Hutan Larangan 3

Keesokan pagi nya.

mentari telah kembali menyinari seluruh daratan benua teratai putih atau di kenal dengan dunia bawah.

"selamat pagi tuan" sapa Lin Han yang sedikit membungkukkan badan nya.

"selamat pagi juga Lin Han" balas Lin Chen dengan tersenyum.

"kamu tunggu sebentar ya, aku mau mandi dulu baru kita keluar dari hutan larangan ini" ucap Lin Chen kepada Lin Han.

"baik tuan" jawab Lin Han singkat.

Lin Chen pergi membersihkan dirinya, 20 menit kembali dengan raut wajah yang sangat segar dengan memakai pakaian kesukaan nya yang tidak lain adalah pakaian berwarna hijau bercorak kekuningan.

"baiklah Lin Han, ayo kita pergi" ucap Lin Han dan melangkah keluar dari hutan larangan.

karena Lin Chen berniat jalan kaki maka dia dan Lin Han tidak terbang, itu karena Lin Chen berniat menikmati perjalanan nya sehingga dia lebih memilih untuk berjalan kaki.

3 jam kemudian tiba tiba mereka mendengar pertarungan dari jauh, Lin Chen pun menyuruh Lin Han untuk merubah wujud nya menjadi kec karena dia tidak mau menarik perhatian, Lin Han pun merubah wujud nya menjadi kucing yang sangat imut lalu melompat ke arah Lin Chen dan di tangkap oleh Lin Chen dan menggendong nya.

setelah itu Lin Chen bergegas menuju ke tempat terjadi nya pertempuran, dalam hitungan menit Lin Chen dan Lin hai dalam wujud kucing imut itu sudah berada tidak jauh dari pertempuran itu, dari jauh Lin Chen dapat melihat seorang gadis cantik yang sedang bertarung melawan sekelompok serigala angin, dan sudah ada lebih dari 20 ekor seringala angin yang mati ditangan gadis itu.

10 menit kemudian pertempuran itu pun berakhir dengan hasil kelompok serigala angin itu mati tanpa sisa ditangan gadis itu, namun kondisi gadis itu juga memprihatinkan karena gadis itu juga sudah sangat kelelahan akibat Qi nya sudah habis, pakaian nya juga sudah compang camping akibat terkena cakar dari kelompok serigala angin yang di bunuh nya, Lin Chen yang melihat itu jadi khawatir akan ada hewan buas lain yang bisa saja menyerang gadis itu jika ditinggalkan.

akhirnya Lin Chen berniat membantu gadis itu dengan cara memberinya pil pemulihan dan pil pengumpul Qi dengan kualitas 100% kepada gadis itu, namun ketika Lin Chen mendekati gadis itu, sontak gadis itu kaget dan takut akan kehadiran Lin Chen.

"si-siapa kau?" tanya gadis itu kepada Lin Chen dengan perasaan takut, sebab dia berpikir Lin Chen adalah orang jahat yang sewaktu waktu dapat mencelakainya, apa lagi kondisinya saat ini sangat kelelahan dan terlihat kulitnya yang mulus akibat pakaian nya yang sudah compang camping, dengan perasaan canggung dan malu malu, Lin Chen memperkenalkan dirinya.

"kenalkan nama ku Lin Chen dari klan Lin yang berada di kota awan biru" ucap Lin Chen memperkenalkan diri nya dengan senyuman termanis nya.

deg..

tiba tiba jantung gadis itu berdetak kencang setelah melihat senyuman Lin Chen yang sangat manis dan mempunyai wajah yang sangat tampan.

setelah beberapa menit, gadis itu terbangun dari lamunan nya

"telan lah kedua pin ini agar dapat mengembalikan Qi mu dengan cepat dan dapat mengobati luka luka ringan mu" lanjut Lin Chen yang memberikan gadis itu 2 butir pil tingkat kuno.

"ini.... pil tingkat kuno?" ucap gadis itu yang tidak percaya dengan 2 butir pil yang ada di telapak tangan nya.

