Sok jagoan

Syifa berlari kocar-kacir ke Rumah kontrakannya dengan Dita yang tak jauh dari penjual burger tadi. Setibanya di Kamarnya Syifa terduduk sambil memegang Dadanya yang bergemuruh hebat..

"Ya Tuhanku.... apa yang terjadi dengan ku...? kenapa bisa terlalu berlebihan begini..? " keluh Syifa mengipas-ngipasin wajahnya yang panas..

Sementara Mochi duduk tenang dipangkuan Syifa sambil mengasah kukunya...

"Mochi sayang... kamu buat aku kegirangan tau...!! kau tau kan..?? dia mengajakku berbicara... ??" pekik Syifa menggendong tinggi kucing kesayangannya..

Kucing manis itu hanya membalas dengan suara khasnya Syifa yang sedang berbunga-bunga tersenyum riang dan berputar-putar dengan kucingnya..

"apa yang kau lakukan...? kenapa lama sekali.. ? aku sudah sangat lapar...!! " Dita berjalan dengan langkah lebar ke Kasur Syifa dan mengambil makanannya..

"cepatlah.. Aku mau lanjutkan tontonan kita tadi....!! " ajak Dita dengan tatapan anehnya ke Syifa..

"Aku bertemu dengannya. " ujar Syifa tiba-tiba..

Dita yang sedang makan burgernya tersedak seketika,,

segera dia meminum botol minuman Syifa..

"Siapa...?? Tuan Abbas...?? " tanya Dita terbatuk-batuk mengipas-ngipasin hidungnya yang panas..

Syifa begitu sumringah..

Dita terbelalak tak percaya..

"kok bisa...?? apa kota ini begitu sempit...?? "

Syifa tertawa pelan,,

"itulah sebabnya.. aku akan anggap dia adalah jodohku.. pertemuan kami ini yang kedua kalinya.. jika bertemu lagi,, Aku akan dapatin hatinya dengan cara apapun...!! " tekad Syifa..

"kenapa nggak langsung menemui keluarganya dengan kakekmu...?? " tanya Dita serius..

"enggak mau.. Aku akan dapatkan hatinya tanpa menunjukkan siapa diriku.. aku ingin mendapatkan hatinya dengan tekadku sendiri bukan karna kakek...!! "

Dita menjatuhkan rahangnya..

"Ya Allah.. temanku yang satu ini sudah gila ....!! sepertinya aku harus nyari teman baru lagi..!! " gumam Dita pelan..

Syifa tertawa lepas..

"Kamu nggak ngerasain bagaimana rasanya jatuh cinta Dita...?? rasanya sangat indah seperti ada kupu-kupu menari-nari di perutku... aku ingin selalu didekatnya dengan kemampuanku sendiri dan ingin selalu mendengar suara sexynya menyebut namaku Aku akan buat dirinya melamarku dengan romantis bukan karna perjodohan kami...!! "

Dita mencibir pelan,,

"benar juga.. aku hanya mengidolakan sekaligus mengaguminya. bukan cinta...!! "

"Mochi sayang... Aku sangat suka kamu yang berinisiatif mempertemukan kami sayang.. uuh.. aku sayang kamu mochi....!! " Ucap Syifa dengan girangnya menciumi Mochi..

Mochi hanya merengek dengan suara khasnya, bibir Dita tertarik ke atas tapi hanya sebelah, tatapannya memandang Syifa dengan aneh..

"lebih baik aku nonton aja...!! " kesal Dita berlalu dari kamar Syifa..

Syifa tak sadar dita sudah pergi dari kamarnya, hatinya begitu senang tadi bertemu Abbas, Pria super dingin dan memiliki suara sexy juga memiliki paras cantik...

.

.

2 hari kemudian...

Syifa menatap gedung tinggi di depannya sambil mengangkat rumah kecil kucing manisnya, syifa membawa kucingnya hendak melamar kerja..

Syifa memakai seragam Hitam putih dengan tangan lainnya membawa amplop coklat...

"Tenang syifa.. jika kamu ingin dekat dengannya karna kemampuanmu sendiri.. maka harus bisa melakukan hal ini... ya... aku harus bekerja di kantornya.!" oceh Syifa pelan..

"Chaiyoo....!! " semangat syifa dengan bahasa cina yang biasa dia tonton..

Syifa menarik nafas lalu menghembuskannya pelan,,

"aah.. apa Rok ku terlalu pendek ya...?? " gumam syifa melihat roknya yang hanya sebatas betis..

Syifa tak tau bagaimana pelamar pekerja ACA Group yang berpenampilan lebih sexy malah roknya diatas lutut memperlihatkan paha mereka yang mulus.

"permisi saya ingin melamar pekerjaan...!! " seru syifa pelan dan ramah..

