🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Dion menikmati sentuhan bibir Kirana dengan lembut,dia mulai terbuai dengan permainan lidah yang dibuat oleh Kirana. Setiap jilatan dan sentuhan yang diberikan Kirana pada jagung nya membuat Dion semakin bernafsu,tubuhnya juga sudah menegang.
"na....aku mau"ucap Dion pelan sambil menatap mata Kirana,entah mengapa Dion memanggil Kirana dengan sebutan na....nama akhir Kirana
Ibu Dion saja memanggil Kirana dengan sebutan Kiran,tapi Dion berbeda. Saat ini dia suka memanggil Kirana dengan panggilan na,mungkin itu panggilan sayang yang akan Dion sematkan pada Kirana. Wanita yang sudah mencuri hati Dion,Dion menyukai Kirana sejak Kirana melawan para pria jalanan yang meminta uang pada pedagang kecil dipinggiran jalan. Wanita yang dipandangan mata Dion adalah seseorang yang manja dan ingin selalu dilindungi,tapi ternyata Kirana wanita berbeda.
"na....bolehkan?"tanya Dion dengan nada sendu nya,Kirana menganggukan kepalanya. Dengan cepat Dion merebahkan tubuh Kirana lagi,dia kembali bermain dengan gua milik Kirana yang sudah basah. Dion memainkan lidah nya di gua Kirana,kemudian mengarahkan jagungnya masuk kedalam gua itu. Perlahan-lahan tapi pasti,Dion sudah memasukan setengah jagungnya hingga Kirana merasakan gua nya terasa penuh.
"aaakh....sakit....Dion....sakit...." teriak Kirana yang merasakan sesuatu terkoyak didalam sana.
"sedikit lagi sayang....tahan ya...."jawab Dion menekan milik nya agar masuk lebih dalam dan sreek.....kesucian Kirana sudah direnggut oleh suami nya,Dion pria pertama yang mencicipi tubuh Kirana.
Dion kembali memompa miliknya didalam gua milik Kirana,dengan perlahan-lahan akhirnya Kirana menikmatinya juga. Rasa sakitnya berganti dengan rasa yang belum pernah dirasakannya,hingga akhirnya mereka mencapai puncak bersama. Dion menumpahkan benih miliknya kedalam gua Kirana,hingga akhirnya mereka merasa lemas
Dion merebahkan tubuhnya disamping Kirana sambil memeluk Kirana,Kirana membalas pelukan Dion. Tubuh mereka terasa dingin karena AC diruangan itu,tapi kemudian Dion bangkit dan berdiri. Dia mengambil selimut yang berserakan dilantai, Dion menyelimuti tubuh Kirana yang sudah memejamkan matanya kini.
"terima kasih sayang"ucap Dion sambil mengecup bibir Kirana yang sudah tertidur,suara nafas nya yang teratur menandakan dirinya sudah tertidur pulas. Mungkin karena aktifitas yang baru saja mereka lakukan,membuat Kirana merasa lelah.
Dion berjalan masuk kedalam kamar mandi,dia berniat ingin membersihkan tubuhnya karena keringat kenikmatan yang sudah membasahi nya. Belum lagi selesai,pintu kamar mandi terbuka. Terlihat Kirana yang masuk kedalam sambil memegangi gua miliknya,dia berjalan dengan memejamkan matanya.
Dion mendekati Kirana dan membantunya karena Kirana terlihat sedikit kesakitan,merasa ada yang memeganginya. Dia pun membuka matanya,menatap ke arah Dion sambil meringis menahan sakit
"sakit...."ucap Kirana pelan
"masih sakit ya?"tanya Dion menatap wajah Kirana
Kirana mengangguk,memang bagian sensitif nya terasa sedikit sakit. Mungkin karena robek selaput darah nya,maka nya terasa sakit.
"maaf ya sayang,sudah buat ini sakit"ucap Dion sambil memegang daerah sensitif Kirana tanpa malu
Kirana terkejut, kemudian dia menatap kearah Dion juga dirinya. Ternyata mereka sama-sama masih polos, karena merasa malu. Akhirnya Kirana mendorong tubuh Dion kedepan pintu dan menyuruh Dion keluar karena dia ingin buang air kecil,tubuh Kirana sangat lelah. Dion tersentak saat sudah didepan pintu, kemudian dia tersenyum mengingat sikap Kirana yang menggemaskan menurutnya.
Dion melihat bercak darah diatas tempat tidur nya,dia mengernyitkan dahi nya kemudian mengambil ponselnya. Awalnya dia ingin menghubungi ibu nya tapi kemudian dia merasa malu harus mengatakan mengenai dirinya yang sudah bercinta dengan Kirana,jadi dia memutuskan untuk menghubungi asistennya yang sudah menikah dan menanyakan mengenai bercak darah diatas tempat tidur nya.
"eekkhm....bos,itu berarti wanita itu belum pernah disentuh oleh pria lain dan anda lah pria pertama yang telah menyentuhnya"jelas asisten Dion
"oooh begitu ya....terus kalau kami melakukannya lagi nanti,apa akan ada darah yang akan keluar lagi?"tanya Dion penasaran dan merasa kasihan pada Kirana karena harus terluka karena dirinya yang terlalu bernafsu
"ha....ha....ya ngak lah bisa,itu hanya untuk pertama kalinya. Besok-besok kalau boss melakukannya lagi,ngak akan berdarah seperti itu lagi bahkan dia akan merasa keenakan karena goyangan bos"jelas asistennya itu lagi
Dion tersenyum membayangkan akan bercinta dengan Kirana kembali,baru saja membayangkan nya tiba-tiba jagung nya sudah berdiri tegak lagi.
"ya sudahlah....kalau begitu terima kasih ya...."ucap Dion dan langsung mematikan ponselnya tanpa menunggu jawaban dari asistennya
bersambung
jangan lupa vote like dan komentar nya ya.... makasih 😘😘😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 335 Episodes
Comments
Lisa Halik
lama2 dion akan candu sama kirana
2024-09-06
0
Rara Kusumadewi
bos mafia yang polos dan anak mami
2023-08-01
3
Nart Narti
ihh gemeshh
2023-03-18
2