pertemuan

Lan wu beserta rombongan laut awan memasuki arena pertemuan dan segera menuju ke kursi mereka masing-masing , lan wu sedikit kagum melihat kemampuan dari murid - murid pemimpin istana yang bahkan berada jauh di tingkat nya .

"Dunia begitu luas " ujar lan wu dalam hati.

Pertemuan tersebut di hadiri oleh 4 pemimpin istana yaitu , istana laut timur , istana naga air , istana laut awan ,dan istana bukit dewa . Masing masing di temani murid pribadinya dan beberapa tetua penjaga .

Kaisar beserta keluarganya kini memasuki tempat pertemuan dan menduduki kursi yang lebih tinggi dari lainnya , nampak pemimpin istana langit juga duduk bersama kaisar

"Sudah ku tebak " ujar lan wu melihat Ling dan heeng yang duduk di samping kaisar dan putri xionglue .

Para sesepuh menduduki kursi yang berada di arena tanding dan bertindak sebagai penguji atau pemimpin acara tersebut . Nampak salah satu sesepuh berdiri sembari memberi hormat kepada para tamu

"Nama ku Bao lu memberi hormat kepada kaisar dan para tamu . Pertemuan kali ini akan sedikit berbeda dari sebelumnya , murid para pemimpin istana akan menunjukan kemampuan nya di arena . Apabila kaisar dan para sesepuh lainnya tertarik pada kemampuan murid tersebut , maka kaisar akan memutuskan ujian apa yang akan di berikan , apabila murid tersebut mampu menyelesaikannya maka dia akan di anggap sebagai murid paling berbakat tahun ini" ujar pria tua tersebut dengan suara yang mampu di dengarkan seluruh tamu

Mendadak dari bangku pemimpin istana gunung dewa terdengar suara seorang pemuda

"Tetua , bukankah itu tidak adil hanya melihat dari kemampuan tanpa melakukan pertarungan untuk melihat siapa yang terkuat" ujar murid pemimpin istana gunung dewa dengan senyum tipis

"Aku belum selesai bicara nak , seperti perkataan mu jika murid yang memiliki bakat namun lemah dalam pertarungan tentu saja tidak pantas mendapat julukan tersebut . Oleh sebab itu jika murid tersebut mampu menyelesaikan ujian yang di berikan kaisar maka kalian akan mendapatkan kesempatan untuk menantangnya dan bila kalian menang maka posisinya akan di gantikan oleh kalian namun seterusnya akan ada tantangan dari murid lainnya hingga tahap akhir para tetua yang akan menguji murid tersebut dan memutuskan pemenangnya " ujar tetua di arena

Nampak para murid begitu bersemangat dan begitu percaya akan kemampuannya masing-masing.

Namun lan wu sebaliknya hanya diam sembari mengamati reaksi xu lan yang begitu bersemangat

"Kakak lan , sebaiknya kau jangan tampil begitu cepat pertandingan ini bukan melihat dari pemenang pertama atau kedua namun justru siapa yang terakhir berdiri " lan wu memberi saran setelah mengetahui tujuan dari pertarungan ini.

Kaisar kini berdiri sembari bersiap mengatakan sesuatu . Para tamu yang melihatnya segera menyimak dengan serius tanpa suara.

"Pertandingan ini boleh di ikuti lebih dari 2 orang murid dari satu perguruan , namun aku hendak memilih kandidat pertama sesuai keinginan putri ku" ujar kaisar serentak membuat lan wu keringat dingin , ia bahkan telah mengetahui kandidat tersebut .

"Wah bukankah ini bagus, namun mengapa kau begitu khawatir " tanya xu lan menyadari perubahan ekspresi lan wu

"Haih..kakak sepertinya akan ada masalah pada ku" lan wu menatap putri yang sedari tadi telah melihat lan wu

"Tahan putri bukankah aku sudah berkata bahwa aku tidak tertarik pada pertemuan ini" lan wu menggunakan pesan batin sontak membuat putri kaisar terkejut bercampur kagum .

"Hehehe kemampuan mu yang membuatku begitu tertarik " balas xionglue

"Murid dari laut awan bernama sein akan menjadi kandidat utama" ujar kaisar sontak membuat para tamu terkejut begitu pun dengan Ning dan para tetua laut awan .

Lan wu hanya tersenyum kecut seraya mengisyaratkan dengan kedua tangan nya bahwa ia tak melakukan apapun

Lan wu menghela nafas sebelum akhirnya berdiri dari kursinya

"Terima kasih atas kehormatan yang di berikan oleh yang mulia kaisar  namun aku mengundurkan diri dari pertemuan ini" lan wu memberi hormat seraya menolak permintaan kaisar

Seluruh tetua begitu heran melihat lan wu menolak kesempatan untuk mendapatkan perhatian kaisar , di tambah lagi ia adalah pilihan dari putri yang merupakan tujuan dari pertemuan ini

"Lancang !!!" Geram saya seorang yang berada di samping kaisar , ia merupakan Kasim istana yang mencapai tahap dewa akhir bintang 1 dan merupakan pendekar terkuat dalam jajaran 10 pendekar terkuat di kekaisaran Ning

Lan wu berusaha menolak namun mendadak ia terhempas ke atas arena namun lan wu segera mengalirkan energinya dan berhasil mendarat mulus tanpa terluka sedikitpun.

"Hahaha dia boleh juga " tawa pemimpin istana langit yang membuat lan wu terhempas di arena tersebut

"Terima kasih atas dorongan pemimpin istana langit" lan wu tersenyum ke arah pemimpin istana langit yang juga menatapnya dengan tatapan kagum

"Silahkan tunjukan kemampuan mu " ujar tetua pemimpin acara

Lan wu berdiri dengan tenang sembari menatap pemimpin istana langit dengan datar

"Hmmm.. anak ini memang sesuai dengan perkataan rou NI" ucap pemimpin istana langit yang merasakan tekanan kuat hingga mampu memaksanya mengeluarkan setengah energinya

"Maksud pemimpin istana ?" Tanya kaisar bersamaan dengan Kasim yang bahkan tak merasakan apa-apa

"Tekanan auranya begitu kuat bahkan mampu membuatku yang berada di tingkat dewa akhir bintang 4 ini mengeluarkan setengah energi " jawab ketua istana

" Tapi bahkan kami tak merasakan sedikitpun , apakah ia mampu mengendalikan auranya dan menyerang target tertentu?" Tanya Kasim dengan heran.

