Sebelumnya, Ruksa dan Dania sama- sama berpikir bagaimana caranya agar kedok asli Queensha dapat di ketahui oleh banyak orang. Karena gadis itu sangat pandai menutupi wajah aslinya.
Pernah sekali, Dania melaporkan tentang kekerasan yang di lakukan Queensha terhadapnya, namun pihak sekolah malah memarahinya, dia bahkan bisa di penjara akibat pencemaran nama baik. Sejak saat itu dia hanya pasrah menerima perlakuan dari Queensha dan juga teman-temannya.
Setelah cukup lama berpikir, Akhirnya Ruksa mendapat sebuah ide gila, di mana ia akan merekam kekerasan yang di lakukan oleh Queensha dan menyebarkannya ke seluruh jejaring sosial, agar mereka tahu, watak asli dari gadis yang mereka agungkan itu.
Awalnya Dania menolak ide itu, selain membahayakan tubuhnya, gadis itu juga tak ingin Ruksa terluka apalagi ayah dan juga kakak Queensha bukanlah orang-orang yang dapat mereka tangani nantinya di masa depan.
Dania juga meminta pada Ruksa untuk bersabar, setelah tubuh mereka kembali, maka dia tak perlu menahan rasa sakit itu.
Namun Ruksa menolak, meski tubuhnya bukan miliknya, tapi jiwanya masih berada di sana yang masih bisa merasakan sakit. Ia juga tak ingin menyiksa dirinya sendiri.
" Memangnya siapa ayahnya? Seorang Gubernur? "
Wajah Dania menoleh dengan raut terkejutnya. " Bagaimana kakak tahu? "
Tubuh Ruksa tertegun, ia tak pernah menyangka bahwa dugaannya benar.
Tapi tunggu dulu, jika benar Queensha adalah anak dari Wadana Kusuma, maka itu berarti . . . seketika ia menyunggingkan senyumnya, membuat wajahnya terlihat horor, bahkan membuat bulu kuduk Dania bergidik ngeri.
Entah ini mungkin sebuah takdir, ia tak menyangka bahwa gadis yang bernama Queensha itu merupakan adik dari mantan pacarnya, pantas saja setiap kali melihat wajah gadis itu membuatnya muak.
Terkadang ia tak mengerti dengan pemikiran Dania, kenapa gadis itu mati-matian bertahan dengan sikap kasar dari Queensha? Bukankah di luaran sana masih ada banyak sekolah yang menerima murid pintar seperti dirinya.
Tapi setiap kali ia bertanya, gadis tak menjawab.
Sebenarnya Ruksa tak peduli, lagi pula itu bukan hidupnya, tapi karena jiwanya sedang berada di sana, maka ia harus bertindak, terlebih lagi, Queensha merupakan adik dari seseorang yang di bencinya, anggap saja ini adalah pembalasannya terhadap mantan kekasihnya itu.
Ia juga sangat penasaran, bagaimana cara pria itu menyelesaikan kekacauan yang di lakukan adiknya.
Sebelum pergi ke rumah sakit, ia terlebih dahulu mengunggah video tersebut ke seluruh jejaring sosial media, dengan menggunakan telepon genggam curian yang ia sengaja beli dari seorang pencuri kelas kakap.
Setelah berhasil menggugah video tersebut, ia kemudian menghancurkan barang bukti dengan membuang telepon genggam itu ke laut.
Selepas itu ia pergi ke rumah sakit dengan di temani oleh Dania.
Keesokan harinya, video itu seketika menjadi viral, semua orang berbondong-bondong membanjiri semua akun keluarga Kusuma, terutama Queensha.
Para netizen meninggalkan komentar kebencian di akun media sosialnya, beberapa dari mereka menyuruhnya untuk mati saja. Tapi tak sedikit dari mereka yang masih mendukungnya, serta mengatakan bahwa video tersebut hanyalah rekayasa untuk menjatuhkan popularitasnya.
Di sisi lain, Queensha yang baru bangun dari tidurnya terkejut ketika mendapat banyak pesan kebencian yang masuk kedalam kotak masuknya, tah hanya di pesan saja, mereka bahkan memenuhi berandanya seraya menyematkan sebuah tautan video.
