Abbas mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi menuju Kota M menjadi seorang CEO muda di perusahaan yang dia buat sendiri memang sulit,,
tapi Abbas suka kesehariannya itu ketimbang membahas wanita..
namun ditengah perjalanannya melihat perempuan yang tengah menggendong kucing spesies anggora di punggungnya Rambut panjangnya terurai bebas tapi bukan itu yang membuat Abbas tertarik, hanya tertarik dengan mata kucing itu menatapnya begitu intens..
Visual Kucing (Mochi) 😊😊😂
Panjang rambut gadis itu dari belakang,,
"aku jadi ingin memelihara nya...!! " Gumam Abbas pelan..
karna keadaan Abbas yang sedang terburu-buru jadi abbas mengabaikan saja Kucing itu dan gadis berambut panjang nan indah itu..
"Jika kucing itu harus menjadi milikku.. aku pasti akan bertemu lagi dengan kucing itu..!! " ujar Abbas pelan..
Abbas melihat kaca spion dan tanpa sadar tersenyum tipis melihat senyuman bahagia Gadis berambut panjang itu....
"hm... sepertinya Tuannya sangat mengasihi kucing manis itu...!! " gumam Abbas pelan..
"kamu lihat apa sayang...?? " tanya Gadis Cantik itu mengusap lembut bulu kucing kesayangannya..
Kucing itu hanya membalas dengan suara khasnya saja, yang pasti hanya dimengerti kalangan kucing saja..
Gadis Itu tak sadar sedang diperhatikan oleh Abbas hanya sedang asik membawa kucing kesayangannya jalan-jalan dipagi hari...
Abbas segera menggeleng kepalanya, wajah datarnya kembali seketika saat gadis yang menggendong kucing itu sudah tak lagi terlihat..
"kita beli makananmu ya Mochi sayang... Makananmu udah habis...!! " oceh Gadis itu lagi dengan lembut..
Gadis itu sedang berpetualang dari negara lain dia beragama islam masuk ke negara ini memiliki tujuan,, walaupun tidak memakai hijab tapi sholatnya masih terlaksana walau tak 5 waktu...
Setibanya di Toko makanan kucing,,
"hai... Syifa....??? " Sapa pelayan toko yang sudah mengenal gadis cantik itu..
"hai... Dita...!! " balas Syifa tersenyum manis..
"Mochi kenapa lagi...?? " tanya Dita berjalan mendekati Syifa dan menatap kucing manis Syifa..
Kucing itu mengeluarkan cakarnya di punggung Syifa, bertanda dirinya tak suka berdekatan dengan orang asing..
Syifa terkekeh dan membelai kepala Kucing kesayangannya yang tak suka dengan orang asing..
Dita menghela nafas panjang..
"Kucing mu itu susah sekali didekatin...!! "
"hm... Bahkan aku tak bisa membujuknya untuk menerimamu...!! " senyum manis Syifa masih mengelus bulu kucingnya..
mata Kucing itu melebar menatap Dita, Dita pun segera menjauh dari kucing sombong itu..
"mau beli apa...?? pasir kucing...?? " tanya Dita ke Syifa
"enggak... makanan kucing....!! " jawab Syifa dengan senyum manisnya menghibur teman nya itu..
Dita pun mengangguk jadinya tanpa bertanya dia sudah tau apa jenis makanan kucing yang disuka Mochi...
"apa nggak ada yang bisa mendekati kucingmu Syifa...?? " tanya Dita pelan.
"enggak ada...!! " jawab Syifa santai.
"kalau kucing itu nggak mau kamu nikah bagaimana...?? " tanya dita lagi..
"enggak mungkin... Mochi pasti tau mana pria yang terbaik untukku..!! " elak Syifa dengan santai..
"Kau sudah bertemu dengan pria yang dijodohkan denganmu oleh Kakekmu itu...?? " tanya Dita semangat..
"Huuh....!! (Syifa menghela nafas) Dia terlalu berpengaruh,, dengan posisiku yang menyamar sebagai orang biasa tidak akan bisa bertemu dengannya...!! " jawab Syifa sambil duduk di kursi terdekatnya dan meletakkan kucingnya dipangkuannya..
"kau yakin pria itulah yang dimaksud oleh kakekmu? " tanya dita lagi...
"kau fokus saja bekerja.. apa kau mau aku adukan sama Paman...?? " ancam Syifa dengan seriusnya..
Dita mencibir kesal..
"aku mengidolakannya tau...!! beruntung sekali kau dijodohkan dengannya..!! dia itu Pria idamanku...!! bahkan sangat pas dengan kriteria Pria yang mau aku nikahi....!! "
giliran Syifa yang mencibir lagi..
"percuma idaman mu.. kalau kucingku nggak menerimanya akan aku tolak dia secara baik-baik.!! " gumam Syifa pelan..
Queen Syifa Sakira nama gadis cantik itu...
"kalau gitu untuk aku aja ya...!! " tawar dita dengan mata berbinar penuh harap..
Syifa mendengus kesal..
