Kemunculan tiga tetua menjadi daya tarik tersendiri bagi peserta bahkan murid di laut awan.
Tatua 3, 6, dan 9. Merupakan tetua yang sangat kuat dan bahkan mempunyai latar belakang yang hebat.
Tetua 6 adalah putri dari keluarga Rui yang memiliki bisnis perdagangan terbesar di kekaisaran ning.
"Kau sangat berbakat , maukah kau menerima ku mengakui ku sebagai guru mu?" Tanya tetua 9 menatap lan wu dan Lou zu
Lao zu segera bersujud dan memberi hormat kepada tetua 9.
"Bagai mana dengan dirimu saudara?" Tanya Lou zu pada lan wu.
"Hahaha.. aku hanya ingin menjadi murid dalam saja dan tidak berfikir untuk menjadi murid spesial" jawab lan wu sembari menggaruk kepalanya.
Tujuan lan wu menjadi salah satu murid laut awan ialah dengan maksud agar lebih mudah memdapatkan informasi soal keluarga wu
"Akan merepotkan jika nanti aku menjadi tetua lagi" gumam lan wu tersenyum kecut
"Bakat mu sangat besar,orang seperti dirimu hanya muncul 1 kali selama seribu tahun, kau butuh pembimbing untuk mengembangkan kemampuan terbaik mu" jelas tetua 3 menyadarkan lan wu dari lamunannya
"Maaf.. tetua. aku hanya belum bisa menjawab" ujar lan wu berusaha menolak.
"Bagaimana jika menjadi murid ku, apapun yang kau perlukan dalam kultivasi mu akan ku berikan " ujar tetua 6 tersenyum.
"Baiklah, jika para tetua memaksa, aku memiliki 1 permintaan. Jika tetua mampu memberikan sebuah barang kepada ku, maka aku bersedia menjadi murid orang tersebut " ujar lan wu sembari memberi hormat.
"Anak ini, padahal banyak yang ingin menjadi murid dari ketiga tetua ini, apalagi tetua 6. Mengapa ia menolak?" Pikir xio wu yang mengamati dari belakang lan wu. Xio wu telah di angkat menjadi murid tetua 1. Itulah mengapa ia tak di pilih oleh ketiga tetua di depan nya.
"Baiklah apa yang kau minta ?" Tanya tetua ke 6
"Tubuh ku tak mampu menahan tekanan energi yang begitu kuat dari dalam tubuh ku. Dulu aku menyegel sebagian kekuatan ku dengan segel es, namun segel tersebut rusak saat aku bertarung di perjalanan ku" ujar lan wu membuat para tetua terkejut.
"Bukankah segel es merupakan segel yang kuat, bahkan tahap suci langit tak mampu menghancurkan segel tersebut" pikir tetua 9.
"Dasar penipu, bahkan tingkatan mu yang paling rendah di sini " ujar xio wu mendekat .
"Hahaha.. nona wu sepertinya keliru, aku memang sangat membutuhkan segel energi di karenakan jumlah energi dalam tubuh ku terlalu berlebihan. Itulah mengapa aku dapat memaksakan diri saat berada di tangga cobaan" jawab lan wu tertawa kecil.
"Buktikanlah, gunakan seluruh energi mu untuk menekan ku!!" Ujar xio wu dengan nada mengejek.
"Menurutku itu ide yang bagus, dengan melihat energi mu aku dapat memilihkan segel energi yang cocok untuk mu" ujar tetua 6 di ikuti anggukan kedua tetua lain nya.
"Yang ku maksukan disini adalah energi naga hitam. Jika aku mengeluarkan nya, di takutkan malah akan membongkar identitas ku" pikir lan wu.
"Aura naga hitam adalah teknik rahasia klan naga hitam. Mustahil jika selain pendekar kekaisaran Qin dapat mengetahui nya" ujar suara di kepala lan wu.
"Senior, rupanya kau mendiami tubuh ku" ujar lan wu.
"Aku menemukan tubuhmu sangat cocok sebagai tempat untuk memperbaiki jiwa ku, sebagai gantinya aku akan memberikan beberapa jurus tingkat dewa suci kepada mu"
"Hahahaha.. selama senior membantu ku dalam bahaya. Aku sudah sangat berterimakasih"Jawab lan wu.
