****Cakra Famili****
Pagi yang sangat cerah,menghiasi birunya cakrawala.
Burung bersiul dari ranting ke ranting,bertengger di balkon membangunkan si empunya rumah.
Di balik selimut yang tebal dua insan manusia masih bergelung,saling memeluk hasil pertempuran semalam.
Tok...tok...tok...
"Mommy..mommy..mommy.."panggil Cherry gadis cilik ,dibalik pintu.
Seperti biasanya di setiap pagi, Cherry kecil akan membangun kan seluruh isi rumah dengan teriakannya.
Yah ,dialah Cherry .
Gadis kecil berusia 4 tahun, yang cantik dan pipinya yang gembul membuat siapa saja gemas melihatnya.
Cherry adalah putri dari pasangan Arlan Wijaya dan Elmira Putri Wijaya.
Sedangkan Arlan Wijaya adalah putra pertama Cakra Wijaya.
Setelah Cakra Wijaya menceraikan istri pertamanya,Cakra menikahi Cintya ( anak seorang pengusaha kaya raya).
Cakra dikaruniai tiga orang anak.
Arlan Wijaya ( anak pertama) , Arkan Wijaya ( anak kedua) dan Sofia Wijaya (anak bungsunya).
Arkan dan Sofia memiliki usia yang selisihnya tidak begitu jauh,sehingga mereka di kuliah kan di Universitas yang sama di Luar Negeri.
Tok...tok..tok
Cherry terus membuat keributan di depan kamar orang tuanya,sehingga seisi rumah jadi terbangun.
"Aduh,Cherry sayang ada apa? pagi- pagi sudah buat keributan?" tanya sang oma.
"Celli mau pelmen." ucap Cherry dengan suara cedalnya.
"Cherry sayang masih pagi,ga boleh makan permen." larang sang Oma
Huaaaa..huaaa..huaaa
Tangisan Cherry makin kenceng,membuat mommy dan daddy nya terbangun.
Cekreek....
"Cherry,ada apa sayang?" Mommy nya bertanya
"Gendong..!"Cherry mengangkat kedua tangannya minta gendong.
"Cherry mau pelmen,pelmen lasa stobelli" rengek Cherry.
"Iya ,nanti saat berangkat sekolah daddy belikan."kata Daddy-nya
Omanya cuma bisa geleng-geleng kepala.
"Cherry mandi yah!!!biar mommy yang mandiin."
"Nanti habis itu kita beli permen."sambil menggelitik tubuh Cherry,sehingga Cherry tidak berhenti tertawa karena kegelian.
"Sayang, dimana baju kantorku?"tangan Arlan melingkar di pinggang sang istri.
"Ups,lupa sayang!" kekeh Mira kegelian,karena tangan suaminya tidak dikondisikan.
Dengan cepat Mira menyiapkan baju,dasi dan sepatu yang akan di gunakan suaminya.
**Di meja makan**
"Mommy ...mommy Celli mau itu ! " Cherry menunjuk chicken crispy kesukaannya.
"Oke sayang sebentar yah.." Setelah menyendokkan nasi goreng untuk suaminya,tangan Mira dengan cekatan menyuapi Cherry.
"Eleh...eleh....cucu oma,lagi makan yah?"
sambil mencium Cherry.
"Hem,wangi sekali cucu oma."
"Stop oma,nanti pipi Celli abis di tium oma."Cherry memberengut sebal ,membuat semua yang sedang menikmati sarapan pagi tertawa.
"Cyntia,Kau selalu saja menggoda cucu mu!" Opa membela Cherry.
"Asyik,opa kita kawan.."pipi gembul Cherry bikin guemes.
Ha...ha...ha..
"Oh,jadi cuma opa ni kawan Cherry !" goda oma lagi
"Ehm....!" Cherry nampak berfikir
"Kalo oma mau jadi temen Chelly,harus beliin Chelly es kim."
Mira hanya geleng-geleng kepala saja melihat tingkah lucu anaknya.
"Sayang,sifatnya ga beda jauh denganmu!" Mira berbisik kepada suaminya.
"Ah,tapi kau suka kan?"goda Arlan sambil menoel hidung Mira.
"Ish..."Mira tersenyum
"Cherry , cepatlah,nanti daddy terlambat."
"Chelly uda siap daddy."kata Cherry mantap.
"Daddy tuh yang cayang-cayangan teyus cama mommy."
Membuat mommy nya ga berhenti tertawa.
"Sayang ,aku berangkat kerja ya! "
" Hati-hati ya mas."Mira mencium tangan suaminya
"Siapkan staminamu buat nanti malam ..." sambil mencium kening Mira
"Ish ,kau ini...."Mira mencubit pinggang suaminya.