"aku aja nggak tau bisa nolak dia atau enggak karna kakekku... kau malah membuat kepalaku makin sakit."
berdebatan panjang mereka tak ada habisnya..
di sisi lain,
Abbas yang sudah selesai dengan rapat pentingnya malah teringat tatapan kucing itu..
"kenapa Kucing itu seperti ingin berbicara padaku..?? apa aku pernah melihat kucing itu..?? aku yakin nggak pernah memelihara kucing.. tapi kenapa kucing itu menatapku..?? "
Abbas menggeleng kepalanya menyadarkan pikirannya yang kacau hanya karna tatapan seekor kucing,,
.
.
.
2 hari Abbas bekerja di Kota M, kini dia bersiap-siap kembali ke Kota pusat,,
disisi lain Syifa kehilangan kucingnya dengan mata berkaca-kaca, perasaan takut , gelisah,, Syifa berlari ke jalan mencari tempat biasa kucingnya duduk manis..
Syifa tak mengerti kenapa Kucingnya suka ke tepi jalan seperti menunggu seorang tuannya saja..
"mochi... kamu kenapa sih sayang...?? " Isak syifa mengusap air matanya..
Syifa sangat menyayangi kucingnya dia rela melepas apapun demi kucing tersayangnya,, kemanapun syifa pergi dia akan membawa kucingnya,, tak peduli penilaian orang yang mengatakan dirinya gila. satu yang pasti... Rasa sayangnya ke kucing itu tulus ...
Abbas kali ini membuka atap mobilnya tak sengaja dirinya melihat kucing yang pernah mengacaukan pikirannya hanya karna tatapannya..
Abbas tentu berhenti didekat kucing itu, jalan yang sunyi membuatnya leluasa berhenti dimana saja..
"apa yang kau lakukan disini...?? " tanya Abbas tersenyum tipis melihat tatapan kucing itu masih sama seperti sebelumnya..
"kembalilah ke tuanmu.. kurasa dia sangat mengkhawatirkanmu... Aku tidak lewat sini lagi.. !!" ujar Abbas mengelus kepala Kucing itu yang terlihat tenang saat dibelai Abbas..
Abbas menutup pintu mobilnya, tak tau saja Syifa melihat itu semua, matanya tak berkedip saat Kucing kesayangannya diam saja dibelai oleh orang asing itu..
sayangnya Syifa tak melihat wajah pria itu lebih dekat,, yang jelas Pria itu sangat tampan menurutnya dilihat dari samping dan pasti orang kaya dilihat kendarannya milik JB Group.
"JB Group...?? " gumam Syifa membelalak kaget..
Syifa berlari ke tempat kucingnya yang sedang duduk manis menatap kepergian Abbas,,
"tunggu... hei... tunggu....!! " teriak Syifa berusaha mengejar Mobil Abbas.
Abbas tak mendengarnya kebetulan sedang memakai Earphone ditelinganya bahkan tak melihat kaca spion..
Syifa terduduk lemas di aspal dengan nafas terengah-engah Mochi mengikuti Syifa dan duduk disamping Syifa yang tengah kelelahan..
"apa dia yang Mochi tunggu akhir-akhir ini...?? " tanya Syifa ke Kucingnya yang tengah menatapnya..
Mochi tak menjawab hanya mengasah kuku tangannya didepan Syifa, Syifa mengelus kepala Mochi dan beralih ke arah mobil abbas yang sudah tak lagi terlihat..
"apa dia tuan Abbas atau enggak ya...?? " gumam Syifa pelan sambil mengusap dadanya dimana jantungnya yang berdebar kencang...
Syifa kembali menatap kucingnya..
"tapi dimana Mochi pernah melihatnya...?? kenapa dia menunggu pria itu disini...?? "
Syifa memijit pelipisnya sendiri dia tidak mengerti situasinya saat ini..
Mobil itu memang mirip dengan kendaraan kesayangan Abbas Dazam satria tapi Syifa tak melihat wajah Abbas secara langsung dia sering melihat di TV dan majalah,,
Syifa tau siapa Pria yang dijodohkan dengannya tapi Abbas tidak tau apa-apa Zahra tak pernah bilang ke Abbas kalau anaknya itu sudah punya calonnya lebih tempatnya sudah dijodohkan dengan Gadis cantik berasal dari Negara Jerman itu..
Syifa keturunan Jerman dan indonesia, Parasnya yang cantik membuatnya begitu memikat,, belum lagi rambut lebatnya yang sangat indah,,
"bagaimana Ini bisa kebetulan.... ? " gumam Syifa sambil menggendong Mochi dan berbalik ke arah lain..
Syifa akan menyusun rencana untuk ke Kota pusat, dia akan mencari tau pemilik mobil itu memang Abbas atau tidak Syifa tak sempat lihat plat mobilnya tadi.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 130 Episodes
Comments
Rina
tadi nolong Andin dari preman, eeh ada lagi yang namanya Syifa.. ama siapa donk
2022-07-09
1
syafridawati
5 like mampir falbek kembali ya
2021-08-15
2
Mikh@_cute
next n ttp💪💪💪💪😘😘😘
q masih menunggu low ci 🤭🤭🤭🤭🤭
2021-08-04
3