"Ya , menyerang dengan aura sangatlah membutuhkan pengendalian dan fokus yang tinggi , sepertinya masih banyak kemampuan hebat lainnya yang ia sembunyikan " ujar ketua istana tersenyum lebar

Namun para tetua dan murid lainnya begitu keheranan bahkan merasa lan wu tak memiliki kemampuan apa-apa hingga hanya menunggu waktu ujian selesai

"Saudara sebaiknya kau segera menyerah ketimbang terus berdiam menunggu waktu mu habis " ujar murid pemimpin bukit dewa dengan senyum mengejek

Lan wu menghela nafas hingga akhirnya berbalik dan bersiap melompat ke kursinya

"Kau lulus bagian pertama , kaisar akan memilihkan ujian untukmu jadi tetaplah berada di arena " ujar tetua di hadapan lan wu

Lan wu berdecak kagum mengetahui tetua tersebut bisa mengetahui tindakan lan wu sedari tadi .

"Anda sangat hebat tetua aku sungguh kagum pada anda" lan wu kini berjalan lebih dekat ke sisi kursi kaisar seraya menatap kaisar dengan senyuman

"Adik sein begitu mengejutkan " xu lan menatap lan wu dengan serius

"Aku tak lagi memerlukan ujian untuk mu , apa yang kau tunjukan kepada ketua istana langit begitu membuatku kagum dan begitu menanti pertarungan mu dengan murid hebat lainnya jadi aku memutuskan bahwa babak tantangan di buka !!_" seru kaisar keras bercampur ketegasan

Seluruh murid bersorak mereka sedari tadi begitu menantikan kesempatan ini . Begitupun dengan xu lan yang begitu bersemangat hendak melawan lan wu untuk melihat seberapa jauh perkembangan lan wu beberapa hari terakhir semenjak pertarungan nya dengan lan wu.

Beberapa murid menyuguhkan tantangan ke lan wu yang masih memilih diam seakan tak mendengarkan perkataan para penantang nya

"Aku memilih tantangan dari saudara xu lan " lan wu tersenyum sembari menunjuk ke arah xu lan.

Lan wu sebenarnya menantikan xu lan menantang nya dia bermaksud hendak mengalah dan segera meloloskan diri dari situasi nya saat ini

Xu lan tersenyum sembari menatap lan wu yang kini berada di depan nya

"Adik sein aku begitu tak menyangka kau hendak menerima tantangan ku , padahal kau sendiri yang menyarankan agar aku tampil belakangan " xu lan melayangkan pertanyaan sembari tersenyum senang ke arah lan wu

"Hahaha situasi saat ini di luar perkiraan ku " lan wu menggaruk kepalanya dengan senyum canggung

"Pertarungan pertama di mulai " tetua pemimpin pertemuan mempersilahkan kedua peserta bertarung

Xu lan menyarang lan wu terlebih dahulu dengan tombaknya, lan wu menyambut serangan xu lan dengan tenang .

Mereka bertukar jurus beberapa kali tanpa mengurangi tempo gerakan mereka

Para tamu begitu terhibur akan pertandingan kedua nya dan sesekali memberi dukungan ke pada jagoan mereka

Lan wu mengeluarkan aura neraka seketika membuat xu lam mengambil jarak . Xu lan memejamkan matanya seraya mempersiapkan jurusnya untuk menghentikan aura lan wu yang begitu merepotkan nya

"Kakak lan , inilah kesempatanmu untuk mengerahkan seluruh jurus tombak membelah samudra " ucap lan wu tanpa mengurangi tekanan auranya

Lan wu hanya memakai setang dari aura neraka miliknya dengan tujuan memaksa xu lam lebih serius .

"Tapi kamu akan terkena efeknya ?!" Xu lan sedikit khawatir sementara lan wu memasang senyum sebelum akhirnya menambah tekanan auranya

Lan wu menerjang ke arah xu lan yang masih belum bersiap di karenakan keterkejutannya akan aura lan wu yang kini meningkat hingga membuat langkahnya jadi berat

Lan wu menarik pedang nya sembari bersiap mengeluarkan jurus nya

"Sial. Dia tak bercanda " keluh xu lan sembari tersenyum tipis .

Xu lan mengubah kuda-kuda nya sembari memegang ujung tombak miliknya. Aura berwarna ungu muda kini terlihat menyelubungi tombak xu lan bersamaan dengan tekanan auranya yang begitu kuat

Xu lan menyambut serangan pedang lan wu dengan tombaknya

"Gerakan ketiga jurus tombak pembelah samudra , penghancur bumi" teriak xu lan bersamaan dengan berbenturnya kedua jurus tersebut

"Brukkkkkk!!" Benturan tersebut membuat semua mata tertuju ke arah arena

Mereka begitu penasaran siapakah yang akan memenangkan pertarungan tersebut , sementara Ning terlihat begitu gusar menyaksikan pertarungan dahsyat antara xu lan dan lan wu

"Sein!!" Teriak putri kaisar dalam hati ketika melihat lan wu terkapar tak bergerak di pojok arena .

Ketua istana langit menyipitkan matanya meyakinkan bahwa lan wu benaran telah kalah

Xu lan pun begitu tercengang , ia bahkan merasa bahwa energi lan wu tiba-tiba menghilang sesaat sebelum jurus mereka bertemu .

"Adik ..adik sein kau tak ap.." ucapan xu lan tertahan melihat lan wu yang mengedipkan sebelah matanya sembari tersenyum tipis

"Kau..syukurlah " lega xu lan bercampur senyum gelinya

Xu lan memapah lan wu kearah kursinya lalu segera kembali ke arena

"Jurus tadi sangatlah hebat , aku bahkan bisa merasakan kekuatan sepenuhnya dari jurus ini , berkat tekanan aura adik sein " pikir xu lan puas setelah mampu mengeluarkan seluruh kekuatan dari jurus tombak nya

Sementara terlihat di kursi putri kaisar memasang wajah tidak senang setelah lan wu menatapnya denga senyuman

" Kau Takan lolos semudah ini tuan sein" ujar suara yang berasal dari putri kaisar

Lan wu menggeleng pelan sebelum menjawab ucapan putri kaisar

"Nonan lue begitu berusaha , namun aku sungguh tak tertarik dengan pertarungan ini .

