Irene Ingin Kerja

Pagi hari pukul 06.30 di kediaman Satya.

Ku langkah kan kaki masuk ke rumah dengan pakaian rapi.

"Assalamu'alaimu...!!" salam Irene saat sampai di depan pintu.

"Wa'alaikumsalam..!! " jawab salam dari BI Inem asissten rumah tangga Satya.

"Mas Satya dan Fatimah ada bi..!" tanya Irene pada bi Inem yang tak sabar.menunggu jawabannya, Irene segera masuk dan menuju ke ruang makan.

Bi Inem pun hanya tersenyum dan menggelengkan kepala.

"Kalau dandan begini nona Iren cantik juga..!!" kata dalam hati bi Inem.

"Assalamu'alaikum..!!" sapa Irene saat sampai di ruang makan dan segera menghampiri Fatimah dan duduk disampingnya.

"Wa'alaikumsalam..!!" jawab Fatimah dan Satya kompak.

"Kamu mau kemana..?" tanya Fatimah yang menghentikan sejenak sarapannya.

Satya tak menghiraukan Irene, Dia masih asyik dengan sarapannya.

Irene pun mengutarakan maksud hatinya.

"Mbak Fatimah, dan mas Satya...!!" panggilnya.

"Sebentar..! mbak..? apa nggak salah dengar nih...?!" tanya Fatimah sambil menatap Irene penuh tanda tanya.

"iya, aku kan adiknya mas Satya. Jadi kalau manggil istrinya mas Satya juga harus mbak begitu..!!" kata Irene sambil mengoles mentega pada roti tawar di hadapannya.

"Iya deh Adikku Irene yang centil..! kamu mau apa..?" tanya Satya yang sudah menyelesaikan sarapannya.

"Mau kerja..!!" jawab Irene yang kemudian memakan roti yang dia oles mentega dan taburi meses itu.

"Kerja..? kamu kan sedang hamil..?" tanya Satya yang khawatir.

Dan Fatimah pun ikut khawatir, karena dia sangat berharap pada bayi yang di kandung Irene.

"Kata Bue bayiku kuat, jadi nggak apa-apa kalau aku kerja asal jangan yang berat-berat...dari pada di rumah, bosen...!!" jawab Irene sebelum melahap rotinya.

"Kalau begitu jadikan sekretaris Papa aja..! agar mas bisa memantaunya. Mama khawatir akan kandungannya..!!" kata Fatimah yang cemas.

"Sekretaris sudah ada Silvi ma..! lagi pula Iren kan kerjanya hanya sebentar..!!" kata Satya.

"Tanyakan sama Haris saja pa...!! oiya tumben dia nggak kesini...!" usul Fatimah yang sudah menyelesaikan sarapannya.

Haris adalah sahabat saat di sekolah sekaligus tangan kanan Mas Satya, Walaupun tak terikat darah, demikian juga seperti Irene dan mas Satya, Haris dan mas Satya saling membutuhkan dan melindungi.

"Jadi gimana?" tanya Irene dengan penuh harap.

"Oke..! tapi kalau kamu capek bilang ya..!!" jawab Satya.

"Siap mas..!!" sahut irene, dan mereka pun melangkahkan kaki keluar rumah.

Fatimah mencium punggung tangan mas Satya dan mas Satya mencium kening Fatimah.

Dan kemudian Fatimah menyerahkan tas kerja suaminya pada Satya.

"Mbak, adik berangkat kerja dulu ya..!!" pamit Irene sambil mencium punggung tangan Fatimah.

"Eh kamu ini ya...!!' ucap Fatimah sambil tersenyum.

Setelah masuk kedalam mobil , Irene dan Satya melambaikan tangan pada Fatimah.

Setelah mobil yang irene dan Fatimah tumpangi menghilang dari pandangan, Fatimah segera masuk ke dalam Rumah.

"Aku harus kuat...harus kuat..!!" kata dalam hati Fatimah.

Sementara itu di dalam mobil,

"Kamu itu, ada-ada saja pakai acara mau kerja segala...!!" seru Satya yang sibuk dengan ponselnya. Dia sedang menghubungi Haris.

"Kan dah Iren bilang dari pada bosen di rumah..!!" jawab Irene sambil berselfi ria.

Tanpa sepengetahuan Irene, Sobri mengawasi Irene dari kaca spion atas.

Akhirnya sampai di perusahaan SATYA SANJAYA Corp.

Irene melihat di kanan kiri dimana perusahaan Satya berdiri, terdapat gedung-gedung pencakar langit lainnya.

Setelah turun dari parkiran, Satya menggandeng Irene sampai di loby perusahaan.

Setelah itu dia melepaskan gandengannya.

Semua orang menyapa mas Satya dengan ramah, namun ada beberapa pasang mata memandang ke arah Irene dengan tatapan aneh.

Irene pun tak mempedulikannya.Terus dia ikuti langkah Satya. Setelah masuk lift dan Satya segera menekan tombol lantai yang di tuju.

Satya pun tersenyum pada Irene, dan Irene pun ikut tersenyum. Karena senyum itu yang Irene rindukan selama ini.

"Ting...!!"

Lift pun terbuka dan mereka keluar dari dalam lift.

Mereka pun menuju sebuah ruangan di mana sudah ada satu orang wanita dan satu orang pria seumuran Satya.

"Selamat pagi pak Satya..!!" sapa keduanya sambil menundukkan kepalanya

"Pagi...!!" balas Satya yang kemudian duduk di tempatnya.

