Membangun Sekte Gunung Petir

Keesokan hari nya.

Lin Chen, Yin Mei Lin dan Lin Yue sarapan bersama, di tengah sarapan mereka, mereka di di datangi Zi Long dan Lin Han.

"Tuan muda, bagaimana dengan pembangunan sekte, apa bisa di mulai hari ini?" tanya Lin Han.

"iya benar, kamu perintahkan para pekerja bangunan bekerja mulai hari ini setelah mereka sarapan" jawab Lin Han.

"baik tuan muda, lalu bagaimana dengan bahan bangunan nya?" kali ini Zi Long yang bertanya.

"Semua sudah aku siapkan di dalam kedua cincin ini" ucap Lin Chen sambil melemparkan 2 buah cincin penyimpanan kepada Zi Long dan Lin Han.

"dari mana tuan muda mendapatkan semua bahan bangunan ini?" tanya Lin Han yang penasaran, sebab dia tahu Lin Chen tidak kemana-mana.

Lin Chen hanya tersenyum.

" beberapa hari setelah kalian pergi, kami bertiga juga ke kota terdekat membeli bahan bangunan, dan semua bahan bangunan yang kami beli adalah kualitas terbaik" jawab Lin Chen dan menceritakan dari mana dia mendapatkan bahan bahan bangunan itu.

"baiklah, kalian keluar lah, alihkan para pekerja untuk mulai bekerja sekarang, karena semakin cepat semakin baik" perintah Lin Chen.

"baik tuan muda" jawab mereka berdua serempak.

setelah sarapan, Lin Chen membawa Yin Mei Lin dan Lin Yue ke puncak gunung, Lin Chen ingin menunjukkan kedua kekasih nya itu dengan batu mistik dan batu roh yang ada di puncak gunung.

beberapa saat kemudian mereka bertiga sampai di puncak gunung petir, setelah mereka bertiga masuk ke dalam goa yang sangat besar itu, Lin Yue dan Yin Mei Lin ternganga setelah melihat apa yang ada di depan mereka, mereka terkejut dengan batu mistik dan batu roh yang begitu banyak, seakan mereka tidak percaya dan hanya mimpi bagi mereka.

"saudari Mei Lin, coba saudari cubit pipi aku, apa kah aku bermimpi atau memang ini nyata" ucap Lin Yue yang merasa kalau dia sedang bermimpi.

"Hahahaha....

"ini bukan mimpi Lin'er, ini semua nyata, yang kalian lihat ini semua nya nyata, ini adalah penemuan guru ku dan di jaga oleh Zi Long, maka nya tidak ada yang tahu tentang tambang ini" ucap Lin Chen menjelaskan.

"baik lah, ambil lah batu mistik dan batu roh itu dan masukan ke dalam cincin ini" ucap Lin Chen kemudian melempar dua buah cincin penyimpanan kepada Lin Yue dan Yin Mei Lin.

30 menit kemudian, semua batu mistik dan batu roh yang ada itu sudah di masukan semua ke dalam cincin penyimpanan, namun Yin Mei Lin melihat dari kejauhan ada batu yang berwarna hijau yang sangat besar, lebar batu itu 20 meter dan tinggi nya 35 meter.

"ini...." lagi lagi Lin Chen tidak percaya dengan apa yang di tunjukkan Yin Mei Lin.

sebab batu hijau itu adalah batu ruang, batu ruang adalah batu khusuk, dan kegunaan batu ruang adalah untuk membuat cincin penyimpanan dengan kualitas terbaik.

di lereng gunung petir.

Lin Han dan Zi Long terus mengawasi para pekerja yang membangun bangunan bangunan sekte.

dimulai dari aula pertemuan, tempat tinggal para tetua, tempat tinggal para murid, bangunan para murid juga di bangun di 4 tempat, karena akan ada murid luar, murid dalam, murid inti dan murid elit.

mereka juga membangun menara kultivasi,

paviliun obat atau Alkemis,

paviliun senjata atau tempat menempa senjata dan gudang senjata,

paviliun misi atau tempat mengambil misi dan menukar poin,

dan bangunan untuk pelayan nanti nya.

menjelang sore.

Lin Chen dan kedua kekasih nya turun dari puncak gunung, sesampainya mereka di tempat pembangunan sekte, mereka cukup terkejut melihat sudah seperempat bangunan yang di bangun.

kemudian Lin Chen meninggalkan Yin Mei Lin dan Lin Yue untuk memeriksa semua area sekte agar tidak ada masalah dalam pembangunan, setelah puas berkeliling, Lin Chen kembali ke tempat kekasihnya.

"bagaimana Gege? apa tidak ada masalah?" tanya Yin Mei Lin.

"tidak ada masalah apa apa, dan mereka sangat bersemangat dalam bekerja, jika semua bangunan selesai dalam 1 minggu, aku akan memberikan mereka bonus" ucap Lin Chen yang puas dengan kinerja para pekerja bangunan.

keesokan hari nya.

Lin Chen berpamitan kepada kedua kekasih, hari ini dia mencoba untuk meningkatkan kekuatan jiwa nya, karena seorang Alkemis harus mempunyai kekuatan jiwa yang cukup, sebab dalam mengendalikan api, membutuhkan kekuatan jiwa yang besar dan kuat, dia juga ingin menguasai elemen api.

elemen sendiri terbagi menjadi beberapa elemen, ada elemen api, air, tanah, petir, es dll.

