"Aku pulang.."
Gatra melangkahkan kakinya menuju rumah minimalis tersebut, Ia tak lupa menyalimi Calon Ibu mertuanya.
"Ganti baju gih.."Zena mengusap kepala sang calon menantunya itu.
"Zeline mana, Bun??.."
"Nih di kamar, tau kenapa di tiba tiba pulang habis itu masuk kamar banting pintu.."Zena memijat pelipisnya mengingat kejadian tadi.
"Mungkin ada yang cari masalah sama dia, yasudah lah ya.."Gatra terkekeh kecil mendengar penuturan Zena
"aku ke kamar dulu ya, Bun.."
Gatra menaiki tangga menuju ke kamarnya di lantai 2 tersebut, ia mengetuk pintu meminta ijin masuk oleh yang di kamar.
"Ze?? Kamu di dalam?"
Tak mendapat jawaban, Gatra membuka kamar tersebut yang kebetulan tak di kunci, Ia melihat sang tunangan yang sedang tertidur.
"Aduh aduh, udah tidur ya.."
Gatra memilih tuk mandi terlebih dahulu sebelum membangunkan si cantik itu.
Keadaan yang sebenarnya...
"Geline, kamu ini ngilang ngilang melulu!! Aku tersesat nih!!"
Zeline sedang menghantamkan kakinya sembari berteriak memanggil Geline yang tiba tiba menghilang, katanya ingin pergi bentar eh gak balik balik.
[Maaf, Td saya harus mengurus itu]
Geline menunjuk tempat Poin statistik berada karna td Zeline menyuruh Geline membagi poin statistik nya.
"Huhu gimana nih, aku kesesat"
Ting!
Muncul map di depannya, ia sedang bermain labirin dengan hadiah intelegennya bertambah 5 dan juga mendapat 20 poin statistik.
[Anda mengandalkan saya sih..]
"Kamu bisa gak sih punya perasaan dan pemikiran sendiri??"
Zeline agak meninggikan suaranya, habis ia kesal dengan Geline yang berbicara seperti itu namun nadanya datarrrrrrrrr banget!!.
[Bisa, namun membutuhkan...50 point statistik]
"Kau memerasku namanya!!"
Zeline mau memukul Geline yang terbang di atas pundaknya namun tembus, oh iya dia lupa kalau Geline hanya System.
"Berapa Point Statistik ku??"
[Point Statistik: 40]
"Haish, dari mana kudapatkan sepuluh lagi"
Zeline mendudukkan tubuhnya, dia ingin menangis mendengar nada datar nan dingin milik perempuan di sebelahnya.
[Kau bisa menukarkannya dengan uang]
[150.000 \= 2 Poin statistik]
Zeline berdiri senang lalu memerintahkan Geline tuk menukarkan 750.000 dengan point statistik.
"Nah tukarkan itu dengan Perasaan mu!"
[Penukaran berhasil]
[Hey, Zeline ;)]
"Nah gitu kan lebih baik.."
Setelah Zeline melewati rintangan labirin tersebut, Ia kembali kedunia nyata dan mendapati seseorang tengah memanggilnya.
Asal kalian tau ya, Zeline di Dimensi System sudah berbulan bulan, dan di dunia nyata baru Beberapa jam saja!!
"Ze.. Makan dulu Yuk~"
(Bukan makan di ranjang ya?!)
"Eugh, eh kamu dah pulang"
"Kamu nih kebo banget, kamu td kemana?"
Zeline bangun dari tidurnya, Ia mendudukkan tubuhnya di tepi ranjang.
"Ketemu teman lama"
"Siapa?? Cewek atau cowok??"
Terasa aura dingin di sekitar Gatra, membuat Zeline merinding sekaligus kedinginan akibat itu.
"C-cewek.."
"ooh.."
Suasana mencekam akhirnya cair, Zeline menghembuskan nafasnya lega, Gatra sadar bahwa yang ia lakukan membuat Zeline ketakutan sampai seperti itu.
"Maaf ya buat kamu takut.."
"Hm, gak papa"
'Geline, Tampilkan kekayaan aku'Benak Zeline
[Status]
Nama: Zeline Zakeisha
Umur: 17thn
Level: 1
Strength: 20
Elegant: 40
Charisma: 30
Inteligen: 50
Lucky:10
Stamina:50 (Karena olahraga terus di System)
fit: 830/1000
Kekayaan:11.250.000.000.000
Point System:4.053
'Dan Feth, berapa pengguna GZ AI??'Benak Zeline.
[4,5 juta, Master]
"Bagus.."
Gatra dan Zeline turun ke bawah menghampiri sang Bunda yang telah berasa di meja makan dengan makanan yang nikmat di depan mereka.
"Td kenapa pulangnya telat, Gatra??"Tanya Zena sembari menyiapkan makanan tuk calon Menantu dan Anaknya.
"Td siang tiba tiba ada yang ngirim uang 600 Juta, jadinya harus di urus lalu di selidiki.."Terang Gatra lembut.
"Gak ada nama pengirimnya??"Tanya Zeline berpura pura tak tau.
"Ada, namanya ZZ, Dan gak bisa di lacak sama sekali.."
"Namanya kebetulan sekali, Zeline Zakeisha ZZ kan??"Tanya Sang bunda sembari melihat ke arah anak semata wayangnya.
"Iya ya? koq bisa? kl aku kan itu gak Mungkin??"Ucap Zeline sembari memasang pose berpikir.
[Mendeteksi kebohongan]
[Mendapatkan Title : Dewa Kejujuran]
[Membantu mengendalikan seberapa jujur orang yang mengatakannya ke pada kita, bisa mengendalikan Kejujuran diri sendiri juga, seperti terlalu jujur atau berbohong, mengetahui kebenaran orang yang berbohong]
'Wauw, berbohong mendapat Title..'Benak Zeline
"Itu Mungkin saja, Siapa tau kan?? Apa lagi Aplikasi GZ AI yang sedang membuncah sekarang, G Gatra, Z Zeline?? Bisa saja kan??"Ucap Gatra memandang Zeline curiga.
"Aku akan mencuci piring.. Hehe"
Zeline beranjak dari meja makan dan tentunya membawa piring kotor sehabis mereka makan.
"Hampir saja.."
Di tengah tengah acara mencuci piringnya, Gatra datang dari belakang Zeline dan memeluk tunangannya itu.
"Babe, besok ketemu Mama Papa ku ya..?"Gatra menciumi leher Zeline yang sebentar lagi akan di cap sebagai istrinya.
"Ugh~ geli, iya iya~"
"Mau~"
Selesai Zeline mencuci piring, tanpa aba aba, Gatra menggendong Zeline ke dekapannya lalu membawanya ke atas.
Tak lupa mereka izin terlebih dahulu ke pada Zena, dan juga mengunci pintu kamar agar tak ada yang mengganggu.
"Aku mulai ya~"
"Gatra--!!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
CUMAN PP YG RAMAH
tu dua orang ngapa dah
2022-03-30
0
Akun Terhapus
lanjut
2022-03-07
0
orang awam
pertama
2022-03-06
0