Ep 07

NovelToon
🍁
🍁🍁
NovelToon
V'L Company
7 Rombongan mobil berwarna hitam sudah berbaris rapi di depan Gedung V'L.
Satu per satu para Bodyguard keluar dari mobil dan berbaris rapi di depan pintu masuk.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( keluar dari mobil )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( membukakan pintu mobil bagian belakang )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( keluar dari dalam mobil )
All : Selamat pagi Presdir Rein, Selamat datang dan Selamat bekerja
Semua staff menyambut Rein dan membungkuk hormat. Rein pun memberikan anggukan dan senyum tipis.
Pria itu dan Asisten pribadinya berjalan menuju ke lift direksi.
Sampai tiba-tiba seseorang entah datang darimana. Mendekati Rein dan langsung memeluk lelaki itu.
Momo
Momo
Rein.. ( berbinar )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Kau! Lepaskan tangan mu dari Presdir!
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( berusaha menarik tubuh Momo menjauh )
Momo
Momo
Ih apa sih Tonney, jangan halangin aku buat kangen² an sama Rein deh!
Rein berusaha untuk diam dan tetap tenang. Membiarkan Tonney yang melepaskan ulat bulu dari tubuhnya.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Aku bilang lepas ya lepas! Atau aku tembak mati kau sekarang! ( aura kejam )
Momo
Momo
( terpaksa melepaskan Rein ) Hisshh! Kenapa sih Momo ga pernah bisa meluk Rein?
Momo
Momo
Jangan karena alasan penyakit aneh itu ya! Momo ga percaya!
Momo
Momo
Oh atau jangan² Rein gay makanya ga pernah bisa sentuhan sama wani--
DOR!
Tanpa berperasaan Tonney langsung menembak Momo tepat di kepala Gadis itu. Dan seketika dia mati di tempat.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( menatap bodyguard ) Beresi mayat wanita itu ❄️
Bodyguard
Bodyguard
Baik Tuan!
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Tonney ( lirih )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( melihat Rein ) Tuan, ayo segera kita masuk ke Lift!
Sampai di dalam lift, Tonney segera mengambil obat milik Rein juga alat bantu nafas.
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( mengambil alat bantu nafas )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( berusaha bernafas )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan...
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( tubuh gemetar )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Obat
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Ini Tuan ( menyodorkan obat )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( langsung minum dengan cepat )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Hah... Hah.. Hah.. ( nafas terengah )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Kau menembak mati ja*lang itu?
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Ya Tuan, dia selalu menganggu anda tiap datang
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Saya gemas jadi langsung saya tembak mati
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Hem ❄️
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( terdiam dan mengatur nafasnya )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Sudah lebih baik Tuan?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Ya, better *translate : Lebih baik
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Maaf kan saya Tuan, penjagaan saya kurang ketat
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Ga masalah, selama masih ada obat itu, aku bisa mengatasinya
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( menatap nanar tuannya ) Tuan, apa anda tidak mau mencari pengobatan yang lain?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( senyum tipis ) Kau tahu aku sudah melakukan semua kan, dan nyata nya aku masih seperti ini
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Saya kasihan dengan anda Tuan, ga mungkin seumur hidup anda hidup seorang diri
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Aku ga seorang diri Ton, di kediaman ada banyak pelayan
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tapi satu pun dari mereka tidak ada yang boleh berkomunikasi dengan anda, hanya saya dan Kepala pelayan saja
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
NaNaa
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Maksudnya Tuan?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Tambahkan dia dalam daftar pelayan yang boleh berkomunikasi dengan ku
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Peraturan kediaman tidak berlaku untuk gadis itu
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, maaf kalau saya lancang, tapi saya mau bertanya
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Apa?
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan tertarik dengan NaNaa?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( diam, menatap pantulan dirinya dari kaca lift )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Ah. Maaf Tuan, saya lancang bertanya, saya hanya menebak saja
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Karena selama ini belum ada satu pelayan yang mendapat keberuntungan terbebas dari peraturan anda
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Kau cukup lakukan perintahku ❄️
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Jangan banyak bertanya ❄️
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Ah Yee... Maaf Tuan
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
//sepertinya tebakan ku benar//
•••
••
Tak terasa hari sudah menjelang sore.
Di Kediaman Veladrick
NovelToon
NaNaa tengah asyik menyirami taman bunga yang ada di pelataran rumah.
Seminggu ini dia mendapat tugas tambahan selain di dapur adalah menyiram tanaman.
Dan seperti biasa gadis ceria itu tidak pernah bekerja dengan diam saja. Kali ini dia bernyanyi sambil menari bersama selang yang dia pegang.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Hahahaha ( tertawa riang )
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Keras kepalaku sama dengan mu, caraku marah, caraku tersenyum Lalalala~
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Ah Ibu, NaNaa jadi kangen Ibu ( senyum )
Di teras kediaman, Jisoo tengah tersenyum tipis mengamati NaNaa. Sejak kehadiran gadis itu, kediaman Veladrick sedikit lebih berwarna entah kenapa.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( melihat Jisoo ) Aaa.. Eonnie, lihatlah air nya membentuk pelangi ( senyum lebar )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( senyum ) Bekerjalah yang benar NaNaa!