 Selain itu kemampuan kakak seperguruan ku begitu tinggi di bandingkan dengan ku" lan wu memasang wajah tenang sembari menanti apa yang akan di lakukan putri kaisar tersebut

Lue berbisik ke arah ketua istana langit sembari melirik lan wu yang menyaksikan pertandingan antara xu lan melawan murid istana laut timur

Pertarungan xu lam melawan murid laut timur nampak berat sebelah . Perbedaan tingkat xu lan yang lebih tinggi membuatnya tidak kesusahan sama sekali melawan murid istana laut timur tersebut

"Wah sesuai dugaan ku " ujar lan wu menyaksikan xu lan yang kini menodongkan tombaknya ke arah murid laut timur yang terkapar sembari mengangkat tangannya

Para tetua laut awan beserta Ning mendapat pujian di karenakan penampilan memukau xu lan dan lan wu saat pertarungan pembuka .

"Nona ning bagaiman jika aku meminta muridmu yang kalah di putaran pertama tadi menjadi murid ku" tawar seorang pemimpin istana dari naga air yang duduk tidak berjauhan dengan tempat Ning

"Maaf tuan qu , sein merupakan murid pribadi ku " jawab Ning tanpa menyinggung perasaan qu

"Hahaha baiklah nona ning"

Kini murid dari naga air yang turun mengahadapi xu lan. Terlihat xu lan cukup kelelahan usai mengahadapi beberapa penantang yang tidak berda jauh di bawahnya

"Seharusnya aku telah menghemat energi ku dengan cukup untuk sampai ke pertarungan terakhir " pikir xu lan khawatir melihat kemampuan lawan nya yang hampir setara dengan nya .

Lawan berat bagi xu lan adalah murid bukit dewa yang telah berada di tahap dewa bumi akhir , sedang sulan masih berada di tahap dewa menengah beberapa waktu lalu . Biarpun tidak begitu jauh perbedaan nya namun xu lan Bahakan masih menyesuaikan kemampuannya di tahap dewa bumi menengahnya

"Xu lan kau boleh meminta bantuan saudar mu untuk menggantikan mu melawan Cheng tu " ujar tetua pemimpin pertandingan .

Memang sedari tadi beberapa orang dari istana laut timur bergantian melawan xu lan sedangkan xu lan belum meminta bantuan sedikitpun.

"Adik huan , apakah aku bilah meminta bantuan mu" tanya xu lan menatap huan dengan penuh harap .

"Maafkan ketidak mampuan ku kakak lan, aku yang masih berada di tahap dewa awal tak memiliki kemampuan untuk menghadapinya " jawab guan yang menyadari batasan nya

"Hais .. baiklah aku akan menghadapinya " ujar xu lan menghela nafas

"Murid lan , bukankah kau masih memiliki 1 orang saudara lagi " ujar ketua istana langit menatap lan wu.

Lan wu tersenyum kesal mendengar ucapan ketua istana langit

"Hahahahha, ketua sangat memandang ku . Namun aku telah kalah di awal putaran " lan wu berusa menolak

"Namun kau kan di kalahkan oleh saudara seperguruan mu, dan itu tidak masuk dalam hitungan bantuan .

 Lagi pula banyak orang yang hendak mengetahui kemampuan sebenarnya jadi jangan menyembunyikan lagi" ujar ketua istana langit di sertai teriakan para murid yang begitu menginginkan lan wu bertanding lagi

Lan wu hanya menghela nafas panjang seraya menatap kondisi xu lan yang teramat kelelahan .

"Kakak lan, apakah kau mempercayaiku ?" Lan wu bertanya sebelum melompat ke arena

"Hahahhha tentu saja , hanya kau yang mampu menciptakan keajaiban " xu lan menjawab lan wu dengan semangat

Lan wu melompat ke arena sembari berbisik ke telinga xu lan

"Kakak lan , berikan tanda pada ku jika kau sudah cukup mengumpulkan energi mu . Aku hendak membalas peebuatan orang tua itu" ujar lan wu sembari tersenyum gemas ke arah tetua langit

"Hahahha semoga menyenangkan " xu lan melompat ke kursinya

Kini lan wu berhadapan dengan murid naga air yang hampir menyentuh tahap dewa bumi menengah

" Kau begitu percaya diri ya?" Tanya pemuda di hadapan nya dengan nada mengejek

"Aku tak mendengar kan " lan wu tersenyum tipis

Pemuda di depannya terlihat geram namun tetap memasang senyuman . Sementara lan wu hanya diam sembari memikirkan apa yang hendak ia lakukan untuk memberi beberapa kejutan ke ketua istana langit

Lan wu mencabut pedangnya dengan cepat dan membebaskannya tepat di samping lawannya

Murid naga air tersebut tidak bereaksi sebaliknya hanya mematung sebelum akhirnya meraskan bahwa wajahnya tergores kecil akibat tebasan lan wu .

Namun sebaliknya di tempat ketua istana langit mendadak terjadi ledakan kecil. Namun mampu di hadang ketua langit tanpa kesulitan sedikit pun

"Kau berani mencelakakan pemimpin istana langit !!?" Teriak murid pribadi pemimpin istana langit

Perbuatan lan wu mengundang pertanyaan serta keheranan Mereka menunggu apa yang akan di katakan lan wu

"Agrhhhh!!!!..tangan ku!!!" Lan wu mendadak berguling tak karuan sembari memegang tangannya . Semua yang menyaksikan begitu keheranan dengan tingkah lan wu yang cepat berubah -ubah

"Kalian tenanglah ini hanya kecelakaan" ujar ketua istana mencairkan suasana

Mendangar perkataan ketua isatana , lan wu mendadak berdiri sembari memasang senyum lebar .

"Kau bocah beraninya mempermainkan ku" teriak ketua istana langit sembari memasang muka kesal bercampur konyol.

