Esok nya seperti yang sudah direncanakan, hari ini Lin Chen menemani Lin Yue dan Yin Mei Lin jalan jalan dikota awan biru.
sesampai nya mereka di toko pakaian, kedua gadis itu masuk dan melihat lihat isi toko, 3 jam telah berlalu, namun Yin Mei Lin Dan Lin Yue belum juga keluar dari toko, sementara Lin Chen yang menunggu dengan bosan nya sambil berdecak kesal karena menunggu terlalu lama.
"apa begini wanita kalau belanja?" batin Lin Chen yang sudah sangat bosan.
setelah menunggu 1 jam lagi, akhir nya Yin Mei Lin Dan Lin Yue keluar dari toko dan masing masing dari mereka membawa 4 pasang pakaian, tak lupa juga kedua gadis itu membelikan Lin Chen 2 buah juba biru bercorak kekuningan, melihat itu Lin Chen agak tercengang karena tidak menyangka Yin Mei Lin Dan Lin Yue tahu warna kesukaan nya.
"berapa ini semua tuan?" tanya Lin Chen pada pelayanan toko.
"sebentar saya hitung dulu tuan" jawab pelayan.
beberapa saat kemudian mengatakan kalau jumlah keseluruhan pakaian yang mau di beli adalah 375 koin emas.
setelah membayar, Yin Mei Lin Dan Lin Yue membawa Lin Chen ke toko aksesoris, setelah semua membeli beberapa aksesoris, mereka lanjutkan dengan mengelilingi kota sambil menikmati suasana kota yang begitu hidup, karena banyak nya pedagang dan kultivator dan berlalu lalang.
dan dari jauh Lin Chen dan kedua gadis itu melihat kerumunan orang orang didepan papan pengumuman, karena penasaran dengan isi pengumuman itu, Lin Chen mengajak Yin Mei Lin Dan Lin Yue untuk melihat.
dan yang mereka baca adalah Kekaisaran Tang akan menyerang kekaisaran Shong dalam waktu 1 bulan lagi, dan pihak kekaisaran meminta bantuan kepada kultivator bebas untuk membantu pihak kekaisaran, bukan hanya kultivator bebas saja yang di mintai bantuan nya, tapi juga dari keluarga bangsawan, kota kota, sekte sekte dan semua klan yang berada dibawah kekuasaan kekaisaran Shong.
Lin Chen yang membaca papan informasi itu menjadi geram, sebab ada orang asing yang ingin mengusik tanah lahir nya dan pasti nya keluarga dan orang orang yang dicintai nya akan terkena dampak nya juga.
"ayo kita pulang" ajak Lin Chen kepada Yin Mei Lin dan Lin Yue.
"kalian ke rumah saja dulu, aku masih ada urusan di aula" ucap Lin Chen setelah mereka sampai di klan.
setelah itu Lin Chen langsung menuju ke aula klan, sesampai nya disana, Patriak dan para tetua sudah ada dan seperti nya mereka membicarakan sesuatu yang serius.
"salam Patriak, salam para tetua" ucap Lin Chen memberi hormat dengan sedikit membukukkan badan nya.
tanpa basa basi lagi, Lin Chen dan mengatakan maksud nya datang ke aula.
"apa Patriak dan para tetua sudah tahu bahwa Kekaisaran kita akan di serang kekaisaran Tang?" tanya Lin Chen.
"iya kami semua sudah mengetahui nya Chen'er, dan pihak kekaisaran meminta bantuan kepada kita juga" jawab Patriak Klan.
mendengar itu Lin Chen langsung memberikan 1 cincin penyimpanan kepada Lin Tian yang isi nya adalah pil peledak kultivasi tingkat surgawi dan tingkat kuno yang berjumlah ribuan.