"Baiklah nona wu aku mulai!" Seru lan wu sembari mengeluarkan separuh energi petarung nya.
Arena seketika menjadi lubang yang cukup dalam, para tetua melindungi sekeliling arena dengan energi mereka demi mencegah tidak ada murid yang terluka akibat tekanan tersebut.
" Energi apa ini?!!" Rintih xio wu pelan sembari terus menahan energi lan wu.
"Energi mu memang cukup hebat, namun sepertinya kau tak mampu menjatuhkan ku" ucap xio wu.
"Tetua, apakah anda masih ingin melihat nya lagi?" Tanya lan wu ke arah tiga tetua di atas nya.
"Tekanan nya memang cukup kuat, namun kau jangan meremehkan jiwa xio wu" ujar tetua 6 bermaksud membuat lan wu mengeluarkan seluruh energinya.
"Tetua, aku bahkan tak tau apakah yang akan terjadi jika aku mengeluarkan semuanya " ucap lan wu sedikit khawatir.
Namun ke tiga tetua hanya tersenyum seakan mengetahui tugas mereka.
Lan wu tersenyum kesal lalu segera mengeluarkan seluruh energi naga hitam.
Sekujur tubuh lan wu di selimuti energi hitam dan kini tekanan nya memperdalam lubang serta areanya.
Samar-samar nampak sebuah naga hitam mengarah ke xio wu sehingga menciptakan ledakan dahsyat yang sanggup menghancurkan seluruh tempat tersebut.
Xio wu telah kehilangan kesadaran nya sejak lan wu mengeluarkan kekuatan nya.
"Sial ini hanya 80 persen energi naga, aku sudah tak sanggup mengendalikan tubuh ku" keluh lan wu berusaha menghentikan kekuatanya tersebut.
Mendadak dari arah belakang seorang wanita berusia sekitar 20 an mendekati lan wu dengan cepat lalu menempelkan sebuah simbol berbentuk tungku putih dan ke mudian menghilang bersamaan dengan terjatuh nya lan wu ke tanah.
"Hah...hah.. sial, ini sangat berbahaya" ujar lan wu melihat sekitarnya
"Ketua sakte" ujar ke tiga tetua sembari memberi hormat.
"Kalian bahkan hampir mencelakakan beberapa murid, apakah kalian sadar yang kalian lakukan?" Tanya ketua sakte dengan nada sedikit kesal.
"Maafkan kami atas kelalaian kami ketua" ujar tetua 6
Ketua sakte menghela nafas panjang sebelum memberikan pil kedalam mulut xio wu.
" Energi mu sangat kuat aku telah menyegel sebagian di dalam tungku suci, kau hanya bisa membuka tungku tersebut ketika mencapai tahap suci langit akhir " ujar ketua sakte
"Terimakasih atas kebaikan ketua" lan wu memberi hormat.
"Aku akan mengajari mu beberapa tehnik untuk mengendalikan kekuatan mu yang tersisa, apakah kau mau mengakui ku sebagai guru mu? Atau aku harus mengambil tungku suci di tubuh mu?" Tanya ketua sakte dengan nada sedikit memaksa.
Perkataan ketua sakte membuat para tetua mendadak batuk tak karuan. Mereka tak menyangka bahwa ketua sakte juga menginginkan lan wu untuk menjadi murid nya.
"Aku telah mendapatkan segel yang layak. Sesuai perkataan ku aku pasti akan menepatinya"ujar lan wu menghela nafas.
"Murid memberi hormat kepada guru" ujar lan wu sembari berlutut.
"Baiklah, aku akan mengantarkan mu ke tempat tinggal mu" ujar ketua sakte menyuruh lan wu mengikuti nya.
Lan wu begitu tercengang melihat vila nya yang bahkan begitu besar dari kediaman nya di pedang dewa.
Ia segera membersihkan kamarnya, lalu mulai mengkultivasi aura naga hitam yang tersisa di tubuhnya.
"Dengan begini tingkat ku akan segera naik ke tahap suci fana dengan singkat" ujar lan wu berhasil mengubah energi naga menjadi energi petarung nya.
