Keesokan harinya...
Di kamarnya, Lie Mei terlihat sudah bangun dari tidur nya, kemudian ia beranjak keluar dari kamar untuk membersikan diri.
★Di Halaman Kediaman★
Setelah selesai membersihkan diri dan melakukan semua kegiatan pagi hari. Lie Mei memutuskan pergi ke Hutan Kekaisaran Yan, untuk berlatih kultivasi disana.
"Kak Lie Mei! Kamu ingin pergi ke mana?" Lie Hao bertanya ketika melihat Lie Mei akan pergi dari kediaman.
"Aku ingin mencari tempat untuk berkultivasi diluar dan mencari bahan tanaman herbal Pil XinJing." Jawab Lie Mei.
"Begitu ternyata. Hati-hati di luar sana kakak." Ucap Lie Hao tersenyum lembut.
"Tentu, aku pergi sekarang. Jika ada yang mencari ku tolong katakan padanya jika aku pergi ke luar!" Lie Mei berjalan sembari melihat kebelakang dan melambaikan tangan nya ke arah Lie Hao.
"Baik, kakak." Angguk Lie Hao.
Lie Mei berjalan ke Gerbang masuk Istana Kekaisaran Yan. Sesampainya disana para penjaga pintu gerbang langsung membuka pintu gerbang untuk Lie Mei.
Mereka sepertinya penjaga baru yang menggantikan kedua penjaga yang sebelumnya di hajar oleh Lie Mei.
Tampaknya Kaisar memberi perintah kepada mereka untuk memperlakukan Lie Mei dengan baik. Sehingga tidak ada seorangpun dari mereka yang berani lagi merendahkan Lie Mei di depan umum.
"Hormat pada Yang Mulai Putri Kedua!" Kedua Penjaga memberikan hormat kepada Lie Mei.
Para prajurit yang menjaga di atas tembok pembatas gerbang masuk Istana Kekaisaran Yan juga terlihat membungkuk badan mereka.
"Tuan Putri apa perlu saya memanggilkan kereta kuda untuk anda?" Tanya salah satu penjaga gerbang.
"Tidak perlu. Aku akan pergi sendiri."
Lie Me berlari menuju kearah belakang istana kekaisaran Yan. Setelah itu berhenti disana dan memeriksa kondisi sekitar memastikan tidak ada orang yang berada di sana.
Setelah memastikan semua aman, Lie Mei menggerakkan jarinya menggambar sesuatu pola mantra di udara, setelah nya muncul Array Perpindahan di bawah kakinya yang membawanya ke Hutan Kekaisaran Yan dalam sekejap.
★Di Hutan Kekaisaran Yan★
Lie Mei muncul tiba-tiba di tengah Hutan Kekaisaran Yan. Namun saat sampai disana ia merasakan Aura Spritual yang sangat kuat tampak menyebar ke seluruh Hutan Kekaisaran Yan.
Lie Mei bukan hanya merasakan 1 Aura Spritual tetapi ia merasakan 4 Aura Spritual yang berbeda di setiap tempat.
Karena penasaran ia kemudian mengaktifkan kemampuan Mata Dewa milik nya untuk melihat apa yang terjadi di Hutan Kekaisaran Yan.
Lie Mei tidak percaya dengan apa yang di lihat nya, di wilayah timur Hutan Kekaisaran Yan tampak banyak pasukan prajurit dengan lambang kekaisaran lain sedang bertarung menyerang Seekor Burung Phoenix Biru yang berusaha melindungi sebuah goa di belakang nya.
Di sisi lain di wilayah barat, selatan, dan Utara juga mengalami hal yang sama. Di bagian wilayah barat tampak Seekor Serigala Ungu Halilintar melindungi goa di belakang nya dari para prajurit kekaisaran lain.
Di bagian selatan juga sama, Seekor Macan Iblis Neraka melindungi goa di sana. Dan Di wilayah bagian utara Seekor Naga Hitam Kegelapan melindungi goa di sana dari serangan para prajurit kekaisaran lain.
Melihat lambang kekaisaran itu, Lie Mei tahu dari ingatan pemilik tubuh jika itu adalah lambang dari Kekaisaran Bei Han.
