Chapter 9

Nadine mengisyaratkan agar Farhan menjauh darinya dengan kibasan tangan lentiknya.

Pria itu mundur beberapa langkah menjauh, namun matanya tidak beralih menatap sang majikan yang wajah cantiknya terlihat lebih segar dengan rambut basah yang terburai.

Nadine segera mengambil ponselnya yang berada di dalam kamar, ia tentu saja ingin menghubungi seseorang yang menyebabkan lelaki itu berada di sana.

"Rose apa-apaan kau ini?"

Perempuan yang menjawab telepon dari Nadine itu terdengar tertawa pelan, ia seakan sudah mengerti kenapa Nadine menghubunginya.

'Berhenti marah-marah nona, aku akan segera kesana. Kau terkejut? aku sengaja mengerjaimu dengan si tampan namanya Farhan, apa kalian sudah kenalan?'

Kembali Rose terdengar terkekeh dari kejauhan.

"Pecat dia, aku tidak mau pria sombong itu bekerja padaku"

'Oh sayang, itu tidak akan terjadi'

"Kalau begitu kau yang gaji dia!"

'Bukan masalah, aku siap membagi dua gajiku'

"Aku rasa kau sudah gila Rose, cepat kemari atau kau juga ku pecat!"

Nadine menutup sambungan teleponnya sepihak, ia terlihat kesal dan menghentakkan kakinya beberapa kali sebelum berpakaian.

Gadis itu keluar kamar, seperti biasa Nadine berpakaian dan berdandan cantik bak seorang artis, kembali membuat Farhan menundukkan pandangannya, pria itu masih berdiri di tempat yang sama ketika ia datang.

Nadine melirik pria itu dengan kerlingan mata sinisnya.

"Aku tidak percaya ini"

Gumam Nadine seraya berjalan melewati Farhan, namun ia menjadi terkejut saat seekor kucing di hadapannya.

"Kucing, kucing, kucing"

Teriak Nadine berlari memeluk Farhan, gadis itu ketakutan dan mencoba untuk memanjat tubuh Farhan yang tidak bisa menghindar hingga mereka sama-sama terjatuh ke sofa ruang tamu.

"Nona, tenanglah hanya seekor kucing"

"Tidak, aku takut, aku geli dengan binatang berbulu jauhkan dariku, ayo jauhkan dariku"

Nadine bahkan menyembunyikan wajahnya dalam jas lelaki asing yang baru saja hari pertama bekerja padanya.

Farhan menjadi salah tingkah dengan posisinya yang berada di bawah dan Nadine menggeliat geli di atas tubuh lelaki itu ketakutan seakan kucing tersebut mendekatinya.

Padahal sang kucing hanya menumpang lewat saja.

"Kenapa bisa ada kucing di sini, pasti kau yang membawanya, jauhkan dariku jauhkan dariku"

Nadine berteriak lagi, hingga Farhan tidak bisa menahan lagi ia ingin bangkit dari sofa sungguh ia tidak nyaman jika nona majikannya terus saja mengoceh tidak jelas dalam posisi memalukan seperti itu.

Karena Nadine tidak bisa diam, akhirnya mereka jatuh ke lantai tanpa mereka sadari Nadine menjatuhkan pipinya di bibir Farhan,seketika matanya membesar.

"Awh, sial kenapa kau menciumku? kau mengambil kesempatan dalam kesempitan"

Nadine menampar pipi Farhan yang masih terbaring dengan gadis itu masih berada di atasnya.

"Bukankah nona yang tidak bisa diam sejak tadi, maaf aku bukan pria seperti itu"

"Halah, semua pria itu sama saja termasuk kau juga padahal baru pertama bekerja kau sudah lancang menciumku, kau tidak akan ku gaji selama tiga bulan"

"Nona?"

Farhan menarik napas dalam seraya memejamkan matanya menahan kesal.

"Kenapa? kau mau membantah? kau sudah menciumku, aku bisa melaporkan mu telah melakukan pelecehan pada majikanmu? mau tidak menerima gaji atau mendekam di penjara, aku bisa lakukan apapun padamu"

"Nona kau sudah keterlaluan menuduhku, kau sendiri yang memelukku sekarang kita terjatuh itu tanpa sengaja, lagi pula hanya seekor kucing tapi kau seperti takut pada seekor harimau saja"

Farhan membalikkan posisi hingga Nadine yang berada di bawah, pria itu mengunci pergerakan gadis itu serta memegang kedua tangan cantiknya yang bersiap ingin menampar pria itu lagi.

"Beraninya kau melawanku!"

"Sudah ku katakan nona, aku bukan lelaki seperti itu, mengertilah aku bekerja bukan untuk menjadi bulan-bulanan mu, aku tenaga profesional yang akan menjadi pengawalmu dari bahaya orang jahat bukan dari seekor kucing"

Nadine terperangah menatap mata pria yang bicara serius pandanya saat ini dengan posisi wajah mereka yang bahkan tidak ada jarak.

Disaat bersamaan Rose masuk dengan seorang pria lainnya.

Asisten pribadi itu ternganga lebar mendapati sang majikan tengah berdua dalam posisi yang tidak diduga-duga sebelumnya.

"Apa yang kalian lakukan?"

Suara Rose memutuskan pandangan diantara Nadine dan Farhan, mereka menoleh.

Farhan dan Nadine segera saling melepaskan diri dan berdiri dengan rasa canggung.

"Oh tidak, Nadine jelaskan padaku apa yang kalian..... "

Ucapan Rose menggantung, saat bersamaan pria yang datang bersamanya itu tiba-tiba memukul Farhan tanpa basa basi.

Rose dan Nadine menjadi terkejut.

"Daniel apa yang kau lakukan?"

Terpopuler

Comments

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

NGAPAIN TU DANIEL MAIN PUKUL2 FARHAN, CARI MATI

2024-04-15

1

🌸 andariya❤️💚

🌸 andariya❤️💚

next kak 👍👍👍👍👍

2021-12-16

4

🌸 andariya❤️💚

🌸 andariya❤️💚

mengapa Daniel datang 😡😡😡😡

2021-12-16

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Pengumuman
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!