Lan wu yang melihatnya hanya tertawa kecil tak menyangka bahwa leluconnya termakan oleh ketua langit

"Ah guru ingat wibawa mu " ujar murid nya menyadarkan ketua istana langit

Pria tua tersebut terbatuk beberapa kali sebelum akhirnya memasang tampang pemimpinnya

Para tamu menahan tawa geli melihat lan wu yang bahkan berani mengerjai ketua istana langit secara terang terangan . Biasanya pemimpin tersebut begitu tegas dan tak ada yang berani membicarakannya di belakang

Secara tidak sadar lan wu mendapat berbagai pujian atas tindakan nya

"Hahahaha nona ning muridmu memang tidak biasa " tawa pemimpin isatan naga air memuji lan wu

"Haishh.. dia tak pernah biasa serius , itu lah kelemahan nya " balas Ning bercampur keluh

Sementara murid naga air di arena masih terdiam seakan tak mendengar apapun yang terjadi seusai pedang lan wu menggoresnya . Pikiran nya di penuhi oleh keseraman jurus pedang lan wu

"Ehmm.. saudara apakah kau ingin melanjutkan pertarungan ?" Lan wu batuk pelan menyadarkan murid tersebut

"Ahh.. kau jangan senang dulu !!" Geram murid naga air sembari mengeluarkan aura petarungnya yang berbentuk naga dengan sayap merah di punggung nya

Naga tersebut menyerang lan wu yang kini mengeluarkan pedangnya . Lan wu terus menghindari sembari menangkis serangan naga tersebut .

"Sial , dia tipe petarung jarak jauh " lan wu mengeluh usai melihat murid naga air yang berdiri di posisi semulanya sembari mengendalikan naga air tersebut

"Ini melebihi ekspektasi ku . Bahkan jika xu lan yang menjadi lawan nya mengalahkan orang ini tidaklah mudah " pikir lan wu sembari terus menghindari serangan

"Kau jangan berfikir untuk terus lari " kini tekanan bertambah kuat seirama dengan kemunculan 2 hewan gaib berupa macan petir dan ular racun .

Tingkat pelatihan hewan tersebut berada di tahap dewa awal, lan wu memaki dalam hati setelah membaca tingkatan monster tersebut . Di tempat ning nampak  tetua 13 dan lainya begitu khawatir akan kodisi buruk yang sedang di hadapi lan wu.

"Mengalahkan seorang yang berada di tahap dewa bumi serta ke tiga hewan gaib nya yang setingkat dengan tahap dewa awal . Mustahil bisa di menangkan " ujar tetua 9 menatap lan wu yang beberapa kali terpukul mundur oleh ketiga hewan gaib tersebut

"Tetua 9 meskipun begitu sein bahkan belum mengeluarkan seluruh kemampuannya . Aku yakin ia pasti memiliki rencana yang bagus " xu lan menatap lan wu sembari mengumpulkan tenaga dalam nya secepat mungkin

"Ada apa ?.. kau sudah tak mampu menghindar lagi ?" Tanya murid naga air menatap lan wu yang dalam posisi berlutut di kepingan tiga hewan gaibnya

" Tidak heran aura mu begitu kuat , ternyata kau menyimpan ketiga mahkluk ini " balas lan wu menatap pergerakan ketiga hewan tersebut

"Sial .. tak ku sangka akan berada dalam situasi ini " lan wu menatap Ling dan heeng yang terus menyaksikan pergerakan lan wu dengan seksama

Lan wu hendak menggunakan jurus pedang sunyi namun pasti akan di ketahui oleh Ling . Sedangkan ia hanya bisa memanfaatkan jurus tersebut selama ini .

"Hehehe . Sepertinya situasimu cukup rumit ya ? " Terdengar suara di kepala lan wu

"Wah tetua api .. apakah kau telah bangun dari tapa mu ?" Ujar lan wu yang mengetahui suara tersebut

"Aku mempunyai sebuah jurus yang bisa menghabisi ketiga hewan ini tanpa sisa " mendadak di kepala lan wu tergambar jelas gaya berpedang yang bahkan belum pernah ia lihat di dunia ini

"Nama jurus ini adalah tarian api suci , namun di karenakan kondisi mu yang belum mampu mengontrol api suci kau dapat menggantinya dengan api naga hitam meski efeknya tidak sebesar api suci namun itu sudah lebih dari cukup menghabisi hewan idiot itu" ujar tetua api sembari lan wu memahami gerakan tersebut .

"Aku mengerti tetua , sebagai gantinya apa yang ingin kau minta ?" Lan wu menanyakan keinginan tetua api

"Hmm aku membutuhkan sebuah tempat penampungan roh agar bisa menyatukan seluruh kepingan rohku yang tersisi dan menciptakan tubuhku yang baru " kini tetua api tersenyum penuh harap

"Baiklah aku akan berusaha mendapatkannya " ujar lan wu bersamaan dengan api hitam yang menjalar di pedangnya

Aura lan wu kini lebih kuat dari auranya yang tadi akibat tekanan jurus pedang api suci . Lan wu mengeluarkan gerakan pertama dan mampu memukul mundur ular racun di depannya . Lan wu melompat ke samping menghindari cakar macan api namun di belakangnya telah terdapat naga air uang siap menerekamnya

"Dia mampu menyamakan posisinya " ujar seorang murid isatana langit kagum terhadap lan wu

"Habisi dia !!!" Ujar lainya menyemangati lan wu

"Penggeser waktu" ujar lan wu dengan cepat berpindah tempat ke belakang murid naga air yang terkejut melihat kedatangan lan wu

" Aku bahkan tak mampu melihat pergerakannya , langkah apa yang ia gunakan??" Tanya ketua langit beserta Kasim dengan penasaran

Murid naga air mengeluarkan energi di tinjunya dan mengarahkannya ke lan wu

"Pukulan air penghancur gunung " serangan murid tersebut menciptakan tekanan kuat hingga mampu menerbangkan lan wu dengan tekanan anginnya seandainya lan wu tidak menggunakan aura naga hitam untuk menolak tekanan jurus tersebut

"Langkah ke 5 pemusnah langit " ayunan pedang lan wu mendorong murid naga air hingga tertancap di sudut arena dengan punggungnya . Bahkan jurus lan wu belum mengenai murid tersebut dan hanya sebuah tekanan namun mampu memberikan efek luar biasa kuatnya

Para tamu beserta murid istana lainnya menahan nafas mereka sedetik melihat kehebatan jurus lan wu

Mereka seakan tak percaya seorang dengan tingkat suci akhir mampu mengeluarkan jurus yang begitu hebat dan belum pernah mereka saksikan di manapun.

Para sesepuh sampai tercengang menyaksikan lan wu yang bajunya nampak terkoyak akibat energi dari  jurusnya yang terlalu kuat .

Mereka bahkan yang hidup telah lama dan menyaksikan beribu pertarungan hebat , tak pernah menyaksikan jurus yang di tampilkan lan wu

Putri kaisar tersenyum usai mengetahui kemampuan sebenarnya dari lan wu

"Sein sebenarnya siapa dirimu ?" Tanya tetua 13 tak percaya bahwa lan wu adalah anak berumur 19 dan berada di tahap suci

Nampak murid pemimpin bukit dewa menelan ludahnya , ia sedikit bersyukur bahwa lan wu telah di eliminasi dari pertandingan tersebut . Ia sendiri tidak yakin mampu menahan serangan hebat tersebut .

