Tertekan

Apa kau ingin kujadikan camilan?

Begitulah, mungkin.

Li Na tersenyum canggung. Dia berusaha selurus dan sesetabil mungkin. "Ah, maafkan saya yang terlalu bergairah dalam mengeksekusi camilan ini. Silahkan ... Silahkan lanjutkan."

Semuanya! Mari ucapkan ini untuk wajahnya ...

Adios.

Krik, krik, krik, jangkrik.

Hentikan itu garing, oke!

Kaisar berdehem. Suasana mulai normal kembali, mungkin malah lebih normal dari sebelumnya. "Saya tahu ini agak kurang mengenakan bagi anda, Tuan Muda Lu."

Tuan muda itu nenyahut dengan suara monoton. "Tidak apa."

Suara itu menyedot habis atensinya. Iris Li Na menit itu dipenuhi satu sosok. Tampan, tenang, dan sedikit banyak aura mengintimidasi mengelilinginya. Dia, Lu Pei.

Agaknya Li Na tertekan sekarang.

Tertekan oleh ketampanan! Dia tidak menyangka hidup Lu Wei ini begitu menguntungkan! Banyak pencuci mata berkeliaran di sekitarnya. Dia tak heran kenapa Lu Wei begitu rakus akan wajah-wajah itu.

Lu pei berkata, "Masalah ini sudah berakhir. Kami hanya ingin ketenangan untuk saat ini. Tolong jangan membuat kesabaran kami semakin menguap dengan gosip-gosip sembarangan karangan yang entah dari siapa saja."

Beberapa kepala menekuk kebawah.

Li Na berhenti bersikap apatis. Tak tahan dia akhirnya bersuara. Suaranya dengan enteng melayang seperti dandelion. "Maaf, menyela ... Mengenai tentang b*jing*n yang kalian bicarakan itu, terdengar sangat mengerikan tindakannya. Namun, apa yang sebenarnya terjadi, kita tidak tahu. Bagaimana kalian begitu percaya pada hal yang hanya mampu dilihat oleh mata?."

"Nona! Mata kita memang sering tertipu, tapi jika semua mata sama-sama setuju akan hal yang kau sebut penipuan ini sebagai kenyataan, apakah masih layak dikatan tertipu?."

"Dia benar! Mau bagaimanapun dengan cara apapun, orang itu pasti akan berakhir dengan cara yang tidak enak."

Terkekeh. Begitu menusuk. "Tampaknya anda mengerti begitu jauh."

Sosok yang tadi membenarkan, selama beberapa detik membeku. Dia sadar dan sedikit nada sombong tersembunyi di kalimatnya. "Tentu saja, orang tua ini sudah hidup terlalu lama."

Li Na menyesap tehnya. Jeda yang diberikan membuat sebagian orang di aula menghela nafas. Entah bagaimana kini dia tampak mirip seperti Lin Qingxuan "Kalau begitu, anda pasti sudah mengerti banyak hal. Saya merasa sedikit malu, tapi bisakah saya mengajukan pertanyaan untuk menambah kekaguman saya terhadap anda, Tuan?."

Orang itu menjawab, "Katakan."

"Kita, walau bagaimanapun bentuknya, wilayah, masuk dalam faksi apa. Kita masih manusia, berdiri diatas tanah, dan makan dari hasil tanah. Lalu kenapa saya merasa ada yang bersikap seolah dia dilahirkan oleh langit, ditinggikan serta dimanjakan oleh langit? Bukankah kita semua sama? Hanya karna darah. Apakah darah menjadi tolak ukur derajat seseorang sampai-sampai dia diperlakukan seolah dia ditolak dunia? Apakah ini bisa dikatakan benar?."

Pernyataan yang tak terlalu panjang itu menyekik faring orang-orang congkak di sana. Beberapa dari mereka tertawa kosong, mencoba melonggarkan leher.

Pria tadi menjawab dengan wajah gelap. "Nona, sebaiknya kamu perhatikan dan perbaiki serta belajar lagi. Perkataanmu bisa membuat orang salah paham."

Li Na terkekeh lagi, membawa suatu rasa bagi beberapa orang. "Oh, benarkah? Kalau begitu, saya minta maaf karna saya merasa perkataan saya itu jelas maknanya. Saya pikir itu tidak terlalu sulit untuk dimengerti oleh orang berotak tumpul."

