1. Arabella

Axton menatap James dengan perasaan iba layaknya manusia biasa, James semakin memohon saat mendapatkan simpati Axton, namun sayangnya itu hanyalah topeng! "Tenanglah James. Jika ia wanita yang menarik hanya aku yang akan menyentuhnya, kau bisa menjadikan anak mu sebagai jaminan beberapa hari, dan kau bebas mencari uang diluar sana," bujuk Axton lembut. James menghembuskan nafasnya perlahan, ia tak bisa menolak apa-apa sekarang, hanya ada 2 pilihan, James tampak menangis dan memohon dalam diam, menyimpan keningnya diujung sepatu Axton. Merasa kesal diabaikan, Axton menghentakkan kakinya. "Jawab aku bodoh!"

Kepala yang tengah menunduk memohon itu tampak menggeleng dengan cepat. "Aku memilih mati cepat! Tidak ada pembahasan lagi tentang anak ku," teriaknya kencang, dengan wajah berani namun sorot mata yang begitu ketakutan ia mengambil tangan Axton, menuntun sang ketua mafia agar segera menembaknya. Iya sudah menjadi ayah yang tak berguna bagi Bella, ia tidak ingin membawa Bella dalam masalah ini, dan jika James mati mungkin saja dapat mengurangi beban Bella. Ya, seperti itulah rencana yang di pikirkan James. Namun Axton bukanlah pria haus darah, ia cukup licik memikirkan keuntungan.

Axton menarik tangannya pelan. "Jangan buru-buru James, jika aku membunuhmu, aku tidak akan mendapatkan apa-apa, lagi pula aku bosan membunuh. Jadi keluarlah dan bawa anak mu kemari!" bentak Axton di akhir kalimat. Dua orang dengan cepat menarik paksa tubuh James keluar ruangan, ia tampak meronta dan menolak, terus memohon dan sangatlah berisik, suaranya menggema dalam ruangan.

"Ikuti dia. Jangan sampai pria itu kabur membawa anaknya," kata Axton pelan pada seseorang didekatnya.

"Baik tuan," jawabnya. Dengan sigap pria itu melangkahkan kakinya keluar dari ruangan. Seringai jahat mulai tampil diwajahnya, Axton harus bersenang-seneng, lebih baik menghabiskan malam bersama seorang wanita bukan? Dari pada harus dihantui mimpi yang mengganggu tidurnya. Demi apapun Axton muak mengingat wajah Aurora, ia ingin melenyapkan wajah wanita gila harta itu!

Ting..

"Meja berapa ini?" teriak wanita cantik bernama Arabella, atau sering di panggil Bella. Ia beruntung memiliki wajah yang blasteran, sepasang mata indah berwarna hazelnut dengan sedikit biru membuat dirinya paling berbeda diantara karyawan wanita dicafe ini. Wajah cantiknya mampu menghipnotis siapa saja dan membuat mereka langsung jatuh hati dalam pandangan pertama.

Seorang pria berumur 30-an berjalan dengan semangat kearah jendela dapur. Ia mengasah pisaunya pada tongkat besi yang ia bawa, "007 Bella, dan yang piring kecil ini untuk mu," ujarnya ramah.

Arabella tersenyum mendengar ucapan chef tampan itu. Ia mengambil dengan cepat kedua piring keatas tray ditangannya, "Terimakasih Frad," ujar Arabella manis. Ia lalu membawa tray tersebut ke dalam bar, tempat pembuatan minuman. "Aku diberi makanan oleh Frad," kata Arabella sambil menyimpan piring kecilnya di bawa meja bar, namun saat ia akan keluar dari bar, Daniel menghalanginya. Barista sekaligus kekasihnya yang -mungkin saja- paling ia cintai. Sebenarnya tak ada masalah dengan Daniel, hanya saja ia selalu kesal saat beberapa wanita bersikap baik padanya dan Daniel tak menolak mereka sama sekali, sikap Daniel yang terlalu ramah bisa saja membuat wanita lain menaruh hati bukan? Tapi biarlah, selama Daniel masih mencintainya itu artinya posisi Arabella aman.

"Makanlah dulu dibelakang Bella, biar aku yang antarkan ini," ucap Daniel lembut, tangannya sedikit terulur hendak mengambil tray yang Arabella bawa.

Dengan raut wajah ragu, ia menatap Daniel. "Apa tidak apa-apa?" tanya Arabella.