"Murid dari laut awan memenangkan pertarungan ini " ujar sesepuh di iringi teriakan keras dari murid -murid yang sengaja menyaksikan pertandingan tersebut . Tidak sedikit dari para tetua yang memuji penampilan lan wu

"Siapa lagi yang hendak menantang kan xu lan silahkan turun " ujar lan wu dengan suara sedikit ngos-ngosan

Terlihat lan wu memuntahkan darah segar dari mulutnya selepas ia mempersilahkan penantang untuk turun.

Melihat kondisi lan wu yang cukup parah putri kaisar segera meminta lan wu untuk beristirahat

"Tauan sein , anda telah mengeluarkan jurus yang bahkan belum pernah kami lihat di manapun . Kelihatannya anda terlalu memaksakan diri untuk menggunakan jurus itu .tak perlu melanjutkan pertarungan lagi " seri lue di sertai ketua istana langit yang mengiyakan ucapan lue

"Putri , bukankah Anda yang terus mengikatku dalam pertarungan ?!" Lan wu menjawab lue dengan senyuman mengejek

"Kau.. mana mungkin" elak lue dengan wajah sedikit memerah

"Kakak lan  apakah kau sudah mengumpulkan cukup energi mu , rasanya tubuhku hampir hancur " tanya lan wu sembari menopang tubuhnya dengan pedang

Lan wu merasakan efek balik dari jurusnya tersebut , tidak di sangka bahwa energi yang di keluarkan lan wu membuat api hitam menyerang nya dengan kuat . Beruntung ia segera menahannya dengan sedikit api suci sehingga dia mampu memperkecil kemungkinan luka dalam nya

Xu lan mengangguk dan segera melompat ke arena sementara lan wu di antar oleh seorang sesepuh untuk mengobati lukanya

Terpopuler

Comments

Putra_Andalas

Putra_Andalas

sama...kita juga tdk tahu siapa Lan Wu sbnarnya...tau² udah Punya Pedang Sunyi ,Kitab Aura Neraka & Tetua Api....blum ada ketemu Part cerita nya. 🙄

2024-05-03

0

Putra_Andalas

Putra_Andalas

emg gk nyimpen Pil Pemulih Energi ,apa?

2024-05-03

0

Jhonny Afrizon

Jhonny Afrizon

yg jadi pertanyaan,,apakah tetua Ling dan heeng benar benar tidak mengenal Lin wu,,agak aneh aja,padahal tidak ada penyamaran???🤔🤔