"sudah kamu telan saja dulu, ngobrol nya nanti saja setelah Qi mu sudah terisi dan luka luka luar mi juga sudah sembuh" ucap kembali Lin Chen lalu berbalik memunggungi gadis itu karena malu, sebab Lin Chen sempat tidak sengaja melihat paha gadis itu dan bagian dada nya yang agak terpampang.

karena menyadari hal itu, gadis itu pun membalikan badan nya dengan raut wajah yang memerah seperti kepiting rebus.

"dasar mesum" gerutu gadis itu yang masih bisa di dengar oleh Lin Chen.

15 menit kemudian gadis itu menyuruh Lin Chen membalikkan badannya karena dia sudah selesai menyerab khasiat dari kedua pil yang diberikan Lin tadi, gadis itu juga sudah mengganti pakaian nya yang baru.

"terima kasih" ucap gadis itu yang malu malu dan membuat pipi nya semakin memerah mengingat dimana Lin Chen sudah melihat paha dan dada nya.

"perkenalkan nama aku Yin Mei Lin" lanjut Yin Mei Lin memperkenalkan diri.

"iya" balas singkat Lin Chen.

setelah itu hanya ada keheningan tanpa ada yang ada bersuara, 5 menit kemudian Lin Chen mencoba menghilangkan rasa canggung diantara mereka, Lin Chen mencoba bertanya.

"kenapa kamu bisa ada di sini? apa kamu tahu resiko berada di hutan larangan?" tanya Lin Chen sambil menatap Yin Mei Lin.

sebenarnya Yin Mei Lin termasuk cantik, kecantikan nya juga bisa setara dengan Lin Yue, dan Lin Chen juga mengagumi kecantikan Yin Mei Lin, tapi dia tidak berani mengagumi secara terang terangan.

"iya aku tahu itu, aku kesini berniat untuk mengasah keterampilan bertarung ku, tapi siapa sangka aku bertemu dengan sekelompok serigala angin di sini, dan beruntung nya aku bisa membunuh mereka semua, padahal tadi aku sempat putus asa dan berpikir ini sudah menjadi akhir dari hidup ku, tapi siapa sangka aku berhasil membunuh mereka semua" jawab Yin Mei Lin panjang lebar yang membuat Lin Chen hanya mengangguk seperti ayam mematok biji bijian.

"kamu sendiri kenapa ada disini?" tanya Yin Mei Lin.

"kurang lebih aku juga sama seperti kamu" jawab Lin Chen dengan senyuman termanis nya yang membuat Yin Mei Lin semakin terpesona dengan ketampanan Lin Chen.

"setelah ini kamu mau kemana? masih ingin terus berada disini atau mau pulang?" tanya balik Lin Chen.

"Giman ya, sebenarnya aku kesini karena aku kabur dari rumah ku, aku berasal dari kota daun hijau dan aku anak bangsawan Yin, dan patriak bangsawan Yin adalah ayah ku, aku kabur karena aku di jodohkan dengan tuan muda bangsawan Bing" jawab Yin Mei Lin dengan mata berkaca-kaca karena dia di paksa menikah dengan pria yang tidak di cintai nya.

mendengar cerita dari Yin Mei Lin, Lin Chen merasa kasihan pada nya, namun Lin Chen juga tidak bisa berbuat apa apa untuk menolong nya.

"lalu apa kamu masih mau berada disini? aku bertanya begitu karena aku sendiri dalam perjalanan pulang ke rumah ku setelah berada 3 tahun di sini, tapi karena aku mendengar suara pertempuran sehingga aku memutuskan kesini untuk melihat, dan siapa sangka yang bertarung tadi adalah gadis yang sangat cantik" tanya Lin Chen sambil berani menggoda Yin Mei Lin.

mendengar itu muka Yin Mei Lin kembali memerah seperti kepiting rebus.

melihat hal itu Lin Chen menjadi panik dan bertanya sambil memegang Yin Mei Lin.

"apa kamu sakit" kenapa wajah mu tiba2 menjadi merah?" tanya Lin Chen yang terlihat panik.

"a-aku tidak apa apa" jawab Yin Mei Lin yang semakin malu, sebab selama ini belum ada satu pun pria asing yang menyentuh kulit nya selain ayah nya sendiri.

"a-apa aku boleh ikut dengan mu?" tanya Yin Mei Lin.

mendengar itu Lin Chen hanya mengerutkan kening dan melihat gadis cantik didepan nya yang masih terlihat gugup dan mencoba memahami pertanyaan yang dilontarkan gadis cantik tersebut.