"didalam cincin penyimpanan ini ada ribuan pil peledak kultivasi tingkat surgawi dan tingkat kuno, berikan pada pil peledak kultivasi tingkat surgawi kepada mereka yang berada di rana perunggu dan berikan pil peledak kultivasi tingkat kuno kepada mereka yang berada di rana emas ke atas." ucap Lin Chen yang memberikan cincin penyimpanan kepada Lin Tian.
"Chen'er? pil yang kamu berikan 1 bulan yang lalu juga masih banyak, jadi simpan saja ini semua" tolak Lin Tian yang merasa tidak enak hati kepada Lin Chen.
"tidak Patriak, perang ini akan memakan banyak korban, dan aku tidak ingin dari klan kita mengalami kerugian besar dengan banyak nya korban di klan kita" ucap Lin Chen menjelaskan.
"dan ini untuk Patriak dan para tetua" ucap kembali Lin Chen dan memberikan 1 cincin lagi yang isi nya puluhan pil peledak kultivasi tingkat dewa.
lagi lagi mereka tercengang setelah melihat isi cincin penyimpanan itu.
"dari mana kamu dapatkan ini semua Chen'er?" tanya Lin Bai yang sudah sadar dari keterkejutan nya dan juga dia penasaran dari mana anak nya mendapatkan begitu banyak pil tingkat kuno dan tingkat dewa.
sebab tidak ada satu pun Alkemis tingkat dewa yang ada di kekaisaran Shong, hanya ada beberapa Alkemis yang berada di tingkat grand master, itu pun para Alkemis itu tidak sembarangan menjual pil tingkat tinggi, pil tingkat tinggi hanya akan di dapat jika di lelang oleh paviliun matahari.
"itu semua pemberian guru ku ketika aku berada di hutan larangan" jawab Lin Chen dengan tersenyum.
"guru Lin Chen sangat hebat" batin semua orang yang ada di ruangan itu.
"sekali lagi terima kasih Chen'er" ucap Patriak dengan tulus.
"karena semua sudah aku lakukan di sini, aku akan pergi berkultivasi untuk menaikan kultivasi ku, dan aku harap dalam 3 minggu ini klan kita menutup diri untuk berkultivasi, karena perang tinggal sebulan lagi" ucap Lin Chen kemudian memberi hormat dan pergi dari aula untuk berkultivasi.
sesampainya di rumah, Yin Mei Lin dan Lin Yue menyambutnya di depan.
kemudian Lin Chen memberikan mereka berdua masing-masing 5 butir pil peledak kultivasi tingkat surgawi.
***
3 minggu telah berlalu.
dan kini kekuatan tempur klan Lin meningkat pesat, yang terlemah berada di rana emas bintang 7, sedangkan para tetua berada di rana kaisar tahap awal dan menengah, dan Patriak telah berada di rana dewa bumi tahap menengah.
begitu juga dengan Yin Mei Lin dan Lin Yue.
kedua gadis cantik itu masing masing berada di rana berlian bintang 5.
Lin Chen sendiri berada di rana kaisar tahap puncak, namun kekuatan nya setara dengan kultivator dewa bumi tahap puncak.
dan hal ini membuat klan Lin menjadi klan yang terkuat di kekaisaran Shong saat ini, sebab belum ada yang ada 1 pun yang berhasil menembus pendekar kaisar tahap puncak, apa lagi dewa bumi, sementara Patriak klan Lin sudah menjadi kultivator dewa bumi.
setelah semua selesai dari kultivasi tertutup nya, klan Lin kembali di buka untuk umum.
dan hari ini Patriak klan mengumpulkan semua anggota klan nya di depan aula pertemuan.
pasukan tempur klan Lin semua berjumlah 3500 orang,
2000 berada di rana emas bintang 5-9.
1200 orang berada di rana berlian bintang 1-7.
250 orang berada rana raja bintang 1-8.