2022-10-03

0

lihat semua
Episodes
1 Lan wu
2 Episode 2
3 Tebasan meraka vs dewa perang
4 Pertemuan
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Dukungan 3 keluarga
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 pertemuan
17 PERTEMUAN 2
18 LEMBAH NERAKA
19 PHOENIX API
20 LEMBAH PEDANG DEWA
21 LEMBAH PEDANG DEWA II
22 SAKTE PEDANG TUNGAL
23 KETUA SEMENTARA
24 Tingkat dewa
25 Serangan
26 Sisi iblis pedang dewa
27 Tak mereda
28 Episode 28
29 Bencana tingkat dewa permulaan abadi dan kemunculan bunga petir 2 warna
30 Keluarga Zhong Shen
31 Balai obat dewa
32 Kembalinya Jian dan Yuan .
33 Hari terakhir di pedang dewa
34 Di lautan
35 Episode 35
36 Takdir ?
37 Keluarga Mio
38 Memasuki gunung biru
39 Awal rencana
40 Akhir dari era lama gunung biru
41 Permintaan mengejutkan
42 Kondisi Ning
43 Rencana tersembunyi
44 Kepercayaan
45 Menuju kekaisran Yon
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Gelombang pertama
49 Gelombang pertama II
50 Pergerakan naga putih
51 Rival lan wu
52 Apa yang terjadi?
53 pembahasan .
54 Racun kultivasi beserta perang penentu
55 Perang penentu II
56 Akhir perang dan kemunculan naga emas
57 Usai perang
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Perginya lan wu (end part 1)
61 Alam dewa 2.1
62 Lan wu vs hanzeng 2.2
63 energi hitam 2.3
64 Tentang Fei 2.4
65 Tentang Fei 2.5
66 tentang Fei 2.6
67 Memasuki menara energi hitam 2.7
68 Mahkluk misterius 2.8
69 Kejadian tak diduga 2.9
70 Rahasia yang tidak di ketahui Lan wu 2,10
71 Guru yang hebat 2.11
72 Pendekar kelana 2.12
73 perginya pendekar kelana 2.13
74 pertarungan antar saudara 2.14
75 Perubahan situasi 2.15
76 Perubahan situasi ll 2.16
77 Perubahan situasi lll 2.17
78 Kembali ke alam dewa 2.18
79 Keputusan lan wu 2.19
80 Tantangan 2.20
81 Siapa ibilis sebenarnya? 2.21
82 Beberapa kebingungan 2.22
83 Mendekati kebangkitan darah 2.23
84 Perjanjian yang semakin memudar 2.24
85 Kebangkitan darah 2.25
86 Kebangkitan darah ll 2.26
87 Penyatuan jiwa dan kebimbangan lan wu 2.27
88 Tangan naga 2.27
89 Menuju istana ras harimau petir 2.27
90 Mencari informasi 2.28
91 Menjalankan misi 2.29
92 Iblis singa langit 2.30
93 Takdir mengubah dunia 2.31
94 Sedikit lagi 2.32
95 Sedikit lagi ll 2.33
96 sedikit lagi lll 2.34
97 Kembali 2.35
98 Kembali ke 2.36
99 Kembali ke rumah 2.37
100 Rumah 2.38
101 rumah ll 2.9
102 Hilangnya energi pagoda suci 2.40
103 Bidang petir 2.41
104 Bidang petir ll 2.43
105 Rombongan tak dikenal 3.44
106 Sosok yang bersembunyi 2.45
107 Kedatangan tetua 13 2.46
108 Tujuan kedatangan Kun dan xuliy 2.46
109 Mencari 2.47
110 Mencari 2. 48
111 Mencari lll 2.49
112 Meneruskan pencarian 2.30
113 Area terlarang 2.31
114 Menyusul 2.32
115 Berhasil menyusul 2.33
116 Sebuah kejutan 2.34
117 Tamu tak di undang 2.35
118 Tamu tak di undang ll 2.36
119 Malam di kekaisaran emas biru 2.37
120 Malam di kekaisaran emas biru ll 2.38
121 Rencana tersembunyi emas biru 2.39
122 Keanehan gunung biru 2.40
123 Isyarat dewa 2.41
124 4 pria dengan sorot mata berwarna merah pekat 2.42
125 Episode 133
126 Lawan yang tangguh 2.44
127 bencana 2.45
128 perginya orang no 2 pedang dewa 2.46
129 persiapan 2.47
130 guru yang datang kembali 2.48
131 sang jendral perang ras iblis 2.49
132 hasil dari pelatihan lan wu 2.50
133 mengunjungi teratai putih 2.51
134 lan wu vs Bei tung 2.52
135 keinginan Chu Tian 2.53
136 menuju istana ras naga 2. 54
137 kuil naga 2.55
138 pemilik 2 kursi 2.56
139 ras harimau petir dan pedang iblis 2.57
140 pedang kiamat naga 2.58
141 sadar 2.59
142 gurou 2.60
143 dunia iblis 2.61
144 putri bangsawan iblis 2.61
145 rencana penguasa ke 4 2.62
146 maksud 2.63
147 rencana yang gagal 2.64
148 istana naga iblis, dan tujuan lan wu mengunjungi istana naga 2.65
149 menemui sosok yang membuat janji dengan Lan wu 2.66
150 beradu aura 2.67
151 perdebatan singkat Lan wu dan Zun 2.68
152 sebuah kebetulan 2.69
153 energi hitam tingkat akhir? 2.70
154 reborn.
155 energi hitam tingkat akhir 2.71
156 sakte pedang iblis 2.72
157 keadaan kepala sakte 2.73
158 keadaan kepala sakte 2.74
159 100 lingkaran energi yang aneh 2.75
160 pengumuman untuk semua mahkluk
161 sambutan 2.77
162 api murni 2.78
163 kekhawatiran Lan wu 2.79
164 lepasnya segel singa iblis 2.80