"apa sudah dapat undangan melalui sms nona..?? " tanya satpam sopan..

"aah.. sudah pak.. sebentar ya...!! "

Syifa mengeluarkan hpnya dan menunjukkan pesan yang dia dapat dari ACA group..

"silahkan masuk nona...!! "

Akhirnya 2 satpam itu mempersilahkan Syifa masuk Syifa tersenyum ramah dan berjalan ke arah gedung megah yang tertera dengan nama ACA Group..

"walaupun enggak setinggi JB Group tapi bagi seorang pengusaha muda yang baru merintis perusahaan dalam jangka waktu 2 tahun sudah bisa membuat gedung kantor semewah ini, itu sudah termaksud dalam kriteria sangat luar biasa...!! my Husband.... *i*m Coming.....!!! "senyum manis Syifa melompat senang memasuki Gedung megah itu..

"maaf nona.. disini tidak boleh bawa peliharaan...!! " ucap resepsionis itu menjaga jarak dari syifa..

"tapi dalam persyaratan melamar pekerjaan disini nggak dipermasalahkan membawa peliharaan saya hanya ingin interview sebentar kok kalau lulus pun saya pasti bekerja besok bukan sekarang, jadi tidak masalah saya membawa peliharaan saat ini...!! "

"kau....?? " hardik resepsionis itu mengipas-ngipasin hidungnya tapi menatap benci ke Syifa..

"tenang saja Mbak.. Kucing saya bersih kok.. rajin dimandikan dan perawatan...!! " senyum tipis Syifa menyindir resepsionis itu..

"pergi anda dari sini...!! " usir wanita itu dengan lantang..

"kenapa...?? apa anda istri tuan Abbas...?? "tanya Syifa dengan polosnya..

hal itu membuat orang lain yang mendengarnya tertawa lepas, wanita yang mengusir Syifa tadi menggeretakkan giginya geram dengan kata-kata Syifa yang sangat melukai harga dirinya. .

"kalau enggak jangan usir saya Mbak.. baru resepsionis aja udah belagu pergi anda dari sini... ? seolah anda adalah direktur perusahaan ini aja..!! " ledek Syifa memperagakan ucapan wanita itu tadi.

"saya alergi bulu kucing gobl*k....!!" bentak Wanita itu dengan menggema..

Syifa menutup telinganya karna bentakan wanita itu...

"bagaimana bisa seorang pekerja ACA Group alergi bulu kucing...?? sungguh lucu...!! bukankah ada syarat dalam melamar pekerjaan kalau calon pekerja ACA Group bebas dari penyakit apapun.. lalu bagaimana jika seorang boss besar dari negara lain membawa kucing spesies seperti ini...?? bahkan harga kucingnya saja tak sebanding dengan gaji anda Mbak...!!"

perkataan Syifa begitu menohok wanita itu, dia memang menutupi alergi nya itu dari tempat dia bekerja kini..

"bagaimana bisa ada karyawan didalam perusahaanku punya penyakit aneh seperti ini...?? " suara Abbas tiba-tiba menggema..

seketika semua orang terdiam, tadinya bergosip menjelekkan Wanita yang alergi itu kini terdiam saat abbas datang...

wanita itu pucat pasi seketika..

"maafkan saya Tuan.. saya tidak tau kalau dia berbohong tidak punya penyakit apapun...!! " ucap direktur perusahaan Aca group dengan bibir bergetar..

"tuan.. saya mohon jangan pecat saya.. saya butuh pekerjaan ini...!! " ucap wanita itu bersimpuh dari tempat nya kini..

"saya tidak akan memecat anda.. tapi pekerjaan anda tidak didepan ...!!" jelas Abbas dengan seriusnya..

Seketika wanita itu merasa lega, walau dipindahkan ditempat lain tak masalah baginya...

"apa anda keberatan...?? " tanya Abbas dengan wajah datarnya..

"tidak.. tuan.. tidak... terimakasih banyak....! terimakasih tuan...!! " elak wanita itu dengan semangat yang luntur...

sedangkan Syifa jangan ditanya, dia sudah menghilang bersamaan dengan kucingnya..

Abbas melirik situasi dan tanpa sadar menahan senyum saat sosok gadis sok jagoan itu menghilang dari pandangannya..

"aku akan ikut melihat calon pekerja baru.....!!" ujar abbas tiba-tiba..

"hah...?? " bengong semua orang dengan wajah bodoh mereka masing-masing..

Abbas tak menanggapinya dan berjalan lurus meninggalkan mereka semua...

"imut sekali....!! " batin Abbas tersenyum kecil tapi begitu cantik sekaligus tampan kalau dilihat siapapun...

sayangnya tak ada yang melihatnya bisa pingsan ditempat jika melihat senyum Abbas yang tak terlihat sejak 4 tahun lamanya..

.

.

.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***