Lan wu teringat akan giok emas yang di berikan penguji tahap pertama. Lan wu memutuskan untuk segera menemui tetua 13.
Lan wu menelusuri keramaian di laut awan, di antara kediaman para tetua. Namun ia sedikit kesusahan menemukan kediaman tetua 13. Dia akhirnya menghampiri ke dua penjaga di sebuah depan kediaman besar.
"Kakak senior, aku hendak bertemu dengan tetua 13 apakah kakak mengetahui tempat tinggalnya ?" Tanya lan wu.
Kedua murid tersebut saling memandang sebelum akhirnya menyuruh lan wu mengeluarkan sebuah giok.
Betapa terkejutnya mereka ketika melihat giok di tangan lan wu. Mereka bergegas membuka gerbang lalu mempersilahkan lan wu untuk masuk kedalam.
Nampak di taman terlihat tetua 13 tengah melatih seorang gadis seusia lan wu.
"Maaf mengganggu waktu tetua" ucap lan wu memberi hormat.
"Hmm.. Anak muda yang berbakat, apakah kamu ada keperluan dengan orang tua ini?" Tanya tetua 13 memper silahkan lan wu duduk di samping nya.
"Ah tetua.. aku hanya ingin menyerahkan giok ini kepada anda"
"Sudah ku duga, engkau memang orang yang berbakat. Jika bilah ku tau apakah kau sudah memiliki master ?" Tanya tetua 13.
"Iya tetua, guruku adalah ketua sakte "
"Dengarkan aku baik-baik. Selama sejarah laut awan batu ujian di depan adalah penentu dari bakat seseorang. Hanya leluhur dari laut awan yang memiliki giok emas ini sampai sekarang. Kekuatan serta bakat mu bisa di bilang sama seperti pemilik sebelumnya dari giok ini" jelas tetua 13 sembari mengelus janggut nya.
" Hahahha.. tetua terlalu memuji" ujar lan wu tidak enak.
"Nak, jika bakat mu ini di gunakan hanya untuk memberi pamor pada perguruan ini, maka kau sudah sangat salah. Siapa pun yang memiliki bakat sepertimu di laut awan kelak akan menjadi kekuatan penting bagi seluruh kekaisaran ini"
"Aku tak mungkin merebut murid ketua sakte, namun aku akan memberikan mu sebuah kitab jurus yang hanya di latih oleh leluhur serta guruku dulu" ucap tetua 13 menyodorkan kitab berwarna emas .
"Aku akan mempelajarinya" ujar lan wu antusias.
Lan wu menyaksikan murid tetua 13 berlatih pedang dengan begitu semangat membuat lan wu sedikit merindukan pedang sunyi miliknya.
"Saudari, teknik yang kau latih bergantung pada kelembutan serta pengendalian tenaga yang rileks. Menurutku kau terlalu memaksakan langkah pedang ke tingkat yang terlalu sukar kau pahami. Bagaimana jika kau menggunakan langkah dasar dan memperkuat 3x lipat kekuatan serta kecepatan nya?" Kini lan wu sedikit tertarik.
Lan wu mengambil ranting di samping nya lalu mempraktekan beberapa gerakan yang ia modifikasi dari teknik pedang murid tetua 13.
" Kemampuan nya dalam berpedang cukup tinggi. ia bahkan menciptakan metode ringan yang sesuai dengan yio-yio"kagum tetua 13 tersenyum.
"Seperti ini kah?" Tanya yio-yio mempraktekan gerakan lan wu barusan. Ia kini nampak begitu lincah dan tidak membuang terlalu banyak energi untuk menstabilkan tubuhnya.
"Wah guru, aku bahkan mampu menutupi kekurangan ku selama ini. Saran dari saudara ini sangat membantu" teriak yio-yio dengan antusias.
Lan wu mendadak batuk beberapa kali. Ia takut jika tetua 13 akan tersinggung.
"Nak. Aku bahkan tak mengetahui nama mu?" Ujar tetua 13 mendekati lan wu.
