Setiba di lokasi tujuan, Elena mengarahkan mobil BMW 320i sportnya ke tempat parkir, yang telah di sediakan penyelenggara.
Akan tetapi diluar rencana’ Ellena, yang tadinya hanya ingin mengantar ibunya lalu kembali ke rumah, tiba tiba saja setelah menuruni mobilnya, kini dirinya terjebak di situasi ini, ketika Sarra foster, sahabat esseley kebetulan terlihat datang menghampiri lalu menyapa ibunya.
‘’Hey Esseley, kau begitu cantik malam ini’’,sapa Sarra lalu memberi senyum.
‘’Terimakasih sanjunganmu sarra, oh! Iya sarra, perkenalkan ini putriku Elena’’, sahut Esseley lalu membalas senyum seraya mendorong putrinya sedikit maju kedepan.
Sarra yang juga wanita sejenak memandang kagum akan kecantikan Ellena walaupun tak ber dandan itu’’dirimu sangat cantik Ellena, senang mengenalmu’’,sapa Sarra lalu tersenyum manis.
Di sela waktu perbincangan mereka, tak butuh waktu lama, pria tampan berbalut setelan jas mewah, beraksesoris jam Rolex emas, yang nampak melingkar di pergelangan tangan kirinya, kini telah datang menghampiri mereka, karena terkesan akan paras cantik Ellena.
Sarra yang mengetahui kedatangan putranya itu segera mengarahkan pandangannya ke pada Esseley,dan berkata,‘’Esseley!, perkenalkan ini putraku Darold, dan Darold ini nyonya Esseley’’, seru Sarra seraya mengarahkan tangan bermaksud, memperkenalkan satu sama lain.
‘’Selamat malam nyoya Esseley’’,sapa Darold, seraya memegang lembut dan mengangkat jari tangan Esselay, lalu mengecup dengan sopan.
Darold segera mengalihkan matanya dan menyambung perkataannya kembali, ‘’Nyonya Esselay siapa wanita cantik di sampingmu’’,tanya Darod sembari memandangi wajah cantik Ellena.
Sebenarnya busana Ellena malam ini nampak biasa saja, mengenakan hem pendek terbalut stelan jas dan bawahan wanita berwarna abu, seperti pada umumnya pakaian formal kantor, namun wajahnya memang tak bisa di pungkiri, teramat cantik dan begitu menggoda bagi kaum adam di sekitarnya.
Ellena sendiri wanita cantik berkulit putih bening, berperawakan ideal yang mulus, serta berisi padat di setiap bagian tertentu dan mempunyai kaki jenjang yang indah.
Wajahnya pun tak kalah menggoda bagi lawan jenis,mempunyai kedua alis hitam redup terpisah, mata sipit sedikit sayu dengan bola mata putih bersih diluar dan sedikit kebiruan di lingkaran dalam,di tengahi hidung agak mancung dan bibir tipis yang mungil, terkesan menarik jika melihat dirinya berbicara atau semacamnya.
‘’Dia Ellena putri kesayanganku,’’,sahut manis Esseley.
Kemudian, Darold meperlakukan Ellena serupa persis Esseley tadi, namun bukan sopan sekarang, tetapi kearah lain beserta pikiran kotor yang dirinya sembunyikan rapat-rapat.
Keluarga foster sendiri cukup disegani di Brackhamtom city, karena mereka mempunya beberapa perusahaan berlian dan juga hotel mewah di kota ini, lalu namanya kian tersohor ketika banyak perusahaan ingin bermitra dengannya.
Esseley yang mengetahui, latar belakang keluarga foster, dan juga di lihatnya sepintas dari gerakan tubuh serta sikap pria di depannya, dirinya menilai jika kini Darold anak sahabatnya itu, memiliki ketertarikan berlebih terhadap putrinya, dan hal itu tak akan disiakannya.
Sejenak Esseley berkhayal, lalu berpikir keras untuk melancarkan serangkaian akal bulusnya, agar putrinya bersedia menceraikan suaminya dan menikahi pria ini.
Karena di ketahui, sebenarnya keluarga addison tengah memerlukan suntikan dana di bisnisnya, guna menjaga perusahaan keluarga itu, tetap berdiri tegak.
Lamunan Esseley segera terkalahkan, ketika suara Sarra mengarah kepadanya.‘’Ayo mari masuk Esseley, teman kita sudah menunggu lama di dalam, dan biarkan anak kita untuk saling mengenal satu sama lain’’, senyum sarra mengarah ke Darold, seakan mengerti perasaan putranya.
Ellena yang saat itu canggung akan hal itu terlebih dirinya berpikir statusnya kini adalah seorang istri, lalu mendekat ke ibunya’ bermaksud ingin berpamitan dan bergegas pulang ke rumah.
