Ia melakukan putaran terakhir Show up nya kali ini. Dengan menggunakan bikini berwana blink silver serta tubuhnya yang telah di lumuri dengan minyak esensial dari salah satu produk ternama. Yang semakin menambah aura exotic pada diri seorang wanita yang beridentitas Midea Hasxander.
Wanita itu begitu percaya diri melangkah di atas catwalk, meskipun tanpa seulas senyum di bibirnya, serta sorotan netranya yang hanya fokus pada satu arah saja. Ia tak begitu memperdulikan tatapan beberapa pasang mata pria yang memandang kagum dan penasaran ke arahnya.
Hal ini sangat berbeda dengan model yang lain. Dimana kebanyakan para model yang memiliki paras lebih cantik dari Dea serta tubuh yang sempurna tengah berlenggak lenggok diatas catwalk dengan senyumnya yang menggoda. Sehingga membuat para pria meradang melihat penampilan mereka saat ini.
Dea melewati para tamu yang terus saja memperhatikan tubuh langsingnya tanpa berkedip. Aura exotic Dea membuat para tamu penasaran akan sosok wanita yang baru terlihat lain dari pada yang lain malam ini.
Bahkan harum tubuh Dea tercium hingga ke barisan akhir kursi para tamu. Hal ini menandakan produk yang sedang di pakai Dea menang memiliki kualitas luar biasa.
"She is so beautiful and sexy,"
Begitulah yang terdengar di telinganya Sonya saat ini. Ia tersenyum senang melihat penampilan salah satu anak didiknya yang baru malam ini. Terutama Dea. Ia berhasil membuat Dea menjadi lebih berkilau dari yang lainnya di malam istimewa ini.
Sonya kebanjiran pesan masuk dari para Big Boss pemilik produk sponsor. Ia tersenyum menyeringai dan membiarkan pesan tersebut tanpa berniat untuk membalasnya secepat mungkin. Wanita itu akan memilah-milah dulu calon kencan yang pantas untuk Dea kali ini.
"Hmm, kali ini bukan lagi siapa yang tercepat dia yang dapat, tetapi siapa yang terbanyak itulah pemenangnya, hehehe," gumam Sonya sambil terkekeh kecil seraya menutup aplikasi pesan di ponselnya.
"Good, Midea. Now you are the shining star, " ucapnya seraya menatap Dea yang masih berjalan di atas catwalk.
Sementara di bagian kursi VVIP. Sepasang mata biru sedang memandang tajam ke arah Dea. Pemilik netra tersebut adalah pemilik produk parfum dan essentials oil yang di pakai Dea sekarang ini.
Pria tampan yang di kenal dingin terhadap wanita itu adalah Justin Kehl Ardiansyah. Putra satu-satunya dari keturunan Kehl Ardiansyah.
"Midea Hasxander pak. Ia baru setahun bergabung di Xander Agency, " jelas Alan yang langsung paham jika majikannya menginginkan info tentang nama-nama model yang menggunakan produk mereka.
Justin hanya melirik Alan sekilas dan kembali menatap catwalk. Tatapannya tak pernah lepas dari sosok model yang tak sekalipun mengumbar senyumnya setiap kali berjalan di atas catwalk.
Beberapa saat kemudian ...
Perayaan ulang tahun Xander Agency berakhir, seiring telah terjual habis barang-barang promo dari sponsor seperti
lingerie, produk kecantikan dan juga kesehatan bahkan minuman.
Para model dipanggil untuk berfoto bersama dengan pemilik sponsor, sekaligus ajang untuk melanjutkan kencan panas bagi yang ingin melakukan hubungan satu malam tersebut.
Tak terkecuali Dea yang telah di atur jadwal kerjanya oleh tante Sonya mengenai acara apa saja yang harus diikuti olehnya, termasuk acara pemotretan sekaligus pertemuan dengan para pria yang telah mempertaruhkan uang banyak, agar bisa bertemu dan berkenalan dengan Dea.
Dea sendiri sebenarnya begitu malas dan juga risih ketika Para Big Boss meminta untuk berfoto bersama dengannya. Walaupun kini busananya telah berganti dengan long dress mahal. Akan tetapi tetap saja bagian atas dadanya terbuka sehingga tampaklah belahan dadanya yang full. Belum lagi bagian kedua sisi paha yang membelah. Sehingga semakin membuat netra pria melirik nakal pada wanita itu.
Dea sengaja mengurai rambut keriting panjangnya untuk menutupi sedikit bagian punggungnya yang terbuka lebar itu. Setidaknya mereka tak bisa melihat begitu jelas punggung dan batang lehernya yang indah.
Saat para pria tengah asyik mengerumuni Dea dan mencuri-curi berfoto dengan wanita itu, dari kejauhan Dea melihat sosok tampan yang terlihat cuek pada penampilan dari para model dewasa, yang beberapa diantaranya terlihat murahan dengan sengaja menggoda para tamu sebagai tanda Open booking.
"Dia begitu tampan dan terlihat cuek. Siapakah dia?" tanyanya di hati sembari netranya yang mengekori pergerakan pria tampan itu.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
mohon dukungannya untuk novel ini berupa like, vote, komen, rate, fav dan poin.
terimakasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments