Episode 12

"kurang ajar!!!!." Nampak seorang berusia sekitar 40 tahun melempar gelas minuman nya saat mendengar berita yang di sampaikan seorang pengawal.

Seisi ruangan menjadi senyap sembari memasang muka ketakutan .

"Beraninya dia menantang keluarga wu, segera kirimkan 3 anggota topeng darah " titah pria yg duduk di kursinya .

Pembawa pesan tersebut akhirnya meninggalkan ruangan untuk melaksanakan perintah dari pemimpin keluarga wu

"Adik luan wu , masalah ini hanya di timbulkan oleh seorang anak kecil. Tak pantas membuat mu menjadi murka begini" ujar anak ke 6 keluarga wu.

"Jika hal ini sampai tidak di bereskan , aku khawatir kita akan di rendahkan oleh orang lain. Aku sebagai pemimpin keluarga wu Takan membiarkan keluarga wu di hina bahkan oleh seekor lalat sekalipun" luan wu beranjak dari kursinya sembari memanggil anak tertuanya .

"Pergilah ke istana laut awan terlebih dahulu lalu habisi bocah tersebut " luan wu menepuk pundak anaknya tersebut sebelum akhirnya meninggalkan ruangan .

Sementara di sisi lain kediaman wu nampak 3 orang mengenakan topeng berwarna merah darah sembari menaiki kuda melaju dengan kencang meninggalkan gerbang kediaman wu.

**

Di istana laut awan kini terjadi perdebatan antara tetua 19 dan pemimpin istana laut awan. Tetua 19 bermaksud agar pertemuan murid pemimpin istana di wakilkan oleh muridnya yang bernama tang yu .

Namun pemimpin istana menolak , sebab pertemuan tersebut hanya bisa di ikuti oleh lan wu yang merupakan murid pribadi ketua istana. Meskipun ketua istana terus menolak namun tetua 19 semakin menjadi dan mengajukan tantangan kepada ketua istana agar lan wu bertarung melawan tang yu dan pemenangnya barulah pantas mengikuti pertemuan tersebut .

"Tetua 19, apakah kau meragukan keputusan ku?" Pemimpin istana kini menatap tajam tetua 19

Tetua 19 hanya tersenyum tipis sembari berkata " jika lan wu memiliki kemampuan seperti yang ketua jelaskan , maka aku bersedia menerima semua syarat ketua."

Bersamaan dengan perdebatan tersebut , lan wu memasuki ruangan pertemuan dan melihat ketua istana serta tetua 19 berdebat dan akhirnya ia menyapa.

"Salam untuk guru dan tetua"

"Hemm. Hanya berda di tingkat suci awal?" Ucapan tetua 19 justru membuat ketua istana menjadi kaget.

"Bukankah kemarin kau berada di tahap langit akhir?" Ketua istana mengerutkan dahinya sembari menatap lan wu

Lan wu tersenyum canggung sebelum akhirnya menjawab pertanyaan gurunya.

"Barusan aku mencapai tahap suci awal."

Tetua 19 melesat cepat ke arah lan wu bersamaan dengan tinjunya yg menghantam perut lan wu.

Lan wu terpental hingga menabrak tembok di belakangnya .

"Tetua 19, kau tak memandang ku rupanya?!" Energi ketua istana mampu membuat area sekitar pijakan hancur di akibatkan tekanan energinya.

"Luar biasa" kagum lan wu sembari membersihkan darah di cela bibirnya.

"Ketua . Aku hanya ingin menguji kemampuan murid mu, namun sepertinya ia sangat lemah. Bahkan satu serangan ku ia langsung tak bergerak" tetua 19 mencoba mengutarakan maksud tindakannya menyerang lan wu.

"Tingkat mu bahkan berada jauh di atasnya nya. Apakah kau tidak malu ?" Kini muncul tetua 13 sembari menepuk pundak ketua istana bersamaan dengan hilangnya tekanan energi tersebut .

Tetua 13 merupakan tetua terkuat di laut awan serta gurunya ketua istana. Saat terjadi peperangan antara laut awan dan istana langit . Tetua 13 adalah lawan imbang dari raja istana langit, ia kemudian di kenal sebagai pendekar langit. Setelah pemimpin istana awan sebelumnya tewas akibat racun , tetua 13 pun hendak di Lantik oleh pemimpin sebelumnya yang merupakan ayah dari ketua laut awan yang sekarang. Namun tetua 13 menolak dan ia hanya ingin melatih generasi muda agar kejadian sebelumnya tidak pernah terjadi. Sejarah perang langit hanya para tetua lama yang mengetahui nya sebab tetua 13 menginginkan agar kisah tentangnya di hapuskan.

"Qio ning , kau harusnya jangan mudah marah" tetua 13 mendekati lan wu lalu tersenyum

"Ah. Salam tetua 13" lan wu memberi hormat

"Tetua 19, kau apakah punya hak menyerang murid ?. Terlebih lagi dengan menggunakan tinju awan. Apakah kau hendak membunuh nya dengan tinju mu?" Tetua 13 menoleh kearah tetua 19 yang kini merasa gentar.

"Tetua, aku hanya .." ucapan tetua 19 terputus bersamaan dengan tinju yang di layangkan tetua 13.

"Arghh" rintih tetua 19 hampir tak terdengar.

"Anggap saja aku hanya ingin mencoba tingkat dewa bumi mu" tetua 13 tersenyum lebar.