"Memalukan sekali."
"Ada Cherry mas."
Arlan dan Mira menikah sudah 6 tahun lamanya,mereka baru dikarunia 1 anak yaitu Cherry.
Mereka dipertemukan saat sama-sama kuliah di Amerika.
Mereka saling jatuh cinta dan memutuskan menikah setelah lulus S1 nya.
Setelah menikah mereka sempat tinggal di Amerika selama 1 tahun,karena saat itu Arlan harus mengurus Perusahaan papanya yang mengalami masalah.
Mira juga bekerja sebagai konsultan di Perusahaan ternama di Amerika.
Sampai Mira dinyatakan positif hamil oleh Dokter,akhirnya setelah usia kandungan 4 bulan Mira memutuskan kembali ke tanah air.
Karena Mira ingin melahirkan di dampingi sang bunda dan keluarga besar.
Orang tua Mira sendiri berasal dari Surabaya,namun setelah Mira menikah dan menetap di Jakarta mengikuti suami.
Orang tua Mira sering bolak-balik dari Surabaya ke Jakarta.
Mira anak pertama dari pasangan Hadi Kusuma dan Ratna Ningsih Kusuma.
Dan adik Mira cuma satu yaitu adik laki-laki bernama Wisnu Hadi Kusuma.
Namun Wisnu sibuk mengurus Perusahaan ayahnya,sehingga jarang datang menemui kakaknya.
**********************************************
Setelah menerima cek pertama dari Arthur , Tanpa menunggu waktu lama Dara dan Rama langsung pindah ke kosan berukuran 7 x 9 meter.
Semua barang-barang yang di kemas sudah di pindahkan jauh hari.
Sekarang mereka sudah bebas dari paman dan bibi nya.
Tempat nya memang tidak terlalu besar , tapi cukup nyaman bagi mereka.
Ibu kos yang sangat baik dan pengertian membuat mereka tambah betah.
Dari awal Dara menjelaskan,kalau kosan ini untuk adiknya .
Karena Dara sendiri akan bekerja di luar kota.
Ibu kos hanya mengangguk-angguk saja mendengarkan penjelasan Dara.
Setelah Dara menata semua baju di koper,Dara duduk di tepi ranjang.
Rasanya berat juga meninggalkan Rama,saudara sedarah dengannya.
"Ada apa kak??"
"Rama ,kemarilah !"
Dara menyerahkan satu buah ATM kepada Rama.
"Ini untukmu?"
"Apa ini kak ?" tanya Rama.
"Di sini sudah ada saldonya."
"Kau bisa menggunakannya sebaik mungkin."
"Dan kosan sudah kakak bayar untuk satu tahun ke depan."
"Dan kau bisa membeli ponsel sendiri dengan uang yang ada di ATM."
"Apakah kakak akan lama?"
"Lalu bagaimana Rama bisa menghubungi kakak ?"
"Rama , mungkin pekerjaan kakak tidak memperbolehkan sering menghubungi keluarga."
"Tapi kakak janji,secepatnya kakak akan menemuimu."
"Kau tidak usah khawatir,karena setiap bulan kakak akan mentransfer uang."
Dara pun memeluk adiknya sangat erat.
Ini adalah pertama kalinya Dara akan meninggalkan Rama dalam waktu yang lama.
Sejak kecil Rama selalu di manjakan kakaknya.
Dara memberikan kasih sayang selayaknya kasih sayang orang tua.
Semua yang Dara lakukan untuk membuat adiknya bahagia.
Rama juga sangat menyayangi kakaknya.
Bagi Rama , Dara adalah segala-galanya.
Kakak yang sangat menyayangi dan mengasihinya.
Kakak yang selalu ada buatnya,pengganti ayah dan ibu.
Kakak yang selalu mengutamakan kepentingan adiknya di bandingkan kepentingannya sendiri.
Dara juga sosok kakak yang rela mengorbankan apapun untuk yang di kasihinya.
************************************************
Hai readers , mohon dukungannya.
Karena ini novel pertama saya.Semoga para pembaca pada suka dan terhibur.
Alangkah baiknya , saling mengingatkan apabila ada kesalahan pengetikan,salah perkataan atau tutur bahasa yang kurang pas.Mohon jangan di hujat yah??
Kita hanyalah manusia biasa.....🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 122 Episodes
Comments
Arin
critny menarik Thor..dan semoga lampir pmn dan bibinya gtau di mna rama
2022-12-04
0
Pawes Tri
Cakra famili itu siapa
2022-06-25
0
Rizal dody Zakaria
kakak adek harus akur
2022-03-31
0