Part 19

Seperti biasa Arga selalu membawa Aira makan siang bersamanya, dan ia selalu mengancam Aira dua kali lipat bayaran, kalau tidak menghabiskan makanan yang ia pesan, sekarang perubahan Aira semakin jelas, dari kulitnya yang semakin putih tubuhnya juga sedikit berisi.

Arga selalu menunggu Aira menghabiskan makanannya, bukan cuma Arga, Rey juga harus ikut menunggu Aira menghabiskan makanan nya, bukannya Aira lambat makan, cuma Arga selalu memesan makanan yang lain yang tidak Aira pesan, seperti ice cream dan cemilan buatan yang sudah di olah. Ya semua itu arga lakukan untuk menyenangkan hati Aira. Walau terkadang Aira merasa sesak nafas karena kekenyangan. Hahahaha kasian juga ya Aira.

"Lain kali ikut rambut mu." Ucap Arga, Ia merasa rambut Aira menggangu saat Aira makan, karena rambut itu sering kali ke depan.

Haa apa sekarang dia mau mengatur rambut ku juga.

"Rambut saya tuan?" Aira bertanya ingin memastikan.

"Ya siapa lagi, tidak mungkin kan aku menyuruh Rey mengikat rambutnya." jawab Arga jutek.

"Iya tuan. Mulai besok saya akan mengikatnya."

Dasar aneh, kenapa sekarang rambutku menjadi urusan mu.

Aira pun melanjutkan makannya, Ia mulai terbiasa karena Arga tidak perna menyuruh nya makan dengan cepat, malah Arga marah jika Aira makan dengan tidak tenang.

Rey semakin bingung melihat prilaku Arga, sebelumnya Arga tidak perna protes dengan penampilan orang. Sekarang ia malah sering menegur penampilan Aira. Bahkan Arga pernah menegur Aira saat Aira memakai lipstik yang sedikit agak merah.

Hemm nona Aira natural begini aja tuan sudah banyak protes, apalagi kalau nona Aira berdandan, bisa panas hatinya jika ada yang memuji nona Aira.

Makan siang mereka pun sudah selesai, Mereka bertiga langsung kembali ke kantor.

****

Malam pun tiba, Arga masih berada di kantor, melihat perkembangan produk baru yang yang ia keluarkan, hasilnya cukup memuaskan kan produknya sangat laku di pasaran.

Tiba tiba saja hp nya berbunyi, lagi lagi Erika menelponnya memaksa Arga, untuk dinner bersamanya.

"Iya mi, ada apa?" Arga mengangkat Telpon dari Erika,

"Pulang sekarang! ayo ikut mami dinner." Erika masih mencoba membujuk putranya itu.

"Ya mami pergi deluan, nanti Arga menyusul."Arga terpaksa mengikuti kemauan Erika, karena Erika tidak henti memaksanya.

"Ya kamu datang di Restoran Diamond, jangan lama ya sayang." Ucap Erika ia senang akhirnya Arga mau mengikuti kemauannya.

"Ya mi." Jawab Arga singkat, Ia langsung mematikan panggilan itu, dan segera menghubungi Rey.

Mereka berdua sering sekali berada dikantor sampai malam hari, Entah apa saja yang mereka lakukan, tapi kedua pria ini sangat suka sekali bekerja, makanya perusahaan ini berkembang pesat, dan menjadi perusahaan besar. Mereka langsung turun tangan mengecek hasil kerja anak buahnya, semua orang yang bekerja di perusahaannya orang orang pilihan, sangat sulit masuk diperusahaan ini, harus mempunyai IQ yang tinggi, dan seleksinya sangat ketat.

Hanya butuh waktu lima belas menit, Arga dan Rey sudah sampai Di restoran Diamond, mereka langsung masuk, dan melihat Dua orang wanita yang sudah berdandan sangat glamor.

"Malam mi." Rey menyapa Erika, karena Erika memang tidak melihat kehadiran mereka berdua.

"Malam nona." Sapa Rey sopan.

"Iya sayang, duduk." Jawab Erika senang. Meski Erika tidak menyangka kalau Arga akan membawa Rey, tapi tidak masalah sekalian mau mengenalkan Rey dengan Riska.

Arga langsung duduk tanpa menyapa kedua wanita itu, Ia memasang wajah datar.

Mami? sayang? bukannya Rey hanya sekertaris, terus kenapa Rey memanggilnya mami, terus kenapa tante Erika memanggilnya sayang, Sebenar nya apa hubungan mereka, apa mereka saudara, tapi gue kan sudah cari informasi tentang keluarga Arga, dan Arga anak tunggal dia tidak mempunyai saudara.

"Riska ini Rey, Rey ini sudah tante anggap sebagai anak tante sendiri." Erika memperkenal kan Rey kepada Riska.

Rey dan riska pun langsung berjabat tangan.

"Rey." Ucap Rey, dengan sedikit senyum, hanya sedikit, Ia hanya ingin menghargai Erika, bukan yang lain. Rey juga sudah tau kalau Riska adalah sepupu Aira, tapi Rey sedikit kaget karena sepertinya Erika ingin menjodohkan Arga dengan Riska.

"Riska." Jawab Riska dengan senyum termanisnya.

Erika langsung memanggil pelayan yang ada di Restoran itu. Dua pelayan langsung datang menghampiri mereka.

