Seluruh dunia Menjadi gelap gulita!!, Meskipun hanya untuk beberapa saat, Namun kengerian yang ditimbulkan sangat luar biasa, banyak mengira bahwa kiamat sudah datang, Seluruh dunia panik, Seluruh dunia ketakutan, Seluruh dunia putus asa!!.
kegelapan yang menyelimuti dunia menjadi perbincangan internasional, Semua stasiun TV menyiarkan tentang kegelapan yang menyelimuti dunia, banyak yang bertanya tanya apa yang sebenarnya sedang terjadi?.
kerajaan Vatikan baru baru ini, Langsung memberitahukan ke seluruh dunia tentang penyebab terjadi nya kegelapan yang menyelimuti dunia.
"Dewa kegelapan telah terlahir!!" Itulah yang diucapkan oleh uskup kerajaan vatikan.
Melihat salah satu kelahiran dewa kegelapan adalah terjadinya kegelapan yang menyelimuti dunia.
Apakah ini menjadi pertanda buruk? Atau malah sebaliknya.
Sekte sekte tersembunyi mulai menampak kan dirinya, Mereka membeberkan ke publik bahwa mereka adalah penyembah dewa kegelapan.
Mereka sedang menunggu dewa kegelapan untuk duduk di singgasana Tuhan, Tahta raja dunia, Kekaisaran kegelapan.
Namun fakta tentang terlahir nya dewa kegelapan belum memiliki bukti yang pasti kebenaran nya.
Pasukan Saint suci dari kerajaan Vatikan mulai dipersiapkan jika kemungkinan terjadinya perang besar dengan sebuah keberadaan kejahatan dan kegelapan.
Apa yang akan terjadi selanjutnya?
......**********......
Setelah kejadian pembantaian terhadap Mike dan bawahan nya.
Said membawa Lala ke UKS sekolah meskipun keadaan yang sangat panik, Said tidak memperdulikan nya, Tohh orang dia sendiri yang buat, Rasa takut Said akan kekuatan nya mulai berkurang, Apakah ini karena said mulai tidak berperasaan.?
Sebelumnya Said juga sudah menghubungi guru Ovilla dan Chelsea tentang apa yang sedang terjadi pada Lala.
Sesampainya di UKS Said membaringkan tubuh mungil Lala di atas kasur, Guru Ovilla dan Chelsea sudah siap untuk memberikan pengobatan pertama pada Lala, Ditambah kemampuan guru Ovilla adalah seorang healer, Seorang penyembuh.
Said menceritakan semua yang terjadi tentang apa yang telah terjadi pada Lala, tentunya Said menyembunyikan fakta bahwa dia Sudah menghabisi semua hama tersebut.
"Sungguh kasihan aku harap dia tidak trauma setelah kejadian ini." Ovilla terus fokus untuk menyembuhkan luka Lala.
Seluruh sekolah dipulangkan, Dan menunggu informasi lanjutan dari pihak sekolah. Said memutuskan untuk mengantar Tasya terlebih dahulu, Setelah itu Said akan kembali lagi.
Namun guru Ovilla menginginkan untuk membawa Lala pulang ke apartemennya.
"Guru yang benar saja!!, kau mau membawa Lala ke apartemen, Bukan nya nanti bisa jadi masalah yang besar" Ucap Said sambil berbisik, Supaya tidak didengar oleh Chelsea.
"Tapi ini adalah tugas ku sebagai seorang guru untuk menjaga muridnya, Lagi pula kau kan bisa tidur diluar said" Jawab Ovilla Santai sambil tersenyum menyeringai.
"Ehhhh.... Jadi ceritanya aku sedang diusir Nihh!!" Said pasrah jika dirinya harus tidur di luar.
"Tentu saja, Ini privasi sesama Wanita" Ovilla tersenyum dan mengedipkan mata kanannya.
Said menghembuskan nafasnya, Hanya bisa pasrah, Wanita selalu menang.
"Heiii apa yang sedang kalian Bicarakan?" Tanya Chelsea tampak penasaran melihat Said dan guru Ovilla berbisik bisik dari tadi.
"Ahhh bukan apa apa" Jawab Said lalu meninggalkan ruangan, Segera Said menemui Tasya.
Tampak dari kejauhan Tasya Sedang menunggu di depan gerbang, wajah terlihat kesal.
"Hei pecundang dari mana saja kau??, tidak tahu kah keadaan yang sedang terjadi sekarang?" Tanya Tasya dengan penuh kekesalan.
Dia sudah menunggu dengan di depan gerbang sekolah, Bahkan Tasya sendiri tidak tahu mengapa dia melakukan hal tersebut, padahal Tasya bisa saja langsung pulang, Mungkin karena kejadian Tadi pagi.
"Ada sesuatu yang sedang ku kerjakan" Jawab Said dengan datar.
"Bilang saja kau sedang berduan dengan pacar mu bukan?" Ucap Tasya memasang muka Cemberut dengan memonyongkan bibir nya.
"Ha? Pacar?" Said tidak mengerti apa yang dikatakan oleh Tasya.
"Lupakan, Tugas mu mengawal ku bukan?, seharusnya kau lakukan tugas mu sebagai pengawal" Tasya Masih menyimpan kekesalan nya.
"Itu memang benar, kau sendiri yang mengatakan jika disekolah, kita berpura seperti tidak kenal. " Said mencoba menjelaskan.
"Lagi pula kau tidak mengucapkan terima kasih, Setelah ku selamat kan tadi pagi"
"Siapa juga yang mau mengucapkan terima kasih pada mu!! Hanya karena kebetulan kau menarikku. " Tasya mengkerutkan kedua alisnya.
Percakapan tersebut berakhir, Said mengantar Tasya pulang kerumah nya, Di perjalanan tidak ada yang berani membuka topik pembicaraan.
Mungkin karena mereka sama sama merasa kesal.
"Dasar keras kepala." Batin Said.
"Dasar pecundang." Batin Tasya.
Apa yang akan terjadi selanjutnya?, Bisakah said menyelesaikan tugasnya dalam mengawal keselamatan tasya??, Apakah musuh yang lebih kuat akan muncul???
...**************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 213 Episodes
Comments
KuPenjahatUsil
Ada bau bau herem ni bocah
2024-12-20
0
Sang M
pukul aja mulut Tasya dancok itu
2024-03-21
0
Izhar Assakar
bukan kah apartementnya barunya punya banyak kamar,,,masa tidur di luar,pa kah merela sdah mulai tidur bareng,,,thooor yg nyambung dikit lah alurnya,,
2024-01-08
1