"Guru, bukankah tadi kau menyuruhku untuk tidak gampang marah tapi kau.." tetua 13 mencegat ucapan qio Ning dengan tawa keras.

"Hmmm. Tapi menurutku ada baiknya sein bertarung dengan xu lan

"Tapi guru." Qio Ning hendak melarang namun lan wu telah lebih dahulu menerima saran tetua 13.

Tetua 19 tersenyum lebar dan akhirnya meminta diri hendak memanggil muridnya tersebut.

"Sein, tingkat mu dan lan sangat jauh . Apakah kau sudah bosan hidup terlebih lagi tetua 19 punya niat buruk pada mu" Ning memegang keningnya yang terasa sakit akibat ulah lan wu

"Guru ini hanyalah latihan, lagi pula aku Takan terima dengan pukulan yang di lontarkan tetua 19" lan wu tersenyum penuh maksud

Tetua 13 mengajak lan wu beserta Ning ke arena tanding tempat murid elit latihan. Suasana terlihat begitu ramai di karenakan pertarungan lan wu melawan xu lan telah di sebar luaskan oleh tetua 19 dengan maksud hendak mempermalukan lan wu dan Ning.

"Ketua istana , jika murid ku menang maka anda harus membawanya ke pertemuan murid pemimpin istana."

Ning hanya mengangguk sembari berfikir alasan apa jika seandainya lan wu kalah dalam pertarungan tersebut.

"Baiklah tetua 19, namun jika murid mu yang kalah anda harus memanggilku ayah sebanyak 10 kali" lan wu berkata lantang sembari memasang senyum mengejek .

"Keparat...!!" Tetua 19 mengumpat dalam hati. Namun para murid serta tetua lainya malah tertawa mendengar perkataan lan wu.

 

"Nak , kau harus sadar diri" tetua 19 kini mendekati lan wu

"Wah.. kalau begitu apakah anda yang tak sadar diri? Menyuruh muridmu yang berada di tahap suci langit melawan ku yang hanya menyentuh tahap suci awal tadi pagi?" Lan wu balas mengejek tetua 19 membuat wajah tetua tersebut memerah di bakar emosi.

"Baiklah aku setuju.." sanggup tetua 19 sembari melompat ke arah kursinya .

Xu lan melompat ke arena tepat di depan lan wu . Ia kemudian mengeluarkan sebuah tombak bermata tiga dengan berlian ungu di tengah nya.

"Senjata ini bernama bulan ungu , ia bahkan mampu menghancurkan sebuah gunung besi" ujar xu lan memamerkan senjatanya.

"Hebat!!" Jawab lan wu dengan mimik wajah tak tertarik

"Kau sangat sombong ya?, Namun itu untuk kali terakhirnya "

Xu lan menyerang lan wu menggunakan tombak nya seirama dengan pedang lan wu yang menahan mata tombak tersebut. Namun lan wu terpukul mundur akibat tekanan tombak xu lan yang mendadak mengeluarkan energi ungu pekat . Lan wu segera menstabilkan tubuhnya dan bersiap menyerang .

Benturan dua senjata yang berada di tingkat senjata dewa menciptakan Tekanan angin yang kuat seirama dengan debu yang menutup sekitar arena dan hanya menyisakan sedikit ruang untuk para tetua melihat.

"Tak di sangka murid pilihan ketua istana mampu menahan xu lan sejauh ini" ujar tetua ke 3

"Tidak di ragukan lagi , ia memang sangat berbakat " sahut tetua ke 2 sembari mengamati pergerakan lan wu.

 Yang jauh lebih lincah dari sebelumnya.

" kemampuan nya begitu tinggi , pantas saja si tua brengsek tersebut begitu percaya diri" gerutu lan wu sembari terus menghindari tusukan tombak xu lan yang kian semakin kuat.

"Ada cela" lan wu segera menerobos maju ketika ia melihat kelemahan dari jurus tombak xu lan

"Bodoh!!" Xu lan memutar badannya menghindari tebasan pedang lan wu dan segera memukul lan wu hingga terpental ke atas.

"Gawat!!" Lan wu menahan sakit di dadanya akibat luka tusukan yang cukup dalam.

"Seribu tusukan iblis" tombak xu lan memancarkan energi ungungu yang jauh lebih besar dari sebelumnya , kemudian melempar tombak nya yang mendadak menjadi seribu dan jauh lebih besar.

Lan wu yang kini melayang akibat pukulan xu lan sebelumnya , masih tak sanggup untuk mengimbangi tubuhnya.

"Sein!!" Kini ning hendak melompat ke arena melihat lan wu yang hampir tak berdaya . Namun tetua 13 dengan cepat menghentikan Ning seakan mengetahui bahwa lan wu memiliki persiapan tersendiri .

"Selain kuat  jurusnya juga tidak mudah di baca bahkan dengan menggunakan mata iblis, untuk sekarang aku hanya bisa bergantung pada jurus pedang sunyi . Namun itu akan mengundang kecurigaan para tetua" lan wu berfikir keras sembari melihat ribuan tombak yang semakin dekat ke arahnya .

" Hanya bisa meminjam jurus tetua Feng"

Kini lan wu segera mengeluarkan energi naga hitam bersamaan dengan tekanan aura neraka yang kini mengurangi tekanan jurus xu lan.

Lan wu mengaliri pedang nya dengan sedikit api hitam lalu menyambut jurus xu lan yang berada tepat di depan nya.