Kekaisaran Bei Han merupakan kekaisaran tetangga yang paling dekat dengan Kekaisaran Yan, juga Kaisar Jing dari Kekaisaran Bei Han adalah teman baik dari Kaisar Lie Xian.
'Mengapa Kekaisaran Bei Han berada di wilayah Kekaisaran Yan? Apa mereka bermaksud untuk menyerang kekaisaran ini secara diam-diam?' Pikir Lie Mei.
'Jika benar mereka datang untuk menyerang Kekaisaran Yan. Aku harus menghentikan nya.' Batin Lie Mei.
Kemudian Lie Mei pergi berpindah tempat dengan kemampuan Formasi Perpindahan menuju wilayah bagian timur.
Lie Mei sampai di atas pohon yang berada dekat pertarungan, ia bersembunyi di sana sembari menyaksikan pertarungan Burung Phoenix Biru melawan Pasukan Kekaisaran Bei Han.
"Phoenix Biru! Kamu jangan melawan lagi! Cepat biarkan kami masuk ke dalam goa!" Teriak seorang pria paruh baya yang seperti nya adalah pemimpin pasukan.
"Manusia jangan harap bisa masuk ke dalam goa ini jika belum mengalahkan ku!!" Ucap Phoenix Biru dengan suara menggelegar.
"Hmph, baiklah jika itu yang kamu inginkan! Semua pasukan serang...!!" Seru sang pemimpin.
Phoenix Biru mengeluarkan Aura Spritual berwarna biru yang sangat kuat dan luar biasa besar. Terlihat beberapa prajurit langsung berjatuhan ke tanah karena tidak bisa menahan aura kuat dari Phoenix Biru.
Sementara prajurit yang masih bertahan menyalurkan energi kekuatan Elemen Spritual mereka ke arah pedang mereka masing-masing kemudian berlari dan menebas tubuh Phoenix Biru.
Namun Phoenix Biru terlihat tidak mengalami luka sedikitpun dari serangan para prajurit kekaisaran Bei Han. Malahan pedang para prajurit di patahkan menjadi berkeping-keping karena pelindung tubuh yang di gunakan oleh Phoenix Biru.
Tidak menyerah sampai di situ, para prajurit mengeluarkan Aura Spritual mereka kemudian melemparkan serangan Elemen Spiritual mereka masing-masing ke arah Phoenix Biru.
Akan tetapi hasilnya tetap sama, Phoenix Biru berhasil menahan serangan mereka hanya dengan menggunakan pelindung tubuh miliknya.
'Hee.. Kekuatan yang luar biasa tampaknya Phoenix Biru ini adalah Hewan Keramat Bintang 5, sungguh sangat hebat.' Pikir Lie Mei.
Berdasarkan jenisnya hewan di bedakan menjadi 3 golongan yang pertama yaitu Hewan biasa (Tidak memiliki kekuatan), lalu yang kedua adalah Hewan Keramat (Memiliki kekuatan).
Dan terakhir adalah Hewan Suci (Kekuatan nya luar biasa kuat dari Hewan Keramat dan juga merupakan hewan legendaris yang sangat langka, pada umumnya hanya ada di Dunia Dewa).
Lalu melalui informasi dari ingatan pemilik tubuh asli, Lie Mei mendapatkan informasi bahwa Hewan Keramat di bagi menjadi beberapa tingkatan kekuatan, yaitu Bintang 1 sampai Bintang 12.
Sementara Hewan Suci di bagian menjadi 5 tingkatan kekuatan, yaitu Bintang 1 sampai Bintang 5.
Phoenix Biru adalah hewan keramat Bintang 5. Tingkatan ini sudah termasuk sangat kuat dan biasanya merupakan hewan yang menjadi penjaga suatu hutan.
Namun Lie Mei merasa aneh mengapa Phoenix Biru tidak menjaga hutan tetapi ia malah menjaga sebuah goa? Hewan yang ada di wilayah lain juga menjaga suatu goa.
'Seperti nya ada sesuatu yang sangat berharga di dalam goa, karena itu para hewan itu sangat melindungi goa, agar tidak dimasuki oleh para pasukan prajurit Kekaisaran Bei Han.' Batin Lie Mei.