"Oiya Iren, kamu masih ingat Haris..?! dan Haris, kamu masih ingat Iren..!?" kata Satya memperkenalkan Irene dengan Haris yang jelas-jelas Irene masih ingat Haris

"Hai Haris...! apa kabar..!" sapa Irene sambil mengulurkan tangannya dan di balas oleh Haris.

"Hai juga..! baik..! kamu bagaimana..?" tanya balik Haris.

"Sama baiknya dengan kamu..! he..he..!" jawab Irene bersama dengan senyuman

"Pak Satya, apakah nona ini yang anda maksud tadi..!?" tanya wanita yang sejak tadi bersama mereka

...~¥~...

...Bantu dukung novel JADIKAN AKU YANG KEDUA dengan memberi Like/ komen/ fav/ rate5/ gift maupun Vote-nya ya.....

...Mampir juga di novelku sebelumnya ya.....

...*GADIS TIGA KARAKTER...

...*CINTA UNTUK YULIA...

...*SI OYEN PACARKU BUKAN MANUSIA...

...*HITAM BUKAN HITAM HIDUPNYA...

...Terima kasih....

...Bersambung...

Terpopuler

Comments

Putri Minwa

Putri Minwa

Satya mau memperkenal kan Irene dengan siapa sih

2022-11-04

0

Aris Pujiono

Aris Pujiono

visualnya cantik

2022-01-26

1

Neti Jalia

Neti Jalia

selalu mendukungmu kk🤗🙏

2022-01-14

1

lihat semua
Episodes
1 Kabar Duka
2 Masih Berduka
3 Awal Jumpa dengan Wahyudi
4 Sepulang dari pemakaman
5 Flashback Masa SMA
6 Satya sang Penolong
7 Satya yang dilema
8 Setelah peringatan Tiga Hari
9 Satya Sampai Rumah
10 Restu Fatimah
11 Ungkapan hati Irene
12 Persiapan Menuju Kota
13 Dari Hati ke Hati
14 Dari Hati ke Hati ll
15 Irene Ingin Kerja
16 Khilaf
17 Ngidam
18 Aldo lagi... Aldo lagi
19 Wahyu Arkatama Sanjaya
20 Malam Pertama,Puasa lagi..?
21 Syukuran
22 Satu Atap Dua Cinta
23 Fatimah check Up
24 Cinta Terlarang Sobri
25 Cinta Terlarang Sobri ll
26 Melawan Sobri
27 Isbat Nikah Satya dan Irene
28 Liburan Berempat
29 Tragedi di teras atas Ruko
30 Selamat jalan Mama
31 Selamat jalan ibu
32 Wahyuda Menggoda Irene
33 Belajar Mengaji
34 Belajar Mengaji ll
35 Kondisi Fatimah
36 Irene Kecelakaan
37 Irene Tak Bisa Melihat
38 Irene Tak Bisa Melihat ll
39 Tipu Muslihat Falan
40 Nenek lampir dan kakek Gerandong
41 Saran Dari Fatimah
42 Kedatangan Dokter Andre
43 Kedatangan Dokter Andre
44 Kemelut di Rumah Kakek Toro
45 Janji Irene
46 Kembali Berduka
47 Irene bisa Melihat Kembali
48 Habiskan malam di kamar
49 Menagih janji
50 Rencana Satya dan Irene
51 Bubur Jagung dan Buah Markisa
52 Lagu Favorit
53 Mengungkap Tabir Rahasia
54 Mengungkap Tabir Rahasia ll
55 Buah Dari Kesabaran
56 Pengumuman
57 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 57 Episodes

1
Kabar Duka
2
Masih Berduka
3
Awal Jumpa dengan Wahyudi
4
Sepulang dari pemakaman
5
Flashback Masa SMA
6
Satya sang Penolong
7
Satya yang dilema
8
Setelah peringatan Tiga Hari
9
Satya Sampai Rumah
10
Restu Fatimah
11
Ungkapan hati Irene
12
Persiapan Menuju Kota
13
Dari Hati ke Hati
14
Dari Hati ke Hati ll
15
Irene Ingin Kerja
16
Khilaf
17
Ngidam
18
Aldo lagi... Aldo lagi
19
Wahyu Arkatama Sanjaya
20
Malam Pertama,Puasa lagi..?
21
Syukuran
22
Satu Atap Dua Cinta
23
Fatimah check Up
24
Cinta Terlarang Sobri
25
Cinta Terlarang Sobri ll
26
Melawan Sobri
27
Isbat Nikah Satya dan Irene
28
Liburan Berempat
29
Tragedi di teras atas Ruko
30
Selamat jalan Mama
31
Selamat jalan ibu
32
Wahyuda Menggoda Irene
33
Belajar Mengaji
34
Belajar Mengaji ll
35
Kondisi Fatimah
36
Irene Kecelakaan
37
Irene Tak Bisa Melihat
38
Irene Tak Bisa Melihat ll
39
Tipu Muslihat Falan
40
Nenek lampir dan kakek Gerandong
41
Saran Dari Fatimah
42
Kedatangan Dokter Andre
43
Kedatangan Dokter Andre
44
Kemelut di Rumah Kakek Toro
45
Janji Irene
46
Kembali Berduka
47
Irene bisa Melihat Kembali
48
Habiskan malam di kamar
49
Menagih janji
50
Rencana Satya dan Irene
51
Bubur Jagung dan Buah Markisa
52
Lagu Favorit
53
Mengungkap Tabir Rahasia
54
Mengungkap Tabir Rahasia ll
55
Buah Dari Kesabaran
56
Pengumuman
57
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!