Akan tetapi seperti ada ikatan batin di antara ibu dan anak ini, Esseley berbisik berkata pelan ke putrinya,‘’ Ellena Ini kesempatan kita mendapatkan dana pinjaman modal dengan mudah, mintalah bahkan kalau perlu rayu Darold untuk membantu permasalahan keluarga ini’’,lalu tersenyum manis ke Darold dan bergegas mengikuti langkah Sarra menuju ruangan perjamuan.
Darold yang nampak tidak canggung sama sekali, kini mulai berjalan lebih dekat ke arah Ellena, lalu membuka percakapan,‘’Nona apa kau baik baik saja?, jika kau tidak keberatan, mari berbincang santai di restourant kecil milik keluargaku, yang kebetulan tak jauh dari tempat ini’’,tanya lembut Darod.
Ellena paham betul, cukup berkuasanya keluarga foster di kota ini,‘’Apa tidak merepotkan mu tuan muda..?,sahut Ellena seraya membenahi pakaiannya.
Sejenak memajukan sedikit wajahnya ke arah Ellena, sembari tersenyum kecil, ‘’Tentu saja tidak nona cantik, justru aku senang jika bisa terus bersama anda’’,goda Darold,
‘’ oh iya! satu lagi kau tidak perlu memanggil aku seperti itu, panggil namaku saja, lagi pula usia kita nampak tidak jauh berbeda’’,timpal Darold, lalu mengedipkan manja sebelah matanya.
Melihat Ellena hanya tertegun, dengan segera Darold memegang lembut’ tangan Ellena, dan menggandeng nya, menuju mobil BMW 730 Li Msport miliknya.
Disela perjalanan itu, sebenarnya Ellena ragu akan hal ini, pikirannya justru mengarah ke suaminya, yang saat ini, mungkin tengah menunggu ke hadirannya pulang ke rumah, lalu dengan cepat melontarkan kata alasan, untuk menolak ajakan Darold secara halus,
‘’apa mungkin lain waktu saja Darold?, lagi pula, bagaimana dengan mobilku disini?’’,tanya Ellena seraya menyatukan ke dua alisnya.
Tepat perkataan itu selesai, kini mereka berada di samping pintu mobil Darold.
‘’Kita hanya sebentar Ellena, dan untuk masalah mobilmu, aku akan menjemput ibuku setelah acara mereka selesai, jadi bukan alasan masuk akal untuk menolak ajakan ku. lagi pula kita hanya pergi sebentar nona cantik’’,sahut goda Darold dengan nada meyakinkan.
Sembari menyimpan pikiran mesumnya Darold menambahi perkataannya,’’mari maasuk tuan putri’’, senyum kecil seraya membuka pintu mobilnya untuk Ellena.
Sejenak Ellena berdialog dengan dirinya
’karena Darold juga akan menjemput ibunya setelah selesai acara, mungkin tak mengapa jika aku memenuhi ajakan ini, dilain sisi aku juga akan meminta bantuannya, untuk menyelesaikan keuangan perusahaan keluargaku, segera menyadarkan lamunannya dan berkata, ’’Ok namun hanya sebentar’’,sahut Ellena dengan membalas senyum, lalu memasukan tubuh langsingnya ke mobil itu.
Di dalam mobil, Darold dengan santai mengambil gadget dari saku jasnya, lalu menghubungi manager restaurant yang saat ini akan di kunjungi nya.
‘’Robert segera siapkan satu meja mewah dengan extra, seperti biasa. aku akan menjamu putri cantik malam ini’’,seru perintah Darold, lalu segera mematikan panggilan itu.
Ellena yang mendengar pembicaraan itu, sebenarnya sedikit mengganjal di pikirannya tentang perkataan darold ‘meja mewah dengan extra, seperti biasa’ namun segera Ellena melupakannya.
Setelah itu, mobil Darold di jalankan menjauh pergi bersama Ellena di dalamnya,‘Ternyata, tidak sesulit yang aku pikirkan tadi, aku akan bisa menidurinya nanti hahahaa, dialog Darold serta tawa puas, di dalam hatinya.
Di sela perjalanan nya, Ellena sempat mengingat Reygan kembali, dan berfikiran akan membawakan makanan kesukaannya setelah pulang nanti.
Dan Ellena tidak akan menyangka setelah ini, jika Darold adalah pria licik dan busuk yang pernah ada di dunia ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments
Nony Aeny
hemmm,,,, pasti dech seperti ini ceritanya selalu ada yg tersakiti
2021-11-09
0
Efbi Suganda
oooo
2021-10-02
2
la beneamata
suaminya aja belum wik2 masak orang lain wik2 duluan,hancur dah
2021-10-02
0