'Aku ingin tahu sebenarnya apa yang disembunyikan mereka di dalam goa, sehingga para pasukan Kekaisaran Bei Han sangat menginginkan nya.'
Iris mata Lie Mei berubah menjadi warna emas karena ia menggunakan kemampuan Mata Dewa untuk melihat ke dalam goa yang di jaga oleh Phoenix Biru.
Lie Mei tersenyum menyeringai ia melihat sesuatu yang luar biasa di dalam goa tersebut,
"Heh.. pantas saja Kekaisaran Bei Han sangat menginginkan nya, ternyata di dalam goa ini ada pertambangan Batu Spritual." Gumam Lie Mei.
'Dengan jumlah Batu Spritual yang sebanyak ini tentunya goa ini sangat di lindungi oleh hewan-hewan ini, terlebih lagi sepertinya 3 goa di wilayah lain juga memiliki pertambangan Batu Spritual.'
'Aku tidak akan membiarkan kalian Kekaisaran Bei Han mengambil sumber daya Batu Spritual Kekaisaran Yan kami.' Batin nya.
Pertarungan antara pasukan Kekaisaran Bei Han melawan Phoenix Biru masih terus berlanjut, mereka tidak menyerah dan terus menyerang Phoenix Biru dengan cara apapun.
Sementara Phoenix Biru tidak mengalami kesulitan untuk menahan semua serangan para pasukan Kekaisaran Bei Han.
Tidak lama kemudian Phoenix Biru yang sudah tidak tahan di serang terus-menerus, langsung melancarkan serangan nya ia menyemburkan api biru dari mulut dan mengarahkan nya pada pasukan Kekaisaran Bei Han.
Semua pasukan Kekaisaran Bei Han menjerit keras karena terbakar api biru Phoenix Biru. Melihat semua prajurit telah di kalahkan tampak nya pemimpin pasukan langsung mengambil tindakan.
Ia mengeluarkan pedang besar dari sarung di punggung nya, kemudian menyalurkan energi kekuatan Elemen Spiritual Air milik nya.
Segera ia berlari sekuat tenaga dan melompat ke arah Phoenix Biru, lalu ia langsung menebas kuat dengan pedang nya.
Phoenix Biru dengan mudah mengambil pedang pemimpin pasukan kemudian melemparkan nya jauh ke atas langit.
Pemimpin pasukan mendarat ke atas tanah, ia terlihat kesal karena tidak dapat menyerang Phoenix Biru.
'Cih... Phoenix Biru ini walaupun hanya hewan keramat Bintang 5 tapi tetap sangat menyusahkan.' Batin pemimpin pasukan menggertakan giginya.
'Sepertinya tidak ada cara lain, aku akan menggunakan cara itu..' Pikir pemimpin pasukan.
Pemimpin pasukan Kekaisaran Bei Han mengeluarkan sesuatu dari balik bajunya, ia memakan suatu pil berwarna hitam.
Tiba-tiba pemimpin pasukan mengeluarkan aura yang mengerikan dari tubuh nya, ia sepertinya mendapatkan kekuatan luar biasa dari pil hitam yang dimakan nya.
"Hahaha, ini kekuatan yang luar biasa! Tubuhku dipenuhi kekuatan yang sangat besar." Ucap pemimpin pasukan.
"Phoenix Biru lihatlah kekuatan ku ini!!" Teriak pemimpin pasukan dengan sangat sombong.
Dia tiba-tiba melesat dengan cepat ke tubuh Phoenix Biru, dan langsung mengeluarkan energi hitam yang mengerikan di kedua telapak tangan nya.
Kemudian pemimpin pasukan segera melepaskan serangan ke arah Phoenix Biru,
Duarr....!!
Ledakan besar terjadi dalam sekejap mata, asap hitam dan debu terbang dimana-mana. Setelah asap hitam perlahan menghilang terlihat Phoenix Biru mengalami luka hebat dari ledakan besar tadi.
Akan tetapi pemimpin pasukan juga terlihat mengeluarkan darah dari mulut nya, seperti nya organ dalam miliknya terluka parah.
