Sangat tampan tapi sangat dingin

" Maaf mommy." Jawab daddy David dari dalam kamar mandi.

Mommy Karen keluar dari kamarnya dan berjalan menuruni anak tangga dan berjalan ke arah meja makan di mana putra bungsunya sedang duduk dengan santai sambil menunggu yang lainnya datang.

" Bagaimana mom?" Tanya dokter Darren ketika mommy Karen duduk berhadapan dengannya.

" Seperti mommy duga kalau daddy dan kak Dave yang awalnya matanya tertutup langsung terbuka lebar ketika mommy mengatakan kalau sudah jam sebelas siang." Ucap mommy Karen.

" Darren tidak menyangka kalau mommy itu ternyata usil juga." Ucap dokter Darren sambil tersenyum dan menggeleng-gelengkan-' kepalanya.

" Sebenarnya sudah lama mommy itu usil hanya saja mommy..." Ucapan mommy Karen terpotong oleh bunyi suara sepatu pantofel yang saling bersahutan.

" Itu pasti suara sepatu pantofel milik daddy dan kak Dave." Ucap mommy Karen sambil berdiri dan berjalan menuju ke arah tangga sedangkan dokter Darren masih setia duduk di kursi makan.

" Daddy, Dave kenapa kalian seperti di kejar maling?" Tanya mommy Karen.

" Mommy kita jalan-jalan sekarang saja, masalah makan kita makan di luar saja." Ucap daddy David sambil mengatur nafas karena habis berlari menuruni anak tangga begitu pula dengan Dave.

" Mommy, maaf Dave makan di kantor aja sudah siang." Ucap Dave sambil mengecup mommy Karen dan daddy David secara bergantian.

" Kata siapa sudah jam sebelas? Masih jam tujuh." Ucap mommy Karen sambil berjalan mundur.

Daddy David dan Dave langsung mengambil ponselnya dan melihat masih jam tujuh pagi kemudian menatap mommy Karen dengan tatapan horor.

" Pffftttt.... Hahaha.. Tawa mommy Karen sambil membalikkan badannya dan berlari takut terkena amukan daddy macan dan anak macam

" Mommy!!!" Teriak daddy David dan Dave serempak sambil mengejar mommy Karen.

Mommy Karen berlari hingga tiba-tiba kepala mommy terasa pusing tapi mommy Karen berusaha menahan rasa pusing kepalanya.

grep

" Kena." Ucap daddy David sambil menangkap tangan kanan mommy Karen

bruk

Mommy Karen yang tidak bisa menahan rasa pusing langsung tidak sadarkan diri. Untunglah suaminya memegang tangan istrinya.

" Mommy!!" Teriak daddy David ketika tangannya terasa tertarik ke depan dan langsung memeluk istrinya kemudian menggendongnya ala bridal style.

Dave hanya menatap mommy Karen dengan wajah pucat, dirinya merasa bersalah karena gara-gara mengejar mommynya sehingga mommynya pingsan.

" Darren." Teriak daddy David sambil berjalan menaiki anak tangga.

" Iya dad." Ucap dokter Darren sambil berdiri dengan nada terkejut karena pasalnya daddy David tidak pernah teriak di depan mommy Karen ataupun di depan ke dua anaknya.

Dokter Daren berjalan dan melihat daddynya dan kakaknya sedang berjalan menaiki anak tangga.

" Mommy kenapa dad?" Tanya dokter Darren sambil menaiki anak tangga.

" Tidak tahu tadi ketika kami sedang kejar-kejaran mommymu pingsan." Ucap daddy David menjelaskan.

Dokter Darren hanya terdiam sedangkan Dave berjalan dengan langkah cepat mendahului daddy David untuk membuka kamar orang tuanya.

ceklek

Dave membuka pintu kamar dengan lebar dan daddy David masuk ke dalam dan membaringkan istrinya di ranjang di ikuti oleh dokter Darren. Dokter Darren mengecek kondisi mommy Karen setelah lima menit dokter Darren memberikan minyak angin agar mommynya tersadar. Setelah hampir satu menit mommy Karen perlahan membuka matanya sambil menatap ke sekelilingnya.

" Mommy, mana yang sakit?" Tanya daddy David dan Dave serempak dengan nada kuatir.

" Kepala mommy pusing." Ucap mommy Karen sambil memijat kepalanya.

" Mommy maafkan daddy ya?" Ucap daddy David.

" Mommy maafkan Dave ya?" Ucap Dave bersamaan.

" Maaf kenapa? Justru mommy minta maaf karena telah mengusili kalian." Ucap mommy Karen sambil tersenyum.