Kedua bola matanya terbeliak, begitu memutar video yang memperlihatkannya tengah memukul Dania dengan penuh amarah. Tanpa sadar, tangannya meremas benda itu dan membantingnya ke lantai hingga hancur berkeping-keping.
Di saat orang lain tengah heboh dengan video tersebut, di sisi lain, Ruksa harus menerima omelan panjang dari ayah Dania, karena selalu memendam masalah sendiri.
Saat mengetahui bahwa putrinya kembali masuk ke rumah sakit, tentunya Ruslan, di buat panik, ia bahkan berlarian di lorong rumah sakit dengan masih menggunakan apron di tubuhnya. Ia begitu takut dan juga cemas.
Bagaimana tidak cemas dan takut? Setelah kecelakaan yang hampir merenggut nyawa putrinya sekarang putrinya harus kembali di rawat di rumah sakit dengan melakukan perawatan intensive karena ada beberapa tulang rusuknya patah, di tambah luka tusukan di perutnya yang cukup dalam,
Setelah melihat video tentang kekerasaan itu, ia tak menyangka bahwa korban di dalam video itu adalah putri semata wayangnya sendiri. Hal tersebut membuat hati Ruslan berdenyut nyeri ia menyalahkan dirinya karena tak becus menjadi ayah yang baik.
Melihat ayah Dania yang menyalahkan diri seperti itu membuat Ruksa tak tega, ia pun berjanji tak akan membuat ayah muda itu khawatir.
Saat pria itu berencana untuk memindahkannya ke sekolah baru, namun Ruksa menolaknya dengan tegas. Lagi pula ia yakin bahwa Queensha pasti akan di penjara karena perbuatannya.
" Baiklah, jika itu keputusan mu, ayah mengerti. Tapi lain kali, jika ada sesuatu, jangan di pendam sendiri. oke? " ucap Ruslan seraya mengacak-acak puncak kepala putrinya. " Karena kamu telah membuat jebol terus dompet ayah, maka kali ini ayah harus meninggalkan mu sendirian di sini, tapi kamu tenang saja, ayah akan menyuruh bibi Mel untuk menemani mu. " tambahnya.
Namun dengan cepat, kepalanya menggeleng, dan mengatakan bahwa dirinya akan baik-baik saja sendiri, lagi pula ada banyak suster yang menjaganya, kemudian dengan buru-buru ia menyuruh ayah Dania untuk segera pergi meninggalkan ruangannya.
Setelah memastikan bahwa Ruslan telah pergi. Ruksa pun memanggil Dania yang bersembunyi di bawah ranjang.
Terkadang, Dania tidak mengerti, kenapa ia di larang keras untuk muncul di depan ayahnya sendiri? Lagi pula ayah nya itu tak akan menaruh curiga.
Tapi seberapa keras, Dania meminta penjelasan, wanita itu tak pernah mengatakan yang sejujurnya. Membuat gadis itu semakin curiga, bahwa Ruksa menyembunyikan sesuatu darinya
" Ya ampun Cyiin ~ baru ay tinggal beberapa hari, yu udah bikin tubuh anak orang babak belur kayak gini. " Si malaikat maut tiba-tiba datang di tengah-tengah percakapan antara Dania dan Ruksa.
Bukannya senang, Ruksa malah memasang wajah juteknya, kedua tangannya terlipat di dada, dia juga malah memarahi balik si malaikat maut karena telah menghilang tanpa memberi kabar apapun pada mereka.
" Kalian berdua sudahlah jangan ribut-ribut inikan. . .
" Sejak menyebarnya video tentang kekerasan sekolah yang di lakukan oleh putri seorang gubernur, membuat publik bertanya-tanya, apakah orang tuanya tahu akan hal itu? Dan kenapa pihak sekolah tak menanggapi tentang kasus tersebut? . .
Perkataan Dania terpotong oleh sebuah berita yang tengah tayang di tv nasional. Sejak menyebarnya video itu membuat publik geram, mereka bahkan menuntut Wadana Kusuma untuk turun dari jabatan serta membatalkan pencalonannya menjadi calon presiden.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 137 Episodes
Comments
resni
mafia apany seharusnya lu di ksih kesempatan balskan dendam org yg lu tmpatin jgn tmbah skitin lgi baka
2022-11-12
1
Siska Feranika
semanga💪💪💪💪
2022-04-06
0