Chapter 9 (S1): Akademi TianJin

Lie Mei membuka matanya, "Akhirnya racun dalam tubuh ku hilang juga." Lie Mei tersenyum senang.

"Besok aku akan berkultivasi dan meningkatkan kekuatan ku, setelah itu aku akan menjadi Master Spiritualis terkuat di Kekaisaran Yan." Ucap nya bertekad dengan semangat membara.

'Emm... Tapi untuk mencapai tingkat tersebut aku memerlukan banyak sumber daya untuk melatih kultivasi,'

'Sementara jumlah Batu Spritual ku sekarang ini tinggal tersisa 100 Batu Spritual, karena sebelumnya aku sudah menggunakan 90 juta Batu Spritual untuk membeli 3 bahan herbal kualitas langka.'

'Seperti nya aku harus mencari cara untuk mendapatkan Batu Spritual lebih banyak lagi. Tapi bagaimana caranya?' Pikir Lie Mei bertanya-tanya.

"Ah, benar. Bagaimana jika aku menjual Pil yang aku buat! Dengan kualitas Pil luar biasa yang aku buat pastinya ini akan terjual dengan harga yang tinggi."

"Baiklah, besok aku akan membuat Pil untuk di jual di Paviliun Obat FengLian." Ucap Lie Mei.

Tok tok tok

Xiao Ling mengetuk pintu kamar Nona nya, ia memberitahu jika air mandi Lie Mei sudah selesai disiapkan dan bisa digunakan sekarang.

Lie Mei memasukkan tungku obat Immortal Dragon ke dalam Ruang Dimensi miliknya. Kemudian ia beranjak keluar dari kamar nya dan pergi ke Ruang Mandi untuk membersikan diri.

★Di Depan Ruang Mandi★

Setengah jam kemudian Lie Mei keluar dari Ruang Mandi, ia terlihat sudah mengganti pakaian dengan hanfu putih polos dengan sedikit warna biru muda.

Dari arah depan tampak Lie Song bersama dayang pribadi nya menghampiri adiknya, ia sepertinya juga baru saja mandi karena dia sudah mengenakan pakaian baru.

"Adik Lie Mei! Apa kamu juga baru saja mandi?" Lie Song berkata lembut.

"Iya, tampak nya kakak juga. Ada apa kakak ke sini?" Jawab Lie Mei, lalu balik bertanya.

"Aku kesini untuk mengajak mu ikut ke Ruang makan bersama. Karena ibu dan adik laki-laki baru saja kembali dan mengajak kita untuk ikut makan bersama."

"Em, baiklah. Ayo kita pergi bersama, kakak." Lie Mei menerima ajakan kakak nya.

Kemudian mereka berdua pergi diikuti oleh dayang pribadi Lie Song dan Xiao Ling di belakang mereka.

★Di Ruang Makan★

Selir Feng dan Pangeran Lie Hao terlihat duduk berhadapan di meja makan sambil menunggu Lie Mei dan Lie Song datang.

Tidak lama kemudian Lie Mei dan Lie Song datang memasuki ruangan. Lie Song memilih duduk di samping Lie Hao sementara Lie Mei duduk di samping ibunya.

"Kalian berdua akhirnya datang juga. Mari kita berdoa sebelum makan." Ucap Selir Feng tersenyum lembut.

"Dewa yang maha besar, berkatilah makanan kami dan jauhkan dari hal yang buruk. Selamat Makan! " Selir Feng menyatukan kedua tangannya dan memimpin doa.

"Selamat Makanan!" Seru semua nya.

Mereka semua makan dengan perlahan dan tenang. Suasana di meja makan menjadi senyap karena mereka tidak berbicara sedikit pun saat mengunyah makanan mereka.

Hal ini mereka lakukan untuk menghormati dan menghargai makanan yang sudah susah payah di hidangkan oleh para koki Kediaman.