"apa maksud mu mengikuti ku"? tanya Lin Chen setelah memahami pertanyaan itu, sebenarnya Lin Chen sudah paham dengan pertanyaan itu, hanya saja dia ingin memastikan yang dia dengar itu tidak salah.

"aku ingin ikut dengan mu ke rumah mu, karena aku tidak punya tujuan saat ini, bolehkan aku ikut dengan mu?"

setelah berpikir sesaat, akhir nya Lin Chen mengiyakan Yin Mei Lin ikut dengan.

kemudian mereka berdiri dan berjalan keluar dari hutan larangan dengan berbincang bincang ringan sambil untuk menghilangkan kebosanan, setelah mereka menempuh perjalanan sehari semalam dan hari sudah sore, Lin Chen dan Yin Mei Lin melihat sebuah desa dari kejauhan.

Terpopuler

Comments

Putra Indra

Putra Indra

yah yah kebanyakan crita pada gini, kasian lin yue yg setia dari saat mc masih di anggap sampah oleh yg lain

2024-06-29

1

Ari Anggara

Ari Anggara

napa setiap cerita kayak gini dipertarungan yg dijumpai olh cm nya selalu cewek klo ntar jumpa ama cowok pasti cowok yg arogan🤔🤔🤔🤔

2023-01-14

2

Abi Mulyana

Abi Mulyana

alurnya bos kecepetan..kurang greget

2022-04-06

0

lihat semua
Episodes
1 1. Kota Awan Biru
2 Hutan Larangan 1
3 Hutan larangan 2.
4 Hutan Larangan 3
5 Desa Bambu Kuning
6 Bandit tengkorak Neraka.
7 Sampai Di Klan
8 Di Aula Klan
9 Menguatkan Kekuatan Klan
10 Terobosan Besar Besaran
11 Perang Singkat 1
12 Perang Singkat 2
13 Pahlawan Kekaisaran
14 Berpetualangan
15 Zi Long
16 Membangun Sekte Gunung Petir
17 Mempelajari Hukum Ruang dan Waktu
18 Rencana Lin Chen
19 Pembantaian Sepihak
20 Di Istana Kekaisaran
21 Di Istana 2
22 Persiapan Peresmian Sekte Gunung Petir
23 Peresmian Sekte Gunung Petir
24 Melatih Putri Huanran
25 Di Puncak Gunung Petir
26 Dunia jiwa
27 Kembali Ke Sekte dan Membangun Kota Naga
28 Berkunjung Ke Istana
29 Memusnahkan Aliansi Aliran Hitam
30 Kota Embun
31 Paviliun Anggrek Putih
32 Melanjutkan Perjalanan
33 Reruntuhan Kuno 1
34 Reruntuhan Kuno 2
35 Reruntuhan Kuno 3
36 Reruntuhan Kuno 4
37 Keluar Dari Reruntuhan Kuno
38 Menuju daratan Tengah
39 Menjadi Prajurit Kekaisaran Lu
40 Bertemu Kaisar Lu Jiang
41 Menyandera 4 Kaisar Daratan Tengah
42 Putri Kekaisaran Lu, Lu Ning
43 Membuat Pil Tingkat Semesta
44 Menginterogasi 4 Kaisar
45 Memenuhi Undangan Kaisar Yan
46 Pertemuan 4 Gadis
47 Melatih Putri Lu Ning
