Rencana Lin Chen

15 Hari telah berlalu, dan kini kekuatan sekte gunung petir meningkat drastis.

sebab 75.000 murid yang awal nya berada di rana emas, kini mereka sudah berada di rana Raja,

70.000 murid yang awal nya berada di rana berlian, kini berada di rana kaisar tahap menengah dan puncak.

dan 5000 murid yang awal nya berada di rana raja, kini berada di rana dewa bumi tahap awal dan menengah.

kultivasi Yin Mei Lin dan Lin Yue juga meningkat pesat, saat ini kultivasi kedua gadis cantik itu sudah berada di rana dewa bumi tahap puncak.

Lin Chen berada di Dewa surga tahap menengah.

Zi Long naik ke semi abadi puncak.

Lin Han juga sudah menerobos ke rana surga tahap menengah.

sementara 100 ribu murid yang awal nya berada di rana perak, kini sudah berada di rana berlian.

kekuatan tempur sekte gunung petir kali di luar nalar manusia, sebab dengan kekuatan tempur sekte gunung petir saat ini, Lin bahkan dengan muda menguasai seluruh daratan benua teratai putih.

setelah mereka semua berkumpul di depan aula, Lin Chen melayang ke atas dan memberi sepatah dua kata untuk membangkitkan semangat tempur pasukan nya.

"Hari ini, Kekaisaran kita akan menghadapi perang kembali, dan perang kali ini jauh lebih besar dari sebelum nya, dan kita sebagai rakyat Kekaisaran Shong tidak akan membiarkan orang asing menguasai negeri kita, negeri leluhur kita, negeri yang kita pijak ini, maka tunjukkan pada dunia, tunjukkan jika kekaisaran Shong tidak mudah untuk di usik, tunjukkan kekuatan yang di miliki kekaisaran Shong, tunjukkan pada dunia bahwa kita mampu berdiri dengan tegak, kita adalah orang orang kuat, maka jika ada yang berani mengusik dan mencoba merebut apa yang kita miliki, apa yang akan kita lakukan?"

"Bunuh... bunuh... bunuh...

teriakan demi teriakan didepan aula sekte terus terdengar di iringi dengan aura yang sangat kuat.

"Lin Han, kamu bawa 50 ribu murid yang di rana emas ke klan untuk bergabung dengan pasukan klan dan pimpin pasukan klan menuju ke perbatasan barat"

Zi Long, kamu bawa 50 ribu murid yang berada di rana berlian dan 50 ribu murid yang berada di rana raja menuju ke perbatasan Utara"

"Yin Mei Lin, Lin Yue, kalian berdua pimpin 50 ribu murid yang berada di rana emas, 25 ribu murid di rana berlian dan 25 ribu murid di rana raja menuju ke perbatasan timur"

"aku sendiri akan memimpin sisa nya ke perbatasan selatan, karena kekaisaran Liu menyerang dari arah selatan." ucap Lin Chen membagi tugas pada bawahan dan kedua kekasih nya.

sebenarnya dengan kekuatan Lin Chen, Zi Long dan Lin Han saat ini dapat dengan mudah mereka membantai pasukan musuh, tapi Lin Chen ingin mengasah teknik berpedang dan tombak mereka dengan cara memberikan mereka pertarungan hidup dan mati, karena dengan begitu, kemampuan murid murid sekte nya akan terus meningkat, dan ini adalah saat yang tepat untuk mengasah murid murid sekte.

"baiklah, kita berangkat ke medan perang dan hancurkan musuh musuh kita di sana" ucap Lin Chen dengan lantang dan membangkitkan semangat juang pasukan tempur nya.

"Zi Long, Lin ha, Lin'er, Yue'er.

aku harap kalian dapat mengurangi korban dari pasukan kita, jika ada yang sudah terluka parah, cepat tarik mereka sebelum mereka terbunuh" ucap Lin Chen mengingatkan mereka.

"baik tuan muda. jawab Zi Long dan Lin Han.

"baik Gege" jawab Yin Mei Lin dan Lin Yue.

setelah mereka semua keluar dari gerbang sekte, Lin Chen menyuruh Zi Long untuk membuat formasi pelindung sekte.

menunggu Zi Long membuat formasi pelindung, Lin Chen merobek ruang yang mengarah ke klan Lin agar memudahkan Lin Han dan pasukan nya yang menuju ke klan Lin,

seseorang dapat merobek ruang menuju ke suatu tempat yang sudah pernah dia sampai ke tempat itu, karena menuju ke tempat yang tuju itu harus membayangkan tempat itu seperti yang di lihat sewaktu mengunjungi tempat itu.

setelah Zi Long selesai membuat formasi pelindung sekte, mereka berpencar ke arah yang sudah di tunjuk Lin Chen.