Beberapa menit kemudian mereka semua akhirnya selesai dengan makanan mereka. Para pelayan wanita memasuki ruangan untuk mengambil semua piring kosong, kemudian pergi membawa semua nya ke dapur.

"Ngomong-ngomong, Lie Hao bagaimana dengan sekolah mu? Apa selama di Akademi TianJin kamu ada mengalami kesulitan saat berkultivasi?" Tanya Selir Feng.

"Sebelumnya semua berjalan lancar, akan tetapi belakangan ini kultivasi ku terhambat dan menetap di ranah Prajurit Perang Tahap Menengah." Ucap Lie Hao murung.

"Ternyata begitu ya." Jawab Selir Feng.

"Jika begitu mengapa adik tidak memakan Pil XinJing? Bukankah pil itu dapat membantu seorang Cultivator yang mengalami kemacetan dalam kultivasi?" Tanya Lie Song.

"Pil XinJing memang dapat membantu ku. Tetapi Pil itu adalah Pil Tingkat 3 kualitas Terbaik, harga nya jelas sangat mahal. Pil XinJing dihargai 50 juta Batu Spritual untuk satu pil,"

"Dengan harga yang tinggi seperti itu aku tidak dapat membeli nya menggunakan uang saku ku yang tidak banyak. Dan lagi Pil XinJing hanya memiliki keberhasilan 10% saja." Ucap Lie Hao.

"Em. Itu benar juga. Orang yang memakan Pil XinJing dan berhasil akan dapat menerobos 1 ranah. Sedangkan jika tidak berhasil uang 50 juta Batu Spritual yang digunakan untuk membeli Pil XinJing itu akan berakhir sia-sia." Ucap Lie Song menyetujui perkataan Lie Hao adiknya.

"Kalau begitu biar aku yang membuat Pil XinJing itu." Ucap Lie Mei mengajukan diri.

"Kamu..?" Selir Feng ragu dengan kemampuan Lie Mei.

"Adik apa kamu seorang Alkimia?" Tanya Lie Song dengan rasa penasaran yang tinggi.

"Em. Aku akhir-akhir ini sedang belajar mengenai Alkimia, jadi mungkin aku bisa membantu Adik Lie Hao membuat Pil XinJing." Ucap Lie Mei.

"Hemp! Pantas saja aku mencium aroma Pil obat dari kamar mu, apa kamu baru membuat Pil obat barusan?" Tanya Lie Song.

"Iya, aku baru saja membuat Pil obat." Jawab Lie Mei.

"Putriku kamu akhirnya menunjukkan bakat mu yang sebenarnya. Ibu pasti akan selalu mendukung mu." Ucap Selir Feng sangat bahagia.

"Benar, adik Lie Mei kamu pasti akan menjadi seorang Master Alkemis yang hebat." Sahut Lie Song.

"Kakak Lie Mei, kalau begitu aku mohon bantuannya untuk membuat Pil XinJing untuk ku." Lie Hao menundukkan kepalanya menghadap Lie Mei.

"Serahkan saja padaku!" Ucap Lie Mei dengan penuh percaya diri.

"Putri ku Lie Song! Bagaimana dengan mu selama tinggal di Kediaman Keluarga Luo? Apa semua nya baik-baik saja?" Tanya Selir Feng.

"Mereka semua yang dikediaman Luo memperlakukanku dengan baik. Ibu mertua juga sangat baik ia selalu membantu ku selama tinggal di sana." Ucap Lie Song tersenyum lembut.

"Syukurlah jika begitu..." Selir Feng merasa lega.

"Oh iya ibu. Aku ingin meminta izin kepada mu." Ucap Lie Song.

"Apa itu putriku? Katakan saja padaku." Ucap Selir Feng.

"Em... Sebenarnya Luo Shin suami ku akan kembali ke Akademi seminggu lagi karena liburan semester Akademi TianJin akan berakhir 1 minggu lagi,"

"Oleh karena itu aku ingin menyusul nya ke Akademi TianJin dan belajar disana. Apa ibu mengizinkan nya?" Tanya Lie Song.