"Tekanan aura nya sedikit berbeda??!"  xu lan merasa sedikit cemas merasakan tekanan aura lan wu

"Lilitan naga" ujar lan wu bersamaan dengan berbenturnya kedua jurus tersebut . Tabrakan senjata lan wu dan xu lam membuat para tetua segera memperkuat segel arena dengan maksud melindungi murid yang berada di bawah arena.

"Kedua anak ini apakah sudah gila??" Gerutu tetua ke 6 lalu di susul dengan ledakan besar .

Debu menutupi arena hingga tak satu orang pun yang mampu untuk menyaksikan keadaan di dalam arena.

Samar-samar nampak tiga orang melesat masuk ke arena yang masih tertutup debu tanpa di sadari para tetua lain nya.

Lan wu berada dalam posisi berlutut, xu lan pun berada dalam posisi serupa . Seluruh tubuh mereka penuh luka luar serta dalam akibat bentrokan kedua jurus mereka.

"Pantas saja ketua istana menjadikan nya murid . Kemampuan nya bahkan mampu mengimbangi ku dan mungkin bisa lebih" pikir xu lan

Disisi lain lan wu merasakan beberapa niat membunuh yang berada di sekitar nya.

"Ada yang aneh dari debu ini?" Lan wu mengamati sekelilingnya  nampak samar-samar bayangan 3 orang tengah berada di belakang xu lan

"Ini!!!" Lan wu segera mengaktifkan aura neraka sepenuhnya ia memegang gagang pedang nya sebelum ia membenturkan pedangnya dan menciptakan bunyi hingga mampu memecahkan konsentrasi orang di depan lan wu.

"Alunan sunyi" lan wu bergerak cepat usai membunyikan pedangnya dan kemudian menyambut pedang tepat di belakang xu lan .

"Nampaknya kau juga merasakan nya" xu lan menusukan tombaknya ke arah topeng merah di belakangnya namun hanya menciptakan cidera ringan

setelah ia menerima energi murni yang lan wu berikan xu lan menciptakan segel ruang untuk mengekang satu anggota topeng darah .

Suara 2 orang berlari terdengar di sekeliling lan wu dan xu lan.

Lan wu masih menahan pedangnya sembari mencari momen yang tepat , xu lan pun melakukan hal yang sama .

Xu lan menerjang ke arah samping dan berhasil menahan serangan pembunuh bertopeng merah di depan nya . Pertarungan sengit antara xu lan dan topeng darah awalnya cukup berimbang. Hingga akhirnya xu lan terpukul mundur akibat energinya serta luka pertarungan nya dengan lan wu membuatnya tidak mampu mengeluarkan seluruh energinya . Ia melompat kebelakang sembari menangkis serangan topeng darah yang terus berdatangan , hingga akhirnya ia tak mampu menahan serangan cepat dari topeng darah di depannya . Ia tersayat tepat di pinggangnya, beruntung ia masih sempat melompat hingga mampu memperkecil efek serangan topeng darah .

Ke dua topeng darah melihat xu lan yang berlutut menahan sakit , menggunakan kesempatan tersebut untuk maju dan menyerang xu lan secara bersamaan, mereka menduga bahwa xu lan adalah orang yang mereka incar

"Gawat!!" Panik xu lan berusaha mengangkat tombaknya. Di saat xu lan kebingungan .

Lan wu dengan cepat berada di depan xu lan sembari menarik pedang dari sarungnya.

"Alunan pedang sunyi pembantai naga" ujar lan wu menyambut kedua serangan topeng darah.

Jurus lan wu begitu kuat hingga mampu menghancurkan seluruh arena , lan wu bertaruh pada jurus terakhirnya tersebut dengan mengaliri seluruh energi yang ia miliki pada pedang nya. Nampak kedua topeng darah terpental akibat jurus mereka tak mampu menahan serangan lan wu. Lan wu menghela nafas panjang sembari menahan tubuhnya menggunakan pedang

Setelah berdiri beberapa saat lan wu akhirnya terkapar tak bergerak . Ia seketika mengingat kejadian lalu saat ia bertarung melawan naga hitam dan berada dalam posisi yang sama hanya bertaruh pada keberuntungan .

"Guru ke 2, kemampuan ku yang sekarang sangatlah kurang jika di banding dengan mu" batin lan wu tersenyum.

Setelah debu serta asap hitam yang berasal dari senjata topeng darah hilang, para tetua serta murid dapat melihat kejadian di arena. Mereka begitu terkejut melihat arena yang hancur serta segel pelindung pada bagian belakang berhasil di hancurkan .

"Hah.. dia kalah , sudah ku bilang kan bahwa murid ketua sangat tidak layak untuk mengikuti pertemuan murid pemimpin istana " ucap tetua 19 dengan gembira .

Namun Ning justru melompat ke arah arena dan mendekati lan wu yang terkapar tak bergerak.

"Hay guru." Lan wu senyum ke arah Ning.

"Dasar bodoh, kau bahkan sekarang hanya mampu bernafas mengapa begitu ingin menyapa ku" Ning membantu lan wu berdiri dan memberinya pil penyembuh

Lan wu hanya tersenyum paksa , ia bahkan merahasiakan serangan topeng darah dan hanya memilih untuk diam.

