Jonathan kembali dengan aura yang dingin, hari ini sudah tujuh hari wanita nya tak ada kabar, bahkan jo setiap malam berada di diskotiknya untuk menunggu ke datangan wanitanya tapi nihil. Tujuh hari ini tak ada nampak wanitanya hadir di sana.
Jo yang merasa putus asa berdiri dengan tetap aura dingin nya. “ jika ara datang katakan untuk tidak perlu untuk bekerja disini, dan berikan kartu nama ku..” kata jo dengan memberikan kartu nama pada sang mananger.
Jo yang langsung pergi tanpa mengatakan apapun lagi tapi ia yakin suatu hari nanti ara nya akan datang kesini. Hal yang paling ia sesali adalah ia tak memintak nomer ponselnya.
Sedangkan kris merasa kasihan pada tuan muda nya karna ia juga tak dapat menemukan wanita bos nya. “ tuan kita pulang kerumah atau ke apartemen..” kris yang bertanyak ketika tuan muda nya sudah masuk kedalam mobil.
“ apartemen saja, jika aku pulang ke rumah aku takut ara datang dan tak bisa masuk..” jawab jo dengan dingin.
“ baik tuan..” kata kris dengan melajukan mobilnya. ‘ dulu waktu di tinggal nona emil juga tak begini amat anda bos, kenapa sekarang malah parah. Apa anda sudah jatuh cinta dengan nona ara tuan muda ‘ batin kris yang tetap fokus mengemudi.
Mobil mewah jo menembus dingin nya malam. Jonathan melihat keluar jendela dengan tatapan sedih di mata nya tapi wajah dingin nya masih tetap berada di sana.
‘ di mana kamu ara ku sayang, kenapa kamu hilang bagaikan di telan bumi, apa kamu baik baik saja, apa kamu sudah makan, apa kamu cukup istirahat ara, aku merindukan mu ‘ batin jo dengan tetap melihat keluar jendela.
****
tujuh hari sudah berlari tetapi leon tetap saja belom sadar kan diri dari koma nya, aku pagi ini membasuh tanggan nya serta wajahnya dengan telaten. Aku harus balas budi kan karna keluarga leon adalah keluarga sekarang.
Aku yang membenci sebuah keluarga ku dan mendapatkan keluarga baik seperti keluarga leon yang selalu ada untuk ku. terkadang aku harus menelan kepahitan ketika aku ingat bahwa keluarga ku membuang ku di tempat panti asuhan dan suami ku pun juga membuang ku demi wanita lain, saat ini aku sungguh tak ingin mempunyai sebuah ikatan komitmen ataupun sebuah keluarga, karna aku tak ingin di buang untuk ketiga kalinya.
Pagi ini suster cantik yang masuk kedalam ruangan ku yang sedang membersihkan leon dengan membawah sebuah kertas yang memberikan tulisan nota biaya rumah sakit untuk beberapah hari ini.
“ maaf nona ini biaya yang anda harus bayar untuk sekarang..” kata suster tersebut.
Aku menerimah kertas yang bertulisan angka yang jumlah nya tak bisa aku bayangkan sama sekali. “ apa ini tak bisa aku bayar separuh sus..” aku langsung bertanyak kepada suster ini.
“ maaf nona tidak bisa, jika besok pagi tak ada biaya masuk maka kami harus terpaksa melepaskan alat alat nya..” perkataan sang suster membuat ku merasakan pusing dengan seketika.
“ saya akan usahan sus.”
“ kalau begitu saya permisi nona.”
Aku terduduk dengan lemas ketika melihat angka yang begitu banyak 300.000 US$ setara dengan 350.000.000. aku yang melihat tabungan ku pun juga tak sebanyak itu membuat ku harus memijat kening ku yang merasa pusing.
“ ahhh apa aku harus bekerja nanti malam ya..” mungkin dengan bekerja setidaknya aku bisa menghasilkan uang. Aku menghubungi ibu sofia dan mengatakan bahwa aku harus bekerja malam ini, meskipun aku harus berbohong masalah pekerjaan.
Ibu sofia yang datang sore hari membuat ku harus dengan segera pergi ke diskotik dimana aku bekerja selama ini. Jika aku ingat ingat aku sudah satu minggu tak datang kesini dan aku juga merindukan sosok laki laki yang beberapah hari kemarin bersama dengan ku, memperilakukan ku dengan lembut.
“ aku gak boleh rindu dengan dia, pasti dia tak merindukan ku..” kata ku yang berjalan menujuh ruangan manager diskotik.
Tok
Tok
“ masuk..” sebuah suara yang menyuruhku untuk masuk membuat ku segera masuk.
Ketika aku masuk kedalam sang manager pak leo langsung terkejut. “ astaga ara kau dari mana saja he, satu minggu ini kau hilang di telan bumi..” pertanyakan nya hanya membuat ku tersenyum.
“ aku akan mulai bekerja lagi bos hari ini..” aku mengatakan tujuan ku datang kesini.
“ maaf ara kamu tak bisa bekerja di sini lagi..” perkataan pak leo membuat ku seketika tambah pusing. “ tapi kau di suruh menghubungi tuan jonathan, kau sebaik nya segera hubungi. Kau tahu tuan jo mengamuk gara gara kamu hilang tujuh hari ini..” sambungnya membuat aku tak percaya bahwa laki laki itu mencariku.
Aku mengambil kartu nama kecil yang ada namanya jonathan cristopher, dan ada nomer ponselnya serta alamat perusahannya. Aku melihat jam di tanggan ku yang masih pukul 14.00pm siang, aku dengan segera menujuh perusahan nya.
“ apa dia menyuruh pak leo memecat ku, hingga aku tak suruh kesana ku..” aku yang bertanyak dengan diriku sendiri ketika aku sudah ada di dalam mobil taxsi yang aku hentikan tadi.
Pikiran ku melayang takut bahwa laki laki itu memang sengaja memecatku. Pikiran jelek ku seakan memenuhi ruang otak ku, bagaimana jika benar aku di pecat aku dapat uang dari mana satu malam, hanya malam ini aku bisa mencari uang agar alat alat itu tak dapat di lepas.
Sedangkan ibu sofia juga tak mungkin memiliki uang sebanyak itu, meskipun ia pimpinan panti asuhan yang ia kelola bukan berarti ia mempunyai uang banyak kan, anak banyak iya emang hehehe.
Tadi aku sungguh merindukan nya dan sekarang aku menjadi kesal karna ia aku di larang tampil di sana. Aku membuka ponsel ku yang dari satu minggu ini tak aku hidup kan, dan ada beberapah nomer yang tak aku kenal menghubungi ku berulang kali.
“ ahh aku harus apa sekarang tuhan..” ucapku dengan mengusap wajah ku dengan kasar.
_________
Selamat pagi selamat melakukan aktifitas kLian semua, jangan lupa like komen ya sayang.
makasih yang sudah mempir di sini
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 728 Episodes
Comments
💓yin & yang💓
masa sekelas mafia susah untuk menemukan seorg wanita yg jelas2 dr awal ngomong klau dia hrs ke RS krna saudaranya kecelakaan
2022-08-06
0
Rosmawati Intan
genggam lah msa depn mu bersama jo..jika ..kmi mau merubah resepsi tentang klrga n cinta.
2022-07-29
0
Nur'Aini
next kk
2022-07-06
0