48 Terjadi Kekacauan 1
49 Terjadi Kekacauan 2
50 Terjadi Kekacauan 3
51 Terjadi Kekacauan 4
52 Terjadi Kekacauan 5
53 Bawahan Baru
54 Hancurnya Daratan Rendah Dan Akhir Dari Kekacauan
55 Membangun Kembali Daratan Tengah
56 Hari Pernikahan
57 Jurang Tanpa Nama
58 Xu Mingzi
59 Bank Berjalan
60 Memasuki Alam Kegelapan
61 Pemuda Rambut Hitam
62 Membangun sekte Phoeniks Naga
63 Bertemu Ratu Elfani Dan Menolak Kerja Sama
64 Menyerang Ras Iblis
65 Kalah Telak
66 Tidak Sadarkan Diri
67 Terbangun Dari Pingsan
68 Naik Tingkat Dengan Pesat
69 Kembali Ke Sekte
70 Undangan Sekte Pedang Tunggal
71 Faksi Naga Langit
72 Dimensi Monster ( Makam Kuno) 1
73 Dimensi Monster (Makam Kuno) 2
74 Dimensi Monster (Makam Kuno) 3
75 Dimensi Monster (Makam Kuno) 4
76 Dimensi Monster (Makam Kuno) 5
77 Keluar Dari Dimensi Monster (Makam Kuno)
78 Masalah Di Kota Batu Putih
79 Ibu Kota Kekaisaran Ming, Kota Ming Yun
80 Tiga Pedang Penguasa
81 Sampai Di Istana Kekaisaran Ming
82 Menikahi Putri Ling Ling
83 Meninggalkan Istana
84 Meningkatkan Kekuatan.
85 Pedang Tingkat Suci
86 Memasuki Wilayah Kekaisaran Dark Elf
87 Bertemu Ratu Kekaisaran Dark Elf, Ratu Medusa
88 Persiapan Perang
89 Memusnahkan Dua Pasukan
90 Musnahnya Ras Goblin & Ras Iblis
91 Menolong Sebuah Desa
92 Ungkapan Perasaan Ratu Elfani
93 Zhongyan dan Huijong
94 Kematian Ling Ling
95 Sampai Di Istana Kekaisaran Ming
96 Bintang Bei Xi'an & Informasi Mengejutkan
97 Klan Xuan
98 Menyembuhkan Patriak Xuan Jiu
99 Pengikut Baru
100 Menembus Dewa Kuno
101 Bawahan Terkuat
102 Tuan Muda Zhou yang Malang
103 Masalah Baru
104 Pulau Terbang
105 Information Pulau Terbang
106 Informasi Turnamen Alkemis
107 Serangan Alam 100 Pelangi
108 Membantai Pasukan Alam 100 Pelangi
109 Pembantaian Selesai
110 Menuju Alam 100 Pelangi
111 Sampai Di Alam 100 Pelangi
112 Klan Nan
113 Menjadi Prajurit Alam 100 Pelangi
114 Di barak militer
115 Menjadi Jenderal
116 Kehamilan Lin Yue
117 Setelah 150 Tahun Di Dunia Jiwa
118 Menunjukkan Sedikit Kekuatan
119 Serangan Daratan Merah
120 Pertarungan Seru
121 Membunuh Raja Gong Zi
122 Tahap Diatas Penguasa
123 Lelang
124 Lelang 2
125 Akhir Lelang
126 Desa Yang Sepih
127 Aku Lin Chen, Jendral Muda
128 Informasi Makam Dewa Kuno
129 Memasuki Makam Dewa Kuno
130 Kembalinya Kekuatan Puncak
Episodes