"Xu lan , kau memang layak di sebut sebagai jenius laut awan." Ucap ning sembari memberikan pil penyembuh

Xu lan mengambil pil tersebut . Setelah kekuatanya pulih , ia kemudian mengeluarkan jurus tombaknya dan menghancurkan tiang samping arena .

Betapa terkejutnya para tetua terutama tetua 13 setelah melihat 3 orang kelompok topeng merah yang berhasil di tahan nya .

"Adik sein telah mengalahkan ku saat kedua jurus kami berbentur, namun mendadak kami berdua di serang oleh pembunuh ini dan kami akhirnya bertarung mati-matian untuk mengalahkan mereka . Kondisi ku yang terluka parah akibat jurus adik sein membuatku hampir kehilangan nyawa . Namun beruntung dia hanya menganggap pertandingan ku dengannya sebagai latihan belaka . Dan saja menghabisi ketua pembunuh ini menggunakan kekuatan yang belum pernah ku bayangkan . Aku menyadari hal penting bahwa jika ia mengeluarkan seluruh kekuatannya saat bertarung melawanku . Hanya dengan satu jurus aku pasti tak berkutik " ujar xu lan membuat wajah tetua 19 berubah .

" Zu lan jangan mengarang " bentak tetua 19.

"Guru anda telah melihatnya secara langsung bagaiman tingkatan dari pembunuh ini , mustahil bagi ku untuk mengalahkan mereka yang berada di tingkat dewa fana " bantah zu lan

"Kakak lan terlalu memuji , semua berkat bantuan segel ruang mu " lan wu membuka suaranya .

"Kau mengecewakan ku , pantas mati!!" Tetua 19 melancarkan pukulan ke arah xu lan

"Ambil kembali pukulan mu ini.!!" Lan wu berkata dengan kesal dan mengarahkan jurus tapak matahari untuk menyambut serangan tetua 19.

Serangan mereka bertemu , namun mendadak tetua 19 melompat ke arah samping untuk menghindari tapak lan wu

"Bocah ini , mengapa niat membunuhnya begitu murni?!" Tetua 19 menelan ludah.

"Siapa bilang boleh menghindar !!" Serangan lan wu tepat mengenai perut tetua 19 dan membuatnya mundur beberapa langkah .

"Beraninya kamu" geram tetua 19 mengeluarkan seluruh energi nya .

Namun para tetua mendadak berkumpul di hadapan tetua 19 sembari memasang tampang tidak senang .

"Tetua 19 apakah kamu bersekongkol dengan pembunuh ini untuk mencelakakan sein dan xu lan? " Tanya tetua ke 3

Melihat situasi yang merugikan baginya , tetua 19 memilih menetralkan energinya sembari meminta maaf kepada lan wu dan ketau istana.

"Kau harus menepati janji mu tetua " perkataan lan wu membuat langkah tetua 19 terhenti

"Kau.. baiklah aku akan menepatinya " tetua 19 menjawab dengan amarah sebelum akhirnya memanggil lan wu ayah dengan suara begitu keras.

Seluruh tetua serta murid termasuk xu lan tak kuasa menahan tawanya hingga tetua 19 pergi dengan wajah memerah akibat emosi dan malu.

"Adik sein, kau menyelamatkan nyawaku hari ini  aku pasti akan terus mengingatnya " xu lan memberi hormat sembari sedikit membungkuk ..

Lan wu segera menyuruh xu lan untuk bangkit " kakak lan, kita adalah murid laut awan sudah sewajarnya saling melindungi . Kejadian kali ini anggap saja sebagai ikatan persaudaraan kita" lan wu tersenyum sembari mengulurkan tangan ke xu lan.

"Kau sungguh murah hati" xu lan menjabat tangan lan wu.

Terpopuler

Comments

Putra_Andalas

Putra_Andalas

Apa nama asli Lan Wu sdh diketahui nih..??!