***

"Bagaimana tetua ketiga? apa Chen'er sudah memberi kabar? tanya Lin Tian pada Lin Bai mengenai Lin Chen yang sampai saat ini belum juga memberi kabar, padahal kekaisaran saat ini dalam keadaan yang sangat sangat tidak menguntungkan.

"sampai saat ini Chen'er belum memberi kabar apa apa" ucap Lin Bai dengan menghela nafas berat.

"Braaaakk..

tiba tiba pintu aula terbuka dan seorang urid klan masuk.

"lapor Patriak, di depan gerbang ada 50 ribu pasukan yang siap bertempur, dan pimpinan mereka ingin bertemu dengan Patriak" ucap murid itu memberikan laporan nya.

"suruh dia masuk" perintah Lin Tian.

"baik Patriak" jawab murid itu dan berlalu pergi.

beberapa saat kemudian seorang pemuda tampan yang berusia 24 tahun masuk ke dalam aula.

"salam hormat Patriak, salam hormat para tetua, dan salam hormat tuan besar"

ucap Lin Han yang memberikan hormat pada Lin Tian dan para tetua, namun yang membuat mereka tercengang dan bingung adalah Lin Han memberi hormat pada Lin Bai dengan menyebut Lin Bai dengan sebutan tuan besar.

"kamu siapa? kenapa kamu memanggil aku dengan sebutan tuan besar?" tanya Lin Bai yang penasaran dengan pemuda di depan nya ini.

"maafkan saya tuan besar, saya adalah bawahan tuan muda Lin Chen, dan tuan muda Lin Chen memberi nama kepada hamba dengan memakai marga Lin, dan nama hamba adalah Lin Han" jawab Lin Han yang membuat mereka yang berada di aula itu tercengang.

lalu dimana Chen'er?" kali ini Lin Tian yang bertanya.

"saat ini tuan muda sudah menuju ke perbatasan selatan, dan tuan muda memerintahkan hamba untuk membawa 50 ribu pasukan dan bergabung dangan pasukan sekte"

"sebenarnya 1 tahun lebih yang lalu tuan muda membangun sekte di gunung petir, dan nama sekte itu adalah sekte gunung petir, dan memiliki murid sebanyak 280 ribu murid, maka dari itu tuan muda memerintahkan hamba membawa 50 ribu murid untuk bergabung dengan pasukan klan Lin"

saat ini tuan putri Lin Yue dan tuan putri Yin Mei Lin membawa 100 ribu murid murid sekte menuju ke perbatasan timur"

"bawahan tuan muda yang lain yang bernama Zi Long, dia membawa 100 ribu murid murid sekte menuju ke perbatasan Utara"

"jadi tuan muda memerintahkan hamba bergabung dengan pasukan klan Lin untuk ke perbatasan barat" ucap Lin Han panjang lebar dan menceritakan semua rencana Lin Chen yang membagi tugas.

mendengar apa yang di sampaikan oleh Lin Han, Lin Tian dan para tetua hampir muntah darah, sebab dalam waktu singkat, Lin Chen berhasil membangun sebuah sekte yang sangat besar, dan kekuatan tempur nya sangat mengerikan.

sementara Lin Bai hanya tersenyum bahagia karena anak nya telah menjadi seseorang yang sangat kuat.

"baik lah, besok kita berangkat ke perbatasan barat dan kamu yang memimpin pasukan sesuai dengan rencana Chen'er" ucap Lin Tian yang semakin bangga dengan anggota klan nya yang sangat patriotik"

"baik Patriak" jawab Lin Han.

***

di tempat lain.

Lin Chen dan murid murid sekte nya yang hanya berjumlah 30 ribu yang berada di rana kaisar awal dan menengah terus bergerak ke arah selatan.

Yin Mei Lin, Lin Yue dan pasukan yang di pimpin mereka berdua juga terus melesat ke arah timur.

Zi Long dan pasukan nya juga terus bergerak ke arah Utara.

Lima hari berlalu.

kini Lin Chen dan pasukan nya juga sudah sampai di perbatasan selatan, kedatangan mereka disambut dengan sorak-sorai oleh pasukan yang sudah lebih dulu berada di sana.

"pahlawan Kekaisaran sudah sampai, pahlawan Kekaisaran sudah sampai, pahlawan Kekaisaran sudah sampai" kata kata itu terus menerus di teriakan oleh pasukan yang sudah lebih dulu berada di sana, mereka sangat senang karena pahlawan mereka kembali turun tangan dalam perang ini.

dan tentu saja itu membangkitkan semangat juang mereka, nyali mereka yang awal nya menciut karena banyak nya pasukan musuh, kini bangkit ketika kedatangan Lin Chen dan pasukan nya.

Lin Chen kemudian memerintahkan murid murid nya untuk membangun tenda, setelah selesai membangun tenda, Lin Chen beristirahat untuk mengumpulkan Qi nya kembali setelah perjalanan yang melelahkan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***