Updated 130 Episodes

1
1. Kota Awan Biru
2
Hutan Larangan 1
3
Hutan larangan 2.
4
Hutan Larangan 3
5
Desa Bambu Kuning
6
Bandit tengkorak Neraka.
7
Sampai Di Klan
8
Di Aula Klan
9
Menguatkan Kekuatan Klan
10
Terobosan Besar Besaran
11
Perang Singkat 1
12
Perang Singkat 2
13
Pahlawan Kekaisaran
14
Berpetualangan
15
Zi Long
16
Membangun Sekte Gunung Petir
17
Mempelajari Hukum Ruang dan Waktu
18
Rencana Lin Chen
19
Pembantaian Sepihak
20
Di Istana Kekaisaran
21
Di Istana 2
22
Persiapan Peresmian Sekte Gunung Petir
23
Peresmian Sekte Gunung Petir
24
Melatih Putri Huanran
25
Di Puncak Gunung Petir
26
Dunia jiwa
27
Kembali Ke Sekte dan Membangun Kota Naga
28
Berkunjung Ke Istana
29
Memusnahkan Aliansi Aliran Hitam
30
Kota Embun
31
Paviliun Anggrek Putih
32
Melanjutkan Perjalanan
33
Reruntuhan Kuno 1
34
Reruntuhan Kuno 2
35
Reruntuhan Kuno 3
36
Reruntuhan Kuno 4
37
Keluar Dari Reruntuhan Kuno
38
Menuju daratan Tengah
39
Menjadi Prajurit Kekaisaran Lu
40
Bertemu Kaisar Lu Jiang
41
Menyandera 4 Kaisar Daratan Tengah
42
Putri Kekaisaran Lu, Lu Ning
43
Membuat Pil Tingkat Semesta
44
Menginterogasi 4 Kaisar
45
Memenuhi Undangan Kaisar Yan
46
Pertemuan 4 Gadis
47
Melatih Putri Lu Ning
48
Terjadi Kekacauan 1
49
Terjadi Kekacauan 2
50
Terjadi Kekacauan 3
51
Terjadi Kekacauan 4
52
Terjadi Kekacauan 5
53
Bawahan Baru
54
Hancurnya Daratan Rendah Dan Akhir Dari Kekacauan
55
Membangun Kembali Daratan Tengah
56
Hari Pernikahan
57
Jurang Tanpa Nama
58
Xu Mingzi
59
Bank Berjalan
60
Memasuki Alam Kegelapan
61
Pemuda Rambut Hitam
62
Membangun sekte Phoeniks Naga
63
Bertemu Ratu Elfani Dan Menolak Kerja Sama
64
Menyerang Ras Iblis
65
Kalah Telak
66
Tidak Sadarkan Diri
67
Terbangun Dari Pingsan
68
Naik Tingkat Dengan Pesat
69
Kembali Ke Sekte
70
Undangan Sekte Pedang Tunggal
71
Faksi Naga Langit
72
Dimensi Monster ( Makam Kuno) 1
73
Dimensi Monster (Makam Kuno) 2
74
Dimensi Monster (Makam Kuno) 3
75
Dimensi Monster (Makam Kuno) 4
76
Dimensi Monster (Makam Kuno) 5
77
Keluar Dari Dimensi Monster (Makam Kuno)
78
Masalah Di Kota Batu Putih
79
Ibu Kota Kekaisaran Ming, Kota Ming Yun
80
Tiga Pedang Penguasa
81
Sampai Di Istana Kekaisaran Ming
82
Menikahi Putri Ling Ling
83
Meninggalkan Istana
84
Meningkatkan Kekuatan.
85
Pedang Tingkat Suci
86
Memasuki Wilayah Kekaisaran Dark Elf
87
Bertemu Ratu Kekaisaran Dark Elf, Ratu Medusa
88
Persiapan Perang
89
Memusnahkan Dua Pasukan
90
Musnahnya Ras Goblin & Ras Iblis
91
Menolong Sebuah Desa
92
Ungkapan Perasaan Ratu Elfani
93
Zhongyan dan Huijong
94
Kematian Ling Ling
95
Sampai Di Istana Kekaisaran Ming
96
Bintang Bei Xi'an & Informasi Mengejutkan
97
Klan Xuan
98
Menyembuhkan Patriak Xuan Jiu
99
Pengikut Baru
100
Menembus Dewa Kuno
101
Bawahan Terkuat
102
Tuan Muda Zhou yang Malang
103
Masalah Baru
104
Pulau Terbang
105
Information Pulau Terbang
106
Informasi Turnamen Alkemis
107
Serangan Alam 100 Pelangi
108
Membantai Pasukan Alam 100 Pelangi
109
Pembantaian Selesai
110
Menuju Alam 100 Pelangi
111
Sampai Di Alam 100 Pelangi
112
Klan Nan
113
Menjadi Prajurit Alam 100 Pelangi
114
Di barak militer
115
Menjadi Jenderal
116
Kehamilan Lin Yue
117
Setelah 150 Tahun Di Dunia Jiwa
118
Menunjukkan Sedikit Kekuatan
119
Serangan Daratan Merah
120
Pertarungan Seru
121
Membunuh Raja Gong Zi
122
Tahap Diatas Penguasa
123
Lelang
124
Lelang 2
125
Akhir Lelang
126
Desa Yang Sepih
127
Aku Lin Chen, Jendral Muda
128
Informasi Makam Dewa Kuno
129
Memasuki Makam Dewa Kuno
130
Kembalinya Kekuatan Puncak

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!