Part 18

Astaga gue bosan jika harus begini terus, kenapa sebagai asisten gue gak punya pekerjaan, gue seperti pajangan aja diruangan ini.

Aira mulai merasa jenuh diruangan itu, tidak ada yang ia lakukan. Tidak ada temannya bicara. Masih sepagi ini saja dia sudah terasa ngantuk, karena tidak ada aktifitas yang ia lakukan.

Tiba tiba saja Arga berjalan menuju kearah nya.

Astaga apa yang dia mau lakukan. Hey kau jangan berani macam macam ya, semalam aku membiarkan kau memeluk dan mencium ku, itu karna aku merasa shok.

Arga duduk tepat disamping Aira, membuat jantung Aira berdebar tak menentu, Ia salah tingkah saat Arga mendekatinya.

"Apa mereka melukai mu?" Ucap Arga sambil memegang tangan Aira dan mengecek pipi Aira, Ia mengecek tangan dan pipi Aira yang sudah dua pria itu sentuh.

Astaga bisa jantungan gue, kenapa ada manusia setampan ini.

Aira malu pipi nya memerah saat Arga menyentuh pipinya

Arga bersikap lembut dan penuh perhatian, membuat wajah Aira memerah, Aira senag mendapatkan perhatian Arga seperti ini.

"Ti.. Tidak tuan, mereka hanya menampar saya."

Ucap Aira gugup dan salah tingkah.

"Apa! hanya menampar katamu!" Arga marah, karena Aira menganggap itu hal yang spele. Arga menggenggam tangannya kuat. Ia segera menelpon Rey, meminta kepastian tentang keberadaan dua pria itu.

"Rey, apa kau sudah menemukan pria brengsek itu!"

"Maaf tuan, tidak ada cctv di jalan itu." Ucap Rey, Ia merasa kesal, karena tidak berhasil menemukan keberadaan pria itu. Tadi habis mengantar Arga dan Aira, Rey langsung kembali untuk mengecek cctv yang ada di jalan itu, tapi sayang ia tidak menemukan yang ia cari.

"Sial, seharusnya semalam aku membunuh mereka." Arga berdecak kesal. Ia langsung mematikan sambungan telpon itu.

Arga langsung membuka pintu ruangan khusunya, Ia ingin Aira istirahat dengan nyaman di tempat itu.

Pintu itu terbuka lebar, Selama ini Aira mengira itu hanya dinding yang terbuat dari kaca hitam, Aira mengira itu adalah bagian desain hiasan ruangan ini.

"Masuk kau harus istirahat."

"Tidak perlu tuan, saya baik baik saja." Aira takut masuk Ke ruang itu, Ia takut kalau Arga akan berbuat hal jahat kepadanya, seperti film film drakor yang Ia sering nonton, biasanya pria jahat selalu mengambil kesempatan dalam kesempitan.

"Aku bilang masuk! ini perintah." Ucap Arga tegas

Tuhan tolong lindungi aku..

Dengan berat hati Aira masuk keruangan itu.

Astaga apa ini, ruangan ini sangat bagus, ini seperti kamar hotel bintang lima.

Aira memperhatikan ruangan itu, sangat lengkap, kasur yang berukuran besar, lemari, kulkas dua pintu, ac, tv, ada meja makan. semuanya tertata sangat rapi.

"Jangan keluar sebelum aku memanggilmu." Ucap Arga datar.

"Iya tuan."

Arga keluar dan langsung menutup pintu itu, Ia kembali menuju kursi kebesarannya. Memikirkan bagaimana cara is bisa menangkap kedua pria brengsek itu.

Aira menjatuhkan tubuhnya yang mungil itu di kasur yang berukuran besar itu

"Ahhhh.. empuk sekali kasur ini." Bukan Aira, Ia langsung memutar badannya ke kanan dan ke kiri menikmati kasur empuk itu.

"Gue rasa kalau ada orang sakit tidur di kasur ini sepertinya akan sembuh hahaha." Lagi Aira berbicara sendiri

"istirahat katanya gue harus istirahat berarti ini bukan jam kerja gue kan. Bisa dong gue main hp."

Aira mengambil hpnya yang ada di kantong blazernya, Ia jarang sekali menggunakan tas, karena tidak ada yang harus dia bawa selain hp, dan rasanya cukup kantong blazernya itu menampung hp nya.

Aira menyalakan hp yang jarang sekali ia mainkan itu, karena biasanya sampai rumah ia langsung membantu bi inah melakukan pekerjaan rumah. Ya dikantor tempatnya beristirahat sedangkan dirumah tempatnya bekerja.

Sudah lima hari Aira tidak menghidupkan hp nya. Saat ia menyalakan hp nya banyak chat masuk dari sahabatnya, yaitu feby dan vita ada juga chat dari fadli yang bahkan lebih daei dua sahabatnya itu.

"Ra lu dimana? bulan depan kita mau ke jakarta ni." salah satu isi chat feby.

