3

deg

saat Zalin melihat lelaki itu

Evan!

Zalin melihat wanita di samping Evan sekilas

Lilyana! Ih dia kan kaka tingkatku!

Saat Zalin melihat Lilyana, Evan melihat Zalin.

Seketika Zalin pergi dengan langkah seribu

Helen dan Rena yang kaget Zalin berjalan dengan cepat menyusul Zalin, "Za!!! tunggu dong. aku pake rok nih!" Rena memanggil Zalin dengan keras, Helen yang curiga atas tindakan Zalin dia melihat lelaki di depan kelasnya.

Evan. batin Helen

Helen dan Rena segera menyusul Zalin ke parkiran. Sementara Zalin sudah sampai di Parkiran menunggu Helen dan Rena.

"Hawa makin panas. udah mikir keras. ngeliat pula yang kencan! aaah panas!!!" gerutu Zalin sambil mengatur napasnya karena terlalu cepat berjalan. "Atur napas.. tarik napas, keluarkan.. tarik napas lagi, keluarkan.." Zalin mempraktekan agar nafasnya segera normal

"Ah!!! tapi mukaku tetep panas" Zalin mengibas-ngibaskan kedua telapak tangannya di hadapan mukanya

Helen dan Rena tiba di Parkiran

"Ih Za, ko kamu lari sih?" Dengan polosnya Rena bertanya, "Ada Evan lagi apel depan kelas. Akutuh kaget! makanya aku lari", Helen yang tahu masalah Za tidak berkomentar, "Sungguh? Aku mau liat ke sana lagi ya?" Rena tersenyum pada Zalin. Seketika Helen memandang Rena dan melototinya. "Ih ko kamu gitu sih. aku cuma bercanda. jangan melotot gitu Helen! ntar mata kamu keluar. hahaha" Rena menanggapi sikap Helen, "Hahaha" Zalin tertawa sambil memegang perutnya karna melihat tingkah kedua temannya

Sepertinya Zalin mulai kondusif hatinya. batin Helen

"Markipul... Mari kita Pulang!" Rena mulai memaiki motornya

"Aku ikut siapa nih?" Zalin memandang Rena dan Helen yang sudah menaiki motor mereka masing-masing.

"Naik angkot sono!!" helen menunjukan angkot (Angkutan Kota) dengan dagunya, "Ih tega kamu" Zalin menunduk lesu, "Sini sama aku aja. kita kam searah!" ajak Helen, "oke.. " seketika Zalin ceria dan langsung naik ke motor Helen.

Mereka pulang ke rumah mereka masing-masing.

Setibanya di rumah

Zalin langsung masuk ke kamarnya. dia mengeluarkan Hp dari tas ranselnya

"Aku pengen curhat sama Kikan. Aku chat aja deh. kayanya dia juga udah di rumah" Zalin mulai sibuk mengetik pesan pada Kikan

*Kikan...

aku lagi kesel banget ini

pengen curhat. kamu sibuk ga? ~ Zalina

Engga lagi sibuk. aku lagi nyantai aja sih. baru nyampe rumah, ih ko ga pulang bareng sih? kamu sama helen ya pulangnya? ~ Kikan

iya.. hehe. ma'af. ntar deh kapan-kapan pulang bareng. kamu sih kelasnya beda sama aku ~ Zalina

siap.. iya sih

ayo atuh. katanya mau curhat~Kikan

Kikan. tadi aku ngeliat Evan sama Lilyana lagi berduaan didepan kelasku. kayanya mereka pacaran deh ~Zalina

ihh.. kan Lilyana kaka tingkat kita. sejurusan dong sama kita. ko Evan gitu sih! ~Kikan

kujuga gatau. kalo iya dia pacaran sama Risha ku harus lupain si Evan itu. ucapan dia g Bisa di pegang~ Zalina

"Ah aku suka kamu gitu! tegas! semangat!" ~Kikan

Udah dulu ya.. aku ngantuk kayanya bentar lagi akan tidur. makasih udah selalu setia mendengar curhatanku baby~Zalin

Cuma segitu curhatnya? oke deh.. mimpi indah!!!~ Kikan*

Zalin meletakan Hp nya di atas laci di samping tempat tidurnya.

Flash Back Off

Zalin membaringkan tubuhnya di atas ranjang dikamarnya.

Menerawang, pikirannya kemana mana.

Zalin memandang Langit-langit kamarnya.

"Jam 9 malam" batin Zalin saat melihat jam dinding di kamarnya.

Zalin berusaha memejamkan matanya untuk tidur tetapi sangat sulit sekali.

Zalin mendudukkan tubuhnya dan menarik nafas dalam-dalam dan membuangnya. dia melakukan hal tersebut sampai beberapa kali. sampai hatinya benar-benar bisa tenang.

"Sekarang aku udah mau semester 3, mata kuliah semester ini mulai akan banyak materi yang akan menguras pikiran. aku harus benar-banar semangat kuliah" Zalin mengepalkan tangannya.

tok.. tok.. tok...

terdengar ada seseorang yang mengetuk pintu kamar Zalin

"Iya.. siapa?" Zalin bertanya pada yang mengetuk pintu

"Diandra..." terdengar suara adiknya yang pelan

"Tumben dia ga teriak-teriak kaya biasa" Zalin mulai bangkit dari duduknya

Zalin turun dari ranjangnya dan berjalan menuju pintu.

ceklek

Pintu di buka

Zalin melihat Diandra memangku banyak buku ditangannya.

Dahi zalin berkerut "Di.. ngapain kamu bawa buku sebanyak ini?" Zalin menepuk buku yang tadi Diandra bawa tadi yang sekarang buku itu sudah mendarat di meja belajar Zalin.