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Ah Yee Eonni! Siap!
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( terkekeh )
Tema hari ini buat NaNaa adalah bermain air bukan bekerja.
Bagaimana tidak tubuhnya basah semua karena dia menari² sambil membiarkan air dari selang membasahi tubuhnya.
Gadis itu langsung otomatis menjadi tontonan semua pelayan kediaman.
Suasana kediaman tiba-tiba menjadi hidup dan cerah.
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
//Akan sangat bahagia kalau NaNaa bisa menyembuhkan penyakit Tuan Rein//
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( geleng² ) //ah mikir apa kau Jisoo//
Di luar kediaman Veladrick
Mobil yang membawa Rein sedang dalam perjalanan menuju kediaman dan tidak lama lagi mobil tiba di kediaman.
Dari jauh Tonney sudah memerintahkan penjaga gerbang untuk segera membuka pintu gerbang kediaman.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( melihat jam tangan )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
//Ini masih jam 4 sore dan Tuan sudah memburu untuk segera pulang//
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
//Benar2 peristiwa langka//
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( menatap Rein dari kaca spion tengah )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( melihat keluar jendela )
Entah apa yang ada di pikiran Rein. Yang pasti pria itu ingin segera sampai ke rumah. Kebetulan dia tidak ada rapat dengan perkumpulan mafianya. Jadi lelaki itu ingin menghabiskan malam hari di kediamannya.
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( melihat kedatangan Mobil Rein )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Tuan muda sudah pulang? Cepat sekali
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Lalala~ Yeeee... ( masih asyik dengan dunianya )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
NaNaa... ( teriak )
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( tidak dengar )
Jisoo berusaha memanggil NaNaa tapi gadis itu tetap tidak mendengar. Sampai dirinya tertutupi oleh mobil² rombongan majikannya yang telah tiba di Kediaman.
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Gawat! NaNaa bisa kena masalah lagi
Di dalam mobil,
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( melihat NaNaa dari dalam mobil )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
//Ngapain pelayan itu masih bekerja? Apa Jisoo tidak memperingati kalau Tuan akan datang?//
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( membuka pintu mobilnya )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan..
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( diam dan melangkah keluar )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan biar saya yang mengurus pelayan itu
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( mengangkat tangannya, menolak )
Rein melangkah keluar dari mobilnya dan berjalan mendekati NaNaa yang seperti biasa, sedang asyik dengan dunianya.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
just say Lalisa Love me.. call me Lalisa love me.. Lalala~
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Lagunya asik bener sih ( terkekeh sendiri )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Ehemmm..
Suara dehaman berat membuat NaNaa kaget dan membalikkan tubuh ke belakang bersama dengan selang airnya.
BRUSH!
Tanpa sengaja NaNaa menyiram wajah Rein dengan air selang yang dia bawa.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Oh my, Tuan! ( panik )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan!
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( shock )
Karena panik bukannya menyingkirkan selang, yang ada NaNaa terus mengarahkan air pada wajah Rein.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Singkirkan selang itu!
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( sadar )
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( langsung melempar selangnya ) Tuan, Maaf ( panik )
Dan sekali lagi dengan tingkah polosnya dan sedikit ceroboh. NaNaa berniat membersihkan wajah Rein yang terkena air tapi sepatunya menginjak aspal yang licin dan...
BRUK!
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( membelalak lebar )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( shock setengah mati )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
TUAN!
NaNaa jatuh tepat di atas tubuh Rein.
Tubuh NaNaa begitu dekat dengan tubuh Rein, bahkan dada gadis itu menempel dengan dada bidang Rein.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( menatap Rein dengan matanya yang membola sempurna ) T, Tuan...
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
/deg~ deg~
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( merasakan sesuatu yang empuk menyentuh dadanya )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Menyingkir dari tubuh Tuan!
Sangat sigap, Tonney berlari mendekat dan langsung menarik kasar tubuh NaNaa menjauh dari tubuh Rein.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Awwww...! ( jatuh keras ke tanah )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan! ( mendekati Rein )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( masih diam mematung )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
NaNaa! Kau ikut dengan ku! ( mendekat dan menarik NaNaa )
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Eonnie, maaf ( berdiri dan mengikut Jisoo pergi )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, anda baik² saja, Tuan ini alat bantu nafasnya, dan obatnya!
Rein terdiam di tempat.
Satu detik
dua detik
tiga detik
Dia merasa ada yang aneh dengan tubuhnya. Tubuhnya tidak terasa gatal, tidak panas, nafasnya pun terasa jauh lebih lega dan yang anehnya...
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( melihat ke bawah )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( ikut melihat )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Tonney...
---------
🎉 Jangan lupa Like nya 🎉
Thank you yang udah baca sampai Ep 7
🥰🥰🥰🥰
bye bye 🌹
NovelToon
Terpopuler

Comments

Neva_chan Wibu

Neva_chan Wibu

waduh🙂

2024-04-14

7

Neva_chan Wibu

Neva_chan Wibu

lembut dan empuk tapi bukan bantal😌

2024-04-14

2

hza.

hza.

aku. juga gemes. jadi pengen. lindes pake kereta

2024-04-01

8

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!