"Tidak apa-apa. Sudah, makan dulu Bella. Agar nanti kau semangat, satu jam lagi akan ada Reservasi 20 orang," jawab Daniel. Senyum manis pria itu membuat Arabella ikut tersenyum.

Arabella memberikan tray itu dengan pelan. "Kau memang pria yang pengertian," kekeh Arabella. Setelah melihat Daniel pergi, Arabella berjalan kearah pintu belakang, tempat istirahat sekaligus jalan keluar karyawan.

Tepat saat dirinya akan menutup kembali pintu, seseorang memanggil namanya, "Bella!" teriakan itu sontak membuat Arabella menatap bingung pada pria dengan tas besar ditangannya. Wajah pria itu tampak cemas dan ketakutan, namun untuk apa ia membawa tas sebesar itu ke pekerjaannya?

"Dad? Kau mau kemana?" tanya Arabella terkejut. Pria itu berjalan tergesa, ia mengambil tangan Arabella dan melirik kesegala arah dengan wajah paniknya. "Ada apa Dad? Kau akan pergi?"

"Oh Putri ku sayang, maaf kan Daddy mu yang tak berguna ini," ucapnya dengan lemah.

Ucapan itu membuat Arabella bertambah bingung. "Ini ada apa sebenarnya Dad? Kau tidak bekerja?" tanya Arabella, keningnya terlihat mengkerut. James menggelengkan kepalanya lesu, ia sudah berbohong tentang pekerjaannya menjadi sales man selama setahun ini.

"Aku sedang dalam masalah. Ayo kita pergi," ajak James. Arabella menahan tangannya saat James menariknya dengan tergesa, membuat piring ditangannya hampir saja terjatuh.

Arabella menarik tangannya dengan cepat. "Aku sedang bekerja Dad," tolak Arabella.

"Ini masalah nyawa mu!"

“Ada apa dengan nyawa ku?” Tanya Arabella semakin bingung, ia menggelengkan kepalanya keras, jangan katanya James melakukan hal bodoh yang membawa dirinya.

——

Jangan lupa like komen ya😘

Ohiya, pagi ini aku abis liat cowok ganteng di Instagram (niatnya sih cuci mata) cukup bingung buat visual yang cocok untuk Axton, cowok-cowok yang aku liat di Ig ganteng semua😩 dan kelemahan aku adalah cowok ganteng🥲

Visual:

Axton

Daniel

Gantengnya cocok gak?😍

Oh ya. Punya saran yang cocok untuk visual cewek? Biar cerita ini semakin seger ada cecan dan cogan🤪

Terpopuler

Comments

Rima baharudin

Rima baharudin

waduhhhh....... kalo liat visualnya kaya beginian auto mata terang ini 😂 😂 😂

2023-06-28

1

Ruk Mini

Ruk Mini

wowwww

2023-02-05

0

Hanny'76

Hanny'76

waduuuuh....coba deket untungnya jauh

2023-01-11

0

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 1. Arabella
3 2. Hutang
4 3. Diculik?
5 4. Bertemu Sang Mafia
6 5. Berdebat
7 6. Mimpi Buruk
8 7. Sekilas Masalalu
9 8. Pria Gila!
10 9. Bisikan Mengerikan
11 10. Bertambah Kacau
12 11. Tugas Baru
13 12. Laura
14 13. Bosan
15 14. Pembohong Kecil?
16 15. Adakah Kesempatan?
17 16. Saling Terperangkap
18 17. Hadiah Kecil
19 18. Rasa Yang Membingungkan
20 19. Menginginkan Kembali
21 20. Malam Panas
22 21. Edlyn
23 22. Masa Lalu
24 23. Mencari
25 Rasa Keliru
26 Aurora Kembali
27 Merindukan kata pedas?
28 James Berulah
29 Memulai Pembalasan
30 Hanya Membuat Cemburu
31 Cemburu?
32 Kejadian Tak Diduga
33 Over Thinking
34 Kembali Berdebat
35 Memaafkan
36 Acara Malam
37 Kebohongan
38 Mimpi Buruk
39 Pekerjaan Baru James
40 Jalan Rumit
41 Pemberian Axton
42 Introgasi
43 Penawaran
44 Menghilangkan Bosan
45 Manis
46 Ungkapan Cinta
47 Casino
48 Daniel
49 Mengakhiri Hubungan
50 Cemburu
51 Menyebalkan
52 Konsekuensi
53 Marah?
54 Menyelesaikan Masalah
55 Suatu Tempat
56 Lingkungan Aneh
57 Mafia?
58 Mual
59 Pulang
60 Hadirnya Masa Lalu
61 Mual Dipagi Hari
62 Hamil
63 Menolak?
64 Tidak Siap
65 Membuang
66 Emosi
67 Amarah James
68 Halusinasi?
69 Bertanggung Jawab
70 Memeluk
71 Kebusukan Daniel
72 Dua Hari Lagi
73 Pemakaman
74 Hadirnya Aurora
75 Kabar Pernikahan
76 Gaun Pengantin
77 Rencana Gagal
78 Rencana Jahat
79 Malam Sebelum Pernikahan
80 Pernikahan
81 Racun?
82 Pesona Aurora
83 Bella Junior?
84 Mencurigai Aurora
85 Tertangkap
86 Mendapatkan Bukti
87 Merahasiakan
88 Terjebak
89 Tak bisa mengelak
90 Mengusir Hama
91 Ngidam
92 Menuruti semua keinginan istri
93 Malam Indah
94 Melahirkan
95 Ending
96 Extra Part
97 Novel Baru
98 NOVEL CETAK
99 PRE ORDER ONS WITH MY CEO
100 Novel Queenza dan King Update!
101 [New] Cinta Dikala Senja
102 [New] Yusuf Maura
103 NOVEL BARU! [UPDATE]
104 Crazy Agreement
105 Beautiful Mistake [NEW]
Episodes