'Hah..hah...hah.. karena efek Pil Qi Iblis semua organ tubuh ku terluka sangat parah, aku harus menyembuhkan diri dengan Pil Penyembuh.'
Pemimpin pasukan mengeluarkan sebuah pil obat berwarna kuning keemasan dari balik bajunya, ia lalu segera memakan pil obat tersebut.
Aura putih keluar dan mengelilingi seluruh tubuh pemimpin pasukan. Ia merasakan luka dalam yang didapatkan nya langsung sembuh dalam sekejap.
"Phoenix Biru! Inilah akibatnya kalau kamu tidak mempedulikan perkataan ku sebelum nya. Kalau begitu aku akan masuk sekarang." Ucap pemimpin pasukan tersenyum menyeringai, kemudian berjalan memasuki goa.
"Ti..dak.. manusia kamu tidak boleh masuk ke dalam." Ucap Phoenix Biru dengan susah payah.
Namun pemimpin pasukan tidak menghiraukan nya dan tetap memasuki goa. Wajahnya terlihat sangat senang karena sebentar lagi ia bisa mendapatkan Batu Spritual yang sangat banyak.
'Ini gawat! Aku tidak boleh membiarkan manusia itu masuk lebih dalam lagi. Tapi tubuh ku tidak bisa bergerak, sepertinya serangan tadi terdapat Segel Penghenti yang membuat ku tidak bisa bergerak.' Batin Phoenix Biru sangat gelisah.
Lie Mei yang memperhatikan dari tadi di atas pohon, tiba-tiba turun dari atas pohon menghampiri Phoenix Biru.
"Siapa kamu? Apa kamu anak buah dari manusia tadi?" Tanya Phoenix Biru.
"Siapa aku kamu tidak perlu mengetahui nya. Tapi yang jelas aku bukan salah satu dari kelompok mereka." Ucap Lie Mei tersenyum dingin.
"Aku tidak akan mempercayai nya. Lagipula jika kamu bukan anak buah dari manusia tadi, kamu pasti juga datang dengan tujuan yang sama." Phoenix Biru sama sekali tidak mempercayai Lie Mei.
"Ya, terserah saja jika kamu tidak mempercayai ku."
"Manusia barusan sepertinya sudah mulai mengambil Batu Spritual, apa kamu akan membiarkan nya begitu saja?" Tanya Lie Mei.
"Tentu saja tidak. Tetapi dengan kondisi ku seperti ini tidak ada cara lain untuk menghentikan manusia itu." Ucap Phoenix Biru.
"Heh, apa benar begitu?! Melihatmu sedikit tenang sepertinya ada sesuatu yang kamu sembunyikan,"
"Apa ada sesuatu di dalam goa ini?" Lie Mei menyeringai.
'Gadis manusia kecil ini bagaimana dia bisa mengetahui nya?! Apa dia sudah mengetahui semua rahasia goa ini?' Batin Phoenix Biru berkeringat dingin.
"Apa yang kamu katakan manusia? Aku tidak mengerti dengan apa yang kamu bicarakan." Phoenix Biru mencari alasan lain.
"Sudahlah kamu tidak perlu menutupi nya. Mataku ini sudah melihat semua rahasia yang ada di dalam goa ini, jadi tidak ada gunanya kamu mencari alasan untuk menutupi nya."
"Bagaimana kamu bisa mengetahui? Di dunia ini hanya satu orang yang mengetahui tentang rahasia di goa ini. Orang itu adalah Master Lie Yao Shan!"
'Lie Yao Shan?! Mengapa aku pernah mendengar nama itu sebelumnya? Sungguh tidak asing, tetapi di mana aku pernah mendengar nya?' Batin Lie Mei bertanya-tanya.
------•••××{∆∆^\=^}•••××------
Terima kasih sudah membaca.
Jangan lupa untuk memberikan like, komentar, dan vote jika kalian suka dengan novel ini.
Sampai jumpa di episode selanjutnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 133 Episodes
Comments
Ida Blado
lah dri tadi bukannya bantuin mlh nangkring di pohon,dasar omdo
2021-11-18
3
@sarimutz
up thor👍👍
2021-06-29
1
senja
Ka kenapa takut sm wujudnya Phoenix? serem banget kah?
2020-06-06
15