"Ah.. maaf senior, nama ku sein "jawab lan wu menyamarkan namanya
"Sein, kau begitu ahli dalam berpedang
apakah kau pernah berlatih pedang sebelumnya ?"
"Sebenarnya aku merupakan pendekar pedang, hanya saja sewaktu di perjalanan aku kehilangan pedangku akibat bertarung dengan beberapa kelompok perampok" jawab lan wu.
"Yio, ambilkan 5 pedang di ruang senjata"
Yio-yio segera melaksanakan perintah tetua 13, tak lama kemudia yio-yio datang dengan membawa 5 pedang yang berada di atas sebuah baki emas.
"Mereka adalah koleksi ku, pilihlah salah satu untuk hadiah mu"
Lan wu terlihat senang, ia mulai melihat pedang di atas baki tersebut. Ia akhirnya mengambil pedang hitam yang gagangnya di hiasi dengan sebuah batu mulia berwarna merah.
"Itu adalah raja darah malam, dia mempunyai beberapa jiwa gelap di dalam nya"
" Jika kau mampu menarik nya keluar dari sarungnya, maka ia telah mengakui mu sebagai tuan nya" seru tetua 13 mempersilahkan lan wu.
Lan wu mengarahkan energi murninya ke tangannya lalu dengan cepat ia dapat menarik pedang raja darah malam keluar.
"Kau sangat beruntung".
"Tetua , apakah tidak apa? jika aku mengambil pedang berharga ini" tanya lan wu.
"Dia sudah mengakui mu, bahkan jika aku yang menariknya maka tidak akan bisa mengeluarkan pedang tersebut"
Lan wu pun pamit setelah berbincang cukup lama dengan tetua 13.
Ia mengarah ke kediaman nya kembali sembari terus berfikir kapan dia akan menuntaskan dendamnya pada keluarga wu.
Langkahnya mendadak terhenti saat ia melihat dan wu yang tengah menindas beberapa murid.
"Hmm. Aku akan mulai dengan nya" ujar lan wu pelan menyeringai.
Lan wu mendekati dan wu dan beberapa kelompoknya ,tanpa basa -basi lan wu segera mengayun kan pedang nya tersebut. Beruntung dan wu segera menghindar dan mengambil jarak.
"Ah, saudara terimakasih atas bantuan mu" ujar pemuda yg di tindas dan wu
"Tingkat suci fana? Bukankah sudah cukup untuk mengimbangi dan wu?" Pikir lan wu tak percaya.
"Aku tau apa yang kau pikirkan saudara, aku di jebak oleh racun energi saat minum bersama mereka. Haishh tidak di sangka mereka berniat menggunakan ku untuk mengendalikan keluarga qio " ujar pemuda di depan lan wu.
"Sepertinya aku pernah mendengar seorang yang berasal dari keluarga qio "ujar lan wu menerawang.
"Saudara kau sebaiknya seraplah ini, ini akan membersihkan energi mu" lan wu menyerahkan sebuah tanaman obat.
Lan wu menerjang dan wu yang kini siap bertarung di bantu 4 teman nya. Lan wu menghunus kembali pedang nya dan berhasil menebas 4 orang di depan nya dengan 2 gerakan.
Tekanan energi yang besar membuat langkah lan wu sedikit berat. Ia menelusuri tekanan tersebut dan akhirnya menemukan asal tekanan energi besar tersebut.
"Kau ********!! aku akan membunuh mu karena mengganggap rendah kemampuan ku" ujar dan wu tersenyum sombong.
Dan wu mengeluarkan sebuah jurus yang berada di tahap suci bumi yang di sebut sebagai "ledakan api"
"Mati!!" Teriak dan wu mengarahkan tinjunya ke arah lan wu.
"Gawat!!" Pikir lan wu merasakan tekanan yang cukup besar kian bertambah
"Apakah dia menggunakan pusaka istimewa?"pikir lan wu
Jarak dan wu dan lan wu semakin dekat sebelum akhirnya lan wu menghunus pedang nya tersebut dan menahan serangan dan wu . Jurus mereka berbenturan cukup lama sebelum akhirnya dan wu terpental akibat ia tak mampu menembus jurus pedang lan wu.