"Tentu saja aku mengizinkan nya. Ibu akan sangat senang jika kamu bisa belajar kultivasi di Akademi TianJin." Ucap Selir Feng.

"Benarkah? Terima kasih ibu!" Lie Song sangat senang karena ia akan belajar di Akademi TianJin bersama Luo Shin suami nya.

'Hm... Akademi TianJin ya..? Apa aku juga perlu belajar di sana? Yang ku tahu jika menjadi murid akademi, sumber daya kultivasi akan diberikan gratis ke murid setiap bulan,' Pikir Lie Mei.

'Jumlah sumber daya juga disesuaikan oleh tingkat kultivasi dan peringkat murid di akademi. Jika aku menjadi murid Akademi TianJin aku tidak perlu lagi memikirkan cara untuk mendapatkan sumber daya kultivasi kedepannya.' Batin Lie Mei.

'Hmph! Baiklah, aku akan pergi ke Akademi TianJin juga.' Pikir Lie Mei.

"Ibu, apa aku juga boleh masuk ke Akademi TianJin?" Tanya Lie Mei penuh harap.

"Lie Mei kamu juga ingin masuk? Apa kamu benar-benar sudah yakin?" Tanya Selir Feng kembali.

"Iya, aku sangat yakin."

"Hm.. Baiklah kamu juga ibu izinkan. Kalian ingatlah untuk selalu bersama dan membantu satu sama lain selama di Akademi. Nanti ibu akan meminta izin tentang hal ini kepada Baginda Kaisar." Ucap Selir Feng.

"Baik, ibu." Jawab semua nya.

Mereka semua akhirnya pergi dari Ruang makan dan kembali ke kamar mereka masing-masing untuk tidur karena hari sudah larut malam.

Di halaman Kediaman Lie Mei terlihat berjalan menuju kamar nya seorang diri. Dari pohon yang ada di samping tempat nya berada tampak sosok bayangan yang bersembunyi di atas pohon.

Sosok itu melompat turun dari atas pohon ke tempat Lie Mei berada. Sosok yang turun itu adalah seorang pria dewasa yang memakai seragam atribut prajurit Kekaisaran Yan.

Pria itu tidak lain adalah Tian Shi seorang pengawal pribadi yang menjaga Lie Mei saat sebelumnya pergi ke Ibukota FengLian.

"Tuan Putri! Saya sudah menunggu anda dari tadi." Ucap Tian Shi.

"Bagaimana? Apa kamu sudah mencaritahu pelayan wanita yang menyewa para pembunuh bayaran itu, untuk membunuh ku?" Tanya Lie Mei dengan wajah dingin.

"Saya sudah berhasil mendapatkan informasi nya." Jawab Tian Shi.

"Siapa pelakunya?"

"Pelayan wanita itu adalah salah satu pelayan pribadi yang bekerja untuk Permaisuri Ying."

"Hmph! Aku sudah menduganya, ternyata memang dia orang yang bersembunyi di balik layar dan mencelakai ku berulang kali." Seringai menyeramkan terbentuk dibibir Lie Mei.

"Apa langkah anda selanjutnya, Tuan Putri? Apa perlu saya pergi membereskan nya?" Tanya Tian Shi dengan badan gemetar karena takut dengan seringai menyeramkan Lie Mei.

"Iya itu boleh saja, lagipula sepertinya kamu juga ingin membunuhnya, bukan?" Tanya Lie Mei tersenyum licik.

'Memang tidak ada yang bisa disembunyikan dari gadis kecil ini. Semua rahasia ku sudah di ketahui oleh nya. Aku tidak bisa mengelak lagi.' Pikir Tian Shi.

"Karena Tuan Putri sudah mengetahui nya dan kita memiliki musuh yang sama, mengapa kita tidak berkerja sama saja?" Tawar Tian Shi.

