2

Liburan Semester 1 bulan lagi akan berakhir, Zalina terlihat bermalas-malasan di dalam kamarnya entah mengapa rasanya mood nya selalu buruk setelah melihat wall fb sang masa lalu.

"Nyebelin!" Gerutu Zalin sambil menatap layar Laptop yang sedang ada dihadapannya. Kepala Zalin seketika menelungkup dibawah bantal setelah melihat Poto Evan di halaman wall facebooknya bersama dua orang wanita.

Kenapa aku masih memperhatikanmu sampai detik ini. padahal kamu selalu menunjukkan rasa tidak nyaman ketika bersamaku. menyebalkan?

Flash Back On

Zalin mengenal Evan sejak Zalin masih duduk di bangku SMA. darimana kenalnya? dari facebook.

Saat itu Zalin sedang masa-masanya banyak yang meminta pertemanan, mengirim inbox dan banyak yang mengomentari apapun yang Zalin posting. Kebanyakan dari mereka mendekati Zalin adalah anak SMA seusia Zalin yang berbeda Sekolah dengannya.

Saat itu Evan adalah salah satu yang mengirim permintaan pertemanan di facebook pada Zalin.

Saat SMA Zalin jarang sekali menyeleksi yang meng add dirinya di facebook. Zalin selalu mengkonfirmasi siapun yang meminta pertemanan padanya. Evan selalu mengirim pesan pada Zalin. Tapi Zalin biasa saja, karena yang mengirim pesan padanya bukan hanya Evan. Sampai pada saat Zalin sedang mengerjakan tugas. Evan menawarkan bantuan dan dia bilang di adalah seorang Mahasiswa. Zalin berpikir. Evan berbeda. sampai akhirnya mereka bertemu.

Pertemuan pertama dengan Evan.

Zalin merasa Evan tidak suka padanya. berbeda dengan saat di dunia maya facebook.

Dia kaku sekali aslinya, ga asik.

Saat Zalin memperhatikan penampilan Evan saat pertama bertemu.

Daduuuuuh... kita beda! Walaupun dia lelaki ia kayanya memperhatikan sekali penampilan, aku? nggak. aku cuek. aku mau berubah karna dia? no!!!

Saat Zalin bertemu pertama kali dengan Evan hatinya terus menggerutu melihat tingkah Evan yang begitu menyebalkan.

Aku menyesal menyetujui pertemuan ini, aaah aku ingin segera menghindar! kenyataan tak sesuai ekspektasi!

Selesai bertemu dengan Evan, Zalin memikirkan bagaimana caranya agar Evan suka padanya.

Sejak Zalin selalu berhasil membuat lelaki yang dia kagumi suka balik padanya. Tapi sayang lelaki itu selalu terlambat. Salah satunya, Saat duduk di bangku SMP kelas 3 dia menyukai seorang temannya. kepintarannya biasa saja, yang Zalin suka penampilannya. keren! namanya juga Anak SMP seleranya masih biasa saja hanya sebatas suka.

Zalin selalu memperhatikan lelaki itu sampai akhirnya lelaki itu berpacaran dengan adik kelasnya.

"Tunggu saja! nanti kamu bakal suka sama aku!" batin Zalin saat melihat lelaki itu bersama pacarnya bergandengan tangan saat pulang sekolah

2 tahun kemudian

Zalin kelas 2 SMA.

Zalin menerima "inbox" dari orang disukai Zalin dulu. Lelaki itu hampir setiap hari mengirim chat pada Zalin, memberi perhatian. Gejala Suka! Sampai pada akhirnya lelaki itu bilang suka pada Zalin. Sayang seribu sayang. udah terlambat! Zalin sudah ga suka. Dia lebih fokus pada sekolahnya.

Zalin sudah lupa akan perasaan sukanya pada teman SMP nya itu. sudah benar benar lupa terhapus oleh waktu.

Flashback Off

Zalin tersenyum mengingat masa-masa saat dia SMP sampai menolak cinta teman SMP nya tersebut saat Zalin duduk di kelas 2 SMA.

Zalin berpikir akan membuat Evan suka padanya. Zalin akan berusaha cuek dan menyibukan diri sendiri. Entah mengapa Zalin merasa tertarik pada Evan. apa karena Zalin seorang siswa merasa keren kalau punya pacar seorang Mahasiswa?

Zalin mendudukan tubuhnya kembali setelah puas melampiaskan kekesalannya. Tiba-tiba pintu kamar Zalin terbuka, Adik Zalin masuk ke kamar dan langsung mendekati layar laptop di atas kasur.

"What? Masih belum move on! helloooo.... Hahaha" ledek Diandra Adik Zalin yang sekarang duduk di kelas 2 SMA.

"Maen nyelonong aja! Baru pulang de? Bilang Assalamualikum dong!" bentak Zalin

"Assalamualaikum kakaku yang cantik! Jangan ngepoin masa lalu. Biar lah masa lalu itu menjadi masa bodohmu.. Wkwk"

"Ck .. Dasar!! Pergi sana. Ganti baju. Bau!" Zalin segera mendorong tubuh adiknya untuk keluar dari kamarnya. Kalau dibiarkan adiknya akan banyak bicara.

"Yeee.. Gitu amat ka! Inget banyak cowo yang lebih keren dari dia. Apa bagusnya dia? Orang nyebelin masih dikepoin. Buang-buang waktu" Diandra menjulurkan lidahnya setelah itu dia langsung lari ke kamarnya.

Diandra tahu tentang hubungan Zalin dengan kakanya, karena Zalin selalu curhat pada adiknya. Zalina kembali duduk di kasurnya dia memerawang mengingat masa-masa dia menyukai orang itu tanpa alasan yang jelas.