"Bagai mana bisa...?" Dan wu seakan tak percaya dengan kekalahan nya. Belum usai dan wu puas tergeletak di tanah, nampak lan wu telah melompat ke arahnya dengan pedang di tangan nya. Lan wu mendarat seirama dengan pedangnya menusuk lengan dan wu.
"Ingat wajah ini baik-baik, karna suatu saat aku akan menghabisi seluruh keluarga mu" ujar lan wu memasang aura membunuh.
Dan wu hanya bisa menelan ludah merasakan niat membunuh lan wu yang besar.
Dari arah belakang terlihat xio wu melaju dengan cepat dan mengeluarkan satu jurusnya dan mengarahkan ke arah belakang lan wu. Lan wu dengan mudah menangkis pukulan tersebut dengan satu tangan nya.
"Masih ingin merasakan energi ku?" Ujar lan wu mengeluarkan energinya dan berhasil membuat xio wu mematung mengingat betapa bahayanya energi lan wu.
"Kau berani menyerang kakak sepupu ku? Apa kau tidak takut pada keluarga wu?" Tanya xio wu dengan nada sedikit terbata.
"Kalau begitu, suruh keluarga wu mengirimkan beberapa orang hebatnya untuk menyelamatkan kalian berdua sekarang" lan wu mengaktifkan aura neraka serta mata iblis yang membuat ke dua anak dari keluarga wu tersebut.
Ke dua nya kini merinding ketakutan akibat aura neraka yang di padukan dengan aura membunuh nya yang besar.
"Murid ku hentikan lah " terdengar suara ketua laut awan.
Lan wu segera menoleh ke arah suara tersebut seraya memberi hormat.
"Guru" ujar lan wu.
"Kau bahkan belum memberitaukan ku nama mu, namun sudah membuat ku sakit kepala" kini ketua sakte memukul pelan kepala lan wu.
"Ahaha guru, nama ku sein." Lan wu menghisap kepalanya yang habis di pukul ketua sakte.
"Kalian semua kembalilah berlatih !!" Perintah ketua sakte seraya menarik lan wu secara paksa.
"Dengan begini, mereka pasti akan mengirimkan orang mencari ku"pikir lan wu tersenyum.
Lan wu di bawa menuju istana laut awan, tepatnya ke ruangan ketua sakte.
"Guru, ada keperluan apa kamu membawa ku ke sini?" Lan wu bertanya sembari memegang pergelangan tangan nya yang terasa sudah remuk.
"Tetua 13 telah memberitaukan kan ku bahwa kau merupakan orang yang di takdir kan untuk mempelajari kitab naga suci."
"Naga suci?" Tanya lan wu
"Ia, kitab tersebut hanya bisa di buka apabila ia mampu membuat batu ujian berwarna emas serta mampu mencapai larangan dewa. Jurus tersebut secara langsung akan membuatmu bertemu dengan naga suci di dunia nya sendiri. Dulu leluhur laut awan mampu membuat naga perang mengikutinya dan membuat segel perjanjian darah" ujar Ning menahan sejenak perkataan nya
"Lalu di manakah naga perang tersebut?" lan wu menaikan sebelah alisnya
"Jiwa naga serta leluhur telah menghilang dan sampai sekarang tidak ada yang mengetahui penyebabnya. Namun sebelum kematian leluhur, ia menjelaskan di kitab naga bahwa kau akan mencapai tingkatan yang sangat tinggi jika berhasil berlatih di dunia naga" sambung Ning kembali
"Bagaiman cara ku untuk bisa memikat para naga tersebut?"tanya lan wu bingung.
"Itu hanya kau yang bisa menjawab nya, namun sebelum itu aku ingin mengajak mu ke pertemuan pemimpin istana untuk memperkenalkan murid serta mengukur bakat mereka" jelas Ning sedikit malas untuk membahas lebih lanjut hal tersebut.
"Baik lah, aku akan segera bersiap" jawab lan wu
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 362 Episodes
Comments
Jimmy Avolution
Ayo...
2021-12-13
0
Alan
Semangat Thor 💪💪💪💪
2021-07-31
1
Alan
Lanjuttttttt.......
2021-07-31
1