165 kembali menemui Gurou 2.81
166 kenyataan pahit 2.82
167 terpuruk 2.83
168 bangkit 2.84
169 kesempurnaan end part 2
170 kembali dari pelatihan 3.1
171 gunung langit 3.2
172 tamu tak diundang 3.3
173 perang 3.4
174 Kedatangan Lan wu 3.5
175 kedatangan Lan wu ll 3.6
176 Duel sengit 3.7
177 melemah 3.8
178 kembali bertarung 3.9
179 ekspetasi yang salah 3.10
180 pertaruangan terakhir 3.11
181 kemenangan besar 3.12
182 situasi setelah perang 3.13
183 situasi setelah perang ll 3.14
184 and all part
185 pengumuman.
186 prolog season ll
187 kehidupan baru Lan wu
188 we start again.
189 pilihan
190 para jendral dan permasalahan kekaisran
191 berkunjung ketempat berharga.
192 tantangan Xuya!
193 ada apa ini?
194 kembali bertualang
195 tawaran bisnis
196 kembang mawar
197 peringatan.
198 rahasia kaisar Lan wu
199 situasi yang berubah
200 buru-buru
201 pergerakan
202 pergerakan ll
203 pesan sebelum menang
204 menang atau kalah?
205 pilihan
206 ambisi
207 sejarah wilayah barat
208 Yiyi
209 Goresan yang berarti.
210 dataran laut timur
211 sakte immortal
212 keseharian
213 beberapa serangga
214 menara pembangkitan akar roh
215 kejutan demi kejutan
216 hari kompetisi
217 kompetisi ll
218 watak yang serakah
219 duel
220 terlalu kuat
221 bencana penerobosan
222 bencana penerobosan ll
223 misi pertama Lan wu
224 kota akhir sebelum benteng
225 benteng perbatasan
226 sambutan
227 pertempuran
228 pertempuran ll
229 kemenangan
230 Hong huli dan pelayanan misterius Lan wu
231 memprovokasi
232 marah
233 merubah keputusan
234 sengaja
235 akhir
236 tertarik
237 murid
238 terbentuknya Diyuze
239 keinginan Zhengjie
240 serangan
241 bergerak
242 bergerak ll
243 kekacauan yang menguntungkan
244 murid sakte sayap Phoenix
245 sakte sayap Phoenix
246 perburuan
247 adik muridnya
248 jenius yang bersembunyi
249 lepas kendali
250 penyamaran yang terungkap
251 pengumuman
252 situasi yang memburuk
253 situasi yang membruk ll
254 jawaban yang dicari
255 benci dan tujuan
256 paviliun pelelangan
257 permintaan Tei sung
258 api suci
259 sosok kuat, dan tanggapan Yuali
260 gerakan
261 kedatangan Lan wu
262 terbunuhnya 5 pemimpin besar
263 dibalik kekalahan dinasti dewa pedang
264 situasi setelah perang
265 utusan kehormatan
266 berangkat
267 berangkat ll
268 Gejolak
269 kondisi Wu jia
270 Dingin
271 naga misterius
272 Naga misterius ll
273 Phoenix berkepala 9 dan naga kiamat
274 duel
275 duel ll
276 Duel lll
277 kaisar langit vs dewa pedang sunyi
278 misteri lainnya
279 misteri lainnya ll
280 dunia besar yang kacau
281 pria dengan api iblis (Fix)
282 gejolak kota banteng
283 penasaran
284 serangan
285 akhir
286 ikatan yang aneh
287 mengembara
288 adegan yang mirip
289 seleksi masuk
290 sambutan yang ramah
291 sambutan kedua
292 menerima tawaran
293 maksud
294 pertemuan yang tidak disengaja
295 latihan yang menjadi bencana
296 lawan yang tangguh
297 sadar
298 bimbang
299 seorang wanita
300 pertaruangan kecil
301 salah paham
302 serangan ke 2 malam abadi
303 datangnya Wan xin
304 lawan yang kuat
305 kemenangan
306 kondisi istimewa Hong sui
307 kompetisi yang tertunda
308 pengumuman
309 pertandingan yang penuh kejutan
310 lepas kendali
311 ingatan masa lalu singa iblis
312 ketidak tahuan dan wanita yang kuat
313 jujur
314 reaksi Cei hua
315 paviliun pelatihan
316 tingkat 2
317 terbukanya mata yang lama tertutup
318 mata yang terbuka!
319 sebuah pedang
320 sebuah pedang ll
321 perjamuan
322 sikap yang berubah setelah perjamuan
323 informasi kecil
324 berpisah
325 reruntuhan
326 ibukota Nanren
327 ibukota nanren
328 alasan
329 diskusi
330 Area terlarang
331 Area terlarang 2
332 Sebuah keberadaan
333 Bai xang
334 Bai xang 2
335 Bai xang end
336 Kembali
337 Kembali 2
338 Sekte cakar macan
339 Rekomendasi
340 Pengangkatan tetua ke 10
341 Gerbang puncak
342 Memahami
343 Ujian masuk sekte
344 pengumuman
345 Misi pertama sebagai tetua ke 10
346 Wanita dengan 2 pedang
347 sebuah isu
348 Sebuah isu 2
349 Kediaman keluarga Feng
350 kediaman keluarga Feng 2
351 kediaman keluarga Feng 3
352 Jamuan
353 H 1 ujian
354 Ujian kedua
355 Permintaan Zhen Nian
356 perbedaan pendapat
357 menuju wilayah ras monster
358 Serangan di perkemahan
359 serangan di perkemahan 2
360 perundingan
361 akhir dari misi
362 diskusi
Episodes