"Kerja sama? Heh, aku tidak yakin bisa mempercayai kata-kata seorang iblis seperti mu." Ucap Lie Mei.

"Tuan Putri tentang saja. Saya hanya diperintahkan oleh ayah saya untuk membunuh Permaisuri Ying. Jadi saya jamin tidak akan menyentuh keluarga anda yang lain." Ucapnya dengan penuh keyakinan.

"He.. Yang benar saja aku tidak mau di manfaatkan olehmu. Kamu kira aku tidak tahu jika kamu tidak bisa membunuh Permaisuri Ying! Dia memiliki kekuatan yang luar biasa kuat dan juga ia mempunyai dukungan kuat di belakang nya karena itu kamu tidak bisa membunuh nya dengan mudah,"

"Oleh sebab itu sekarang kamu mengajak ku yang memiliki kekuatan hebat ini untuk bekerja sama agar tujuan mu tercapai, benar begitu Tuan Tian Shi?" Lie Mei tersenyum dingin.

"Ya itu benar. Jika aku bisa membunuh nya aku pasti sudah melakukan nya dari dulu. Akan tetapi karena kekuatan mengerikan dan dukungan yang di miliki oleh Ying Sia itu aku tidak bisa membunuh nya." Ucap Tian Shi.

"Jika Tuan Putri menyetujui tawaran kerja sama ini. Saya akan meminta ayah saya untuk memberikan hadiah spesial kepada anda. Bagaimana apa anda akan menerima nya?" Tanya Tian Shi.

"Aku harap aku mendapatkan hadiah yang bagus nanti." Jawab Lie Mei pergi meninggalkan Tian Shi dan kembali menuju kamar nya.

'Hmph! Ying Sia kamu tunggulah pembalasan ku, aku tidak akan mengampuni mu karena sudah membunuh ibuku yang tidak bersalah!' Batin Tian Shi sangat marah.

Setelah itu Tian Shi menghilang dari kediaman keluarga Lie Mei.

------•••××{∆∆^\=^}×ו••------

Terima kasih sudah membaca.

Jangan lupa untuk memberikan like , komentar, dan vote jika kalian suka dengan novel ini.

Sampai jumpa di episode selanjutnya.

Terpopuler

Comments

Nda Qrey

Nda Qrey

suka banget ceritanya
makasih Thor 🙏

2022-01-19

0

Oi Min

Oi Min

Oho.......disini ternyata siluman ular rubah betina nya permaisuri......selir adem2 bae.....

2021-12-16

0

kambing terbang

kambing terbang

bunshin!!