"Diandra ada tugas ka" Diandra menunjukan wajah lemas

"Tugas apa?" Zalin penasaran

"Tugas membuat makalah. kan Diadra ga ngerti. takut salah. bantuin ya? yayaya?" Diandra memegang kedua tangan kakanya.

"Hmmm. semalam inikah?" mata Zalin mengarahkan Diandra untuk melihat jam dindingnya

"Hmm.. " Diandra tersenyum pada Zalin sambil menggaruk tekuknya yang tak gatal

"Di.. lupa ada tugas. baru ingat barusan saat temen ngirim pesan" Diandra menunduk lesu takut kakanya tidak bersedia membantunya

Jika tugasnya tidak selesai malam ini. bisa gawat. gurunya killer.

Diadra bergidik ngeri membayangkan kalau dia di hukum berdiri di depan pojok ruangan sepanjang oembelajaran berlangsung

"Memangnya tugasnya dikumpulkan kapan?" Zalin mendudukam tubuhnya diatas rkursi meja belajar

"Besok" Diandra tersenyum pada kakanya. berusaha merajuk

"Gimana? Mau kah bantuin?" Diandra tersenyum melihat wajah Zalin yang menunjukan belum mengantuk itu

"Hmm baiklah.. tapi kamu yang ngetik ya! nanti kamu tanya aja yang kamu ga ngerti" jelas Zalin pada Diandra

Diandra mengangguk patuh

"Ambil kursinya di luar satu lagi buat kamumya Di!" Zalin memerintah Diandra

"ok ka!" Diadra mengecungkan jemopolnya dan berlalu ke luar kamar.

Diadra mengambil kursi di depan kamar Zalin, dan langsung masuk ke kamar Zalin tanpa menutup pintu kamarnya.

saat itu ibu melintas di depan kamar Zalin dan melihat pintu kamarnya terbuka.

ibu melihat anak-anaknya belum tidur.

Ibu memasuki berjalan menuju pintu kamar Zalin.

Saat di ambang pintu, Ibu melihat Diandra sedang mengetik di laptop dan Zalin membuka-buka buku.

"Ehm..." Suara deheman ibu membuat Zalin dan Diandra melihat ke sumber suara, "Eh ibu.. belum tidur?" tanya Zalin, Ibu menghampiri kedua anaknya yang terlihat sedang sibuk, "Belum. kalian masih ngapain jam segini bekum pada tidur?" Ibu memandang anaknya bergantian, "Belum bu. Di.. ada tugas. lupa. hehe... Buat makalah minta bantuan sama kaka, biar cepet. Kaka kan jago bikin makalahnya" Diandra menjelaskan, "Kalo ada maunya saja" Zalin menatap adiknya.

"Yasudah.. cepat selesaikan ya! inget kalau mngerjakan tugas jangan sambil main hp atau main facebook! nanti tugasnya ga beres-beres!" Ibu memberi peringatan, "Iya siap ibu" jawab Zalin dan Diandra kompak, "Bagus.. sekarang ibu ke kamar lagi" Ibu meninggalkan kedua anaknya dan berlalu dari kamar Zalin

Zalin dan Diandra mengerjakan tugas makalahnya sampai jam 11 malam. Karena Diandra sudah mengantuk berat akhirnya dia menginap, tidur di kamar kakanya Zalin.

Mereka berdua tidur karena kelelahan mengerjakan tugas makalah.

***

Terpopuler

Comments

Triana R

Triana R

lanjutkan kak

2020-08-09

1

💣 👑 Doddess Of Death 👑💣

💣 👑 Doddess Of Death 👑💣

ditunggu di The Queen Mafiaka

2020-07-26

2

Lenna Cristy

Lenna Cristy

semangat terus Kakak 😊

2020-06-14

2

lihat semua
Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59. My Cute Husband
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 PENGUMUMAN
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84 TEKAN LIKE SETELAH MEMBACA
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98 JANGAN LUPA LIKE DAN KOMENTARNYA
99 99
100 END
101 UCAPAN AUTHOR
102 Chapter 1 (MLMCH S2)
103 Chapter 2 (MLMCH S2)
104 Chapter 3 (MLMCH S2)
105 Chapter 4 (MLMCH S2)
106 Chapter 5 (MLMCH S2)
107 Chapter 6 (MLMCH S2)
108 Chapter 7 (MLMCH S2)
109 Chapter 8 (MLMCH 2)
110 Chapter 9 (MLMCH S2)
111 Chapter 10 (MLMCH S2)
112 Chapter 11 (MLMCH S2)
113 Chapter 12 (MLMCH S2)
114 Chapter 13 (MLMCH 2)
115 Chapter 14 (MLMCH S2)
116 Chapter 15 (MLMCH S2)
Episodes

Updated 116 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59. My Cute Husband
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
PENGUMUMAN
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84 TEKAN LIKE SETELAH MEMBACA
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98 JANGAN LUPA LIKE DAN KOMENTARNYA
99
99
100
END
101
UCAPAN AUTHOR
102
Chapter 1 (MLMCH S2)
103
Chapter 2 (MLMCH S2)
104
Chapter 3 (MLMCH S2)
105
Chapter 4 (MLMCH S2)
106
Chapter 5 (MLMCH S2)
107
Chapter 6 (MLMCH S2)
108
Chapter 7 (MLMCH S2)
109
Chapter 8 (MLMCH 2)
110
Chapter 9 (MLMCH S2)
111
Chapter 10 (MLMCH S2)
112
Chapter 11 (MLMCH S2)
113
Chapter 12 (MLMCH S2)
114
Chapter 13 (MLMCH 2)
115
Chapter 14 (MLMCH S2)
116
Chapter 15 (MLMCH S2)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!