Malam ini jum'at malam setelah obrolan keluarga selesai Zalin memasuki kamarnya.
ceklek
Zalin membuka pintu kamarnya
Zalin melangkahkan kakinya dengan membawa sebotol air mineral di tangannya yang ia bawa dari dapur setelah dari ruamg keluarga.
ceklek
pintu kamar di tutup kembali
Zalin berjalan menuju meja belajarnya.
Meja belajar Zalin terletak di pinggir jendela jadi ketika Zalin sedang belajar atau sekedar duduk di sana pemandangan luar rumah akan terlihat.
Zalin mendudukan tubuhnya dan botol yang pegang diletakan di piinggir meja belajar
"kayanya aku mesti on nih. Refreshing setelah seminggu kuliah.. yuhuuu" Zalin tersenyum
Zalin mulai membuka laptopnya
"kayanya lebih seru kalo on nya pake laptop" batin Zalin
Zalin mulai menghidupkan laptopnya, dia menunggu beberapa saat sampai laptopnya siap untuk di operasikan.
sebenarnya Zalin lebih sering online lewat laptop. tapi semenjak sibuk persiapan ospek. laptopnya tak terjamah.
Sambil menunggu laptopnya menyala Zalin menyiapkan perlengkapan untuk acara besok. acara organisasi keagamaan yang dia ikuti setingkat universitas di kampusnya.
Zalim berjalan menuju ranjangnya dan mulai mngeluarkan satu persatu yang dia butuhkan untuk besok
"Supaya besok ga ada yang ketinggalan.. ini udah, ini udah, itu udah... itu juga udah, oke deh beres! besok tinggal siap-siap dan berangkat"
Zalin menumpukan peralatan seperti alat tulis dan memilih baju tas yang akan dia gunakan besok.
Beberapa menit kemudian Zalin menghamoiri meja belajarnya kembali dan mendudukan tubuhnya di atas kursi.
Zalin menatao layar laptopnya
Zalin mengambil hpnya tidak jauh dari laptop, dia mulai menyambungkam internet dari ho nya ke laptop.
Zalin meletakan hp nya kembali dan beralih mengatur internet dalam laptopnya
Tidak lama kemudian
"beres... tinggal buka aplikasi facebook!" Zalin tersenyum
sejak berkenalan dengan Briliant, Zalin dan Briliant hanya berkomunikasi lewat facebook saja. Zalin tidak tertarik memberikan no hp nya kepada Briliant jika bukan Briliant yang minta. Dia tidak ingin inisiatif memberikan no hp nya. no! itu Zalin Hindari.
Zalin tidak ingin terburu-buru. Dia ingin slow down.
Zalin mulai membuka aplikasi facebook di laptopnya.
"Tidak ada pesan masuk" Zalin memanyunkan bibirnya
beberapa menit kemudian
tet
pesan masuk
•Briliant Anggara
hay Za! kamu on?
Za tersenyum dan langsung membalas pesan Briliant.
•*********Zalina Salim
iya kak
•Briliant Anggara
Besok libur ya kuliah 😊
•Zalina Salim
iya ka. libur 😁 tapi aku ada kegiatan organisasi besok di kampus 😑
•Briliant Anggara
acara himpunan jurusan?
•Zalina Salim
Bukan ga. organisasi yang satunya lagi. Za ikut dua organisasi. hehe
•Briliant Anggara
wih... gaya. ternyata Za itu termasuk ke dalam jenis mahasiswa yang Kupu-kupu ya . wkwk
•Zalina Salim
buat nambah pengalaman aja ka
•Briliant Anggara
iya iya bagus Za!
tadinya mau ngasih sesuatu buat Za. tapi kalo besok kamu sibuk ga papa deh. hm*********
Zalin menatap layar laptopnya serius
"apa dia ngajak ketemuan?" batin Zalin
•Zalina Salim
kayanya sih besok ga akan sampe sore ka acaranya. paling sampai dzuhur saja.
memang mau ngasih apa?
Zalina penasaran dan jantungnya berdetak lebih kencang dari biasanya
Zalina memegang dadanya
"jantungku" Wajah Zalin memerah karena terlalu bahagia. padahal velum tentu besok dia akan bertemu dengan Briliant
•Briliant Anggara
kue oleh-oleh dari kotaku Za. kemaren tuh ada yang pesan, eh ga dia ambil.
aku berniat ngasih kue itu untuk kamu.
apa besok kita bisa ketemu?