2024-05-03

0

Swallowsky

Swallowsky

aneh bgt masih di pertahanin itu tetua 19, author mabok

2024-04-03

1

Eril Eril

Eril Eril

mabuk ni author

2023-01-10

0

lihat semua
Episodes
1 Lan wu
2 Episode 2
3 Tebasan meraka vs dewa perang
4 Pertemuan
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Dukungan 3 keluarga
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 pertemuan
17 PERTEMUAN 2
18 LEMBAH NERAKA
19 PHOENIX API
20 LEMBAH PEDANG DEWA
21 LEMBAH PEDANG DEWA II
22 SAKTE PEDANG TUNGAL
23 KETUA SEMENTARA
24 Tingkat dewa
25 Serangan
26 Sisi iblis pedang dewa
27 Tak mereda
28 Episode 28
29 Bencana tingkat dewa permulaan abadi dan kemunculan bunga petir 2 warna
30 Keluarga Zhong Shen
31 Balai obat dewa
32 Kembalinya Jian dan Yuan .
33 Hari terakhir di pedang dewa
34 Di lautan
35 Episode 35
36 Takdir ?
37 Keluarga Mio
38 Memasuki gunung biru
39 Awal rencana
40 Akhir dari era lama gunung biru
41 Permintaan mengejutkan
42 Kondisi Ning
43 Rencana tersembunyi
44 Kepercayaan
45 Menuju kekaisran Yon
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Gelombang pertama
49 Gelombang pertama II
50 Pergerakan naga putih
51 Rival lan wu
52 Apa yang terjadi?
53 pembahasan .
54 Racun kultivasi beserta perang penentu
55 Perang penentu II
56 Akhir perang dan kemunculan naga emas
57 Usai perang
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Perginya lan wu (end part 1)
61 Alam dewa 2.1
62 Lan wu vs hanzeng 2.2
63 energi hitam 2.3
64 Tentang Fei 2.4
65 Tentang Fei 2.5
66 tentang Fei 2.6
67 Memasuki menara energi hitam 2.7
68 Mahkluk misterius 2.8
69 Kejadian tak diduga 2.9
70 Rahasia yang tidak di ketahui Lan wu 2,10
71 Guru yang hebat 2.11
72 Pendekar kelana 2.12
73 perginya pendekar kelana 2.13
74 pertarungan antar saudara 2.14
75 Perubahan situasi 2.15
76 Perubahan situasi ll 2.16
77 Perubahan situasi lll 2.17
78 Kembali ke alam dewa 2.18
79 Keputusan lan wu 2.19
80 Tantangan 2.20
81 Siapa ibilis sebenarnya? 2.21
82 Beberapa kebingungan 2.22
83 Mendekati kebangkitan darah 2.23
84 Perjanjian yang semakin memudar 2.24
85 Kebangkitan darah 2.25
86 Kebangkitan darah ll 2.26
87 Penyatuan jiwa dan kebimbangan lan wu 2.27
88 Tangan naga 2.27
89 Menuju istana ras harimau petir 2.27
90 Mencari informasi 2.28
91 Menjalankan misi 2.29
92 Iblis singa langit 2.30
93 Takdir mengubah dunia 2.31
94 Sedikit lagi 2.32
95 Sedikit lagi ll 2.33
96 sedikit lagi lll 2.34
97 Kembali 2.35
98 Kembali ke 2.36
99 Kembali ke rumah 2.37
100 Rumah 2.38
101 rumah ll 2.9
102 Hilangnya energi pagoda suci 2.40
103 Bidang petir 2.41
104 Bidang petir ll 2.43
105 Rombongan tak dikenal 3.44
106 Sosok yang bersembunyi 2.45
107 Kedatangan tetua 13 2.46
108 Tujuan kedatangan Kun dan xuliy 2.46
109 Mencari 2.47
110 Mencari 2. 48
111 Mencari lll 2.49
112 Meneruskan pencarian 2.30
113 Area terlarang 2.31
114 Menyusul 2.32
115 Berhasil menyusul 2.33
116 Sebuah kejutan 2.34
117 Tamu tak di undang 2.35
118 Tamu tak di undang ll 2.36
119 Malam di kekaisaran emas biru 2.37
120 Malam di kekaisaran emas biru ll 2.38
121 Rencana tersembunyi emas biru 2.39
122 Keanehan gunung biru 2.40
123 Isyarat dewa 2.41
124 4 pria dengan sorot mata berwarna merah pekat 2.42
125 Episode 133
126 Lawan yang tangguh 2.44
127 bencana 2.45
128 perginya orang no 2 pedang dewa 2.46
129 persiapan 2.47
130 guru yang datang kembali 2.48
131 sang jendral perang ras iblis 2.49
132 hasil dari pelatihan lan wu 2.50
133 mengunjungi teratai putih 2.51
134 lan wu vs Bei tung 2.52
135 keinginan Chu Tian 2.53
136 menuju istana ras naga 2. 54
137 kuil naga 2.55
138 pemilik 2 kursi 2.56
139 ras harimau petir dan pedang iblis 2.57
140 pedang kiamat naga 2.58
141 sadar 2.59
142 gurou 2.60
143 dunia iblis 2.61
144 putri bangsawan iblis 2.61
145 rencana penguasa ke 4 2.62
146 maksud 2.63
147 rencana yang gagal 2.64
148 istana naga iblis, dan tujuan lan wu mengunjungi istana naga 2.65
149 menemui sosok yang membuat janji dengan Lan wu 2.66
150 beradu aura 2.67
151 perdebatan singkat Lan wu dan Zun 2.68
152 sebuah kebetulan 2.69
153 energi hitam tingkat akhir? 2.70
154 reborn.
155 energi hitam tingkat akhir 2.71
156 sakte pedang iblis 2.72
157 keadaan kepala sakte 2.73
158 keadaan kepala sakte 2.74
159 100 lingkaran energi yang aneh 2.75
160 pengumuman untuk semua mahkluk
161 sambutan 2.77
162 api murni 2.78