Lin Chen memiliki 5 elemen.

yaitu elemen api, elemen air, elemen es dan elemen petir dan elemen angin, dan hanya Lin Chen yang memiliki 5 elemen, sebab semua kultivator paling banyak memiliki 2 elemen saja, itu para jenius dan masih di hitung dengan jari.

sesampai nya di puncak gunung, Lin Chen membuat 2kolam kecil dan mengeluarkan air kolam petir ungu dan air kolam petir emas untuk menempa jiwa nya.

Lin Chen sengaja membuat dua kolam karena dia selain menempa jiwa nya, dia juga berencana untuk menempa tulang kedua kekasih nya, karena ketahanan seorang kutlivator juga tergantung jenis tulang nya.

setelah semua nya beres, Lin Chen membuka semua pakaian nya dan masuk kedalam kolam petir emas.

"Aaaaaaarrg... Aaaaaaarrg aaaaaaarrg..

teriakan demi teriakan kesakitan ketika Lin Chen mulai menempa jiwa nya, dan hampir saja merenggut nyawa nya.

Waktu terus berlalu.

3 hari sudah Lin Chen menempa jiwa nya, dan suara teriakan pun sudah tidak terdengar lagi, artinya air petir emas sudah tidak bermanfaat lagi untuk menempa kekuatan jiwa nya.

setelah memakai kembali pakaiannya, Lin Chen mengeluarkan kitab cara menguasai elemen, kemudian Lin Chen membaca bab per bab hingga selesai, 1 jam kemudian Lin Chen mencoba mengeluarkan elemen api, Lin Chen mengalirkan Qi ketelapak tangan nya dan mencoba membayangkan air keluar dari ujung jari jari nya, percobaan pertama gagal, kedua gala, ketiga juga gagal, tapi Lin Chen tidak menyerah dan terus mencoba mengeluarkan elemen api nya.

setelah satu hari penuh Lin Chen terus mencoba mengeluarkan elemen api nya, akhirnya Lin Chen berhasil, namun dia belum sepenuh nya menguasai, namun meski pun begitu, Lin Chen terus belajar mengontrol elemen api nya, akhir nya Lin Chen berhasik mengontrol api nya, setelah dia berhasil mengontrol api, dia mencoba membuat pil penyembuh, tapi karena dia kelelahan karena terus menerus belajar mengontrol elemen api, Lin Chen memutuskan beristirahat sebentar untuk memulihkan diri dengan cara berkultivasi menyerap energi bumi dan langit.

2 jam kemudian Lin Chen membuka mata nya.

kini Lin Chen mencoba membuat pil penyembuhan.

lalu Lin Chen mengeluarkan api dan melempar bahan bahan herbal kedalam api, secara perlahan api itu membersihkan kotoran dari bahan bahan itu, dan kemudian mencair.

"menyatu" ucap Lin Chen.

kemudian bahan bahan yang sudah mencair itu menyatu, beberapa saat kemudian 3 butir pil penyembuhan melayang di depan Lin Chen, meski pun masih kualitas rendah, namun Lin Chen senang, karena baru pertama kali dia membuat pil dan itu berhasil.

setelah itu Lin Chen terus mencoba dan mencoba, beberapa hari kemudian Lin Chen akhir nya berhasil membuat pil dengan tingkat berlian tingkat tinggi.

merasa sudah cukup dalam pelatihan nya, Lin Chen berencana untuk kembali ke sekte untuk melihat perkembangan nya.

tapi siapa sangka.

ketika dia sampai, dia terkejut dengan pembangunan sekte nya yang sudah selesai, sekte nya bisa menampung 300 ribu murid, karena tiap bangunan nya masing masing berlantai 10, dan untuk kediaman para tetua, masing masing di bangun 2 lantai, dan tiap dinding dari bangunan bangunan itu, di pasangi batu mistik sehingga aura dari tiap bangunan sangat tebal,

setelah terbang dan berkeliling di area sekte baru nya, Lin Chen turun dan pergi ke para pekerja untuk mengucapkan terima kasih dan memberikan mereka bonus seperti yang dia ucapkan tempo hari.

masing masing dari mereka Lin Chen memberikan 100 keping emas sebagai bonus.

selesai dia membagikan bonus kepada para pekerja, Lin Chen pergi menemui kedua kekasih nya.

"Gege? panggil Lin Yue kemudian berlari kecil dan melompat memeluk Lin Chen, Lin Chen membalas pelukan dan mengelus kepala Lin Yue.

"aku sangat rindu sama Gege" ucap manja Lin Yue.

tak mau kalah dengan Lin Yue, Yin Mei Lin pun memeluk Lin Chen, Lin Chen juga membalas pelukan itu dan mengelus kepala Yin Mei Lin juga.

setelah puas berpelukan, Lin Chen menanyakan nama yang cocok untuk sekte mereka itu apa.

masing masing dari mereka menyebutkan satu persatu nama untuk sekte, namun tidak ada yang menarik bagi Lin Chen.

"karena sekte ini berada di gunung petir, bagaimana jika sekte ini kita beri nama SEKTE GUNUNG PETIR?" tanya Zi Long yang ikut mencarikan nama untuk sekte tuan nya.

"kamu benar Zi Long, karena sekte ini berada di gunung petir, maka sekte ini aku beri nama sekte gunung petir" ucap Lin Chen yang setuju dengan nama yang di usulkan Zi Long.

"baiklah, karena pembangunan sekte sudah selesai besok kalian berdua pergi ke kota kota untuk membeli budak" ucap Lin Chen kemudian memberikan dua cincin penyimpanan kepada Lin Han dan Zi Long yang masing masing isi nya 200 juta koin emas.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***