sihir ketujunya kage bunshin no jutsuu

btw itu dua naga satu harimau gimana kabarnya

2020-12-11

3

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 (S1): Aku Seorang Putri Kaisar
2 Chapter 2 (S1): Pernikahan?
3 Chapter 3 (S1): Kemampuan Lie Mei
4 Chapter 4 (S1): Anak Naga Merah
5 Chapter 5 (S1): Pergi ke Paviliun Obat
6 Chapter 6 (S1): Immortal Dragon
7 Chapter 7 (S1): Naga Emas
8 Chapter 8 (S1): Kepulangan Pangeran dan Putri
9 Chapter 9 (S1): Akademi TianJin
10 Chapter 10 (S1): 4 Hewan Penjaga Goa
11 Chapter 11 (S1): Hewan Suci di dalam Goa
12 Chapter 12 (S1): Lamaran?
13 Chapter 13 (S1): Perang antara Kekaisaran
14 chapter 14: membuat obat peningkat
15 chapter 15: mempelajari buku kematian
16 chapter 16: pelelangan
17 chapter 17: pelelangan obat peningkat
18 chapter 18: mendapatkan pedang
19 chapter 19: membeli rumah sakit
20 chapter 20: masuk sekolah beladiri
21 chapter 21: ujian murid dalam
22 chapter 22: kemenangan yang cepat
23 chapter 23: babak kedua dimulai
24 chapter 24: asrama
25 chapter 25: makanan yang sangat enak
26 chapter 26: ujian babak final
27 chapter 27: berburu
28 chapter 28: ular air
29 chapter 29: buku jurus beladiri
30 chapter 30: aura hitam
31 chapter 31: pertarungan
32 chapter 32: juara 1
33 chapter 33: pedang iblis
34 chapter 34: lantai 100
35 chapter 35: berubah
36 chapter 36: penghianat kerajaan
37 chapter 37: bayi iblis
38 chapter 38: hutan kekaisaran meng
39 chapter 39: kekaisaran meng
40 chapter 40: 3 jenderal besar
41 chapter 41: eksekusi kaisar Shing
42 chapter 42: lie Jiao dan lie Chen
43 chapter 43: kabar buruk
44 chapter 44: masa kedewasaan
45 chapter 45: berevolusi
46 chapter 46: pertengkaran
47 chapter 47: penerus
48 chapter 48: pangeran ke dua
49 chapter 49: kedatangan 4 kerajaan
50 chapter 50: kerja sama
51 chapter 51: wabah aneh
52 chapter 52: hadiah
53 chapter 53: busur panah tingkat dewa
54 chapter 54: pria di dunia dewa
55 chapter 55: sampai di kerajaan Liao
56 chapter 56: siluman ular
57 chapter 57: menyelamatkan kerajaan Liao
58 chapter 58: mata elang emas
59 chapter 59: kunci dan token
60 chapter 60: masalah kota badai angin
61 chapter 61: masalah
62 chapter 62: festival Yuan Jian
63 chapter 63: permainan Xiang qi
64 chapter 64: ruang dimensi hitam
65 chapter 65: kembang api
66 chapter 66: bermain Xiang qi
67 chapter 67: jam tangan
68 chapter 68: sampai di kekaisaran Ling