" Kalian makan dulu karena sebentar lagi kalian masuk kerja." Sambung mommy Karen

" Mommy istirahat nanti kalau sudah enakkan mommy pergi ke rumah sakit." Ucap dokter Darren

" Memang mommy sakit apa Darren?" Tanya daddy David dengan nada kuatir.

" Kemungkinan mommy hamil tapi untuk lebih memastikan lagi mommy di cek ke dokter kandungan." Ucap dokter Darren.

" Apa?? mommy hamil!!!" Teriak daddy David dan Dave serempak.

" Aish daddy, sudah tua masih rajin bikin anak bukannya mikirin ke dua anak daddy yang masih jomblo." Celetuk dokter Darren.

" Tahu nih daddy, sudah tua masih rajin bikin anak apa kata teman-temanku ketika umur kami sudah dua puluh satu tahun dan kami mempunyai adik bayi." Sambung Dave

ctak

ctak

" Aduh daddy sakit." Ucap Dave dan dokter Darren karena daddy David menyetil dahinya secara bersamaan sambil mengusap dahinya.

" Kalian ya berani mengatakan daddy sudah tua." Ucap daddy David sambil matanya mendelik.

" Apakah kalian berdua tidak menginginkan dan menyayangi adik kalian yang berada di perut mommy?" Tanya mommy Karen dengan menatap sendu ke dua putra kesayangannya.

" Bukan begitu mommy, kami sangat menginginkan mempunyai adik lagi dan tentu saja kami akan menyayanginya dan akan menjaganya. Benarkan kak?" Tanya dokter Darren meminta dukungan kakaknya yang tidak tega melihat wajah sendu mommynya.

" Benar mom, tadi kami hanya menggoda daddy saja." Ucap Dave yang juga tidak tega melihat wajah sendu mommynya.

" Syukurlah kalau begitu mommy sangat senang." Ucap mommy Karen

" Sekarang kita sarapan bersama." Ucap daddy David berusaha mengalihkan pembicaraan.

" Iya benar aku juga ingin sarapan." Ucap mommy Karen.

" Ayo." Jawab ke dua anak kembar serempak.

Daddy David menggendong istrinya menuruni anak tangga awalnya istrinya menolaknya tapi suaminya tetap memaksanya karena daddy David takut istrinya pingsan lagi pas menuruni anak tangga.

Kini mereka makan bersama dalam diam tanpa bicara sedikitpun. Lima belas menit kemudian Dave dan dokter Darren berpamitan mencium tangan mommy Karen dan daddy David secara bergantian kemudian naik mobil masing-masing dengan tujuan berbeda.

xxxxxxx

Perusahaan D3K William

Perusahaan D3K adalah kepanjangan dari David, Dave, Darren dan Karen sedangkan William adalah nama marga ayahnya daddy David.

Daddy David merubah nama perusahaan miliknya sejak ke dua putranya berumur enam tahun agar seluruh dunia tahu kalau keluarganya saling mencintai satu dengan yang lainnya.

Dave berjalan dengan angkuh memasuki lobby perusahaan diikuti dari belakang oleh asisten setianya Louis Vuitton Aberto menggantikan ayahnya Han Aberto. Semua pegawai kantor menundukkan kepalanya sebagai bentuk hormat pada pemilik baru yang menggantikan daddynya David William.

Ting

Pintu lift khusus petinggi terbuka Dave dan Louis masuk ke dalam ruangan lift. Semua pegawai kantor terlebih para wanita saling berbisik.

" CEO yang baru sangat tampan ya tapi sayang tidak melirik kita sekalipun padahal aku setiap hari selalu berdandan cantik dan seksi." Ucap karyawati pertama.

" Iya benar sangat tampan tapi sangat dingin." sambung karyawati dua.

Merekapun saling berbisik hingga tidak berapa lama seorang resepsionis berjalan mendekati mereka.

" Sstt.. semuanya kerja bos melihat kita dari rekaman cctv." Ucap resepsionis.

Terpopuler

Comments

Kuro

Kuro

masak hamil lagi??