163 kekhawatiran Lan wu 2.79
164 lepasnya segel singa iblis 2.80
165 kembali menemui Gurou 2.81
166 kenyataan pahit 2.82
167 terpuruk 2.83
168 bangkit 2.84
169 kesempurnaan end part 2
170 kembali dari pelatihan 3.1
171 gunung langit 3.2
172 tamu tak diundang 3.3
173 perang 3.4
174 Kedatangan Lan wu 3.5
175 kedatangan Lan wu ll 3.6
176 Duel sengit 3.7
177 melemah 3.8
178 kembali bertarung 3.9
179 ekspetasi yang salah 3.10
180 pertaruangan terakhir 3.11
181 kemenangan besar 3.12
182 situasi setelah perang 3.13
183 situasi setelah perang ll 3.14
184 and all part
185 pengumuman.
186 prolog season ll
187 kehidupan baru Lan wu
188 we start again.
189 pilihan
190 para jendral dan permasalahan kekaisran
191 berkunjung ketempat berharga.
192 tantangan Xuya!
193 ada apa ini?
194 kembali bertualang
195 tawaran bisnis
196 kembang mawar
197 peringatan.
198 rahasia kaisar Lan wu
199 situasi yang berubah
200 buru-buru
201 pergerakan
202 pergerakan ll
203 pesan sebelum menang
204 menang atau kalah?
205 pilihan
206 ambisi
207 sejarah wilayah barat
208 Yiyi
209 Goresan yang berarti.
210 dataran laut timur
211 sakte immortal
212 keseharian
213 beberapa serangga
214 menara pembangkitan akar roh
215 kejutan demi kejutan
216 hari kompetisi
217 kompetisi ll
218 watak yang serakah
219 duel
220 terlalu kuat
221 bencana penerobosan
222 bencana penerobosan ll
223 misi pertama Lan wu
224 kota akhir sebelum benteng
225 benteng perbatasan
226 sambutan
227 pertempuran
228 pertempuran ll
229 kemenangan
230 Hong huli dan pelayanan misterius Lan wu
231 memprovokasi
232 marah
233 merubah keputusan
234 sengaja
235 akhir
236 tertarik
237 murid
238 terbentuknya Diyuze
239 keinginan Zhengjie
240 serangan
241 bergerak
242 bergerak ll
243 kekacauan yang menguntungkan
244 murid sakte sayap Phoenix
245 sakte sayap Phoenix
246 perburuan
247 adik muridnya
248 jenius yang bersembunyi
249 lepas kendali
250 penyamaran yang terungkap
251 pengumuman
252 situasi yang memburuk
253 situasi yang membruk ll
254 jawaban yang dicari
255 benci dan tujuan
256 paviliun pelelangan
257 permintaan Tei sung
258 api suci
259 sosok kuat, dan tanggapan Yuali
260 gerakan
261 kedatangan Lan wu
262 terbunuhnya 5 pemimpin besar
263 dibalik kekalahan dinasti dewa pedang
264 situasi setelah perang
265 utusan kehormatan
266 berangkat
267 berangkat ll
268 Gejolak
269 kondisi Wu jia
270 Dingin
271 naga misterius
272 Naga misterius ll
273 Phoenix berkepala 9 dan naga kiamat
274 duel
275 duel ll
276 Duel lll
277 kaisar langit vs dewa pedang sunyi
278 misteri lainnya
279 misteri lainnya ll
280 dunia besar yang kacau
281 pria dengan api iblis (Fix)
282 gejolak kota banteng
283 penasaran
284 serangan
285 akhir
286 ikatan yang aneh
287 mengembara
288 adegan yang mirip
289 seleksi masuk
290 sambutan yang ramah
291 sambutan kedua
292 menerima tawaran
293 maksud
294 pertemuan yang tidak disengaja
295 latihan yang menjadi bencana
296 lawan yang tangguh
297 sadar
298 bimbang
299 seorang wanita
300 pertaruangan kecil
301 salah paham
302 serangan ke 2 malam abadi
303 datangnya Wan xin
304 lawan yang kuat
305 kemenangan
306 kondisi istimewa Hong sui
307 kompetisi yang tertunda
308 pengumuman
309 pertandingan yang penuh kejutan
310 lepas kendali
311 ingatan masa lalu singa iblis
312 ketidak tahuan dan wanita yang kuat
313 jujur
314 reaksi Cei hua
315 paviliun pelatihan
316 tingkat 2
317 terbukanya mata yang lama tertutup
318 mata yang terbuka!
319 sebuah pedang
320 sebuah pedang ll
321 perjamuan
322 sikap yang berubah setelah perjamuan
323 informasi kecil
324 berpisah
325 reruntuhan
326 ibukota Nanren
327 ibukota nanren
328 alasan
329 diskusi
330 Area terlarang
331 Area terlarang 2
332 Sebuah keberadaan
333 Bai xang
334 Bai xang 2
335 Bai xang end
336 Kembali
337 Kembali 2
338 Sekte cakar macan
339 Rekomendasi
340 Pengangkatan tetua ke 10
341 Gerbang puncak
342 Memahami
343 Ujian masuk sekte
344 pengumuman
345 Misi pertama sebagai tetua ke 10
346 Wanita dengan 2 pedang
347 sebuah isu
348 Sebuah isu 2
349 Kediaman keluarga Feng
350 kediaman keluarga Feng 2
351 kediaman keluarga Feng 3
352 Jamuan
353 H 1 ujian
354 Ujian kedua
355 Permintaan Zhen Nian
356 perbedaan pendapat
357 menuju wilayah ras monster
358 Serangan di perkemahan
359 serangan di perkemahan 2
360 perundingan
361 akhir dari misi
362 diskusi
Episodes

