" Apakah tidak merepotkan?" Tanya dokter Angel yang merasa tidak enak hati.
" Tentu saja tidak, aku sangat senang kalau kamu ikut kami." Ucap tuan Louis.
" Baiklah kalau tidak merepotkan." Jawab dokter Angel.
" Baiklah, kami pulang dulu ya." Pamit dokter Sandra sambil memeluk mommy Karen.
" Ok, hati-hati di jalan, selamat ya sebentar lagi punya menantu. Semoga salah satu putraku juga mempunyai kekasih jadi aku bisa punya calon menantu juga." Ucap dokter Karen sambil membalas pelukan dokter Sandra.
Setelah beberapa saat mereka melepaskan pelukannya dan berpamitan pada daddy David, tuan Dave dan dokter Darren juga dokter Agnes yang masih mengobrol.
" Karena pada pulang, aku juga pulang." Ucap dokter Agnes sambil berdiri.
" Mau aku antar?" Tanya tuan Dave tiba-tiba.
Semua orang sangat terkejut membuat tuan Dave menjadi salah tingkah karena semua memandang dirinya.
" Maaf kak, Agnes bawa mobil." Ucap dokter Agnes.
Dokter Agnes berpamitan pada tuan rumah dan pergi dari mansion tersebut begitu pula dengan keluarga Han Aberto.
" Kamu suka dengan Agnes?" Tanya mommy Karen
" Tidak." Jawab tuan Dave menyembunyikan rasa kecewanya karena niat baiknya di tolak membuat dirinya membenci dokter Agnes.
" Maaf mom, dad. Dave mau istirahat badan Dave capek banget." Ucap tuan Dave
" Ada apa Dav?" Tanya mommy Karen sambil memperhatikan perubahan wajah tuan Dave.
" Tidak ada apa-apa mom, maaf mom Dave mau istirahat dulu." Ucap tuan Dave.
" Ok, selamat beristirahat." Jawab mommy Karen.
Daddy David hanya menganggukkan kepalanya kemudian tuan Dave membalikkan badannya dan berjalan menaiki anak tangga menuju ke arah kamarnya.
" Maaf mom, dad. Darren juga ingin istirahat." Ucap dokter Darren
" Ok, selamat beristirahat." Jawab mommy Karen.
Daddy David hanya menganggukkan kepalanya kemudian dokter Darren membalikkan badannya dan berjalan menaiki anak tangga menuju ke arah kamarnya.
" Sepertinya putra kita Dave suka dengan Agnes dan sangat kecewa ketika menawarkan diri untuk mengantarnya malah di tolak." Ucap mommy Karen.
" Siapapun pasti akan kecewa apalagi mommy sudah tahu Dave itu tidak pernah menawarkan dirinya untuk mengantar seorang gadis." Ucap daddy David
" Tapi kan dad, Agnes bukannya tidak mau tapi karena dirinya bawa mobil dan tidak ingin merepotkan bukankah itu gadis yang baik." Ucap mommy Karen memberi alasan.
" Apapun alasannya hal itu membuat Dave putra kita kecewa." Ucap daddy David.
" Iya benar karena sifatnya dari daddy yang tidak bisa menerima penolakan." Ucap mommy Karen.
" Itu mommy tahu." Ucap daddy David sambil memeluk istrinya dari arah samping.
" Kita istirahat yuk dad, mommy ngantuk." Ucap mommy Karen sambil membalas pelukan suaminya dan berjalan menaiki anak tangga.
" Ok, oh ya mom mulai besok kamar kita pindah ke bawah." Ucap daddy David sambil berjalan menaiki anak tangga.
" Memangnya kenapa dad?" Tanya mommy Karen
" Karena kamu lagi hamil jadi lebih baik kamarnya pindah." Ucap daddy David.
" Terserah daddy saja mommy nurut." Ucap mommy Karen.
cup
" Anak pintar." Ucap daddy David sambil mengecup kening istrinya dengan lembut.
Mommy Karen hanya tersenyum dan menyadarkan kepalanya ke bahu suaminya.
ceklek
Mereka masuk ke dalam kamar untuk beristirahat. Mommy Karen berjalan ke arah kamar mandi untuk melakukan panggilan alam setelah selesai mommy Karen berjalan ke arah ranjang untuk beristirahat menyusul suaminya yang sudah berbaring.
xxxxxxx
Satu Bulan Kemudian
Tidak terasa waktu berjalan dengan cepatnya hubungan tuan Louis dengan dokter Angel sudah berjalan satu bulan lamanya hubungan mereka sangat harmonis tidak ada halangan sedangkan dokter Darren hanya berjalan di tempat tidak ada keberanian untuk mengungkapkan perasaannya pada gadis yang diincarnya. Berbeda dengan tuan Dave hatinya sudah membeku dan tidak ingin kenal dengan namanya wanita karena hatinya terlalu sakit.