Zalin memandang laptopnya dan tersenyum bukan main
"aaaaaah... aku ko deg-deg an ya? kalo aku menolak bertemu. aku takut... ah. iya in aja deh!" Zalina mulai mengetik dan mengirim balasan
•Zalina Salim
oh iya ka. insha Allah bisa. paling setelah dzuhur ya ka, setelah acara sosialisasinya selesai.
ga apa apa?
"semoga jadi semoga jadi besok ketemu" Zalina harap-harap cemas menunggu balasan
•Briliant Anggara
baiklah Za! Besok dikabari lagi ya!
boleh ga aku minta no kamu biar kita ga susah komuniakasinya?
lewat fb kadang ribet
Zalin tersenyum senang ketika melihat balasan dan dia mengirim no Hp nya kepada Briliant
•***Briliant Anggara
terimakasih Za.
ma'af ya aku akan off duluan
harus membuat RPP 😅
•Zalina Salim
iya gapapa ka
semangat ya!!! 😊***
Briliant Off
Zalina menutup aplikasi facebooknya. Setelah itu me Refresh laptopnya dan mematikan laptopnya
Zalina menutup laptopnya, lalu bersandar di kursi. matanya menerawang melihat ke langit-langit kamar.
"Besok kalo jadi ketemu sama kaka Iyan. aku harus menampilkan aku apa adanya. aku jangan mau disukai dia dengan menjadi orang lain. semangat!" Zalin mengepalkan tangannya didepan dafa sambil menegakan posisi duduknya
Zalin bangkit dari duduknya dan mulai melangkah ke arah ranjangnya.
Zalin mulai mendudukan tubuhnya ditepi Ranjang, lalu dia langsung menidurkan tubuhnya dan menarik selimut sampai menutup lehernya.
Zalin tersenyum dan mulai menutup mata dengan damai.
"Besok kita akan berhadapan langsung kaka imut" Batin Zalin
___________________________________________
Keesokkan harinya.
Di dalam kamar Zalin
Zalin sedang bersiap-siap untuk berangkat ke kampusnya.
Zalin telah selesai memakai pakaian dan kerudungnya dan Dia berdiri tepat di depan cermin yang lumayan tinggi di kamarnya.
Dia memakai bedak tabur di wajahnya dan memakai lip ice untuk bibirnya agar terlihat segar.
Zalin cenderung cuek terhadap penampilan. Tidak suka memakai make up.
Zalin merapihkan kerudungnya agak terlihat rapih.
hari ini Zalin memakai rok hitam rempel, baju kaos coklat motif bunga yang ukurannya agak longgar dan kerudung berwarna cream.
Zalin memakai kaos. Karena, dalam.acara tersebut Zalin akan mengenakan jas almamater.
"Kurasa sudah rapih" Zalin mulai tersenyum menghadap cermin.
Zalin berbalik dari cerminnya dan berjalan ke arah ranjang untuk mengambil tas ransel yang agak kecil kecil.
Ransel Zalin berwana hitam. isinya hanya mukena dan buku catatan saja jadi dia hanya memakai ransel dengan ukuran tidak terlalu besar.
Zalin mulai keluar kamarnya
ceklek
pintu terbuka
Zalin melangkah ke kuar kamar beberapa langkah dan menutup pintu kamarnya kembali.
ceklek
pintu ditutup kembali
Zalin berjalan ke arah meja makan
___________________________________________
Di ruang meja makan
"hm.. kayanya aku bakal sarapan sendiri" gumam Zalin
Zalin mendudukan tubuhnya
"bu! Zalin makan duluan ya, Zalin mau ke kampus. ada acara sosialisai gitu. organisasi"
"iya nak! makanlah.." Jawab ibunya di halaman belakang rumah yang sedang asik mengurus tanaman di sana.
Zalin mulai memakan sarapannya.
Setelah selesai ia mencuci piringnya.
Zalin menghampiri ibunya di halaman belakang rumah.
"bu... Za berangkat dulu" Zalin melihat ibunya yang sedang sibuk membersihkan tanaman dari rumput liar
"iya sayang.. hati-hati. gausah salim. rangan ibu kotor" Ibunya mengacungkan ke dua tangannya ke atas agas terlihat okeh anaknya
"oke..ibu. Assalamualaikum" Zalin meninggalkan ibunya dan melangkahkan kakinya.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 116 Episodes
Comments
kia
hai thor aku mampir lagi nih,aku like sampai sini dulu ya.
semangat Thor 💪
2020-05-05
2
syehalea
cieeee mo ketemuuan....
2020-05-03
3
shakila
jd ibget masa" kuliah
2020-04-18
4