Updated 362 Episodes

1
Lan wu
2
Episode 2
3
Tebasan meraka vs dewa perang
4
Pertemuan
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Dukungan 3 keluarga
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
pertemuan
17
PERTEMUAN 2
18
LEMBAH NERAKA
19
PHOENIX API
20
LEMBAH PEDANG DEWA
21
LEMBAH PEDANG DEWA II
22
SAKTE PEDANG TUNGAL
23
KETUA SEMENTARA
24
Tingkat dewa
25
Serangan
26
Sisi iblis pedang dewa
27
Tak mereda
28
Episode 28
29
Bencana tingkat dewa permulaan abadi dan kemunculan bunga petir 2 warna
30
Keluarga Zhong Shen
31
Balai obat dewa
32
Kembalinya Jian dan Yuan .
33
Hari terakhir di pedang dewa
34
Di lautan
35
Episode 35
36
Takdir ?
37
Keluarga Mio
38
Memasuki gunung biru
39
Awal rencana
40
Akhir dari era lama gunung biru
41
Permintaan mengejutkan
42
Kondisi Ning
43
Rencana tersembunyi
44
Kepercayaan
45
Menuju kekaisran Yon
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Gelombang pertama
49
Gelombang pertama II
50
Pergerakan naga putih
51
Rival lan wu
52
Apa yang terjadi?
53
pembahasan .
54
Racun kultivasi beserta perang penentu
55
Perang penentu II
56
Akhir perang dan kemunculan naga emas
57
Usai perang
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Perginya lan wu (end part 1)
61
Alam dewa 2.1
62
Lan wu vs hanzeng 2.2
63
energi hitam 2.3
64
Tentang Fei 2.4
65
Tentang Fei 2.5
66
tentang Fei 2.6
67
Memasuki menara energi hitam 2.7
68
Mahkluk misterius 2.8
69
Kejadian tak diduga 2.9
70
Rahasia yang tidak di ketahui Lan wu 2,10
71
Guru yang hebat 2.11
72
Pendekar kelana 2.12
73
perginya pendekar kelana 2.13
74
pertarungan antar saudara 2.14
75
Perubahan situasi 2.15
76
Perubahan situasi ll 2.16
77
Perubahan situasi lll 2.17
78
Kembali ke alam dewa 2.18
79
Keputusan lan wu 2.19
80
Tantangan 2.20
81
Siapa ibilis sebenarnya? 2.21
82
Beberapa kebingungan 2.22
83
Mendekati kebangkitan darah 2.23
84
Perjanjian yang semakin memudar 2.24
85
Kebangkitan darah 2.25
86
Kebangkitan darah ll 2.26
87
Penyatuan jiwa dan kebimbangan lan wu 2.27
88
Tangan naga 2.27
89
Menuju istana ras harimau petir 2.27
90
Mencari informasi 2.28
91
Menjalankan misi 2.29
92
Iblis singa langit 2.30
93
Takdir mengubah dunia 2.31
94
Sedikit lagi 2.32
95
Sedikit lagi ll 2.33
96
sedikit lagi lll 2.34
97
Kembali 2.35
98
Kembali ke 2.36
99
Kembali ke rumah 2.37
100
Rumah 2.38
101
rumah ll 2.9
102
Hilangnya energi pagoda suci 2.40
103
Bidang petir 2.41
104
Bidang petir ll 2.43
105
Rombongan tak dikenal 3.44
106
Sosok yang bersembunyi 2.45
107
Kedatangan tetua 13 2.46
108
Tujuan kedatangan Kun dan xuliy 2.46
109
Mencari 2.47
110
Mencari 2. 48
111
Mencari lll 2.49
112
Meneruskan pencarian 2.30
113
Area terlarang 2.31
114
Menyusul 2.32
115
Berhasil menyusul 2.33
116
Sebuah kejutan 2.34
117
Tamu tak di undang 2.35
118
Tamu tak di undang ll 2.36
119
Malam di kekaisaran emas biru 2.37
120
Malam di kekaisaran emas biru ll 2.38
121
Rencana tersembunyi emas biru 2.39
122
Keanehan gunung biru 2.40
123
Isyarat dewa 2.41
124
4 pria dengan sorot mata berwarna merah pekat 2.42
125
Episode 133
126
Lawan yang tangguh 2.44
127
bencana 2.45
128
perginya orang no 2 pedang dewa 2.46
129
persiapan 2.47
130
guru yang datang kembali 2.48
131
sang jendral perang ras iblis 2.49
132
hasil dari pelatihan lan wu 2.50
133
mengunjungi teratai putih 2.51
134
lan wu vs Bei tung 2.52
135
keinginan Chu Tian 2.53
136
menuju istana ras naga 2. 54
137
kuil naga 2.55
138
pemilik 2 kursi 2.56
139
ras harimau petir dan pedang iblis 2.57
140
pedang kiamat naga 2.58
141
sadar 2.59
142
gurou 2.60
143
dunia iblis 2.61
144
putri bangsawan iblis 2.61
145
rencana penguasa ke 4 2.62
146
maksud 2.63
147
rencana yang gagal 2.64
148
istana naga iblis, dan tujuan lan wu mengunjungi istana naga 2.65
149
menemui sosok yang membuat janji dengan Lan wu 2.66
150
beradu aura 2.67
151
perdebatan singkat Lan wu dan Zun 2.68
152
sebuah kebetulan 2.69
153
energi hitam tingkat akhir? 2.70
154
reborn.
155
energi hitam tingkat akhir 2.71
156
sakte pedang iblis 2.72
157
keadaan kepala sakte 2.73
158
keadaan kepala sakte 2.74
159
100 lingkaran energi yang aneh 2.75
160
pengumuman untuk semua mahkluk
161
sambutan 2.77
162
api murni 2.78
163
kekhawatiran Lan wu 2.79
164
lepasnya segel singa iblis 2.80
165
kembali menemui Gurou 2.81
166