Flash back On

Zalina sedang duduk diperpustakaan bersama sahabatnya Kikan. Saat itu Zalin sudah kuliah semester 1.

"Cieee yang sekampus sama si dia" Kikan menatap Zalin sambil menaikan kedua alisnya beberapa kali, "Ah biasa aja dia bilang dia sukanya sama orang kesehatan" Zalin memonyongkan bibirnya. "Aku kan calon seorang pendidik. Masa iya aku harus keluar dari sini. Masuk ke Akper atau Akbid gitu? Ini juga baru masuk" Zalin menidurkan kepalanya diatas meja Perpustakaan.

Perpustakaan baru saja buka jadi tidak banyak orang ada di perpustakaan. "Ayolah Za.. Jadilah diri sendiri" Kikan menyemangati

"Ya sudah. Sudah tidak ada harapan lagi" Zalin menegakan tubuhnya dan menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya. Zalina menjalani kuliahnya seperti biasa, terkadang setelah mengikuti perkuliahan dia mengikuti rapat karena dia mengikuti Himpunan Jurusan dan organisasi yang selingkungan kampusnya.

Ya semacam Kura-Kura, Kuliah Rapat Kuliah Rapat. Yang ga ikut organisasi biasanya jadi Kupu-kupu, Kuliah Pulang Kuliah Pulang. Karena kesibukannya Zalin mulai lupa dengan Evan. Suatu hari Zalin berada di kelas dan sedang ada kuliah yang sangat membutuhkan konsentrasi tinggi, Matematika. Dosen memberi soal dan harus dikerjakan, lumayan menguras pikiran. Zalin berusaha mengerjakannya. suasana di ruangan semakin panas karena hari sudah siang.

Zalin melirik jam dinding "Sudah hampir jam 12. udah mau habis waktunya" Zalin memegang kepalanya prustasi. Sebenarnya Zalin sudah selesai mengerjakan soal. Tetapi, dia ragu akan jawabannya. "Ah sudahlah begini saja!" Zalin memandang kertas jawabannya dan memutar bola matanya "semoga nilainya 100" Zalin tersenyum dan membalikan kertas jawabannya di atas meja.

"WAKTUNYA SELESAI!!" Dosen memberitahu agar mahasiswa berhenti mengerjakan soal.

Satu persatu mahasiswa keluar dari ruangan. Zalin keluar dengan Helen dan Rena. Zalin berjalan paling depan

"Za.. kamu bisa ngisinya ga tadi? " tanya Helen "Ah kamu jangan nanya Zalin. dia mah udah kebukti. IP semester 1 aja gede. kita tunggu semester 2 nanti" Rena menjawab pertanyaan Helen. Sementara Zalin saat temannya bicara tidak memperhatikan. Karena saat keluar pintu ruangan dia melihat seorang lelaki dan perempuan duduk di depan ruangan kelasnya. mata Zalin memperhatikan dengan seksama.

Helmnya? Jaketnya? Sepatunya? Sepertinya aku sering melihat

Zalin berjalan perlahan sambil menatap lelaki itu karena ingin memastikan apa yang dia perkirakan itu benar adanya.

Saat dia melihat wajah lelaki itu

deg....

***

Terpopuler

Comments

abdan syakura

abdan syakura

Kura2& Kupu2...?
Kl Aq sih pernah merasakan jd Kura2,Tp Krn krg srek jadi Kupu2 deh.... 🤭😂😂

2023-03-05

1

🏘⃝AⁿᵘKᵝ⃟ᴸℝ𝕒𝕪𝕚𝕚☠ᵏᵋᶜᶟ🍂

🏘⃝AⁿᵘKᵝ⃟ᴸℝ𝕒𝕪𝕚𝕚☠ᵏᵋᶜᶟ🍂

belum ngeklik nih ceritanya...

2020-11-27

0

Triana R

Triana R

like like

2020-08-09

1

lihat semua
Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59. My Cute Husband
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 PENGUMUMAN
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84 TEKAN LIKE SETELAH MEMBACA
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98 JANGAN LUPA LIKE DAN KOMENTARNYA
99 99
100 END
101 UCAPAN AUTHOR
102 Chapter 1 (MLMCH S2)
103 Chapter 2 (MLMCH S2)
104 Chapter 3 (MLMCH S2)
105 Chapter 4 (MLMCH S2)
106 Chapter 5 (MLMCH S2)
107 Chapter 6 (MLMCH S2)
108 Chapter 7 (MLMCH S2)
109 Chapter 8 (MLMCH 2)
110 Chapter 9 (MLMCH S2)
111 Chapter 10 (MLMCH S2)
112 Chapter 11 (MLMCH S2)
113 Chapter 12 (MLMCH S2)
114 Chapter 13 (MLMCH 2)
115 Chapter 14 (MLMCH S2)
116 Chapter 15 (MLMCH S2)
Episodes

Updated 116 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59. My Cute Husband
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
PENGUMUMAN
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84 TEKAN LIKE SETELAH MEMBACA
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98 JANGAN LUPA LIKE DAN KOMENTARNYA
99
99
100
END
101
UCAPAN AUTHOR
102
Chapter 1 (MLMCH S2)
103
Chapter 2 (MLMCH S2)
104
Chapter 3 (MLMCH S2)
105
Chapter 4 (MLMCH S2)
106
Chapter 5 (MLMCH S2)
107
Chapter 6 (MLMCH S2)
108
Chapter 7 (MLMCH S2)
109
Chapter 8 (MLMCH 2)
110
Chapter 9 (MLMCH S2)
111
Chapter 10 (MLMCH S2)
112
Chapter 11 (MLMCH S2)
113
Chapter 12 (MLMCH S2)
114
Chapter 13 (MLMCH 2)
115
Chapter 14 (MLMCH S2)
116
Chapter 15 (MLMCH S2)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!