69 chapter 69: bermain Xiang qi dengan kaisar Ling
70 chapter 70: pohon Yuan Jian
71 chapter 71: jiwa pohon Yuan Jian
72 chapter 72: peri elf
73 chapter 73: pergi ke kota pembuangan
74 chapter 74: mayat jiwa abadi
75 chapter 75: pembagian pasukan prajurit
76 chapter 76: gelang pelet
77 chapter 77: 5 kerajaan besar
78 chapter 78: pohon energi spiritual
79 chapter 79: latihan baru prajurit
80 chapter 80: menghancurkan segel
81 chapter 81: kekuatan langit & ruang angkasa
82 chapter 82: ikrar sumpah setia
83 chapter 83: pembunuh red fox
84 chapter 84: Jackson dan Angelica
85 chapter 85: peperangan di mulai
86 chapter 86: peperangan
87 chapter 87: bayangan hitam & monster
88 chapter 88: putra mahkota
89 chapter 89: 3 monster manusia bayangan
90 chapter 90: kemenangan
91 chapter 91 (S2): tempat rahasia
92 chapter 92 (S2): kultivasi tertutup
93 chapter 93 (S2): kasus misteri
94 chapter 94 (S2): pagoda 13 lantai
95 chapter 95 (S2): monster manusia iblis
96 chapter 96 (S2): lantai 9 yang aneh
97 chapter 97 (S2): siluman iblis
98 chapter 98 (S2): ujian tahap kedua
99 chapter 99 (S2): kekuatan Elf Lie Mei
100 chapter 100 (S2): kembalinya Jack dan Angel
101 chapter 101 (S2): seruling giok putih
102 chapter 102 (S2): ujian Elf sejati
103 chapter 103 (S2): klon Elf Lie Mei
104 chapter 104 (S2): 3 ujian Elf sejati
105 chapter 105 (S2): pertanda buruk
106 chapter 106 (S2): 3 benda pusaka
107 chapter 107 (S2): Era Kehancuran
108 chapter 108 (S2): Era Kehancuran II
109 chapter 109 (S2): Era kehancuran III
110 chapter 110 (S2): Era Kehancuran IV
111 chapter 111 (S2): Berakhir
112 chapter 112 (S2): rahasia
113 chapter 113 (S2): Raja Elf dan Manusia
114 chapter 114 (S2): Batu besar
115 chapter 115 (S2): Anak kandung
116 chapter 116 (S2): Perubahan Biao Jin
117 chapter 117 (S2): Array segitiga
118 chapter 118 (S2): Kekuatan misterius
119 chapter 119 (S2): Monster Raksasa
120 chapter 120 (S2): Racun hitam
121 chapter 121 (S2): Mimpi aneh
122 chapter 122 (S2): Sulur tanaman raksasa
123 chapter 123 (S2): Tidak terduga
124 chapter 124 (S2): Kekuatan ajaib
125 chapter 125 (S2): Perpisahan
126 chapter 126 (S2): Sekte Zhan
127 chapter 127 (S2): Cerita Era Kehancuran
128 chapter 128 (S2): Ras Iblis Neraka
129 chapter 129 (S2): Pergi
130 chapter 130 (S2): Kekaisaran Yun
131 Chapter 131 (S2): Hong Zi si Naga Merah
132 Chapter 132 (S2): Pertarungan
133 Author Back (PENGUMUMAN)
Episodes