50 orang berada di rana kaisar tahap awal dan menengah.
dengan kekuatan tempur klan Lin saat ini, klan Lin akan menjadi klan terkuat dan akan di takuti musuh dan di segani kawan.
setelah semua pasukan tempur nya sudah berkumpul, Patriak klan berdiri di depan dan sedikit melayang ke atas dan berbicara.
"seminggu lagi tanah air kita akan di serang oleh kekaisaran Tang, dan untuk itu pihak kekaisaran meminta bantuan kepada seluruh kota, sekte dan klan, aku sebagai Patriak klan Lin akan memberikan segala nya untuk tanah air ku, tanah kelahiran ku, dan akan menghancurkan siapa saja yang mencoba mengusik ketenangan tanah air ku ini, dan secara pribadi aku akan membunuh siapa pun yang mencoba mengganggu keluarga ku, hari ini kita akan pergi ke Medan perang dan menghancurkan musuh musuh kita sampai mereka tahu bahwa Kekaisaran Shing dan khusus nya klan Lin kita tidak mudah di usik, apa kalian paham? ucap Lin Tian panjang lebar.
"paham Patriak" ucap mereka serempak.
Lin Tian tersenyum melihat semangat juang dari anggota klan nya.
" jika ada musuh yang mencoba mengganggu ketenangan kita, apa yang kita lakukan?" tanya Lin Tian.
"bunuh... bunuh... bunuh...
jawab mereka serempak dengan bersemangat.
"baiklah, sekarang kalian bersiap siap lah! karena besok pagi kita akan ke perbatasan, karena musuh sudah mendekati perbatasan" ucap Lin Tian kembali.
***
di istana kekaisaran.
"bagaimana jendral cao? apa semua sudah siap?" tanya kaisar Jian.
"semua sudah siap yang mulia, dan beberapa sekte dan keluarga bangsawan sudah menuju ke perbatasan bersama dengan 50 ribu prajurit" jawab jendral cao.
"perang ini menentukan nasib kekaisaran kita, dan aku berharap lakukan lah yang terbaik" ucap kaisar Jian yang tampak khawatir dengan rakyat nya, sebab dia tahu pasukan kekaisaran Tang sangat besar dan kultivasi mereka juga bukan main main.
sementara itu di sebuah kamar.
terlihat seorang gadis cantik yang memakai pakaian putih dengan bercorak kehijauan, rambut hitam menjulang kebawah, bola mata yang indah, hidung nya mancung dan bibir nya yang berwarna ceri menambah kecantikan nya.
dia adalah tuan putri atau Huanran.
Huanran tampak sedih karena dirinya akan terjadi perang, dia merasa bersalah kepada rakyat nya, karena sebagai tuan putri, dia tidak bisa menyelamatkan rakyat nya, namun di sini lain, dia juga tidak bisa menerima lamaran putra mahkota Kekaisaran Tang atau Tang Bu.
sebab Tang Bu yang merupakan putra mahkota itu selalu melakukan apa saja, suka gonta ganti gadis gadis cantik dan berkelakuan sangat buruk.
"semoga perang ini kita dapat memenangkan nya" gumam putri Huanran.
***
Kultivasi fana.
pendekar pemula (1-9)
pendekar perunggu (1-9)
pendekar perak (1-9)
pendekar emas (1-9)
pendekar berlian (1-9)
pendekar raja (1-9)
pendekar kaisar (awal - menengah - puncak)
Rana di atas nya.
Dewa bumi (awal - menengah - puncak)
Dewa langit (awal - menengah - puncak)
Dewa surga (awal - menengah - puncak)
Raja Dewa (awal - menengah - puncak)
Kaisar Dewa ( awal - menengah - puncak)
Semi Abadi ( awal - menengah - puncak)
segini dulu ya guys 😁😁😁
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 130 Episodes
Comments
Gak komen gk makan
typo nya di kurangilah thor
2024-02-13
1
George Uconk
lanjut up nya thor
2023-07-07
1
algore
joz
2022-12-06
0