Updated 362 Episodes

1
Lan wu
2
Episode 2
3
Tebasan meraka vs dewa perang
4
Pertemuan
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Dukungan 3 keluarga
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
pertemuan
17
PERTEMUAN 2
18
LEMBAH NERAKA
19
PHOENIX API
20
LEMBAH PEDANG DEWA
21
LEMBAH PEDANG DEWA II
22
SAKTE PEDANG TUNGAL
23
KETUA SEMENTARA
24
Tingkat dewa
25
Serangan
26
Sisi iblis pedang dewa
27
Tak mereda
28
Episode 28
29
Bencana tingkat dewa permulaan abadi dan kemunculan bunga petir 2 warna
30
Keluarga Zhong Shen
31
Balai obat dewa
32
Kembalinya Jian dan Yuan .
33
Hari terakhir di pedang dewa
34
Di lautan
35
Episode 35
36
Takdir ?
37
Keluarga Mio
38
Memasuki gunung biru
39
Awal rencana
40
Akhir dari era lama gunung biru
41
Permintaan mengejutkan
42
Kondisi Ning
43
Rencana tersembunyi
44
Kepercayaan
45
Menuju kekaisran Yon
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Gelombang pertama
49
Gelombang pertama II
50
Pergerakan naga putih
51
Rival lan wu
52
Apa yang terjadi?
53
pembahasan .
54
Racun kultivasi beserta perang penentu
55
Perang penentu II
56
Akhir perang dan kemunculan naga emas
57
Usai perang
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Perginya lan wu (end part 1)
61
Alam dewa 2.1
62
Lan wu vs hanzeng 2.2
63
energi hitam 2.3
64
Tentang Fei 2.4
65
Tentang Fei 2.5
66
tentang Fei 2.6
67
Memasuki menara energi hitam 2.7
68
Mahkluk misterius 2.8
69
Kejadian tak diduga 2.9
70
Rahasia yang tidak di ketahui Lan wu 2,10
71
Guru yang hebat 2.11
72
Pendekar kelana 2.12
73
perginya pendekar kelana 2.13
74
pertarungan antar saudara 2.14
75
Perubahan situasi 2.15
76
Perubahan situasi ll 2.16
77
Perubahan situasi lll 2.17
78
Kembali ke alam dewa 2.18
79
Keputusan lan wu 2.19
80
Tantangan 2.20
81
Siapa ibilis sebenarnya? 2.21
82
Beberapa kebingungan 2.22
83
Mendekati kebangkitan darah 2.23
84
Perjanjian yang semakin memudar 2.24
85
Kebangkitan darah 2.25
86
Kebangkitan darah ll 2.26
87
Penyatuan jiwa dan kebimbangan lan wu 2.27
88
Tangan naga 2.27
89
Menuju istana ras harimau petir 2.27
90
Mencari informasi 2.28
91
Menjalankan misi 2.29
92
Iblis singa langit 2.30
93
Takdir mengubah dunia 2.31
94
Sedikit lagi 2.32
95
Sedikit lagi ll 2.33
96
sedikit lagi lll 2.34
97
Kembali 2.35
98
Kembali ke 2.36
99
Kembali ke rumah 2.37
100
Rumah 2.38
101
rumah ll 2.9
102
Hilangnya energi pagoda suci 2.40
103
Bidang petir 2.41
104
Bidang petir ll 2.43
105
Rombongan tak dikenal 3.44
106
Sosok yang bersembunyi 2.45
107
Kedatangan tetua 13 2.46
108
Tujuan kedatangan Kun dan xuliy 2.46
109
Mencari 2.47
110
Mencari 2. 48
111
Mencari lll 2.49
112
Meneruskan pencarian 2.30
113
Area terlarang 2.31
114
Menyusul 2.32
115
Berhasil menyusul 2.33
116
Sebuah kejutan 2.34
117
Tamu tak di undang 2.35
118
Tamu tak di undang ll 2.36
119
Malam di kekaisaran emas biru 2.37
120
Malam di kekaisaran emas biru ll 2.38
121
Rencana tersembunyi emas biru 2.39
122
Keanehan gunung biru 2.40
123
Isyarat dewa 2.41
124
4 pria dengan sorot mata berwarna merah pekat 2.42
125
Episode 133
126
Lawan yang tangguh 2.44
127
bencana 2.45
128
perginya orang no 2 pedang dewa 2.46
129
persiapan 2.47
130
guru yang datang kembali 2.48
131
sang jendral perang ras iblis 2.49
132
hasil dari pelatihan lan wu 2.50
133
mengunjungi teratai putih 2.51
134
lan wu vs Bei tung 2.52
135
keinginan Chu Tian 2.53
136
menuju istana ras naga 2. 54
137
kuil naga 2.55
138
pemilik 2 kursi 2.56
139
ras harimau petir dan pedang iblis 2.57
140
pedang kiamat naga 2.58
141
sadar 2.59
142
gurou 2.60
143
dunia iblis 2.61
144
putri bangsawan iblis 2.61
145
rencana penguasa ke 4 2.62
146
maksud 2.63
147
rencana yang gagal 2.64
148
istana naga iblis, dan tujuan lan wu mengunjungi istana naga 2.65
149
menemui sosok yang membuat janji dengan Lan wu 2.66
150
beradu aura 2.67
151
perdebatan singkat Lan wu dan Zun 2.68
152
sebuah kebetulan 2.69
153
energi hitam tingkat akhir? 2.70
154
reborn.
155
energi hitam tingkat akhir 2.71
156
sakte pedang iblis 2.72
157
keadaan kepala sakte 2.73
158
keadaan kepala sakte 2.74
159
100 lingkaran energi yang aneh 2.75
160
pengumuman untuk semua mahkluk
161
sambutan 2.77
162
api murni 2.78
163
kekhawatiran Lan wu 2.79
164
lepasnya segel singa iblis 2.80
165
kembali menemui Gurou 2.81
166
kenyataan pahit 2.82
167
terpuruk 2.83
168
bangkit 2.84
169
kesempurnaan end part 2
170
kembali dari pelatihan 3.1
171
gunung langit 3.2
172
tamu tak diundang 3.3
173
perang 3.4
174
Kedatangan Lan wu 3.5
175
kedatangan Lan wu ll 3.6
176
Duel sengit 3.7
177
melemah 3.8
178
kembali bertarung 3.9
179
ekspetasi yang salah 3.10
180
pertaruangan terakhir 3.11
181
kemenangan besar 3.12
182
situasi setelah perang 3.13
183
situasi setelah perang ll 3.14
184
and all part
185
pengumuman.
186
prolog season ll
187
kehidupan baru Lan wu
188
we start again.
189
pilihan
190
para jendral dan permasalahan kekaisran
191
berkunjung ketempat berharga.
192
tantangan Xuya!
193
ada apa ini?
194
kembali bertualang
195
tawaran bisnis
196
kembang mawar
197
peringatan.
198
rahasia kaisar Lan wu
199
situasi yang berubah
200
buru-buru
201
pergerakan
202
pergerakan ll
203
pesan sebelum menang
204
menang atau kalah?
205
pilihan
206
ambisi
207
sejarah wilayah barat
208
Yiyi
209
Goresan yang berarti.
210
dataran laut timur
211
sakte immortal
212
keseharian
213
beberapa serangga
214
menara pembangkitan akar roh
215
kejutan demi kejutan
216
hari kompetisi
217
kompetisi ll
218
watak yang serakah
219
duel
220
terlalu kuat
221
bencana penerobosan
222
bencana penerobosan ll
223
misi pertama Lan wu
224
kota akhir sebelum benteng
225
benteng perbatasan
226
sambutan
227
pertempuran
228
pertempuran ll
229
kemenangan
230
Hong huli dan pelayanan misterius Lan wu
231
memprovokasi
232
marah
233
merubah keputusan
234
sengaja
235
akhir
236
tertarik
237
murid
238
terbentuknya Diyuze
239
keinginan Zhengjie
240
serangan
241
bergerak
242
bergerak ll
243
kekacauan yang menguntungkan
244
murid sakte sayap Phoenix
245
sakte sayap Phoenix
246
perburuan
247
adik muridnya
248
jenius yang bersembunyi
249
lepas kendali
250
penyamaran yang terungkap
251
pengumuman
252
situasi yang memburuk
253
situasi yang membruk ll
254
jawaban yang dicari
255
benci dan tujuan
256
paviliun pelelangan
257
permintaan Tei sung
258
api suci
259
sosok kuat, dan tanggapan Yuali
260
gerakan
261
kedatangan Lan wu
262
terbunuhnya 5 pemimpin besar
263
dibalik kekalahan dinasti dewa pedang
264
situasi setelah perang
265
utusan kehormatan
266
berangkat
267
berangkat ll
268
Gejolak
269
kondisi Wu jia
270
Dingin
271
naga misterius
272
Naga misterius ll
273
Phoenix berkepala 9 dan naga kiamat
274
duel
275
duel ll
276
Duel lll
277
kaisar langit vs dewa pedang sunyi
278
misteri lainnya
279
misteri lainnya ll
280
dunia besar yang kacau
281
pria dengan api iblis (Fix)
282
gejolak kota banteng
283
penasaran
284
serangan
285
akhir
286
ikatan yang aneh
287
mengembara
288
adegan yang mirip
289
seleksi masuk
290
sambutan yang ramah
291
sambutan kedua
292
menerima tawaran
293
maksud
294
pertemuan yang tidak disengaja
295
latihan yang menjadi bencana
296
lawan yang tangguh
297
sadar
298
bimbang
299
seorang wanita
300
pertaruangan kecil
301
salah paham
302
serangan ke 2 malam abadi
303
datangnya Wan xin
304
lawan yang kuat
305
kemenangan
306
kondisi istimewa Hong sui
307
kompetisi yang tertunda
308
pengumuman
309
pertandingan yang penuh kejutan
310
lepas kendali
311
ingatan masa lalu singa iblis
312
ketidak tahuan dan wanita yang kuat
313
jujur
314
reaksi Cei hua
315
paviliun pelatihan
316
tingkat 2
317
terbukanya mata yang lama tertutup
318
mata yang terbuka!
319
sebuah pedang
320
sebuah pedang ll
321
perjamuan
322
sikap yang berubah setelah perjamuan
323
informasi kecil
324
berpisah
325
reruntuhan
326
ibukota Nanren
327
ibukota nanren
328
alasan
329
diskusi
330
Area terlarang
331
Area terlarang 2
332
Sebuah keberadaan
333
Bai xang
334
Bai xang 2
335
Bai xang end
336
Kembali
337
Kembali 2
338
Sekte cakar macan
339
Rekomendasi
340
Pengangkatan tetua ke 10
341
Gerbang puncak
342
Memahami
343
Ujian masuk sekte
344
pengumuman
345
Misi pertama sebagai tetua ke 10
346
Wanita dengan 2 pedang
347
sebuah isu
348
Sebuah isu 2
349
Kediaman keluarga Feng
350
kediaman keluarga Feng 2
351
kediaman keluarga Feng 3
352
Jamuan
353
H 1 ujian
354
Ujian kedua
355
Permintaan Zhen Nian
356
perbedaan pendapat
357
menuju wilayah ras monster
358
Serangan di perkemahan
359
serangan di perkemahan 2
360
perundingan
361
akhir dari misi
362
diskusi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!