2022-05-22

0

nichic

nichic

kirain ga bakal nambah anaknya

2022-05-15

0

Sumawita

Sumawita

Akhirnya setelah sekian tahun Karen hamil LG

2022-01-06

0

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan Karakter
2 Lima Menit Lagi
3 Sangat tampan tapi sangat dingin
4 Di Pecat
5 Gratis
6 Dokter Darren
7 Kembar Dua
8 Pertemuan Pertama Dokter Agnes Dengan Tuan Dave
9 Satu Keluarga
10 Bikin Cemilan
11 Pasangan kekasih
12 Penolakan
13 Tuan Dave dan Ida
14 Tuan Dave dan dokter Darren
15 Tuan Dave dan Dokter Agnes
16 Tuan Dave dan dokter Darren
17 Daddy kok nangis?
18 Pernikahan Tuan Louis dan Dokter Angel
19 Kalian Kembar
20 Daddy tidak menerima penolakan
21 Cerita masa lalu daddy
22 Pergi dari tempat terkutuk ini
23 Kesedihan dokter Darren
24 Ida
25 Kamu bisa pecat dia?
26 Lina
27 Cemburu
28 Kamu kuliah?
29 Berarti anda yang memberikan asi pada putraku Dave?
30 Inez
31 Keyla kecelakaan
32 Lebih Sensitif
33 Dokter Agnes dan dokter Darren
34 Dokter Agnes
35 Hamil
36 Dokter Agnes
37 Dokter Agnes dan dokter Darren
38 Dokter Agnes dan dokter Darren
39 Dokter Darren dan dokter Agnes
40 Bertemu Rendi
41 Ingat Pulang
42 Dokter Agnes
43 Rena
44 Karma Ibu Tiri dan Adik Tiri
45 Karma Rena
46 Bimbang
47 Taruhan
48 Menikah
49 Mommy Sandra dan daddy Federick
50 Keyla
51 Mansion daddy Federick
52 Reno dan Rena
53 Rena Bebas
54 Apakah kakak boleh menciummu?
55 Jodoh untuk adikku
56 Tuan Dave dan Dokter Agnes
57 Tuan Dave
58 Pengantin Pengganti
59 Kenapa kamu membohongi mommyku?
60 Kebahagiaan Dave
61 Tuan Dave dan dokter Agnes
62 Kematian Reno
63 Hanya Mimpi
64 Sudah Selesai
65 Tidak Ada Muka
66 Tamat
67 Panik
68 Tamat
69 Keluarga Daddy David
70 Dokter Agnes dan Dokter Keyla
71 Bahaya
72 Kandungannya Lemah
73 End
Episodes

Updated 73 Episodes

1
Perkenalan Karakter
2
Lima Menit Lagi
3
Sangat tampan tapi sangat dingin
4
Di Pecat
5
Gratis
6
Dokter Darren
7
Kembar Dua
8
Pertemuan Pertama Dokter Agnes Dengan Tuan Dave
9
Satu Keluarga
10
Bikin Cemilan
11
Pasangan kekasih
12
Penolakan
13
Tuan Dave dan Ida
14
Tuan Dave dan dokter Darren
15
Tuan Dave dan Dokter Agnes
16
Tuan Dave dan dokter Darren
17
Daddy kok nangis?
18
Pernikahan Tuan Louis dan Dokter Angel
19
Kalian Kembar
20
Daddy tidak menerima penolakan
21
Cerita masa lalu daddy
22
Pergi dari tempat terkutuk ini
23
Kesedihan dokter Darren
24
Ida
25
Kamu bisa pecat dia?
26
Lina
27
Cemburu
28
Kamu kuliah?
29
Berarti anda yang memberikan asi pada putraku Dave?
30
Inez
31
Keyla kecelakaan
32
Lebih Sensitif
33
Dokter Agnes dan dokter Darren
34
Dokter Agnes
35
Hamil
36
Dokter Agnes
37
Dokter Agnes dan dokter Darren
38
Dokter Agnes dan dokter Darren
39
Dokter Darren dan dokter Agnes
40
Bertemu Rendi
41
Ingat Pulang
42
Dokter Agnes
43
Rena
44
Karma Ibu Tiri dan Adik Tiri
45
Karma Rena
46
Bimbang
47
Taruhan
48
Menikah
49
Mommy Sandra dan daddy Federick
50
Keyla
51
Mansion daddy Federick
52
Reno dan Rena
53
Rena Bebas
54
Apakah kakak boleh menciummu?
55
Jodoh untuk adikku
56
Tuan Dave dan Dokter Agnes
57
Tuan Dave
58
Pengantin Pengganti
59
Kenapa kamu membohongi mommyku?
60
Kebahagiaan Dave
61
Tuan Dave dan dokter Agnes
62
Kematian Reno
63
Hanya Mimpi
64
Sudah Selesai
65
Tidak Ada Muka
66
Tamat
67
Panik
68
Tamat
69
Keluarga Daddy David
70
Dokter Agnes dan Dokter Keyla
71
Bahaya
72
Kandungannya Lemah
73
End

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!