kenyataan pahit 2.82
167
terpuruk 2.83
168
bangkit 2.84
169
kesempurnaan end part 2
170
kembali dari pelatihan 3.1
171
gunung langit 3.2
172
tamu tak diundang 3.3
173
perang 3.4
174
Kedatangan Lan wu 3.5
175
kedatangan Lan wu ll 3.6
176
Duel sengit 3.7
177
melemah 3.8
178
kembali bertarung 3.9
179
ekspetasi yang salah 3.10
180
pertaruangan terakhir 3.11
181
kemenangan besar 3.12
182
situasi setelah perang 3.13
183
situasi setelah perang ll 3.14
184
and all part
185
pengumuman.
186
prolog season ll
187
kehidupan baru Lan wu
188
we start again.
189
pilihan
190
para jendral dan permasalahan kekaisran
191
berkunjung ketempat berharga.
192
tantangan Xuya!
193
ada apa ini?
194
kembali bertualang
195
tawaran bisnis
196
kembang mawar
197
peringatan.
198
rahasia kaisar Lan wu
199
situasi yang berubah
200
buru-buru
201
pergerakan
202
pergerakan ll
203
pesan sebelum menang
204
menang atau kalah?
205
pilihan
206
ambisi
207
sejarah wilayah barat
208
Yiyi
209
Goresan yang berarti.
210
dataran laut timur
211
sakte immortal
212
keseharian
213
beberapa serangga
214
menara pembangkitan akar roh
215
kejutan demi kejutan
216
hari kompetisi
217
kompetisi ll
218
watak yang serakah
219
duel
220
terlalu kuat
221
bencana penerobosan
222
bencana penerobosan ll
223
misi pertama Lan wu
224
kota akhir sebelum benteng
225
benteng perbatasan
226
sambutan
227
pertempuran
228
pertempuran ll
229
kemenangan
230
Hong huli dan pelayanan misterius Lan wu
231
memprovokasi
232
marah
233
merubah keputusan
234
sengaja
235
akhir
236
tertarik
237
murid
238
terbentuknya Diyuze
239
keinginan Zhengjie
240
serangan
241
bergerak
242
bergerak ll
243
kekacauan yang menguntungkan
244
murid sakte sayap Phoenix
245
sakte sayap Phoenix
246
perburuan
247
adik muridnya
248
jenius yang bersembunyi
249
lepas kendali
250
penyamaran yang terungkap
251
pengumuman
252
situasi yang memburuk
253
situasi yang membruk ll
254
jawaban yang dicari
255
benci dan tujuan
256
paviliun pelelangan
257
permintaan Tei sung
258
api suci
259
sosok kuat, dan tanggapan Yuali
260
gerakan
261
kedatangan Lan wu
262
terbunuhnya 5 pemimpin besar
263
dibalik kekalahan dinasti dewa pedang
264
situasi setelah perang
265
utusan kehormatan
266
berangkat
267
berangkat ll
268
Gejolak
269
kondisi Wu jia
270
Dingin
271
naga misterius
272
Naga misterius ll
273
Phoenix berkepala 9 dan naga kiamat
274
duel
275
duel ll
276
Duel lll
277
kaisar langit vs dewa pedang sunyi
278
misteri lainnya
279
misteri lainnya ll
280
dunia besar yang kacau
281
pria dengan api iblis (Fix)
282
gejolak kota banteng
283
penasaran
284
serangan
285
akhir
286
ikatan yang aneh
287
mengembara
288
adegan yang mirip
289
seleksi masuk
290
sambutan yang ramah
291
sambutan kedua
292
menerima tawaran
293
maksud
294
pertemuan yang tidak disengaja
295
latihan yang menjadi bencana
296
lawan yang tangguh
297
sadar
298
bimbang
299
seorang wanita
300
pertaruangan kecil
301
salah paham
302
serangan ke 2 malam abadi
303
datangnya Wan xin
304
lawan yang kuat
305
kemenangan
306
kondisi istimewa Hong sui
307
kompetisi yang tertunda
308
pengumuman
309
pertandingan yang penuh kejutan
310
lepas kendali
311
ingatan masa lalu singa iblis
312
ketidak tahuan dan wanita yang kuat
313
jujur
314
reaksi Cei hua
315
paviliun pelatihan
316
tingkat 2
317
terbukanya mata yang lama tertutup
318
mata yang terbuka!
319
sebuah pedang
320
sebuah pedang ll
321
perjamuan
322
sikap yang berubah setelah perjamuan
323
informasi kecil
324
berpisah
325
reruntuhan
326
ibukota Nanren
327
ibukota nanren
328
alasan
329
diskusi
330
Area terlarang
331
Area terlarang 2
332
Sebuah keberadaan
333
Bai xang
334
Bai xang 2
335
Bai xang end
336
Kembali
337
Kembali 2
338
Sekte cakar macan
339
Rekomendasi
340
Pengangkatan tetua ke 10
341
Gerbang puncak
342
Memahami
343
Ujian masuk sekte
344
pengumuman
345
Misi pertama sebagai tetua ke 10
346
Wanita dengan 2 pedang
347
sebuah isu
348
Sebuah isu 2
349
Kediaman keluarga Feng
350
kediaman keluarga Feng 2
351
kediaman keluarga Feng 3
352
Jamuan
353
H 1 ujian
354
Ujian kedua
355
Permintaan Zhen Nian
356
perbedaan pendapat
357
menuju wilayah ras monster
358
Serangan di perkemahan
359
serangan di perkemahan 2
360
perundingan
361
akhir dari misi
362
diskusi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!