"Wah ini Riska veronica kan. Lebih cantik kalau dilihat langsung." Puji salah satu pelayan yang melihat riska, Ia keceplosan karen saking senangnya langsung bertemu dengan Riska, Riska memang sedang naik daun, bahkan ia sering di undang di acara tv.

Segera pelayan satu itu pun menyenggol lengan temannya, agar sadar dengan ucapannya, karena disetorkan ini mempunyai aturan, harus bersikap profesional saat ketemu dengan artis, tidak perlu histeris apa lagi menggaggu pelanggan. Restoran ini memang sering kedatangan artis, karena ini memang restoran kalang atas, hanya orang orang kaya saja yang datang kerestoran ini.

"Maaf nyonya." Pelanggan itu merasa takut, Ia sadar atas kesalahannya,

"Gak papah kok, santai saja, kamu jangan takut begitu. " Ucap riska dengan senyumnya.

"Makasih nona, ternyata nona Riska selain cantik juga sangat baik hati." Jawab pelayan itu senang.

"Silahkan." Ucap pelanggan satunya dengan sopan menyerahkan list menu restoran itu.

Mereka berempat pun langsung menyebut kan menu yang mereka inginkan, kedua pelayan itu pun mencatat dan mendengarkan dengan sangat baik. Kedua pelayan itu langsung menunduk hormat saat pesanan sudah tercatat semua. Mereka pun langsung meninggalkan meja itu.

"Eh, loh tau gak sih, kedua pria itu Tuan Arga dan sekretarisnya, Astaga ketampanan mereka melebihi artis korea, Dan nyonya itu, nyonya Erika, gila sudah tua tapi kecantikannya gak pernah memudar, beruntung sekali Riska bisa menjadi bagian dari mereka." Ucap pelayan itu, Ia merasa beruntung karena bertemu dengan Arga, Rey dan Erika.

"Wajar dong Riska bisa bersama mereka, Riska cantik, baik hati, Tuan Arga yang beruntung bisa bersama Riska. Elu tasi sok sokan negur gue, sekarang nyesal lu kan," Jawab pelayan yang tadi menyapa Riska. Ia sewot dengan temannya, andai saja temannya tidak mengingatkan nya, pasti ia sudah bisa berfoto dengan Riska.

"Lu mau di pecat, karena. melanggar aturan yang si bos buat."

Mereka berdua pun langsung menyudahi perdebatan mereka, karena melihat manager restoran yang tak jauh dari mereka.

Erika semakin kagum melihat Riska, Riska ramah dan baik hati di matanya.

"Lihat tu ga, Riska itu cantik dan baik hati, benar kata pelayan itu." Ucap Erika, Ia kesal melihat tingkah Arga yang acuh, dan tidak mau mengajak Riska mengobrol.

"Baik itu, sudah kewajiban kita tante." Jawab Riska dengan senyumnya, Ia senang mendapatkan pujian dari Erika.

Sementara Arga tidak menanggapi omongan Erika, Ia sibuk melihat hp nya, karena ia mengirim chat kepada Aira tapi tak kunjung di balas, padahal ia melihat Aira sedang online.

"Arga!" Erika kesal ingin rasanya ia menjewer telinga Arga, tapi ia tidak bisa melakukannya, karena takut akan menjadi bahan perbincangan orang, sekarang saja mungki makan malam ini akan menjadi berita, karena mereka tidak makan di ruang privat. Riska senang karena kedekatannya dengan Arga akan tersebar luas.

"Iya mi, ada apa?" Jawab Arga datar.

"Kamu mami ajak ngobrol malah sibuk main hp."

"Mi Arga kesini mau makan, bukan ngobrol."

Pesanan pun datang, pelayan itu menata dengan sangat hati hati dan rapi, pelayan itu pun memberi hormat setelah semua makan tertata rapi. Mereka pun pergi meninggalkan meja itu.

Terpaksa Rey membuka obrolan dengan Riska, Ia tidak ingin Erika dan Arga akan berdebat disini, Ia tidak mau nama baik keluarga ini akan menjadi perbincangan orang.

"Nona Riska senang bisa bertemu dengan anda, saya sering melihat anda di tv dan di majalah." Ucap Rey basa basi.

"Benar kah? panggil Riska saja, itu lebih enak di dengar." Jawab Riska

"Duh Riska kamu ini memang sangat baik, kamu menantu idaman." Sambar Erika, yang melihat sikap sederhana Riska.

Mereka pun berbincang bincang hangat, Rey terus saja berbasa basi, demi menyenangkan seorang wanita yang sekarang menjadi ibunya. Sementara Arga ia acuh tidak perduli. Yang ada pikirannya sekarang ini cuma Aira.

Terpopuler

Comments

Itha Fitra

Itha Fitra

udh,dr pd riska di anggurin.mending di jodoh kn aja ama rey..

2023-09-02

0

gegechan (ig:@aboutgege_)

gegechan (ig:@aboutgege_)

halo Rey

from : "Mystery"

2022-05-06

2

anggita

anggita

makan siang yg mengancam., 👋

2022-03-29

2

lihat semua
Episodes
1 Part 1
2 Part 2
3 Part 3
4 Part 4
5 Part 5
6 Part 6
7 Part 7
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 103
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
Episodes

Updated 111 Episodes

1
Part 1
2
Part 2
3
Part 3
4
Part 4
5
Part 5
6
Part 6
7
Part 7
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 103
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!