Updated 105 Episodes

1
PROLOG
2
1. Arabella
3
2. Hutang
4
3. Diculik?
5
4. Bertemu Sang Mafia
6
5. Berdebat
7
6. Mimpi Buruk
8
7. Sekilas Masalalu
9
8. Pria Gila!
10
9. Bisikan Mengerikan
11
10. Bertambah Kacau
12
11. Tugas Baru
13
12. Laura
14
13. Bosan
15
14. Pembohong Kecil?
16
15. Adakah Kesempatan?
17
16. Saling Terperangkap
18
17. Hadiah Kecil
19
18. Rasa Yang Membingungkan
20
19. Menginginkan Kembali
21
20. Malam Panas
22
21. Edlyn
23
22. Masa Lalu
24
23. Mencari
25
Rasa Keliru
26
Aurora Kembali
27
Merindukan kata pedas?
28
James Berulah
29
Memulai Pembalasan
30
Hanya Membuat Cemburu
31
Cemburu?
32
Kejadian Tak Diduga
33
Over Thinking
34
Kembali Berdebat
35
Memaafkan
36
Acara Malam
37
Kebohongan
38
Mimpi Buruk
39
Pekerjaan Baru James
40
Jalan Rumit
41
Pemberian Axton
42
Introgasi
43
Penawaran
44
Menghilangkan Bosan
45
Manis
46
Ungkapan Cinta
47
Casino
48
Daniel
49
Mengakhiri Hubungan
50
Cemburu
51
Menyebalkan
52
Konsekuensi
53
Marah?
54
Menyelesaikan Masalah
55
Suatu Tempat
56
Lingkungan Aneh
57
Mafia?
58
Mual
59
Pulang
60
Hadirnya Masa Lalu
61
Mual Dipagi Hari
62
Hamil
63
Menolak?
64
Tidak Siap
65
Membuang
66
Emosi
67
Amarah James
68
Halusinasi?
69
Bertanggung Jawab
70
Memeluk
71
Kebusukan Daniel
72
Dua Hari Lagi
73
Pemakaman
74
Hadirnya Aurora
75
Kabar Pernikahan
76
Gaun Pengantin
77
Rencana Gagal
78
Rencana Jahat
79
Malam Sebelum Pernikahan
80
Pernikahan
81
Racun?
82
Pesona Aurora
83
Bella Junior?
84
Mencurigai Aurora
85
Tertangkap
86
Mendapatkan Bukti
87
Merahasiakan
88
Terjebak
89
Tak bisa mengelak
90
Mengusir Hama
91
Ngidam
92
Menuruti semua keinginan istri
93
Malam Indah
94
Melahirkan
95
Ending
96
Extra Part
97
Novel Baru
98
NOVEL CETAK
99
PRE ORDER ONS WITH MY CEO
100
Novel Queenza dan King Update!
101
[New] Cinta Dikala Senja
102
[New] Yusuf Maura
103
NOVEL BARU! [UPDATE]
104
Crazy Agreement
105
Beautiful Mistake [NEW]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!