Updated 133 Episodes

1
Chapter 1 (S1): Aku Seorang Putri Kaisar
2
Chapter 2 (S1): Pernikahan?
3
Chapter 3 (S1): Kemampuan Lie Mei
4
Chapter 4 (S1): Anak Naga Merah
5
Chapter 5 (S1): Pergi ke Paviliun Obat
6
Chapter 6 (S1): Immortal Dragon
7
Chapter 7 (S1): Naga Emas
8
Chapter 8 (S1): Kepulangan Pangeran dan Putri
9
Chapter 9 (S1): Akademi TianJin
10
Chapter 10 (S1): 4 Hewan Penjaga Goa
11
Chapter 11 (S1): Hewan Suci di dalam Goa
12
Chapter 12 (S1): Lamaran?
13
Chapter 13 (S1): Perang antara Kekaisaran
14
chapter 14: membuat obat peningkat
15
chapter 15: mempelajari buku kematian
16
chapter 16: pelelangan
17
chapter 17: pelelangan obat peningkat
18
chapter 18: mendapatkan pedang
19
chapter 19: membeli rumah sakit
20
chapter 20: masuk sekolah beladiri
21
chapter 21: ujian murid dalam
22
chapter 22: kemenangan yang cepat
23
chapter 23: babak kedua dimulai
24
chapter 24: asrama
25
chapter 25: makanan yang sangat enak
26
chapter 26: ujian babak final
27
chapter 27: berburu
28
chapter 28: ular air
29
chapter 29: buku jurus beladiri
30
chapter 30: aura hitam
31
chapter 31: pertarungan
32
chapter 32: juara 1
33
chapter 33: pedang iblis
34
chapter 34: lantai 100
35
chapter 35: berubah
36
chapter 36: penghianat kerajaan
37
chapter 37: bayi iblis
38
chapter 38: hutan kekaisaran meng
39
chapter 39: kekaisaran meng
40
chapter 40: 3 jenderal besar
41
chapter 41: eksekusi kaisar Shing
42
chapter 42: lie Jiao dan lie Chen
43
chapter 43: kabar buruk
44
chapter 44: masa kedewasaan
45
chapter 45: berevolusi
46
chapter 46: pertengkaran
47
chapter 47: penerus
48
chapter 48: pangeran ke dua
49
chapter 49: kedatangan 4 kerajaan
50
chapter 50: kerja sama
51
chapter 51: wabah aneh
52
chapter 52: hadiah
53
chapter 53: busur panah tingkat dewa
54
chapter 54: pria di dunia dewa
55
chapter 55: sampai di kerajaan Liao
56
chapter 56: siluman ular
57
chapter 57: menyelamatkan kerajaan Liao
58
chapter 58: mata elang emas
59
chapter 59: kunci dan token
60
chapter 60: masalah kota badai angin
61
chapter 61: masalah
62
chapter 62: festival Yuan Jian
63
chapter 63: permainan Xiang qi
64
chapter 64: ruang dimensi hitam
65
chapter 65: kembang api
66
chapter 66: bermain Xiang qi
67
chapter 67: jam tangan
68
chapter 68: sampai di kekaisaran Ling
69
chapter 69: bermain Xiang qi dengan kaisar Ling
70
chapter 70: pohon Yuan Jian
71
chapter 71: jiwa pohon Yuan Jian
72
chapter 72: peri elf
73
chapter 73: pergi ke kota pembuangan
74
chapter 74: mayat jiwa abadi
75
chapter 75: pembagian pasukan prajurit
76
chapter 76: gelang pelet
77
chapter 77: 5 kerajaan besar
78
chapter 78: pohon energi spiritual
79
chapter 79: latihan baru prajurit
80
chapter 80: menghancurkan segel
81
chapter 81: kekuatan langit & ruang angkasa
82
chapter 82: ikrar sumpah setia
83
chapter 83: pembunuh red fox
84
chapter 84: Jackson dan Angelica
85
chapter 85: peperangan di mulai
86
chapter 86: peperangan
87
chapter 87: bayangan hitam & monster
88
chapter 88: putra mahkota
89
chapter 89: 3 monster manusia bayangan
90
chapter 90: kemenangan
91
chapter 91 (S2): tempat rahasia
92
chapter 92 (S2): kultivasi tertutup
93
chapter 93 (S2): kasus misteri
94
chapter 94 (S2): pagoda 13 lantai
95
chapter 95 (S2): monster manusia iblis
96
chapter 96 (S2): lantai 9 yang aneh
97
chapter 97 (S2): siluman iblis
98
chapter 98 (S2): ujian tahap kedua
99
chapter 99 (S2): kekuatan Elf Lie Mei
100
chapter 100 (S2): kembalinya Jack dan Angel
101
chapter 101 (S2): seruling giok putih
102
chapter 102 (S2): ujian Elf sejati
103
chapter 103 (S2): klon Elf Lie Mei
104
chapter 104 (S2): 3 ujian Elf sejati
105
chapter 105 (S2): pertanda buruk
106
chapter 106 (S2): 3 benda pusaka
107
chapter 107 (S2): Era Kehancuran
108
chapter 108 (S2): Era Kehancuran II
109
chapter 109 (S2): Era kehancuran III
110
chapter 110 (S2): Era Kehancuran IV
111
chapter 111 (S2): Berakhir
112
chapter 112 (S2): rahasia
113
chapter 113 (S2): Raja Elf dan Manusia
114
chapter 114 (S2): Batu besar
115
chapter 115 (S2): Anak kandung
116
chapter 116 (S2): Perubahan Biao Jin
117
chapter 117 (S2): Array segitiga
118
chapter 118 (S2): Kekuatan misterius
119
chapter 119 (S2): Monster Raksasa
120
chapter 120 (S2): Racun hitam
121
chapter 121 (S2): Mimpi aneh
122
chapter 122 (S2): Sulur tanaman raksasa
123
chapter 123 (S2): Tidak terduga
124
chapter 124 (S2): Kekuatan ajaib
125
chapter 125 (S2): Perpisahan
126
chapter 126 (S2): Sekte Zhan
127
chapter 127 (S2): Cerita Era Kehancuran
128
chapter 128 (S2): Ras Iblis Neraka
129
chapter 129 (S2): Pergi
130
chapter 130 (S2): Kekaisaran Yun
131
Chapter 131 (S2): Hong Zi si Naga Merah
132
Chapter 132 (S2): Pertarungan
133
Author Back (PENGUMUMAN)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!