" Tidak terasa dua hari lagi kamu akan menikah." Ucap tuan Dave sambil menandatangani dokumen yang diberikan oleh tuan Louis.
" Benar tuan, saya minta cuti seminggu." Ucap tuan Louis
" Mulai kapan cuti?" Tanya tuan Dave
" Mulai besok tuan." Jawab tuan Louis
" Ok." Jawab tuan Dave singkat sambil menyerahkan dokumennya.
" Saya harap tuan juga menyusulku untuk menikah." Ucap tuan Louis sambil menerima dokumennya.
Tuan Dave hanya diam tidak menjawab ucapan tuan Louis. Tuan Louis yang mengerti suasana hati tuan Dave berpamitan meninggalkan tuan Dave di ruang kerjanya.
" Sebenarnya aku mulai suka dengan Agnes tapi niat baikku selalu ditolaknya membuatku membencinya dan juga membenci semua wanita. Selama ini semua wanita mengejar-ngejar diriku dan tidak ada satu pun yang berani menolakku tapi ini Agnes berani menolakku." Ucap tuan Dave sambil mengingat sudah empat kali penolakan yang diterimanya.
xxxxxxx Flash Back On xxxxxxx
Penolakan Pertama
Tuan Dave mengingat waktu pertama kalinya di tolak pertama kalinya di depan keluarganya dan juga keluarga sahabat orang tuanya ketika menawarkan dokter Agnes di antar oleh tuan Dave.
Penolakan Ke Dua
Tiga hari setelah penolakan pertama, tuan Dave dalam perjalanan menuju ke arah kantor dan tuan Dave tanpa sengaja melihat dokter Agnes sedang berdiri di depan mobilnya sambil memandangi mobilnya membuat tuan Dave memarkirkan mobilnya di pinggir jalan dan berjalan ke arah dokter Agnes.
" Ada apa dengan mobilnya Agnes?" Tanya tuan Dave
" Mobilku mogok kak." Ucap dokter Agnes
" Aku akan hubungi bengkel langganan ku dan kamu saya akan antar ke rumah sakit." Tawar tuan Dave.
" Maaf kak, aku sudah menghubungi tukang bengkel dan saya sudah memesan taksi online." Tolak dokter Agnes dengan nada halus.
" Batalkan saja, saya antar ke rumah sakit." Ucap tuan Dave bersikeras.
" Tapi kak..." Ucapan dokter Agnes terpotong oleh tuan Dave
" Tidak terima penolakan." Ucap tuan Dave dengan nada tegas dan tidak suka di bantah.
" Ba..." Ucapan dokter Agnes terpotong karena pesanan taksinya sudah datang.
" Maaf kak, pesanannya sudah datang, bye." Pamit dokter Agnes.
Tanpa menunggu jawaban dokter Agnes berlari dan masuk ke dalam mobil. Tuan Dave mengepalkan ke dua tangannya dengan erat menahan amarahnya. Tuan Dave berjalan ke arah mobil dan masuk ke dalam mobil sambil menutup mobilnya dengan kencang.
" Breng*k sudah dua kali aku di tolak, selama ini aku tidak pernah menawarkan bantuan terlebih pada gadis dan sekalinya aku memberikan bantuan aku di tolaknya mentah-mentah." Umpat tuan Dave dengan nada kesal.
Penolakan Ke Tiga
Tuan Dave mendapatkan undangan pernikahan dari rekan bisnisnya sebenarnya tuan Dave males kalau menghadiri acara pernikahan tapi karena rekan bisnis sekaligus sahabatnya masa kuliahnya dulu membuatnya terpaksa harus datang menghadiri acara pernikahan.
" Apa aku hubungi Agnes untuk menemaniku di acara pernikahan rekan bisnisku sekaligus sahabat baikku." Ucap tuan Dave sambil berfikir.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments
Sumawita
Pepet trss Dave jangn mudah menyerah
2022-01-08
0
tyasasih
lanjut
2022-01-08
0