"Kamu!---"

Gila! dia gila! Tolong dia kumohon!

Terpopuler

Comments

Gembelnya NT

Gembelnya NT

Seseorang bisa berubah karena keadaan

2022-10-17

0

Gembelnya NT

Gembelnya NT

😂😂😂😂😂

2022-10-17

0

Rizki Al-Mubarok

Rizki Al-Mubarok

Akhlaknya di tuker sama kecantikan 😅. Lebih baik jelek tapi hatinya mulia daripada cantik tapi hatinya keras. Kasian Yu Zhen, padahal dia dulu menolongmu, Shen Ji

2022-10-17

1

lihat semua
Episodes
1 Di Mana Aku?
2 Di Mana Aku? Part. 2
3 03. Tak Tahu Diri Sendiri
4 Menjadi Orang Lain
5 Terancam
6 Harus Bertahan
7 Terpesona
8 Kamuflase
9 Terasing
10 Adaptasi
11 Pesta
12 Calon Permaisuri
13 Terpukau
14 Mata Hijau
15 Membingungkan
16 Kesal
17 Tertekan
18 Menang
19 Pemaksaan
20 Perjodohan
21 Perjodohan 2
22 Membosankan
23 Pria Es
24 24
25 25.
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 30
32 31
33 32
34 32
35 36
36 36
37 37
38 39
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52.
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 99
100 100
101 101
102 102
103 103
104 104
105 105
106 TABIB BODOH
107 106
108 107
109 108
110 109
111 110
112 111
113 112
114 113
115 114
116 115
117 116
118 117
119 118
120 119
121 120
122 121
123 122
124 123
125 124
126 125
127 126
128 127
129 128
130 129
131 130
132 131
133 132
134 133
135 134
136 135
137 136
138 137
139 138
140 139
141 140
142 141
143 142
144 143
145 144
146 145
147 146
148 147
149 148
150 149
151 150
152 151
153 152
154 153
155 154
156 155
157 156
158 157
159 158
160 159
161 160
162 161
163 162
164 163
165 164
166 165
167 166
168 167
169 168
170 169
171 170
172 171
173 172
174 173
175 174
176 175
177 176
178 177
179 178
180 179
181 180
182 181
183 182
184 183
185 184
186 185
187 186
188 187
189 188
190 189
191 190
192 191
193 192
194 193
195 194
196 195
197 196
198 197
199 198
200 199
Episodes

Updated 200 Episodes

1
Di Mana Aku?
2
Di Mana Aku? Part. 2
3
03. Tak Tahu Diri Sendiri
4
Menjadi Orang Lain
5
Terancam
6
Harus Bertahan
7
Terpesona
8
Kamuflase
9
Terasing
10
Adaptasi
11
Pesta
12
Calon Permaisuri
13
Terpukau
14
Mata Hijau
15
Membingungkan
16
Kesal
17
Tertekan
18
Menang
19
Pemaksaan
20
Perjodohan
21
Perjodohan 2
22
Membosankan
23
Pria Es
24
24
25
25.
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
30
32
31
33
32
34
32
35
36
36
36
37
37
38
39
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52.
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
99
100
100
101
101
102
102
103
103
104
104
105
105
106
TABIB BODOH
107
106
108
107
109
108
110
109
111
110
112
111
113
112
114
113
115
114
116
115
117
116
118
117
119
118
120
119
121
120
122
121
123
122
124
123
125
124
126
125
127
126
128
127
129
128
130
129
131
130
132
131
133
132
134
133
135
134
136
135
137
136
138
137
139
138
140
139
141
140
142
141
143
142
144
143
145
144
146
145
147
146
148
147
149
148
150
149
151
150
152
151
153
152
154
153
155
154
156
155
157
156
158
157
159
158
160
159
161
160
162
161
163
162
164
163
165
164
166
165
167
166
168
167
169
168
170
169
171
170
172
171
173
172
174
173
175
174
176
175
177
176
178
177
179
178
180
179
181
180
182
181
183
182
184
183
185
184
186
185
187
186
188
187
189
188
190
189
191
190
192
191
193
192
194
193
195
194
196
195
197
196
198
197
199
198
200
199

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!