"Woi ra, dimana rumah lu, gue sama feby mau kajakarta ni, bisakan kita ketemu ngumpul bareng lagi, kangen gue sama lu." Isi chat fita

Belum sempat Aira membalas chat dari sahabatnya itu, Fadli langsung melakukan vc saat melihat Aira online. Aira langsung mengangkat nya, ia merasa tidak enak jika mengabaikan telpon itu, ada 25 chat fadli yang belum sempat ia buka.

"Ra, apa kabar kamu dari mana aja, kenapa baru aktif, hp kamu rusak ra, aku bisa membelikan mu yang baru jika kamu mau." Ucap fadli panjang lebar ia tidak memberikan Aira kesempatan bicara, Fadli sangat khawatir dengan Aira.

"Aku baik baik aja kok, kamu jangan khawatir gitu." Jawab Aira, Ia memberikan senyum lebar, agar Fadli yakin dengan keadaanya. Aira tau fadli adalah orang yang nekat, Aira takut Fadli akan mencarinya sampai ke perusahaan. Walau pun Fadli tidak tau perusahaan tempat Aira bekerja, tapi Aira yakin Fadli akan mudah menemukannya.

"Bagus lah ra, hampir saja aku meminta anak buah papa ku mencari mu" Jawab Fadli jujur, Ia memang sangat khawatir. Fadli sangat menyukai Aira, tapi Aira tidak pernah peka atas perhatian yang ia beri.

"Lain kali kamu jangan ngilang ngilang gini ya ra, beri aku kabar."

"Oke siap bos." Jawab Aira sambil memberi hormat kepada fadli.

"Kamu sekarang dimana ra? Kamu gak kerja."

Fadli melihat suasana ruangan yang cukup berbeda, karena ia tau warna chat kamar Aira tidak seperti itu, Fadli sering sekali vc dengan Aira. Cuma lima hari kemarin Aira tiba tiba menghilang, membuatnya khawatir.

"Hehe aku di ruangan bos ku."

"Ra, kamu ngapain disitu, keluar ra!" Fadli panik karena ia melihat Aira seperti berada di sebuah kamar.

"Hehehe kamu jangan panik gitu, bos ku cuma nyuruh aku istirahat kok."

"Istirahat? emang kamu kenapa ra, kalau kamu sakit sebaiknya kamu pulang, atau kamu mau aku jemput, kamu jangan di situ ra, kamu di mana ra."

"Jangan kamu jangan jemput aku, aku baik baik aja kok, kamu jangan khawatir gitu, di sini aman kok." Aira jadi panik

"Ra, aku takut kalau bos kamu berbuat yang macam macam, itu pasti ruang pribadi ra, kamu dengar aku."

Aira membuang nafasnya pelan, ia bingung bagaimana cara menjelaskan ke fadli agar fadli yakin kalau dia disini baik baik aja.

"Ra..." Fadli memasang wajah memohon.

"Fadli aku ini, jelek, kurus, miskin, tidak ada yang menarik dari aku, jadi kamu jangan khawatir, aku bisa jaga diri." Aira mulai kesal dengan Fadli.

"Maaf ra, aku cuma takut kamu kenapa kenapa."

"Aku gak papa, kamu jagan khawatir oke." Aira mencoba senyum, Ia merasa bersalah karena sempat kesal dengan perhatian Fadli terhadapnya.

"Oke Ra, hari minggu kamu libur kan?"

"Iya."

"Oke aku akan menjemput mu jam tujuh malam."

"Hemz, aku usahakan ya." Aira tidak menolak, kali ini ia mau, ia juga ingin melihat lihat kota besar ini. Jalan bersama Fadli juga pasti akan aman.

"Oke Ra, aku harap kamu bisa, nanti aku akan minta izin kepada om mu. oh ya Ra, ketemu kamu gak kerja di perusahaan Om mu, terus kamu kerja dimana?"

"Sudah dulu ya fad, seperti nya bos ku memanggil ku." Aira langsung mematikan vc itu, tanpa menunggu jawaban dari fadli, karena Aira tidak mau jika fadli tau perusahaan tempat ia bekerja, Aira takut kalau Fadli sewaktu waktu datang tiba tiba menjemputnya.

****

Terimakasih sudah berkunjung

Love banyak banyak buat kalian. 🥰🥰🥰🥰

Terpopuler

Comments

Senajudifa

Senajudifa

baru 5 hari ra blm sebulan

2022-06-22

1

gegechan (ig:@aboutgege_)

gegechan (ig:@aboutgege_)

yuhuu i'am coming Aira

from : "Mystery" maaf ni baru bisa mampir

2022-05-06

2

Nur

Nur

wah jadi rebutan ni si aira

2022-04-15

1

lihat semua
Episodes
1 Part 1
2 Part 2
3 Part 3
4 Part 4
5 Part 5
6 Part 6
7 Part 7
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 103
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
Episodes

Updated 111 Episodes

1
Part 1
2
Part 2
3
Part 3
4
Part 4
5
Part 5
6
Part 6
7
Part 7
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 103
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!