23
Membujuk Mami
24
Ada Apa ?
25
Pemotretan
26
Goes To Milan
27
Rindu Ayang
28
Pulang
29
Calon Menantu Vs Menantu
30
Wanita Masa Lalu
31
Kencan Pertama
32
S3I ( Suami Suami Sayang Istri )
33
Bagaimana Cara Nya
34
Kehebohan S3I
35
Heboh
36
Lebih Heboh
37
Meminta Restu
38
Akad Nikah
39
Pinjam Uang
40
Beda Kasta
41
Kehebohan Para Istri
42
Makam Mama
43
Kepingan Cerita
44
Mencari Tau
45
Mulai Menangani
46
Butuh Teman
47
Hasil Cerita
48
Miliki Aku
49
Liburan
50
Terapi Awal
51
Cukup Dengan Cinta Ku
52
Menyiapkan Diri
53
Villa Angrek
54
Mengenalkan
55
Tamu Tak Di Undang
56
Orang Kaya
57
Pusing
58
Mulai Tenang
59
Sih Manja
60
Orang Kaya
61
Mulai Mengingat
62
Bertemu
63
Kesal
64
Kekesalan Tiada Akhir
65
Merayu
66
Cinta Ayang
67
Hadiah
68
Tiada Hari Tanpa Satria
69
Jangan Menggatal
70
Ulat Bulu
71
Cerita
72
Prahara Rumah Tangga
73
Touring
74
Bahagia Ku
75
Masuk Angin
76
Kecewa
77
Hubungan Dingin
78
Rendah Diri
79
Tak Sadarkan Diri
80
Menemani Istri
81
5 Bulan Berlalu
82
Bukan Mimpi
83
Gemas
84
Membujuk
85
Sarah Yang Panas
86
Belenggu Cinta Sang Penguasa 2
87
Rasa Yang Aneh
88
Timun Jepang dan Terong Jepang
89
Suami Heboh
90
Tetangga Heboh
91
Ikan Tenggelam
92
Jenis Baby Terong
93
Louching
94
Yang Baru
95
King Mafia Jatuh Cinta
96
Baru
97
Terpaksa Menikahi Bos Yang Kejam

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!