"Akhirnya sudah tidur..."
Zeline mengecup singkat dahi sang putri, Putrinya sangat mirip dengan Gatra
Mulai dari matanya yang Hazel dan sebagainya, yang berbeda hanya rambutnya yang mengikuti sang ibu.
"Akh!"Zeline memegang matanya, entah kenapa tiba tiba sakit sekali
"A-ada apa ini?!"
Selang beberapa saat sakit di matanya menghilang dan akhirnya ia keluar tuk makan malam
"ayo makan dulu, Ze"
Zeline berjalan ke meja makan, dan mengambil makannya yang telah sang Bunda buatkan.
"Loh? Zeline mata kamu kenapa berwarna pink?!"tanya Yuniar yang pertama kali menyadari perubahan mata Zeline
"Eh iya, koq berwarna pink?!"Andreas melihat ke arah Yuniar melihat
"Ah, ngaco kalian ini"
Zeline tak menghiraukan itu hingga sang bunda terkejut dan memecahkan gelas di tangannya.
"A-apa?! mengapa secepat--- I-Ini!!"Zena buru buru menarik sang anak ke cermin tuk melihat perubahan warna mata itu.
"Ada apa, Bun?! kenapa Bunda panik?"tanya Zeline heran, ia menatap ke kaca dan..
"W-warna pink?"
Zeline melihat lebih teliti, ya warnanya seperti dusty pink
"A-apa yang-- ter..jadi?"
"Hai Zeline~"
Zeline terlonjak kaget saat bayangan di cermin yang terdapat sebuah peri di atas kepalanya.
"Bunda? ini kenapa? siap itu?"
Terlihat jelas raut wajah ketakutan Zeline, Ia menatap sang Ibu menunggu jawaban
"Dia bangkit~ Iblis itu bangkit.."
Zena terlihat frustasi hingga akhirnya pingsan mendadak, tentu saja Zeline ketakutan dan menyuruh Andreas membawa ibunya ke kamar.
•
•
•
Beberapa jam berlalu, Zena telah bangun 15 menit yang lalu, acara makan malam mereka gagal total karena hal ini.
"Bunda sebenarnya ada apa ini? apa Bunda tau sesuatu?"tanya Zeline hati hati
Zena menceritakan dari awal sampai akhir
"jadi...
Flashback on..
Ada seorang perempuan yang baru saja ****melahirkan bayi laki laki****, bertepatan dengan itu seorang lagi wanita melahirkan anak perempuan.
"**Selamat anaknya Perempuan"
"selamat anaknya Laki laki"
Mereka bahagia akan karunia itu, namun siapa sangka kebahagian itu hanya sebentar saja
Sebuah bola api dan bola cahaya bertarung di angkasa langit, mereka adalah Malaikat dan Iblis yang bertarung
"kau tak akan bisa menang, Iblis!!"
"argh!!"
di saat ia sekarat, ia merasa ada sebuah bayi laki laki yang baru lahir di sekitar situ
Si Iblis jahanam melihat kesempatan saat itu
dia melesat dan memasuki tubuh bayi laki laki itu, dan menyatu ke dalam tubuhnya, yang akan bangkit di waktu tertentu
"Akh! dia kabur!!"
Sang malaikat melihat kamar di sebelahnya dan ada seorang bayi perempuan yang lahir juga
ia mendatangi ibu dari bayi itu untuk bernegosiasi
"Permisi, Aku adalah Malaikat yang di urus untuk menghabisi satu Iblis, bolehkah aku meminjam tubuh anakmu??"
"Siapa kamu?!!"
Malaikat kecil itu menceritakan dari awal sampai akhir, dan Zena sebagai ibu dari anak itu setuju karena kasihan
"Baiklah tpi jaga keselamatannya!"
"Terimakasih Ibu yang baik hati.."
Flashback off**..
"Maaf ibu tak menceritakan ini dari dulu.."
Zeline terkejut dengan penuturan sang Ibu yang di bilang cukup mengejutkan, namun ia tak bisa menyalahkan sang Ibu.
"Tidak apa apa, Bunda, Zeline pasti akan menemukan sang Iblis lalu membunuhnya!"
Ucap Zeline mantap!
Zena tersenyum lebar melihat sang anak yang pengertian seperti suaminya yang sudah meninggal
"Zeline, kau yakin mau menangkap si Iblis?"tanya Yuniar
"Tentu saja!"
Zeline sudah sampai di tingkat 8 pertengahan, pasti akan mudah mengalahkan sang Iblis, kan bawahannya iblis juga
Hari ini adalah hari mereka akan melakukan Show room dan juga Konferensi Pers besar besaran.
"sudah siap semua?!"
"Siap kapten!!"
(gak koq canda canda)
Zeline berjalan dengan anggunnya di atas panggung ruangan Show room yang berteknologi maju itu.
"Selamat Pagi para hadirin semuanya"
"Tanpa basa basi mari, jika ada yang mau bertanya"
Memang tipikal Zeline yang sekarang, dia tak suka basa basi, ia mengeluarkan semua barang yang di buat oleh nya
Yaitu GZ AI, GZ Handphone, GZ Laptop, dan GZ Tablet.
"ini Dia produk yang akan kami launching mulai Minggu depan, dan kalian semua dapat memesannya mulai sekarang"Terang Andreas yang berdiri di samping Yuniar
"kami mau!!"
"aku mau!!"
"Kalian dapat memesannya lewat GZ AI aplikasi, 100 orang pertama akan mendapat diskon 30%"
[Waktunya Tanya jawab...]
Tiba tiba suara imut itu menggelegar di ruangan membuat semuanya hening seketika.
"Baik, waktu tanya jawab di mulai"
"Kenapa anda membuat gedung ini setelah satu tahun GZ AI di luncurkan??"tanya salah seorang reporter/wartawan
"Karena membuat gedung harus memiliki modal dan juga waktu yang lama"terang Zeline singkat
(mereka pakai topeng ya)
"Aku! kenapa Kalian memakai Topeng itu?"
"Karena, Identitas saya spesial.."terkesan sombong namun itu dapat membuat Mereka puas
2 jam kemudian...
"Hah! hah! akhirnya selesai juga!"Yuniar mengambil minum yang telah di sediakan di sana
"oh ya, Interview nya besok, dan ada berapa pesanan GZ AI prodak?"tanya Zeline sambil menyeruput kopinya
"500 pesanan, 250 Handphone, 100 tablet dan 150 laptop"ucap Andreas sembari membaca pesanan di hapenya
"Baiklah aku akan minta tolong pengawal iblis ku untuk mengantarkannya Minggu depan, dan tutup dulu pemesanannya"
Zeline beranjak ke lantai 20 untuk beristirahat dari segala hal hari ini, dan juga ingin berinteraksi dengan loli loli kecilnya.
"*Zeline, kau kapan akan mencari Iblis itu??"
TBC*...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments